Sinopsis Come Come Everybody Episode 109: Mother Feelings
Musim Semi 2022.
Hinata berkomunikasi dengan seseorang di konputernya. Hinata sekarang adalah koordinator aktor Jepang yang ingin debut hollywood, ia akan membantu para tim produksi yang ingin menggunakan aktor Jepang dalam film mereka. Movie Momoken, Kibinojo akan di remake oleh hollywood lagi dan Hinata sepertinya membantu casting di sana.
Malam itu Hinata juga mendapat email dari seseorang bernama Ogawa Miki di NHK dan Hinata menemuinya keesokan harinya. Ogawa Miki tertarik pada Hinata setelah ia membaca sebuah wawancara Hinata di majalah yang memperkenalkan orang jepang yang aktor di hollywood, ada Hinata dan Igarashi di sana. Hinata baru kembali ke Jepang kemarin setelah 2 tahun di Amerika, ia mulai sekolah di Amerika setelah usia 40 tahun.
Alasan Ogawa tertarik pada Hinata sebenarnya adalah karena dalam wawancara Hinata, Hinata mengatakan ia belajar bahasa Inggris dari radio. Hinata membenarkan itu. Ogawa ingat ia dan keluarga juga sering mendengarkan Come Come English bersama sebuah keluarga ibu dan anak dulu. Hinata kaget karena Ogawa juga mendengar siaran yang sama dengan ibunya dulu. Dan kamera memperlihatkan wajah Ogawa lebih dekat, meski pake masker, kelihatan dia adalah anak dari ibu yang dulu pernah menolong Yasuko yang pingsan dan kemudian Yasuko dan Rui kecil sering mendengarkan Come Come English di rumah mereka. Ogawa mengatakan kalau NHK berencana membuat sebuah radio program berbahasa inggris dan menawarkan Hinata menjadi instrukturnya. Hinata terdiam.
Desember 2003.
Joe, Rui dan Tommy berdiskusi mengenai penampilan mereka nanti sementara Hinata dan Momo mendengarkan siaran radio dimana Hirakawa Anne sedang diwawancarai. Hirakawa Anne menjawab pertanyaan demi pertanyaan dari pembawa acara, seperti Anne yang melanjutkan pendidikan di salah satu universitas di Seattle. Saat pembawa acara bertanya apakah benar Anne adalah keturunan Jepang Amerika yang lahir di Seattle, Anne membenarkan. Lalu pembawa acara bertanya kapan tepatnya Anne menyukai movie, movie pertama apa yang Anne tonton dulu?
Anne nggak yakin menjawab movie yang pertama ia tonton adalah ‘Kaze to Tomoni Sarinu’.
Kemudian karena Anne adalah casting director Samurai Baseball, pembawa acara sibuk membicarakan mengenai Momoken yang ikut ambil bagian dari Samurai Baseball dan ingat Momoken generasi pertama dulu punya movie yang sangat bagus dan populer, judulnya ‘Natsume Kobinojo’, ia bertanya apakah Anne menonton movie itu?
Saat itu Anne terdiam. Ia teringat movie itu adalah movie yang pernah ia tonton. Ingatannya kembali ke masa lalu saat ia menonton movie itu bersama Kijima Minoru.
Anne terdiam cukup lama sampai membuat pembawa acara dan tim radio bingung. Mereka mencoba memanggil Anne tapi Anne tetap diam. Pembawa acara memutuskan untuk memutar lagu tapi kemudian Anne mulai bicara dalam bahasa Jepang.
Anne mengatakan kalau ia menonton movie itu. Tahun 1939 ia menonton movie itu bersama seseorang yang kemudian menjadi suaminya.
Semua orang kaget karena Anne menggunakan bahasa Jepang, bahkan Hinata juga kaget kok tiba-tiba Anne berbahasa Jepang. Sementara itu pembawa acara mengatakan bukannya suami Anne mengajar di sebuah universitas di Seattle setelah perang?
Anne tidak menjawab pertanyaan itu. Ia mengatakan kalau tempat ia menonton movie adalah di sebuah bioskop di Osaka.
Pembawa acara nggak yakin apakah maksud Anne adalah Osaka di Jepang.
Anne kemudian mulai menceritakan masa lalunya. Bagaimana ia pergi ke Osaka dengan tujuan bahwa ia tak akan melihat Minoru lagi. Tapi pada akhirnya mereka menikah. Tidak sampai 1 bulan, suaminya berangkat perang tanpa melihat wajah puteri mereka. Suaminya tidak pernah kembali. Ia kehilangan banyak orang yang dicintainya karena perang dan memutuskan meninggalkan rumah bersama puterinya. Mereka hidup miskin dan sulit tapi ia bahagia. Sampai saat ia menyebabkan luka di wajah puterinya.
Saat Anne menceritakan hal itu, Rui terdiam mendengar radio itu. Matanya mulai berkaca-kaca. Joe sepertinya juga menyadari sesuatu saat mendengar luka diwajah puteri Anne.
Anne melanjutkan kisahnya. Ia mengatakan ia membawa puterinya kembali ke rumah keluarga suaminya dan ia mulai menggila dan tak bisa dihentikan. Ia ingin membangun kembali toko keluarganya, berusaha menjual cemilan setiap hari dan mengumpulkan uang untuk pengobatan bekas luka puterinya. Bagaimanapun ia tidak ingin bergantung pada keluarga suaminya untuk menyembuhkan luka putrinya. Saat itu ia masih muda dan hanya memikirkan diri sendiri sampai ia kehilangan apa yang penting. Ia bahkan tidak berusaha mengerti apa yang ada dalam hati puteri kecilnya.
Lalu Anne mulai memanggil ‘Rui… Rui…’ di radio. Anne mengatakan, Rui, selama ini ibu memikirkannya, kenapa semuanya berakhir kacau seperti ini. Padahal yang ibu inginkan hanyalah hidup dengan normal berdua saja.
Rui teringat bagaimana ia melihat Robert memeluk ibunya saat ia mencari ibunya di Osaka dan saat ia mengatakan kalau ia membenci ibunya di pintu rumah keluarga Kijima.
Lalu Anne bicara lagi, Tapi sekarang aku tidak bisa menghadapimu lagi. Aku ingin menghilang saja. Menghilang dari hadapanmu adalah satu-satunya caraku meminta maaf padamu.
Rui gemetar menahan air matanya yang tidak tertahankan. Ia berdiri dan mulai panik. Sementara itu Anne di radio mengatakan anko magic ‘Oishiunare… Oishunare… Oishiunare… Rui’ sambil menangis.
Rui menangis tak tertahankan memanggil ‘Oka-san… Oka-san…’
Rui yang panik ingin ke luar mencari ibunya, Yasuko. Tapi Joe menahannya. Hinata masih shock karena ia tak menyangka kalau Anne adalah neneknya.
Momo mengatakan pada kakaknya untuk mencari tahu sampai kapan Anne di Jepang dan bagaimana schedule-nya setelah ini. Hinata yang juga panik mencoba menelpon ke stasiun radio.
Rui ingin mencari ibunya tapi Joe mengatakan agar menyerahkan semuanya pada Hinata, karena bagaimanapun Hinata adalah orang yang mengenal Anne diantara mereka. Ia meminta Rui tenang dan kembali ke jadwal mereka sebelumnya, bahwa mereka akan membawakan On The Sunny Side of the Street di panggung dan Rui akan menyanyi. Ia harap lagu itu akan menggapai ibu Rui.
Hinata dan Momo berlari ke luar gedung. Hinata mencoba menelpon Sakakibara untuk menolongnya mencari tahu schedule Anne Hirakawa setelah acara radio. Ia juga meminta Sakakibara mencarikan no telpon George, keponakan Anne. Sakakibara bertanya kenapa Hinata tergesa-gesa tapi Hinata tidak bisa menjelaskan sekarang.
Hinata naik taksi dan Sakakibara mengatakan kalau Anne akan kembali ke Amerika dari Kansai Airport, waktu keberangkatan adalah 13.40.
Hinata bertanya pada supir taksi jalur tercepat ke Kansai Airport dan supir taksi mengatakan butuh waktu 2-3 jam dari Okayama ke Shin-Osaka dengan Shinkansen, kemudian naik taksi ke bandara. Hinata merasa kalau dia nggak akan sempat mengejar penerbangan Anne.
Saat yang sama, Anne sudah tiba di bandara.
***
Wow episode ini seru banged.
Anne benar-benar adalah Yasuko. Artinya Dia memalsukan identitasnya selama ini, karena dia bilang ke dunia kalau dia lahir di Seattle. Mungkin itu salah satu cara Yasuko menghilang dari kehidupan Rui selamanya. Karena Yasuko bilang dia nggak bisa menghadapi Rui dan meminta maaf dengan menghilang selamanya. Kok egois banged huhuhu.
Rui saat itu masih 8 tahun lho, wajah anak tantrum seusia itu, lagian itu pertama kali Rui marah sama Yasuko (atau memang karena baru pertama kali?). Masa Yasuko yang secinta itu sama anak, menyerah minta maaf pada anaknya dan langsung go to Amerika????? 😭
Yasuko meninggal dunia karena sakit masih menjadi pilihan yang masuk akal selama ini dia nggak nyariin Rui. Tapi mungkin penulis drama ini pengen happy ending makanya dibuat gini. Tapi Yasuko kayaknya beneran nikah sama Robert dan tinggal di Seattle selama ini. Tapi cintanya tetap pada Minoru sih. Cuma masih nggak suka karena dia beneran meninggalkan Rui.
0 komentar:
Posting Komentar