Sinopsis Come Come Everybody Episode 110: Christmas Jazz Festival
Musim Semi 2022.
Hinata yang galau karena ajakan Ogawa-san dari NHk untuk menjadi pengajar bahasa inggris di sebuah acara radio NHK, pergi ke movie village untuk menenangkan pikirannya. Di sana ia disapa oleh Ban Kyomuzo-san yang masih gagah sebagai seorang samurai. Kyomuzo tahu kalau Hinata sedang ada masalah makanya Hinata datang ke movie village dan Hinata mulai curhat mengenai apa yang ia khawatirkan. Ia diminta menjadi pengajar bahasa inggris tapi ia belum pernah melakukannya dan ia ragu apakah ia bisa atau tidak. Saat itu Kyomuzo memberi nasehat pada Hinata bahwa sesuatu yang sudah Hinata latih adalah harta berharga seumur hidup.
Kata-kata itu menghapuskan keraguan Hinata. Bahwa apa yang sudah ia latih tidak akan mengkhianatinya.
Di Christmas Jazz Festival, cemilannya adalah ohagi. Ohaginya sangat enak menurut Kazuko dan pemilik cafe Dippermouth Blues mengatakan kalau Ohagi itu adalah sponsor acara ini. Aku kurang yakin tapi katanya itu Ohagi buatan Perusahaan Tachibana yang dulu dibuat oleh master sebelumnya Dippermouth Blues (yang kenal Yasuko & Minoru). Perusahaan Tachibana sudah membuka toko juga di pusat perbelanjaan Okayama. Nggak tahu dari siapa resepnya, apakah itu Ohagi Tachibana yang kita tahu?
Lalu Christmas Jazz Fetival dimulai dengan lagu pembuka. Semuanya menikmati penampilan awal.
Di ruang tunggu, Joe, Rui, Tommy dan Momo masih menunggu kabar Hinata. Saat Hinata menelpon dia sudah di Shinkansen dan nggak tahu apakah dia bisa mengejar penerbangan Anne atau tidak.
Lalu 30 menit sebelum jam keberangkatan, Hinata sudah tiba di bandara dan mencoba mencari Anne dan George, sayangnya Hinata tidak bisa menemukan mereka.
Hinata kemudian menelpon Momo dan meminta maaf karena ia tidak bisa menemukan nenek mereka. Momo mengerti. Rui meminta ponsel Momo dan bicara pada Hinata. Ia mengatakan kalau Hinata sudah berusaha keras. Hinata tetap meminta maaf dan mengatakan ia akan mencari tahu rumah Anne di Amerika supaya mereka bisa bertemu lagi. Tapi Rui mengatakan sambil menahan air matanya, tidak perlu. Ibunya sudah pergi ke Amerika dan membuang semuanya, menghilang begitu saja. Karena orang seperti itulah ibunya sejak dulu.
Hinata sedih mendengarnya. Joe juga nggak bisa mengatakan atau melakukan apapun.
Lalu tiba saatnya Joe dan Tommy tampil di panggung. Keduanya disambut hangat oleh penonton. Joe dan Tommy memainkan sesi mereka, kali ini beda dengan dulu dimana keduanya meniup terompet, kali ini Joe ada di bagian piano. Tapi penampilan mereka tetap memukau. Master cafe Night & Day sampai menangis melihat keduanya karena ia adalah salah satu yang paling ingin melihat keduanya dipanggung lagi.
Di saat yang sama, Hinata kembali ke Okayama dengan wajah sedih. Tapi ia terkejut melihat Hirakawa Anne berdiri di pintu masuk ke gedung dimana Christmas Jazz Festival diadakan. Hinata langsung memanggilnya ‘oba-chan!’.
Anne yang terkejut karena ketahuan segera berlari sekuat tenaga meninggalkan tempat itu. Hinata tentu saja tidak mau kalah dan mengejar neneknya itu.
Rui masih di ruang tunggu dan mulai berhias untuk penampilannya. Ia memikirkan Yasuko lagi, hari dimana ia mengatakan ia tak mau bertemu dengan Yasuko dan mengatakan ia membenci Yasuko, di pintu rumah keluarga kijima hari itu. Saat itu Ichiko tiba dan menyapa Rui. Ichiko sudah melihat penampilan Joe dan Tommy sebentar, juga menyapa manager Night & Day yang menangis melihatnya. Tapi Momo meminta Ichiko menemani Rui di ruang tunggu. Ichiko bertanya apa terjadi sesuatu pada Rui. Rui terdiam.
Ichiko mulai menbuat teh sambil mendengarkan Rui bercerita mengenai dirinya yang mempersiapkan diri untuk menyanyikan sebuah lagu yang ia harap akan menggapai ibunya. Tapi dilain pihak, ibunya memutuskan tidak akan menemuinya lagi. Ia bertanya-tanya jadi apa gunanya ia menyanyi?
Ichiko mengatakan kalau ia juga tidak tahu apakah tehnya membantu atau tidak, tapi tak masalah, ia tetap menbuatnya.
Rui mengerti. Ia mengambil teh dan meminumnya sambil tersenyum.
Anne masih berlari sekencang-kencangnya menghindari Hinata. Anne sudah tua tapi kekuatan kakinya luar biasa. hinata bahkan tidak sanggup mengejarnya. Mereka melewati pusat perbelanjaan Okayama dan tiba di kuil Okayama tempat dimana Yasuko punya banyak kenangan tentang Minoru. Anne mulai menangis mengingat saat ia melahirkan Rui, pertama kali ia melihat wajah Rui dan melihat nama Rui yang ditulis oleh suaminya. Anne menangis dan kehilangan tenaganya. Ia pingsan.
***
Segitunya kah nggak ingin ketemu sama anak sendiri sampai kabur gitu? Masih nggak percaya Anne adalah Yasuko karena kalau Yasuko dia pasti bakalan berusaha keras menemui Rui meski Rui membencinya. Tapi ya semuanya sudah berubah. Mungkin karena Yasuko tidak langsung mencoba menemui Ruu lagi dan pergi ke Amerika makanya makin lama makin sulit pengen minta maaf dan ketemu lagi. Perasaan bersalah semakin dalam ujung-ujungnya takut dan ya lebih baik nggak ketemu.
Taoi setidaknya disini Anne yang menemui Rui bukan Rui yang mencari Anne. Hinata ya pasti bakal menemukan Anne dan membawa ke konser jazz. Gimana reuni Rui dan Yasuko nanti kita tunggu besok.
0 komentar:
Posting Komentar