Hari terakhir liburan musim panas Hinata, Hinata tidak pergi ke movie village untuk pekerjaan paruh waktunya. Ia di kamar berjuang sambil mengeluh karena tugas liburan musim panasnya tidak selesai. tentu saja, karena Hinata sibuk kerja paruh waktu, ia melupakan tugas musim panasnya sebagai siswa SMA. Ichie dan Sayoko membantu Hinata mengerjakan PR musim panas di kamar. Sayoko berkomentar Hinata sama sekali tidak berubah sejak SD. Ichie mengatakan pada Hinata untuk tidak mengeluh dan segera mengerjakannya karena mereka akan membantu. Hinata sangat berterima kasih pada dua temannya itu. Mereka bertanya mengenai pekerjaan Hinata di movie village, jadi apa maksud Ban Kyomuzo agar Hinata menyelamatkan drama sejarah. Hinata hampir lupa mengenai alasan kenapa ia bekerja di sana dan sampai akhir
Saat Hinata berjuang dengan PR-nya, ibunya memanggil karena ada tamu untuk Hinata. Yang datang menemui Hinata adalah Ban Kyomuzo. Hinata meminta maaf karena ia tidak bisa datang dihari terakhir liburannya. Ban Kyomuzo datang ke sana untuk membayarkan gaji kerja paruh waktu Hinata, memberikan uang koin yang banyak pada Hinata. Ban Kyomuzo di era itu tetap menunjukkan kecintaan pada drama sejarah dari segala apa yang ia lakukan membuat Hinata kagum tapi agak protes juga. Rui menegur Hinata untuk segera berterima kasih. Hinata kemudian berterima kasih pada Ban Kyomuzo. Ban Kyomuzo akan meninggalkan tempat itu saat Hinata mengatakan kalau ia menjadi semakin menyukai drama sejarah dan era masa lalu sejak bekerja di movie vilaage. Ia benar-benar menyukai movie village.
Pengalaman Hinata bekerja di movie village membuat Hinata bisa melihat dengan jelas apa yang ingin ia lakukan di masa depan. Setelah lulus SMA ia memutuskan melamar pekerjaan di movie village. Hari pertama dia bekerja sebagai pegawai baru adalah hari pertama asadora 'Romance' tayang di NHK. Hinata ada dibawah pelatihan Sakakibara selama menjadi anak baru di sana, ia harus mengingat pekerjaan demi pekerjaan pegawai tetap disana, seperti menjaga kerumuman agar tidak ribut saat ada syuting, menyiapkan kostum untuk para aktor dan aktris, mengorganisir kebutuhan syuting dan lain sebagainya. Saat jam istirahat ia akan dengan bahagia makan bekal yang disiapkan ibunya dan juga membuat teh di tempat ia kerja part-time dulu. Ia kadang-kadang juga bertemu dengan Igarashi di sana yang sekarang ada dibawah pelatihan Ban Kyomuzo. Ban Kyomuzo melatih akting Igarashi dan latihannya cukup unik, yaitu Igarashi harus siap sedia kapan Ban Kyomuzo menyerang. Hinata dan Igarashi seperti biasa tidak berteman baik tapi tetap menyapa satu sama lain.
Suatu hari, Sakakibara meminta Hinata menyiapkan teh karena ada tamu. Hinata sangat kaget saat ia mengantarkan teh untuk tamu, tamu itu adalah aktor Momoken. Sakakibara meperkenalkan Hinata sebagai Ohtsuki Hinata, pegawai baru di sana. Momoken saat mendengar nama Ohtsuki, jadi ingat O Tsuki kaiten-yaki dan akhirnya mengenali Hinata sebagai puteri dari pemilik kedai kaiten-yaki itu. Hinata tentu saja senang karena aktor sekelas Momoken mengingatnya. Momoken kagum melihat Hinata sudah sebesar ini dari terakhir mereka bertemu. Ia juga menanyakan bagaimana adik Hinata. HInata mengatakan berkat bantuan Momoken saat itu, adiknya tumbuh dengan baik. Mengingat kembali, Momoken datang membeli 100 buah kaiten-yaki ke rumah Hinata saat Rui akan melahirkan Momotaro.
Hinata menceritakan hal itu pada orang tuanya saat mereka makan malam dan Rui dan Joe senang sekali karena Momoken mengingat mereka. Saat Momoken tahu nama adik Hinata adalah Momotaro yang diambil dari nama Momoken, Momoken mengatakan itu nama yang bagus. Rui dan Joe senang sekali. Sementara itu Momotaro protes kenapa namanya bukan Kentaro saja. LOL.
Momoken datang ke movie village ternyata untuk syuting iklan promosi movie village. Hinata dan Sakakibara ada di sana untuk membantu proses syuting, tentu saja mereka membantu dibalik layar karena mereka staf. Awalnya iklannya itu memperlihatkan adegan terkenal Momoken dalam sebuah film dulu, tapi kemudian seorang kakek tua muncul dan protes kenapa naskahnya begitu, padahal mereka akan promosi sebuah tempat. Kakek tua itu mengomel di sana karena mereka harusnya membuat koreo yang lebih ceria dan menasehati pembuat naskahnya yang adalah Sakakibara. Sutradara kesal dengan kakek tua itu, tapi ternyata kakek itu datang dengan Momoken dan orang dekat Momoken yang selama ini membantunya, jadi mau tak mau sutradara harus mengikuti keinginan kakek itu. Hinata ada di sana melihat adu mulut itu tanpa tahu kalau kakek tua itu adalah Santa, kakak laki-laki neneknya, paman dari ibunya.
Syuting kembali dimulai dan kali ini naskahnya lebih ceria, koreo-nya juga lebih modern dimana Momoken yang biasanya serius malah ada adegan menari disana. Fresh sih meski agak aneh. Tapi syuting berjalan dengan lancar dan semuanya juga kelihatan puas. Saat itu, Momoken punya pengumuman penting dimana hal ini sepertinya sudah diketahui para petinggi dan Momoken akan mengumumkan pada pekerja di movie village. Saat itu, Ban Kyomuzo dan Igarashi juga muncul di sana. Keduanya tadi latihan akting tapi Igarashi nggak konsentrasi karena semuanya pergi melihat Momoken syuting, karena itu mereka ke sana.
Di sana, Momoken mengumumkan kalau ia akan membintangi remake dari film sejarah yang dulu ayahnya bintangi, yaitu film sejarah kesukaan Hinata yang posternya ada di dinding rumah Hinata. Itu juga film dimana Momoken generasi pertama dan Ban Kyomuzo bermain.
***
Ban Kyomuzo tipe yang sangat serius, ia tidak pernah terlihat tersenyum dan selalu menunjukkan ekspresi yang sama. Entah kenapa ia dan Momoken sepertinya juga ada sesuatu. Ban Kyomuzo dulu bermain film bersama ayah Momoken dan Momoken yang sekarang adalah anak Momoken dulu. Mungkin diantara mereka ada dendam?
Santa akhirnya kembali muncul. Aku benar-benar nggak suka sama Santa yang membuat Yasuko kehilangan segalanya. Kalau bukan karena Santa yang membawa kabur uang itu, maka Yasuko nggak akan berpisah dengan Rui dengan cara seperti itu. Aku harap akan ada penjelasan kali ini karena kemunculannya. Semoga ia bisa menyatukan hati ibu dan anak yang dulu terpisah karena dirinya.
0 komentar:
Posting Komentar