Sinopsis Come Come Everybody Episode 94: Santa-san
Hinata kembali ke rumah dan kaget melihat ayahnya menjaga toko dengan kostum Santa Claus. Joe mengatakan kalau Rui ada tamu. Hinata penasaran dan mengintip. Ia kaget saat tahu tamu itu adalah Santa-san. Hinata langsung mendekati Santa dan bertanya kemana Santa selama ini, Santa menghilang 10 tahun lalu saat akan membeli kaiten-yaki di rumahnya. Santa beralasan ia tidak jadi beli kaiten-yaki karena ia tersesat.
Hinata memperkenalkan Santa pada ibunya tapi Rui kemudian mengatakan kalau Santa adalah pamannya. Semuanya terkejut. Hinata minta penjelasan tapi Santa mau makan kaiten-yaki dulu. Santa mencoba kaiten yaki Rui untuk pertama kalinya dan mengatakan kalau ia tidak salah, ini adalah rasa milik Tachibana. Hinata bingung siapa itu Tachibana. Rui diam saja, Santa juga kesulitan menjelaskan. Joe kemudian mengundang Santa untuk menginap di rumah mereka, karena ini adalah malam natal.
Makan malam keluarga Ohtsuki malam itu heboh karena Hinata begitu penasaran dengan keluarganya. Ia juga senang sekali keluarga mereka bertambah satu, ia bersyukur Santa adalah keluarganya. Tapi Hinata juga protes kenapa Santa tidak muncul cepat, kenapa baru sekarang. Karena kalau Santa muncul saat ia masih kecil, ia pasti menerima lebih banyak amplop tahun baru dan lagi ia akan dengan mudah meminta tanda tangan Momoken tanpa harus mengumpulkan botol bekas.
Santa penasaran dengan Momotaro dan bertanya apa klub yang Momo ikuti di SMA. Momo mengatakan klub baseball dan Hinata bangga pada adiknya karena bisa masuk anggota reguler. Baseball mengingatkan Santa pada Isamu. Hinata dan Momo bingung siapa lagi itu Isamu. Santa mengatakan Isamu adalah paman Rui dari pihak ayah sedangkan dia adalah paman Rui dari pihak ibu. Hinata bingung karena tiba-tiba keluarga mereka bertambah lagi.
Momo bertanya logat apa yang digunakan oleh Santa dan Santa mengatakan kalau itu adalah logat Okayama. Hinata kaget lagi karena ia pikir ibunya berasal dari Osaka. Hinata penasaran dengan masa lalu ibunya tapi Rui mengatakan ia tidak ingat lagi dengan kehidupannya di Okayama. Santa juga enggan bercerita dan mengatakan kalau ia tinggal bersama Rui cuma sampai sebelum Rui masuk SD saja.
Hinata makin penasaran bagaimana kehidupan Santa setelah meninggalkan Okayama, kapan ibunya ke Osaka, apa yang terjadi pada ibu ibunya/adik Santa/neneknya.
Rui dan Santa kesulitan menjawab dan Joe mencoba mengalihkan pembicaraan dengan bertanya Santa adalah penari kan?
Hinata dan Momo excited ingin melihat Santa menari. Santa malah mengambil 2 garpu dan menusukka pada 2 roti, kemudian ia mulai menari seolah-olah itu adalah kaki. Hinata dan Momo tertawa melihatnya.
Subuh keesokan harinya, Santa terbangun saat mendengar anko magic yang dilantunkan Rui saat membuat pasta kacang merah. Santa penasaran dan datang melihat ke dapur. ia teringat bagaimana Yasuko dan Rui kecil sering membuat pasta kacang merah pagi-pagi di rumah keluarga Kijima dulu. Santa mengatakan sama sekali tidak ada yang berubah.
Meskipun Rui semalam diam saja saat Hinata menanyakan banyak pertanyaan pada Santa, sebenarnya ia juga penasaran. Ia bertanya pada Santa apa yang terjadi di masa lalu. Apa yang terjadi pada hari itu, kemana Santa menghilang, kenapa ibunya buru-buru pergi ke Osaka.
Tapi Santa mengatakan itu adalah kisah lama dan ia takut tidak mengingatnya lagi. Santa kemudian pergi.
Pagi itu Santa menjaga stand lotre bersama Joe. Hinata kemudian datang membawa tiket dari ibunya dan meminta Santa yang mengundi karena kalau mereka biasanya tidak menang. Santa kemudian mengundi dan kelereng pink keluar, Hinata senang sekali. Tapi Hadiahnya adalah piano mini dan Hinata kecewa karena nggak ada anak kecil yang akan memainkannya di rumah mereka.
Kichiemon kemudian muncul dan mengatakan banyak hadiah untuk anak-anak di lotre kali ini karena toko mainan bangkrut jadi ia membeli mainan yang tersisa. Hinata mengeluh kesal pada Kichiemon yang pelit. Santa melihat wajah Kichiemon dan teringat bagaimana dulu ia mencuri radio di toko dan dimarahi karena hal itu. Lalu dalam bayangannya adiknya Yasuko kecil muncul dan bertanya pada Santa apakah Santa sudah jadi dancer? Ia meminta Santa menari.
Santa tiba-tiba mulai menari sambil teringat kenangan masa lalunya, saat ia menari dihadapan adiknya, di dance hall, bahkan saat di medan perang. Semua orang yang ada di pusat perbelanjaan itu melihat Santa menari dan mulai tepuk tangan sesuai irama. Anak kecil yang memenangkan terompet kemaren meniup terompetnya. Joe juga tidak mau kalah dan memainkan piano kecil yang baru saja mereka menangkan. Karena heboh, Rui juga keluar melihat. Ia tersenyum melihat Joe bermain musik lagi. Hinata juga tersenyuk bahagia melihat ayahnya.
Santa terus menari dan saat melihat ke langit, ia seolah melihat papan nama toko Tachibana. Ia tersenyum kemudian pingsan.
Santa dibawa ke rumah keluarga Ohtsuki. Joe mengecek dompet Santa dan menemukan sesuatu, sebuah kartu pemeriksaan kesehatan dari rumah sakit Kyoto. Joe juga sempat menelpon ke sana. Joe mengatakan sepertinya Santa adalah pasien rawat inap di sana tapi kabur. Rui khawatir. Joe juga mengatakan kalau penyakit Santa cukup parah dan hidupnya tidak lama lagi, Santa juga tahu akan hal itu.
Santa tidur di sebuah ruangan, hinata dan Momo disana mengkhawatirkan Santa.
***
Santa muncul lagi dan dia adalah kunci dari semuanya tapi umurnya tidak lama lagi. Plis Santa, kamu harus mengatakan pada Rui semuanya, apa yang terjadi sebelum kamu meninggal dunia. Karena hanya kamu yang tahu, jika kamu tidak memberitahu Rui maka selamanya Rui tidak akan tahu. Karena Yasuko juga nggak tau masih hidup atau tidak ðŸ˜
Hinata senang sekali anggota keluarganya bertambah. Karena selama ini mereka cuma berempat aja. Rui juga sepertinya belum pernah membawa Hinata ke Osaka ketemu sama pemilik laundry.
0 komentar:
Posting Komentar