Robert mengantar Yasuko sampai ke pintu depan gedung dan kemudian memberikan sesuatu pada Yasuko. Awalnya Yasuko menolak tapi Robert mengatakan ini untuk puteri Yasuko, karena ini adalah hari natal, jadi wajar anak-anak mendapat hadiah. Yasuko mengerti dan menerimanya. Robert kemudian mengucapkan selamat natal pada Yasuko dan Yasuko juga mengucapkan selamat natal pada Robert. Lalu salju pertama turun dari langit, keduanya menatap langit menikmati salju pertama tahun itu.
Yasuko kembali ke rumah dan memberikan hadiah Robert pada Rui. Rui senang sekali mendapat banyak permen dan kue, ia bertanya pada ibunya kok tumben sekali ia mendapatkan hadiah. Ibu mengatakan kalau itu hadiah untuk Rui dari tentara Amerika. Rui kemudian terdiam karena hal itu. Ibu lalu menjelaskan pada Rui mengenai impian ayah yang besar, ayah ingin bekerja sama dengan Amerika untuk bisnis keluarga Kijima, makanya ayah belajar bahasa inggris dengan keras. Rui terkejut karena ia baru tahu kalau ayahnya juga belajar bahasa inggris. Yasuko kemudian mengambil kamus bahasa inggris pemberian Minoru dan mengatakan kalau itu adalah harta berharganya. Ia memberikan kamus itu pada Rui sebagai hadiah natal. Rui menerimanya dengan bahagia dan mengucapkan selamat natal pada ibunya.
Tiba-tiba pembicaraan mereka terhenti saat Yukie datang ke kamar memanggil Yasuko. Ia mengatakan ada tamu yang mencari Yasuko. Yasuko terlihat berlari dengan wajah tak percaya menuju pintu depan. Di pintu depan ada seorang pria dengan pakaian perang dan Yasuko kemudian memanggilnya Oni-chan. Yaps, pria itu adalah Tachibana Santa, kakak kandung Yasuko. Santa langsung memberi hormat dan mengatakan kalau ia berhasil kembali dengan selamat. Yasuko sangat senang bisa melihat kakaknya lagi.
Yasuko menceritakan semua yang terjadi selama Santa tidak ada bersamanya. Kakek yang meninggal dunia karena sakit, nenek dan ibu yang meninggal dunia karena serangan udara, ayah yang meninggal dunia karena sakit setelah perang, mengenai pernikahannya, saat ia melahirkan seorang puteri, dan juga bagaimana Minoru meninggal dalam perang. Santa sempat mengeluh karena terlalu banyak informasi yang mengejutkan yang ia dengar sekaligus. Tapi Santa senang Yasuko bisa melalui semuanya dan masih hidup sampai sekarang. Yasuko menangis dan mengatakan kalau ia juga senang Santa kembali.
Saat itu, Rui mengintip dari luar dan Yasuko menyuruhnya masuk. Yasuko mengatakan kalau pria ini adalah Santa Oji-san dan Rui berfikir maksud ibunya adalah Santa Claus dan Yasuko langsung tertawa. Ia menjelaskan kalau ini adalah paman Rui, Santa, kakak laki-kalinya. Santa memang sejak awal adalah anak ceria, jadi ia cepat akrab dengan Rui, ia bahkan meminta Rui duduk bersamanya dan ia ragu apakah benar Yasuko melahirkan Rui karena bagi santa, Yasuko tetap adik kecilnya.
Santa dengan gaya lucu menceritakan apa yang terjadi selama perang, kenapa ia terlambat kembali. Itu karena ia ada di suatu tempat di bagian selatan dan terpisah dengan romongannya. Karena ia tersesat di hutan, ia tidak tahu kalau perang sudah berakhir. Ayah Minoru dan Isamu mengerti kalau Santa sudah berusaha keras dan kembali dengan selamat. Ia mengatakan kalau Santa bisa menginap di rumah mereka untuk sementara waktu. Santa dan Yasuko berterima kasih. Ayah Minoru menceritakan waktu singkatnya saat ayah Santa tinggal bersama mereka dulu, bagaimana ayah menyesal karena ia tidak mengantar kepergian Santa dengan baik waktu itu. Karena itu ia yakin ayah Santa juga berharap Santa tidak hidup dalam penyesalan mulai dari sekarang. Yasuko bertanya apakah kakaknya akan kembali mencari pekerjaan yang berhubungan dengan dance. Santa tidak kelihatan se-excited itu. Ia malah menggoda Yasuko yang menikah ke keluarga Kijima dan itu membuat Yasuko malu dan nggak enak pada ayah mertuanya. Tidak hanya itu, Santa juga bersikap tidak sopan pada Yukie yang menyajikan teh untuk mereka, Santa menggoda betapa cantiknya Yukie dan mengajaknya menikah. Santa bahkan memegang tangan Yukie, nggak sopan banged, Yukie jadinya takut gitu. Yasuko tentu saja marah pada kakaknya yang seperti itu. Ia meminta kakaknya berhenti, ia mengatakan kakaknya nggak tahu bagaimana ayah dan ibu mengkhawatirkan kakanya.
Santa mengatakan kalau ia tak peduli lagi pada ayahnya yang sudah meninggal. Yasuko marah. Semuanya hanya diam menatap kakak adik itu.
Santa kemudian akan meninggalkan ruangan itu saat ibu mertua Yasuko tiba-tiba muncul dan menghalangi Santa. Ia tidak memberi jalan pada Santa yang akan lewat dan malah memeluk Santa. Semuanya terkejut. Santa bingung. Ibu kemudian mengatakan, bukan kah kamu merindukan mereka? Karena kamu sangat ingin bertemu dengan ayah dan ibumu?
Santa terdiam, matanya berkaca-kaca. Yasuko terkejut mendengar hal itu.
Saat itu, ingatan Santa kembali saat perang, ingatan yang sedikit berbeda dengan apa yang ia ceritakan pada Yasuko, ayah dan Isamu. Saat Santa tersesat, ia sangat letih, lapar dan haus. Ia mencari jalan keluar dari hutan tapi ia terlalu lemah. Ia bahkan melihat kotoran binatang dan berfikir itu adalah ohagi. Tapi saat ia mengambilnya, ia menyadari kalau itu adalah kotoran. Ia bahkan tak percaya dengan ilusinya dan ia terbaring di tanah menatap langit memanggil ibunya, bertanya bagaimana ia bisa keluar dari sana. Tiba-tiba ia melihat ilusi bahwa ibunya muncul di sana. Ibu yang tertawa karena sejak kecil Santa memang nggak punya sense of direction dan sering tersesat. Ia kemudian menunjukkan jalan pulang pada Santa, mengatakan perang sudah berakhir dan jika Santa berjalan lurus akan ada pelabuhan, di sana Santa bisa kembali ke Jepang. Ibu kemudian memeluk Santa yang masih terkejut.
Kembali ke masa sekarang, dalam pelukan ibu Minoru, Santa mengatakan kalau sebenarnya saat ia kembali ia ingin meminta maaf pada ayah dan ibunya, atas apa yang ia lakukan dimasa lalu. Kemudian ia ingin menunjukkan dance-nya pada keduanya agar mereka mengakuinya. Tapi pada akhirnya ia tidak bisa melakukannya lagi karena keduanya sudah tiada.
Ibu Minoru mengatakan kalau Santa bodoh. Padahal sudah cukup jika Santa hidup dengan baik. Bahkan meski kedua orang tuanya meninggal dunia, sudah cukup jika Santa hidup dengan baik. Ia yakin ayah dan ibu Santa juga berfikir begitu.
Santa terdiam, ia ingat bagaimana dalam ilusinya, ibunya juga mengatakan hal yang sama, ibunya senang karena Santa selamat dan itu sudah cukup baginya.
Santa memanggil ibunya. Ibu Minoru menepuk-nepuk punggungnya dengan lembut dan mulai menangis sedih memanggil ibunya. Yasuko hanya bisa menatap kakaknya itu yang akhirnya mengeluarkan perasaannya yang sebenarnya.
***
Awalnya aku pikir Santa sudah meninggal dunia dalam perang karena ia muncul malam sebelum ayah Yasuko meninggal dunia. Nggak nyangka dia masih hidup. Dia satu-satunya anggota keluarga Yasuko selain Rui. Aku yakin Yasuko pasti bahagia karena kakaknya kembali, tapi guys, kepulangan Santa ini adalah salah satu pemicu Yasuko nantinya pergi ke Amerika.
Aku sebenarnya nggak mau nge-ship Yasuko dengan yang lain selain Minoru, tapi Yasuko dan Robert entah kenapa meski adegannya masih sedikit, mereka punya chemistry yang bagus. Senyuman Robert itu lho HAHHHAHAHA.
Well, aku nggak masalah sih kalau Yasuko menemukan seseorang yang bisa mendukungnya tapi mengingat kisah asadora ini, aku nggak yakin keduanya bakal ada hubungan cinta. Tapi ya siapa tahu.
Meski aku masih nggak suka sama ibu Minoru, tapi aku sangat terharu melihat bagaimana dia bisa mengeluarkan perasaan sebenarnya Santa. Dengan pelukan seorang ibu, Santa bisa menyampaikan isi hatinya sebenarnya bahwa ia merindukan kedua orang tuanya, ia ingin meminta maaf pada mereka. Sayangnya dia tidak bisa melakukan hal itu lagi.
terima kasih, kak.. 🙏🏻
BalasHapusaku senang Santa kembali, tapi di satu sisi aku benci Santa karena berani bawa kabur uang/tabungan Yasuko buat pengobatan Rui (aku baca spoilernya di artikel Jepang). 😭