[Sinopsis] Okaeri Mone Episode 81

 

Sinopsis Okaeri Mone Episode 81

***

 

Mone yang mengetahui kalau Suganami sensei akan berhenti dari rumah sakit universitas di Tokyo dan pindah ke Tome mengakui kalau ia tidak mau berpisah dari Suganami. Suganami yang mengetahui hal itu langsung memeluknya dan mengatakan kalau ia tidak tahu bagaimana rasa sakit Mone, tapi ia ingin mengetahuinya. Intinya dia ga tau rasanya gimana tapi dia pengentau. Mone menangis dalam pelukan Suganami saat mendengarnya. Suganami menepuk-nepuk punggung Mone dengan lembut. Setelah cukup lama, Mone meminta maaf pada Suganami dan ingin melepaskan pelukan Suganami, tapi Suganami memeluknya lebih erat dan mengatakan 1 menit lagi. Mone terdiam dan bingung. Lalu beberapa saat kemudian, coin laundry berbunyi, Suganami baru melepaskan pelukannya dan meminta maaf. Mone baru mengerti dengan 1 menit itu, maksudnya sampai coin laundry bunyi 😂 Keduanya malu-malu. Mone kemudian menyadari ia masih memegang cemilan yang akan ia berikan pada Suganami tadi. Suganami mengambilnya dan mengatakan kalau ia akan memakannya. Keduanya tersenyum. Suganami kemudian meninggalkan coin laundry, Mone masih berdiri terdiam menatap tangannya.

Mone mendapatkan liburan pertamanya setelah bekerja dan untuk pertama kalinya ia akan kembali ke Tome. Itu adalah tanghal 24 Desember 2016, saat orang-orang di Koperasi Kehutanan Tome sedang berkumpul di kantor. Mereka mengenakan kostum natal. Sasaki disana mengatakan pada semuanya untuk bersikap tenang, harus senatural mungkin, tapi belum apa-apa bibi disana mengatakan wajahnya sudah panas. Sasaki mengatakan kalau mereka nggak boleh begitu, jangan berlebihan karena anak-anak muda tidak akan menyukainya. Sasaki mencontohkan bagaimana mereka harus menghadapinya, dengan wajah nggak kaget, biasa saja. ia paling memperingatkan Kawakubo yang biasanya paling heboh dan suka menggoda, belum apa-apa wajah Kawakubo udah merah hidungnya, siap menggoda. Kawakubo mengatakan nggak seru kalau nggak menggoda mereka, ia mengajak Sasaki dan yang lain untuk menggoda/mengejek Mone dan Suganami. Yang lain juga setuju. Saat itu, Suganami-sensei masuk sendirian dan bertanya apa yang mereka lakukan. Yang lain terkejut melihat Suganami ada disana dan bertanya, bukankah kamu pergi menjemputnya?

Suganami bingung, menjemput?

Kawakubo langsung kesal melihat Suganami yang begitu, ia mulai protes heboh seperti biasa dan akan memukul Suganami saat Sayaka masuk menghentikan mereka. Mone masuk kemudian dengan senyuman diwajahnya dan menyapa semuanya. Sayaka tak lupa mendorong Mone agar berdiri dekat dengan Suganami dan semuanya bertepuk tangan, terharu karena akhirnya Mone dan Suganami bersama saat natal. Yaps, Mone dan Suganami yang baru saja jadian. Keduanya hanya bisa tertawa dengan semua itu.

Waktu berlalu, Mone dan Suganami berdua di kantor, yang lain memberikan kesempatan pada Mone dan Suganami untuk mengobrol berdua. Mone mengatakan ia lega karena semuanya baik-baik saja. Suganami bertanya apakah ia akan pulang kampung ke Kesennuma dan Mone mengatakan ia tak akan pulang kampung karena hanya dapat jatah libur natal, tahun baru ia ada pekerjaan. Suganami mengerti. Kemudian Mone bertanya apakah Suganami sudah berhenti ke rumah sakit karena akan fokus di klinik Tome. Suganami membenarkan, tapi ia masih ada tanggung jawab di rumah sakit, juga meyakinkan Nakamura sensei untuk melepaskannya, jadi ia akan berangkat ke Tome pada bulan April, kontrakan rumahnya akan berakhir pada Maret. Mone tertawa karena Suganami tidak punya kebebasan karena Nakamura sensei. Suganami mengerti akan hal itu, kenapa Nakamura sensei begitu karena memikirkan masa depannya.

Mone kemudian teringat banyak kenangan mereka di Koperasi Kehutanan Tome, bagaimana Suganami membantunya belajar sehingga ia bisa lulus ujian peramal cuaca. Tapi Suganami mengatakan ia tak melakukan banyak. Tapi bagi Mone, kalau bukan karena Suganami, ia tidak akan menjadi dirinya yang sekarang. Suganamai menatap Mone dan Mone juga melirik Suganami, malu-malu. Ackkkk 😚😚😚

Saat itu Suganami lagi-lagi merasa kalau ada yang mengintip di luar dan memang orang-orang Tome heboh diluar mengintip berharap terjadi sesuatu. Suganami mengatakan pada Mone kalau mereka mulai lagi, dan selama ini sebenarnya ia tahu akan hal itu alias sepenuhnya ia sadar kalau ia diintip oleh mereka. Awalnya Mone bingung, kemudian ia melihat ke belakang dan menyadari kalau mereka diintip. Lucunya pas keduanya menoleh, orang-orang Tome sembunyi tapi tetap kelihatan karena mereka nggak niat pergi, mereka kepo banged sama SugaMone. Suganami kemudian duduk mendekati Mone dan bertanya apa yang harus mereka lakukan, apakah Mone mau pamer?

Mone tersenyum malu-malu dan langsung menggeleng.

Yang lain udah kesal banged karena tak terjadi sesuatu, langsung masuk ke kantor sambil mengeluh karena tak terjadi sesuatu, itu membuat Mone tertawa.

Awwwww Suganami kok makin makin yak 😂

Orang-orang Tome mulai mengelilingi Suganami, meminta penjelasan, menasehati dan bla bla bla. Sementara itu Mone dan Sayaka bicara berdua di belakang mereka. Sayaka bertanya apakah Mone tidak melarang Suganami pindah ke Tome dan Mone mengatakan tentu saja tidak, ia justru senang Suganami mau fokus di klinik Tome, karena itu artinya Suganami perhatian pada kesehatan penduduk Tome. Sayaka bertanya, tapi apakah Mone tidak akan kesepian?

Mone terdiam. Sayaka tertawa dan mengatakan pada Mone untuk mengatakan hal itu pada Suganami. Mone cemberut menatap Suganami yang sedang sibuk dengan yang lain. Ia mengatakan pada Sayaka kalau tentu saja ia akan kesepian. Ia tidak mau berpisah dengan Suganami. Sayaka kaget karena Mone tanpa malu-malu mengatakan hal itu, dan ia berteriak WHOAAAAAA panas banged disini, panas!!!

Mone hanya tertawa mendengarnya. Yang lain juga ikut kepanasan 😂

Sayaka mengatakan kalau mulai April, Mone dan Suganami akan menjalani hubungan jarak jauh alias LDR, Mone hanya tersenyum membenarkan. Awwww~

Musim semi kedua Mone di Tokyo tiba. Mone melakukan pekerjaannya dengan baik sebagai penanggung jawab relay corner. Riko juga melakukan tugasnya dengan baik sebagai pembaca berita main corner, tapi ada masalah. Setelah siaran hari itu selesai, mereka rapat. Satoko memperlihatkan sesuatu pada Riko. Itu adalah rating siaran cuaca sejak Riko menjadi pembaca cuaca di main corner, ratingnya menurun. Padahal saat Mone tampil ratingnya stabil tapi saat Riko ratingnya turun. Uchida mengatakan itu karena Kasairuka dan Kosame populer, Mone membenarkan. Nosaka juga berusaha membantu Riko dengan membuat alasan tapi Riko mengatakan saat Asaoka di main corner, ratingnya stabil (intinya jadi memang ada yang salah dengan dirinya). Riko bertanya apakah ia akan digantikan?

Sawatari masuk ke ruangan dan mengatakan kalau ia lebih suka siaran cuaca Riko dari pada Asaoka, karena siaran Riko ceria. Tapi Riko tidak merasa itu pujian, karena kalau orang menontonnya hanya karena ia ceria, artinya dia tidak bisa melakukan ramalan cuaca dengan baik karena fokusnya bukan ke informasi tapi dirinya.

Satoko bertanya apakah Riko membaca sesuatu dan Riko mengakui kalau itu tersebar di internet. Nosaka mengatakan kalau Riko seharusnya tidak membacanya. Tapi Riko mengatakan kalau itu adalah pendapat jujur penonton. Satoko menjelaskan kalau mereka perlu rapat lagi, tim cuaca juga harus rapat dengan perusahaannya. Riko bertanya lagi apakah ia akan diberhentikan dan Satoko mengatakan pada Riko untuk tidak khawatir, mereka akan memikirkan cara lain agar main corner menjadi menarik. Tapi Riko tetap khawatir.

Di perushaaan, Tim cuaca rapat dan mereka tidak menemukan ide menarik. Riko masih sedih karena hal itu. Ia tetap merasa kalau penampilannya tidak bagus dan ia akan digantikan oleh yang lain. Saat itu yang lain berusaha menghibur Riko dan mengatakan pada Riko kalau masalahnya bukan rasa percaya diri Riko atau kepopulerannya, karena saat di relay corner dulu Riko sudah poouler. Uchida juga mengatakan pada mereka untuk tidak membandingkan dengan Asaoka. Riko mengerti. Nosaka dan Uchida nggak bisa lama-lama, mereka harus segera pergi karena ada urusan. Uchida dan Nosaka akan tampil untuk presentasi bisnis baru dari pemula. Uchida akan menampilkan aplikasi alergi serbuk bunga. Nosaka sepertinya tidak yakin dengan idenya, karena bisnis penanggulangan bencana sangat sulit karena sulit sekali meyakinkan orang-orang untuk menghabiskan uang pada sesuatu yang belum terjadi. Mone mengerti. Nosaka menyemangati Riko dan sedikit bercanda mengatakan kalau Riko melihat ia dimarahi pimpinannya mungkin Riko akan merasa lebih baik. Riko tersenyum dan mengatakan ia tak separah itu.

 

Setelah Nosaka dan Uchida pergi, Riko tinggal berdua dengan Mone. Riko bertanya pada Mone apa itu ‘tidak menyakinkan’ karena mereka bilang apa yang ia katakan saat siarannya tidak menyakinkan. Mone bertanya apakah Riko melihatnya lagi? dan mengatakan sebaiknya Riko tidak membacanya. Riko teringat mengenai komentar yang ia baca di internet, mengatakan kalau part-nya membosankan, tidak menyakinkan, Asaoka lebih baik, mereka ingin Asaoka kembali dan lain-lain. Riko bertanya pada Mone apa kekurangannya dan Mone mengatakan kalau ia pikir Riko tidak punya kekurangan tapi jika memang ada, mereka bisa mencari tahu dan jika Riko bisa memperbaikinya, Riko akan menjadi lebih keren lagi. Riko menahan air matanya saat mendengar itu. Mata Riko berkaca-kaca menahan air matanya sambil mengatakan kalau ia akan melampaui Asaoka.

Asaoka diam-diam mengamati keduanya, ia sebenarnya mengkhawatirkan Riko, tapi sepertinya Riko akan baik-baik saja jadi ia tak jadi menemui mereka.

 

***

 

Arc Riko nih episode ini. Riko yang selalu percaya diri, selalu ingin tampil di main corner dan akhirnya ia mendapatkan apa yang ia inginkan, ternyata tidak berjalan lancar. Riko memang sebaiknya tidak membaca komentar netizen yang pasti ada hate comments-nya, tapi ya gitu, kadang kita kepo sendiri dan mengeceknya, kemudian sakit hati sendiri.

Riko harus bisa menghadapi kesulitan ini, kalau ia tak bisa dia bisa hancur sendiri. Tapi setidaknya Riko dikelilingi orang-orang yang mendukungnya dan menyemangatinya.

Suganami yang biasanya ragu-ragu, yang malu-malu, sekarang sudah percaya diri banged kalau berhubungan dengan Mone. Ia bahkan mengajak Mone pamer pada orang-orang Tome HAHHAHHA. Kalau Mone setuju emangnya mereka mau ngapain? 😂

Ini fix sih Mone dan Suganami sudah berpacaran sejak pelukan mereka di coin laundry. Mungkin nembaknya lewat hp aja sepulang dari sana atau bagaimana, ya pokoknya udah pacarn dah, fix. Semoga mereka berdua langgeng ya, meski masa-masa akan LDR ini. Biasanya sih cewek pasti mellow banged nih, nggak mau pisah, kesepian huhuhuhuhu.

aku penasaran bagaimana Suganami akan menanggapinya nanti. Plis jangan putus hanya karena nggak sanggup LDR.