Chihiro-san atau Call Me Chihiro adalah movie netflix yang diumumkan pada Agustus 2022 dan dirilis pada 23 Februari 2023. Disutradarai oleh Imaizumi Rikiya (Tokyo Sentimental, Arimura Kasumi no Satsukyu, Machi no Uede), movie ini diangkat dari manga dengan judul sama karya Yasuda Hiroyuki.
Movie bergenre slice-of life ini dibintangi oleh Arimura Kasumi (Zenkamono, Tsuki no Michikake, Hanataba Mitai na Koi o Shita) sebagai tokoh utama bernama Chihiro. Seperti judulnya, drama ini mengisahkan kehidupan sehari-hari Chihiro yang merupakan mantan PSK yang sekarang bekerja di kedai bento. Hari-harinya ditemani oleh banyak tokoh yang diperankan oleh Toyoshima Hana (Kidnap Tour,Inori no Karte, Omameda Towako), Shimada Tetta (Love Life), Van, Wakaba Ryuya (Madobe Nite, Machi no Uede, Arimura Kasumi no Satsukyu), Sakuma Yui (Hiyokko, Oi Handsome, Kanojo wa Kirei datta), Nagasawa Itsuki (Haw, Kamiki Ryunosuke no Satsukyu),Hirata Mitsuru (Asadake, Mitsubachi to Enrai, KeixYaku), Fubuki Jun (Kimi no Me ga Toikakete Iru, Kazoku wa Tsurai yo, Eien no Zero), Lily Franky (Manbiki Kazoku, Yomei 10-nen, Zenkamono) dan lain-lain.
Jepang tidak pernah gagal dengan genre slice of life-nya dan tetap menjadi negara paling bagus dengan genre ini. Tapi tidak semua orang menyukai genre ini. Karena itu, ada banyak yang menganggap movie dengan genre ini plotnya membosankan karena terlalu lambat. Tapi ya begitulah genre slice of life, namanya juga mengambil potongan kehidupan sehari-hari tokoh utama. Sama seperti kehidupan kita, nggak tiap hari juga ada sesuatu yang exciting, kebanyakan ya hari-hari kita biasa-biasa aja. Tapi aku tetap suka movie dengan genre slice of life, makanya aku menganggap movie Chihiro-san ini bagus dan menyentuh.
Chihiro-san menceritakan tentang seorang mantan PSK bernama Chihiro (Arimura Kasumi) yang bekerja di sebuah kedai bento. Saat bekerja sebagai PSK, ia sangat populer dan ia adalah nomor 1 di bar tempat ia bekerja dulu. Karena itu, di kedai bento dia juga sangat populer dengan pelanggan laki-laki. Chihiro sangat ramah dan pandai melayani pelanggan kedai bento itu.
Chihiro tidak segan membantu siapapun. Ia menyukai kucing yang selalu ada di lingkungannya, bahkan kakek-kakek homeless yang diganggu anak-anak, Chihiro dengan baik hati menemani kakek itu dan memberikannya makan. Ia juga mengajak kakek itu ke rumahnya dan memandikan sang kakek. Sebagai balasannya, kakek itu mengajak Chihiro ke sebuah gedung tidak dipakai lagi, tapi di dalamnya ada banyak manga, ada sofa, kasur, pokoknya seperti kamar gitu. Pemilik tempat itu adalah seorang siswi SMP(atau SMP?) bernama Becchan yang nantinya menjadi teman Chihiro karena mereka sama-sama menyukai manga.
Ada anak SD yang menganggu Chihiro dan Chihiro mendekati anak itu dengan caranya sendiri yang menurutku bukan cara lemah lembut sih, cuma Chihiro menunjukkan sisi dirinya yang asli sehingga anak SD itu jadi berteman dengan Chihiro. Anak SD itu sering ditinggal oleh ibunya yang bekerja pada malam hari, jadi anak itu sebenarnya kesepian, makanya suka jahil. Setelah didekati oleh Chihiro, anak itu sifatnya juga berubah dan itu membuat ibu sang anak jadi kesal kenapa Chihiro melakukan sesuatu pada puteranya dan meminta Chihiro menjauh dari puteranya.
Chihiro juga punya fans anak SMP yang sering mengambil fotonya dan nantinya anak SMP itu juga jadi dekat dengan Chihiro. Anak SMP itu bernama Okaji, dan tidak nyaman di rumahnya sendiri.Ia akhirnya mulai membuka hatinya setelah ia berkenalan dengan Chihiro. Chihiro juga membuat Okaji datang ke tempat rahasia, sehingga Okaji dan Becchan bertemu. Ternyata keduanya sama-sama kelas 2 di sekolah yang sama. Jadinya mereka berteman di sekolah dan juga sering menghabiskan waktu bersama di tempat rahasia. Okaji nantinya juga berteman dengan anak SD itu, meski mereka berdua sering bertengkar.
Chihiro tidak pernah menyembunyikan fakta bahwa dia dulu bekerja sebagai PSK. Jika ada yang bertanya 'apa pekerjaanmu dulu', dia tidak akan ragu menjawab kalau dia PSK. Chihiro selalu ceria menghadapi harinya, selalu berbuat baik pada orang lain, terlihat sangat positif dengan kehidupannya. Tapi ada masa dimana ia akan menatap laut dengan tatapan kosong atau malam hari dia akan kesulitan tidur dan merenungi dirinya sendiri. Wajahnya yang ceria tidak bisa menutupi sinar mata Chihiro yang merasakan kesepian yang amat dalam.
SPOILER
Dipertengahan movie ini kita baru diajak untuk melihat bagaimana masa lalu Chihiro sebenarnya. Melalui flashback yang sebenarnya nggak muncul bersamaan, tapi akhirnya semuanya terhubung menjadi satu. Nama asli Chihiro adalah Aya. Aya sejak secil sering ditinggalkan oleh sang ibu, sampai ia membuat onigiri sendiri untuk bekalnya. Ia bertemu dengan seorang PSK yang memakan onigiri pertama yang ia buat dan wanita itu memuji onigirinya. Sebelum berpisah, wanita itu memberi kartu nama padanya, nama wanita itu adalah Chihiro.
Mungkin kehidupan Aya sangat sulit sampai suatu malam ia berniat untuk bunuh diri, tapi langkah kakinya membawanya ke sebuah bar dan akhirnya ia melamar pekerjaan di sana sebagai PSK. Menurut pemilik bar, awalnya Aya datang ke barnya itu,wajah Aya amat polos dan kelihatan tidak cocok menjadi wanita malam, tapi ia merasa kalau Aya akan melakukan sesuatu yang berbahaya jika ia tidak menerima gadis itu, makanya pemilik bar menerimanya. Saat diminta memilih nama panggung, Aya ingat dengan wanita waktu itu yang bernama Chihiro, makanya ia menamakan dirinya Chihiro.
Sejak itu, Aya tidak pernah menggunakan nama aslinya dan selalu menggunakan nama Chihiro. Alasan dia berhenti dari pekerjaannya juga masih menjadi misteri, tapi ada sedikit di mention kalau dia berhenti tiba-tiba. Dan dia juga pernah cerita pada anak SD itu kalau ada seseorang yang terlalu mencintainya sampai menyakitinya, mungkin itu alasannya berhenti.
Chihiro juga tidak pernah menemui keluarga kandungnya sejak ia menjadi PSK dan bahkan saat ia mendapat kabar dari adiknya kalau ibu mereka meninggal dunia, Chihiro sama sekali tidak sedih, ia bahkan tidak pergi ke pemakaman ibunya itu.
Chihiro selalu mengunjungi rumah sakit tempat seseorang bernama Tae-san di rawat. Tae adalah istri dari pemilik kedai bento tempat Chihiro bekerja. Dan Tae memanggil Chihiro dengan nama Aya. Di penghujung movie barulah kita diperlihatkan kalau Tae adalah Chihiro, wanita yang dulu pernah ditemui Aya kecil. Tae sekarang sudah buta, dan sebenarnya dia tahu mengenai gadis yang bekerja paruh waktu di kedai bento adalah Aya (padahal Aya menyembunyikannya). Setelah keluar dari rumah sakit, Tae pernah bertanya pada suaminya alasan kenapa suaminya menerima Aya/Chihiro bekera di kedai bento. Suaminya mengatakan itu karena saat wawancara, Aya memakan bento mereka dengan sangat enak dan wajah bahagia.
Meski dikelilingi oleh-oleh orang-orang baik yang tidak peduli dengan masalalunya, Chihiro selalu merasa kesepian. Baginya, ayahnya adalah bos pemilik bar tempat ia bekerja dulu, dan ibunya adalah Tae-san. Ia mungkin kelihatan bahagia bersama mereka, tapi Tae bisa melihat bagaimana Chihiro ingin kabur lagi meninggalkan kota itu. Saat ditanya apakah Chihiro akan tetap menggunakan nama Chihiro atau Aya, Chihiro tidak menjawab, tapi saat mendengar Okaji dan anak SD itu memanggilnya Chihiro,ia tersenyum.
Tae pernah mengatakan pada Chihiro untuk tidak kabur lagi, menerima dirinya sendiri adalah hal yang terbaik. Karena sekeras apapun Chihiro melarikan diri, rasa kesepian itu akan selalu mengikutinya. Karena itu diakhir movie, Chihiro memulai kembali kehidupan barunya di kota yang berbeda. Semangatnya masih tetap sama, ia belajar hal baru dengan cepat. Tapi kali ini, saat ada yang menanyakan apa pekerjaannya dulu, ia menjawab ia bekerja di kedai bento.
Mungkin itu sesuatu yang terlihat biasa saja. Tapi maknanya sangat dalam. Meski Chihiro tidak pernah menyembunyikan pekerjaannya dulu dan selalu menjawab ia PSK, mungkin ada penyesalan tersendiri dalam dirinya. Tapi kali ini ia bisa menjawab kalau dulu ia bekerja di kedai bento, mungkin hatinya jauh lebih ringan?
Sayangnya menurutku drama ini kurang dalam membahas masalah Chihiro dan keluarga kandungnya, aku penasaran apa yang dilakukan sang ibu sampai Chihiro mati rasa pada ibu kandungnya, juga adik laki-lakinya itu siapa, kita tidak tahu. Tapi misteri itu mungkin lebih baik tetap menjadi misteri agar kita fokus pada kehidupan baru Chihiro. Sampai akhir, Chihiro tetap memilih nama Chihiro dan tidak menggunakan nama aslinya.
Aku suka banged sama karakter Tae disini, dia beneran seperti ibu bagi Chihiro. Tae bisa keluar dari masalalunya dan menjadi orang yang berbeda setelah ia bertemu dengan orang yang tepat. Suaminya bahkan merasa beruntung bertemu dengan Tae. Aku harap Chihiro juga menemukan orang seperti itu yang bisa menerimanya dan berjuang bersama-sama. Dalam movie ini, Chihiro masih melakukan perjalanan itu, untuk menemukan pelabuhan terakhirnya sebagaimana Tae menemukan suaminya.
Aku sangat merekomendasikan movie ini bagi kalian yang menyukai movie dengan tema kehidupan sehari-hari tapi penuh makna. Memang plotnya sangat lambat, tapi kita dibawa mendalami apa yang terjadi dengan tokoh utama sedikit demi sedikit. Kualitas naskahnya jangan ditanya deh, ada banyak yang bisa dijadikan quotes. Tapi aku saking fokusnya nggak sempat screenshot 😂
Untuk masalah akting, masih banyak yang meragukan akting Arimura Kasumi. Bagiku pribadi, Arimura Kasumi adalah salah satu aktris yang aku ikuti cukup lama dan aku melihat bagaimana perkembangan aktingnya. Aktingnya sudah jauh berkembang dari movie pertama dia yang aku tonton, kalau nggak salam movienya bareng Fukushi Sota, Strobe Edge (2015). Dalam movie itu dia awkward banged, aktingnya masih nggak bagus dan jujur saja awalnya aku juga nggak suka akting dia. Tapi makin lama aktingnya makin bagus. Aku rasa titik baliknya itu pas aku menonton aktingnya di asadora Hiyokko. Kelihatan banged awalnya dia masih awkward tapi makin lama dia mendalami perannya dan makin bagus. Sejak itu aktingnya makin berkembang. Jadi menurutku nggak bener banged ada yang bilang dia cuma menang di cantiknya aja. Maybe you should give a try to watch her recent movie and drama.
Aktor senior lain mah udah nggak perlu diragukan aktingnya ya. Tapi pemeran anak-anak disini aktingnya bagus banged. Sebut saja Toyoshima Hana, aktris cilik kelahiran 2007 (16 tahun) yang sudah punya 11 tahun pengalaman akting. Dia mungkin nggak sepopuler Ashida Mana, tapi Toyoshima Hana ini patut diperhitungkan sebagai aktris masa depan Jepang. Dia debut ditahun 2012 tapi aku menonton aktingnya pertama kali di Amachan (2013) tapi yang paling berkesan tetap aktingnya di drama spesial Kidnap Tour (2016) bareng Tsumabuki Satoshi. Kalau aktor muda yang lain seperti Nagasawa Itsuki dan Shimada Tetta, baru kali ini aku menonton akting mereka.
Disini juga ada reuni Sakuma Yui dan Arimura Kasumi. Mereka adalah sahabat di asadora Hiyokko dan setelah syutung mereka juga masih bersahabat. Hiyokko adalah asadora yang sangat berkesan bagiku, jadi aku suka banged dengan reuni mereka dalam movie ini. Meski peran mereka dalam movie ini sangat tidak bersahabat.
0 komentar:
Posting Komentar