April 2016.
Mone yang lulus ujian peramal cuaca berhenti dari pekerjaannya di Koperasi Kehutanan Tome. Ia mendapat persetujuan untuk pergi ke Tokyo baik itu dari Sayaka san dan rekan kerjanya, juga dari keluarganya. Bulan April 2016 ia tiba di Tokyo. Mengagumi kota yang baru pertama kali ia lihat, dengan langitnya yang cerah, Mone segera mencari sebuah alamat. Tempat yang ia tuju adalah sebuah share house dimana ia akan tinggal selama di Tokyo. Kenalan kakeknya-lah yang mencarikan Mone share house yang harganya murah. Ia tiba di sebuah ofuro atau tempat pemandian umum yang bernama Shiomi-yu. Pemilik menyambutnya, ia mengenali Mone karena sebelumnya sudah dikabarkan kalau Nagaura Momone akan menyewa kamar disana. Pemiliknya masih muda bernama Inoue Natsu (Maiko) dan mengatakan ia sangat senang karena ia ingin gadis yang menyewa kamar di tempatnya.
Share house itu adalah pemandian umum yang dijadikan share house di lantai 2-nya. Karena pemilik kesulitan keuangan hanya dengan pemandian umum, makanya ia menjadikan lantai 2 sebagai kamar kos yang bisa disewa. Biaya tinggal disana termasuk cukup murah karena pemilik merasa nggak enak dengan yang kos disana, karena lantai 1-nya adalah pemandian umum. Tempatnya termasuk bangunan tua dan agak berantakan gitu. Natsu menunjukkan kamar Mone yang cukup luas dan berfikir Mone mungkin tidak suka dengan tempat ini yang sudah tua. Tapi Mone mengatakan kalau ia juga tinggal di rumah tua dan lagi lokasi share house ini strategis, dekat dengan tempat kerja juga.
Mone ternyata belum lulus di Weather Experts tempat dimana dia melamar pekerjaan dan besok dia akan ada wawancara disana sebagai pekerja paruh waktu. Natsu kaget juga saat mendengar itu, karena Mone termasuk yang nekat juga, udah pindah ke Tokyo padahal belum pasti diterima bekerja.
Mone kemudian pergi melihat-lihat lingkungan tempat tinggal barunya dan tentu saja ia pergi ke Weather Experts, perusahaan cuaca tempat Asaoka bekerja, tempat dimana ia melamar pekerjaan dan akan wawancara besok, untuk pekerjaan paruh waktu. Mone masuk ke dalam dan melihat-lihat, mencoba beberapa yang dipamerkan disana. Ia juga menyapa bapak-bapak yang ada disana.
Saat itu Uchida lewat dan melihat Mone, mereka saling menyapa. Uchida tentu saja kaget melihat Mone disana. Nosaka datang kemudian dan kaget melihat Mone dan bertanya kenapa Mone ada disana. Mone mengatakan kalau dia datang melihat-lihat karena besok ia ada wawancara disana. Nosaka yang kelihatannya tergesa-gesa langsung bertanya pada bos mereka yang ada disana apakah dia boleh membawa Mone, btw bapak-bapak tadi ternyata adalah bos disana. Nosaka bertanya apakah Mone sudah punya kualifikasi sebagai peramal cuaca dan Mone membenarkan. Nosaka meminta Mone ikut dengan mereka. Mone bingung, tidak tahu apa yang terjadi tapi dia ngikut aja.
Mone dibawa ke Stasiun TV dan Asaoka senang melihat seseorang yang mengejutkan bersama Uchida dan Nosaka. Sepertinya ia tahu besok Mone akan diwawancara. Asaoka kemudian mengatakan kalau ia akan pergi untuk mengajar dan Nosaka bertanya lalu siapa yang akan tampil. Asaoka menunjuk seseorang dan gadis itu berdiri. Dia adalah Jinno Marianna Riko (Imada Mio). Ia memperkenalkan diri pada Mone. Mone kelihatan kagum melihat kecantikan Riko,meski ia bingung dengan nama Riko, Riko sampai mengatakan namanya 2 kali untuk meyakinkan Mone kalau Mone tidak salah dengar.
Lalu Pimpinan Bagian Cuaca Stasiun TV, Satoko-san (Takaoka Saki) datang dan terjadi tawar menawar antara Satoko-san dan Asaoka-san dimana Mone bingung, tidak mengerti apa yang terjadi. Jadi sepertinya untuk memakai tim Asaoka, Stasiun TV punya syarat dimana peramal cuacanya harus minimal 5 orang, makanya Nosaka mengajak Mone. Dan Asaoka-san hari itu ada lecture, jadi dia akan meninggalkan mereka dan Riko akan menggantikannya tampil di TV. Satoko ragu akan hal itu tapi Riko meminta mereka mengizinkannya tampil. Satoko mengatakan bukannya dia tidak percaya kemampuan Riko, tapi mereka bisa dalam masalah kalau laporan cuacanya tidak akurat. Asaoka menjelaskan kalau Nosaka mahir dalam hal itu. Ia juga mengecek anggota Asaoka, dia ragu akan kemampuan mereka, terutama wajah baru Uchida dan Mone.
Saat ditanya Mone dengan polos mengakui kalau ini pertama kali baginya dan ia akan diwawancara besok. Tapi Asaoka langsung mengatakan kalau Mone adalah peramal cuaca yang punyapengetahuan luas. Mone hanya bisa tersenyum masam. Asaoka meyakinkan Satoko lagi kalau ia ingin peramal cuaca muda mendapat pengalaman langsung dan lagian manuscript nya dia yang membuat, kenapa Satoko khawatir sekali. Satoko mengatakan ia hanya ingin keakuratan data. Riko mengatakan kalau ia tidak akan melakukan kesalahan. Akhirnya Satoko menyerah, ia mengizinkan 4 murid Asaoka untuk mengurus sesi ramalan cuaca malam ini. Mone hanya diam saja, Mone benar-benar tidak bisa mencerna apa yang terjadi. Ia kebingungan sendiri karena ia tidak tahu apapun. Hari pertama Mone di Tokyo, ia terjebak dalam situasi seperti itu.
***
Hari pertama Mone di Tokyo, Mone sudah masuk ke bagian profesional padahal ia belum lulus wawancara. Tapi dengan begitu Mone pasti akan lulus di Weather Experts. Asaoka nggak terlalu kaget melihat Mone karena sejak awal ia sudah membidik Mone dan membuat Mone kagum dan penasaran dengan dunia cuaca, agar Mone mau menjadi peramal cuaca. Dan sekarang Mone sudah masuk ke dunia pekerjaan yang ia impikan, bagaimana ia akan menghadapi semuanya?
Tapi Mone ternyata nggak melamar menjadi karyawan penuh disana, untuk sementara hanya pekerjaan paruh waktu saja.
Aku penasaran siapa yang akan menjadi teman Mone di share house. Karena di spoiler juga nggak ada orang lain selain Mone. Paling nanti Asumi yang akan pindah ke sana XD
0 komentar:
Posting Komentar