13 Agustus 1978, hari turnamen sumo Okinawa Kenjinkai. Nobuko dan Wakako sibuk di dapur Amayu membuat bento. Bento adalah makanan wajib tiap tahun untuk peserta dan penonton. Tahun ini, Nobuko membuat bento dengan lauk tempura. Nobuko mengatakan impiannya untuk membuka restoran suatu hari nanti, sedangkan impian Wakako adalah menjadi pengantin yang bahagia. Kenshu baru bangun tidur dan mendengar impian Wakako itu, ia menjadi sangat bersemangat untuk mememangkan turnamen dan melamar Wakako.
Turnamen diadakan dipinggir laut. Nobuko dan yang lain sibuk membagikan bento saat Ai muncul dan Nobuko menawarkan bento. Keduanya makan siang bersama dan Ai memuji bento buatan Nobuko. ai berterima kasih pada Nobuko, karena berkat Nobuko ia akhirnya menemukan sesuatu yang membuatnya chimudondon. Ia mengatakan kalau ia tidak akan pernah melupakan malam yang mereka habiskan berempat. Nobuko juga teringat malam itu dan mengatakan saat itu ia sangat bahagia.
Satoru sedang latihan dengan penuh semangat saat Saburo dan pemilik amayu menyapanya. Mereka melihat bagaimana Satoru lebih bersemangat dari biasanya. Satoru mengatakan ia akan melamar Nobuko jika memenangkan pertandingan. Pemilik Amayu terkejut sekaligus senang. Satoru tampak bahagia sekali dan meminta mereka merahasiakannya dari Nobuko karena ia ingin membuat kejutan. Keduanya mengerti. Saburo dan pemilik Amayu menemui Kazuhiko yang sibuk mengambil foto. Pemilik Amayu sepertinya nggak bisa menyimpan rahasia dan mengatakan pada Kazuhiko kalau Satoru akan melamar Nobuko kalau menang pertandingan sumo ini. Kazuhiko terkejut.
Saat mereka bertemu Ai yang sedang mencari Kazuhiko, pemilik Amayu juga mengatakannya pada Ai. Saburo khawatir sekali dengan pemilik Amayu yang nggak bisa menjaga rahasia. Pemilik Amayu nggak merasa bersalah, karena mereka kan teman Satoru dan juga berpacaran, apa salahnya memberitahu mereka.
Kazuhiko duduk sendirian memandang laut luas sambil makan bento. Sepertinya ia kehilangan mood setelah mendengar kalau Satoru akan melamar Nobuko. Ai menemui Kazuhiko di sana, diikuti oleh Nobuko yang juga mencari Kazuhiko. Kazuhiko memuji tempura Nobuko sangat enak, dan bahkan mengatakan itu adalah tempura ter-enak yang pernah ia makan. Pujian yang cukup membuat Nobuko malu, ia kemudian meninggalkan Kazuhiko dan Ai. Ia menahan perasaannya dengan menatap laut sendirian. Kazuhiko saat itu masih di tempat yang sama menatap Nobuko, ia bahkan tidak mendengarkan Ai yang sedang membicarakan sesuatu. Kazuhiko juga mengatakan sesuatu pada Ai, mengenai pernikahan mereka dan sesuatu yang akhirnya ia mengerti. Tapi terhenti karena Satoru datang memanggilnya, pertandingan akan segera dimulai.
Kazuhiko kemudian permisi meninggalkan Ai.
Pertandingan pertama adalah Satoru vs Kazuhiko. Mata keduanya berapi-api tidak mau kalah. Satoru tentu saja lebih bersemangat dari biasanya karena ia punya tujuan. Sementara Kazuhiko juga nggak mau kalah. Nobuko mendukung keduanya dengan penuh semangat, Ai juga kemudian datang mendukung.
Pertandingan dimulai, keduanya bersaing dengan ketat dan tidak mau kalah. Satoru bahkan bertanya-tanya kenapa Kazuhiko tiba-tiba bersemangat dan nggak mau kalah. Kazuhiko diam saja tidak mau mengatakan alasannya. Nobuko ribut banged berteriak mendukung keduanya. Sementara Ai melihat pertandingan dengan hati yang terluka, karena ia tahu betul alasan kenapa Kazuhiko tidak mau mengalah dan berusaha sekuat tenaga.
Saat itu, Satoru dan Kazuhiko terus berjuang, dan tiba-tiba keduanya sama-sama terjatuh di arena.
Siapakah yang menang?
***
Aku kasihan banged melihat Ai. Dia dengan jelas melihat perubahan Kazuhiko, pacarnya, yang menyukai Nobuko. Kazuhiko tahu kalau Satoru akan melamar Nobuko kalau dia menang, makanya dia nggak mau kalah. Mungkin akhirnya dia menyadari perasaannya kalau dia nggak mau Nobuko menikah dengan orang lain. Sementara itu Nobuko masih belum tahu kenapa keduanya begitu bersemangat bertanding.
0 komentar:
Posting Komentar