Acara Radio English Course tidak disiarkan lagi di radio, sebagai gantinya mereka menyiarkan mengenai perang setiap hari. Kabarnya pakaian/kain tidak bisa dibeli dengan bebas lagi. Kichibe menggunakan hal itu untuk membeli banyak pakaian dan menjualnya dengan harga tinggi. Pagi itu, warga berkerumun disana untuk membeli pakaian meski dengan harga tinggi. Hari itu ibu cuma bisa membelikan kaos kaki untuk kakek dan kakek tidak mengeluh, ia tahu itu adalah masa-masa sulit. Sementara untuk yang lain ibu sepertinya ingin merajut baju.
Sementara itu di keluarga Kijima, pembuatan pakaian untuk sekolah tidak disetujui. Dan ia akan mengubah fokus mereka ke pembuatan pakaian militer. Hari itu ibu sedang melipat baju untuk dimasukkan ke dalam tas. Ternyata Isamu memutuskan untuk sekolah ke Tokyo. Ibu sedikit sedih mengatakan jika Isamu bermain baseball, Isamu masih bisa melakukannya di Okayama. Tapi Tokyo, jauh sekali. Isamu mengatakan kalau ia mendapat undangan untuk sekolah ke Tokyo dan kebetulan ia ingin jauh-jauh dari Okayama, makanya ia menerimanya. Ayah dan ibu bingung apa maksud Isamu, Isamu mengatakan bukan apa-apa. Ayah dan ibu tidak begitu khawatir anaknya akan sekolah di Tokyo karena mereka yakin kalau Isamu pasti bisa.
Yasuko di kamarnya senyam senyum sendiri membaca surat dari Minoru yang mengatakan kalau ia akan ke Okayama saat liburan musim semi. Ia mengajak Yasuko kencan dengan izin ayah dan ibu Yasuko dan ingin ke cafe DiPPERMOUTH BLUES, sudah lama ia tidak kesana. Yasuko sangat bahagia. Tapi ia kemudian membereskan suratnya dengan buru-buru karena ia dipanggil nenek untuk melakukan delivery. Yang memesan adalah pemilik cafe DiPPERMOUTH BLUES yang masih setia membeli Ohagi keluarga Tachibana. Pemilik mengeluh karena ia tidak bisa membuat kopi sebagai pendamping cemilan. Sepertinya kopi juga sulit didapatkan dan kemungkinan akan segera menghilang dari pasaran. Saat itu pemilik memutar musik dan Yasuko senang sekali, itu adalah lagu On The Sunny Side of The Street, lagi yang pemilik waktu itu putar saat ia dan Minoru pertama kali ke cafe. Pemilik nggak ingat lagi karena ia memutar musik secara acak. Yasuko sangat menyukai lagu itu.
Tiba-tiba ada yang melempar batu ke jendela toko dan itu membuat Yasuko terkejut. Sepertinya belakangan ini sering terjadi hal seperti itu, lemparan batu yang dibungkus kertas bertuliskan untuk tidak memutar musik barat.
Liburan musim semi tiba. Minoru kembali ke rumah keluarganya di Okayama. Ibu benar-benar senang anak sulungnya pulang dan ia sudah menyiapkan banyak makanan. Ayah dan Minoru membicarakan Isamu yang memutuskan kuliah di Tokyo. Pembicaraan tiga anggota keluarga awalnya berjalan dengan baik sampai ayah menyampaikan niatnya untuk mengembangkan perusahaan mereka dengan mendirikan pabrik pembuatan pakaian militer. Hal itu karena pembuatan pakaian sekolah dibatasi, semuanya fokus pada militer makanya ia berencana membuat pabrik. Minoru merasa itu ide yang bagus, hanya saja itu membutuhkan dana yang besar. Minoru tidak setuju untuk mengambil resiko dengan mengorbankan karyawan. Tapi ayah mengatakan ada salah satu bank yang akan meminjamkan mereka uang tanpa bunga dan tanpa jaminan. Hanya dengan satu syarat, yaitu Minoru menikah dengan puteri presiden bank tersebut.
Ibu terkejut mendengar hal itu dan mengatakan pada suaminya kalau Minoru masih sekolah, masih terlalu dini membicarakan pernikahan. Minoru juga langsung menolak dan meminta ayah untuk tidak menerima tawaran itu. Ayah terkejut karena ini pertama kalinya Minoru menolak dengan tegas mengenai permintaannya, ia bertanya apa alasannya dan ibu mengatakan tentu saja karena Minoru masih sekolah. Tapi Minoru mengatakan kalau ia sudah punya seseorang dalam hatinya, karena itu ia tidak bisa menikah dengan seseorang pilihan ayahnya. Ibu dan ayah sama-sama terkejut. Ibu penasaran siapa orangnya, apakah seseorang yang ia kenal di Osaka, ia berharap itu bukan wanita bar atau semacamnya. Minoru ragu untuk mengatakannya, tapi ia akhirnya mengatakan kalau gadis itu adalah puteri keluarga Tachibana, tempat dimana ayah selalu memesan cemilan kacang merah. Ia tahu kalau ayah dan ibu pasti akan menolak gadis itu, tapi gadis itu adalah seseorang yang ia butuhkan dalam hidupnya. Ibu langsung shock karena itu adalah puteri dari pemilik kedai cemilan kecil. Ibu langsung mengatakan jangan-jangan gadis itu menipu Minoru karena tahu Minoru putera keluarga kaya. Ayah tentu saja tidak setuju dan meminta Minoru mendinginkan kepalanya.
Yasuko menjaga toko bersama Kinu dan ia merasa galau karena belum ada kabar dari Minoru padahal ini sudah liburan musim semi. Kinu mengatakan karena ayah Yasuko masih tidak setuju hubungan mereka, mungkin Minoru sedang memikirkan cara untuk mengajak Yasuko kencan secara resmi. Tapi Yasuko tetap sedih karena Minoru nggak menghubunginya. Lalu tiba-tiba ada telpon dan Yasuko kaget karena itu dari keluarga Kijima. Kinu juga excited saat Yasuko mencatat pesanan keluarga Kijima, ia pikir itu alasan Minoru saja supaya bisa bertemu dengan Yasuko.
Dan tentu saja Yasuko senang banged mengantar pesanan kesana berharap ia akan bertemu dengan Minoru. Yasuko tiba di depan rumah keluarga Kijima, ia mengambil pesanan dengan hati-hati, menahan senyum sambil merapikan rambut sebelum ia memanggil dari luar. Senyuman Yasuko berubah menjadi rasa deg degan saat yang keluar bukan Minoru, bukan juga maid keluarga Kijima, melainkan ibu Minoru yang menatap Yasuko dengan tajam. Yasuko terdiam.
***
Jiah, ini adalah adegan dimana ibu Minoru pengen melihat gadis mana yang menipu putera-nya dan aku yakin dia akan bilang jangan dekati Minoru lagi. Ibu khawatir Minoru tertipu gadis miskin karena dia dari keluarga kaya. Semoga calon ibu mertua ini nggak kejam ya sama Yasuko.
Sepertinya aku bisa mengkonfirmasi dari episode ini kalau Okada Yui nantinya memang akan menjadi menantu keluarga Kijima dimana dia yang akan menikah dengan Isamu nantinya. Makanya dia nggak suka sama Yasuko, soalnya kan dia yang harusnya menikah dengan Minoru, tapi karena Minoru memilih Yasuko, makanya dia menikah dengan Isamu. LOL. Spoiler!
Aku sangat menantikan Okada Yui di asadora ini btw.
Isamu-chan kasian banged, dia nggak tahan terus ada di Okayama karena pastinya dia akan melakukan sesuatu pada Yasuko nanti, jadi dia nggak punya alasan menolak sekolah di Tokyo. Mending menjauh ya daripada patah hati melihat orang yang kita cintai bersama orang lain yang merupakan kakak kandung sendiri.
terima kasih, kak.. 🙏🏻
BalasHapuspas lihat ekspresi ibu Minoru aku takut sendiri, haha.. serem. 🤣
kalau buat Yukie (Okada Yui) aku biasa aja sih, nggak menantikan sama sekali, hehe..