Nobuko secara tidak sengaja bertemu dengan Yahagi Tomohiro, seniornya di Fontana dulu. Yahagi ditangkap warga sekitar Amayu karena makan tapi tidak bayar. Yahagi berusaha kabur dan sempat mendorong Nobuko, untung tidak jatuh. Saat pisau chefnya jatuh dan diambil orang, Yahagi marah-marah karena itu benda berharga baginya. Pada akhirnya, Saburo mengajak Yahagi bicara baik-baik di Amayu. Ternyata Yahagi sejak saat itu masih dikejar debt collector karena hutangnya membuka restoran yang gagal. Ia juga bercerai dengan istrinya dan entah kenapa dia sampai di Tsurumi bekeraj sebagai buruh harian. Yahagi menatap Nobuko dan mengatakan Nobuko pasti tertawa melihatnya seperti ini setelah apa yang ia lakukan waktu itu. Tapi Nobuko justru kasihan pada Yahagi. ia tahu bagaimana kemampuan Yahagi dan mengajak Yahagi bekerja di restorannya, karena ia akan membuka restoran Okinawa. Nobuko mengatakan ia sedang hamil dan tidak bisa melakukannya sendirian, jadi ia butuh bantuan seorang chef dan ia pikir Yahagi sesuai dengan kriterianya.
Yahagi menolak dengan sombong dan mengatakan kalau dia bukan chef lagi. Ia kemudian akan meninggalkan tempat itu tapi Nobuko berusaha mengejarnya. Yahagi pada akhirnya meminta maaf karena tadi mendorong Nobuko. Tapi ia tetap menolak dan meninggalkan tempat itu.
Ryoko yang sedang kesulitan karena masalah menu makan siang, curhat pada ibunya. Ibu mengajak Ryoko ke tempat biasanya para petani berkumpul dan dari sana Ryoko mendengar banyak cerita. Ryoko juga meminta bantuan Zenichi untuk memperkenallkannya pada petani lokal. Ryoko sangat antusias agar menu makan siang menggunakan sayuran lokal. Belakangan ada banyak supermarket yang buka dan lebih banyak orang belanja disana. Jadi setidaknya ia ingin anak-anak makan sayuran lokal melalui menu makan siang sekolah. Ryoko sangat serius melakukannya. Hal itu dilihat oleh bibi petugas memasak makan siang sekolah. Ia melihat bagaimana kesungguhan Ryoko. Akhirnya bibi itu mau membantu Ryoko sengan memberikan kontak kenalan dan teman-temannya yang bisa memberi sayuran untuk makan siang sekolah. Ryoko senang sekali karena kesungguhannya membuahkan hasil.
Satoru seperti biasa bolak balik Okinawa Tokyo untuk bisnisnya,. Hari itu ia mengantar sayuran ke salah satu restoran kecil di Okinawa. restoran itu punya stage untuk band yang mau tampil, jadi ia punya ide untuk membuat Utako menyanyi di sana. Tapi pemilik restoran mengatakan ia tak punya uang untuk membayarnya, Satoru mengatakan pemilik tidak perlu membayar, justru ia akan memberikan sayuran gratis.
Satoru kemudian menemui Utako dan berbohong kalau pemilik restoran meminta Utako menyanyi di sana, ia bahkan memberikan bayaran pada Utako yang katanya dari pemilik restoran itu.
Nobuko mengunjungi Fontana dan berselisih dengan seorang wanita yang akan keluar. Nobuko berkonsultasi dengan Fusako mengenai Yahagi dan Fusako juga setuju Nobuko mempekerjakan Yahagi. Futatsubashi nggak terlalu suka dengan sikap Yahagi, tapi ia mengakui kemampuan Yahagi. Futatsubashi mengatakan wanita yang tadi adalah istri Yahagi. Sepertinya yahagi jatuh cinta pada pandangan pertama dengan gadis itu saat ia bekerja di sebuah restoran dan gadis itu adalah pelayan disana. Futatsubashi ingat bagaimana Yahagi menceritakan betapa bahagianya ia saat gadis itu akhirnya menerima lamaran Yahagi.
Nobuko bertanya kenapa mantan istrinya kesini. Semuanya terdiam.
Di rumah, Nobuko dan Kazuhiko makan malam bersama. Nobuko sudah memutuskan bagaimanapun, chef untuk restoran barunya adalah Yahagi, ia ingin Yahagi bekerja di sana. Nobuko memutuskan untuk menemui Yahagi sekali lagi dan meyakinkannya.
***
Dalam drama mudah banged ya memaafkan seseorang. Yahagi itu, udah tiba-tiba berhenti dari Fontana kemudian datang dan mencuri sertifikat, tapi Fusako dan Nobuko tetap percaya padanya. Kalau aku pribadi nggak bisa percaya semudah itu lagi pada orang yang sudah berkhianat, apapaun alasannya. Kadang drama memang segitunya ya, atau memang di real life begitu? wkwkkwkwkw.
0 komentar:
Posting Komentar