Sinopsis Chimudondon Episode 80: Ryoko's First Cuisine
Ryoko dan Harumi sudah tinggal bertiga lagi dengan Hiroo. Saat Harumi tidur, Ryoko ingat bagaimana keluarga Ishikawa mengatakan nggak bisa menerima istri yang nggak bisa memasak. Ryoko memutuskan untuk mencoba memasak menu yang disebutkan oleh kakek Ishikawa waktu itu. Tapi Ryoko memang nggak pandai memasak sejak awal dan ia kesulitan. Ia bertanya-tanya kenapa Nobuko bisa melakukan dengan baik. Rumah mereka hampir teebakar dan penuh asap, untung Hiroo segera pulang. Ryoko kemudian menelpon Nobuko untuk meminta pencerahan tapi Nobuko mengatakan nggak mungkin Ryoko bisa memasaknya, apalagi harus selesai besok. Meski begitu, Ryoko nggak menyerah dan akhirnya Nobuko menyebutkan langkah-langkahnya, Ryoko mencatatnya. Saat itu Hiroo mencoba masakan Ryoko dan rasanya sama sekali nggak enak.
Ryoko dan Hiroo datang ke rumah utama keluarga Ishikawa hari itu. Ryoko membawa masakannya dan menunggu di ruangan berbeda dengan Hiroo yang menemui kakeknya lagi. Saat Ryoko menunggu, nenek keluarga Ishikawa dan ibu Hiroo muncul, Ryoko menyapa mereka. Nenek bertanya apakah Ryoko sudah memutuskan berhenti bekerja dan Ryoko mengatakan ia tidak akan berhenti bekerja. Nenek kelihatan nggak suka dengan hal itu.
Sementara itu, Hiroo masih memohon pada kakeknya. Tapi kakek tetap tidak setuju. Hiroo akhirnya menyerah dan mengatakan pada kakek kalau ia sangat berterima kasih pada keluarga Ishikawa yang sudah menjadika dirinya yang sekarang, tapi bagaimanapun ia sudah memounyai keluarga dengan Ryoko. Ia tak akan mau mendengarkan semuanya lagi, ia ingin melindungi Ryoko dan puterinya. Ia juga tidak akan bimbang lagi, ia akan memilih keluarga kecilnya dan akan keluar dari keluarga Ishikawa. Mendengar itu, kakek terkejut. Saat itu, nenek muncul dan memuji Hiroo yang sekarang sudah dewasa. Ia meminta kakek merestui Ryoko karena zaman sekarang sudah berubah, seorang istri nggak cuma harus di rumah saja. Kakek keras sama Hiroo dan laki-laki keluarga Ishikawa lain, tapi kayaknya nggak bisa melawan nenek. Akhirnya kakek setuju untuk merestui Ryoko. Hiroo bahagia sekali.
Kemudian atas permintaan Hiroo, semuanya makan masakan buatan Ryoko. Semuanya kaget karena rasanya sangat enak. Ryoko bahagia sekali masakannya dipuji. Ryoko diperbolehkan tetap bekerja dan mengenai pekerjaan rumah, Hiroo bisa membantunya. Tapi Ryoko yakin dia bisa melakukannya, bekerja, memasak dan melakukan pekerjaan rumah lain. Ryoko sangat bersemangat.
Berkat kakaknya yang menelpon semalam, Nobuko punya ide menu untuk bentonya hari ini. Dia memasak masakan yang sama dengan kakaknya. Biasanya bibi langsung makan bagiannya tapi sepertinya kali ini meletakkan di meja agar ibu mau mencicipi.
Kazuhiko juga menyelesaikan suratnya dan sepertinya Nobuko mengantar bento sekalian surat itu.
Ibu baru pulang dari cafe dan melihat surat Kazuhiko. Ia membacanya dan terharu. Kazuhiko dalam suratnya meminta maaf atas apa yang ia katakan waktu itu. Baginya ibunya adalah orang yang sangat penting dalam hidupnya yang sudah melahirkan dan membesarkannya. Ia berterima kasih pada ibunya yang sudah merawatnya. Ia juga ingin lebih mengerti ibunya sedikit demi sedikit dan ia juga berharap ibunya mengerti dirinya dan Nobuko.
Ibu yang hatinya mulai melunak membuka bento buatan Nobuko. Ibu mencobanya dan kaget karena rasanya sangat enak. Tapi ibu tidak mengakui dan mengatakan rasanya nggak enak. tapi ibu terus memakannya.
Kenshu kembali ke peternakan babi dan meminta makan pada Kiyoe sambil mengeluh kalau itu satu-satunya tempat baginya. Kiyoe kesal karena Kenshu datang dan pergi, kali ini dia nggak mau menerima Kenshu lagi, ia mengatakan mereka baik-baik saja tanpa Kenshu.
Saat itu, ayah Kiyoe tiba-tiba berteriak karena ia sakit punggung. Kiyoe khawatir sekali. Ayah meminta Kenshu membantu pekerjaan dan Kenshu meyakinkan ayah ia bisa melakukannya. Ayah menyuruh Kiyoe membantu Kenshu dan Kiyoe pergi.
Ayah sebenarnya baik-baik saja, itu cuma strateginya agar Kiyoe mau mempekerjakan Kenshu lagi dan membuat mereka kembali dekat.
Nobuko sedang bekerja di Alla Fontana, beres-beres sebelum restoran buka. Tiba-tiba ada seorang pria dengan kaca mata hitam masuk, gayanya seperti lintah darat. Semuanya terkejut karena itu adalah Yahagi Tomohiro, mantan pegawai alla fontana yang kabur tiba-tiba bersama dua orang lainnya waktu itu. Melihat Tomohiro, salah satu rekannya marah dan menarik kerah baju Tomohiro. Tomohiro kesal dan meminta mereka memanggil owner. Tomohiro sepertinya sedang marah.
***
Aku pikir Tomohiro nggak akan muncul lagi setelah penulis membuang karakteenya begitu saja lol. Karena deskripsi awal karakter Tomohiro ini beda dari yang ada di drama, masih kesel aku. Kira-kira Tomohiro kenapa ya? apakah Fusako melakulan sesuatu padanya? Kok dia marah gitu? Harusnya kan dia malu datang lagi setelah kabur begitu.
Btw sebelum semua keluarga Ishikawa makan masakan Ryoko, Hiroo mengatakan kalau dia ada permintaan. Aku pikir permintaannya adalah agar mereka mencicipi masakan Ryoko. Tapi sepertinya permintaan Hiroo adalah agar semuanya pura-pura mengatakan masakan Ryoko enak.
0 komentar:
Posting Komentar