Sudah lama banged nggak menonton film karena sangat-sangat sibuk dengan real-life, bahkan blog ini yang biasanya aku tu masih sempat untuk mengisinya, sekarang berat banged untuk menulis lagi. Padahal ada sangat banyak film bagus yang menanti untuk ditonton dan direview. Memang sih ya, kalau udah punya kerjaan tetap tuh, melakukan hobi itu sangat sulit, apalagi kalau memang sibuk dari pagi sampai sore, nyampe rumah tu enaknya nyantai, nggak mau buka laptop lagi.
Dan, sela-sela kesibukan ini aku sangat tertarik pada sebuah film Amerika rilisan tahun 2020 dimana 90% filmnya ini menggunakan bahasa Korea. Awalnya aku pikir film Korea lho, tapi dengan jelas disetiap tulisan di google tentang film ini, ditulis kalau ini adalah film Amerika, karena memang ditulis dan disutradarai orang Amerika, syuting di Amerika, dan diproduksi di Amerika. Tapi bagi penggemar film/drama Korda, ada dua wajah yang nggak asing disini, yaitu Han Yeri (Age of Youth) dan Youn Yuh Jung (Dear My Friends).
Judulnya adalah Minari, yaitu tanaman sayur herbal khas korea yang bisa tumbuh liar. Kalau di Indonesia minari ini mirip peterseli/daun sup. Minari ini tumbuh subur di lahan basah yang terkena sinar matahari, misalnya dipinggir sungai.
Aku akan menceritakan sedikit bagaimana aku memutuskan untuk menonton film ini. Jadi awalnya poster film ini sering muncul di timeline twitter aku karena memang film ini memenangkan banyak penghargaan. Ada posternya yang anak kecil sendirian, sebenarnya sejak melihat poster itu aku udah tertarik, judulnya juga kok menarik gitu, Minari. Pas tau ada Han Yeri juga aku udah mulai berfikir kapan-kapan nonton film ini ah~
Tapi ya gitu, karena sibuk memang niat nonton itu hilang begitu saja. Sampai beberapa hari yang lalu diumumkan nominasi untuk penghargaan paling bergengsi di dunia perfilman, yaitu Oscar 2021. Kaget dong aku pas tau film ini mendapatkan 6 nominasi Oscar: Best Picture, Best Actor, Best Supporting Actress, Best Original Score, Best Director dan Best Original Screenplay.
Aku langsung penasaran sebagus apa sih filmnya. Waktu Parasite mendapatkan piala Oscar untuk Best Foreign Language Film tahun lalu, aku juga penasaran tapi entah kenapa sampe sekarang aku masih belum menontonnya. Tapi untuk Minari ini, aku langsung cus download dan menontonnya. Penasaran banged soalnya, apa sih yang membuat film ini sebagus itu sampe dapay nominasi Best Picture.
Dan...
Bisa aku bilang ini sebenarnya film biasa dengan unsur slice of life yang bertema keluarga. Pembahasan film ini lebih ke sebuah keluarga, hubungan para cast dalam keluarga itu sendiri. Aku pikir bakalan ada konflik yang gimana gitu, tapi konfliknya menurutku biasa saja hanya saja memang ditampilkan dengan penuh emosi oleh para castnya sehingga terasa banged feelnya. Pas nonton film ini sebenarnya aku mengharapkan lebih tapi memang tujuan utama film ini kayaknya adalah memperlihatkan bagaimana harapan tokoh utama akan keberhasilan mereka jadi kita digantung di ending, karena perjalanan masih panjang, hidup terus lanjut tanpa kita tahu kemana kehidupan akan membawa kita.
Minari adalah sebuah film Amerika yang ditulis dan disutradarai oleh Lee Isaac Chung. Film ini dibintangi oleh Steven Yeun (Burning, Okja), Han Yeri, Alan Kim, Noel Kate Cho, Scott Haze, Youn Yuh Jung dan Will Patton. Film ini adalah semi-autibiografi sutradara film ini, pengalamannya sebagai imigran Korea yang pindah ke sebuah desa di Amerika. Dari yang aku baca, sutradara Lee hampir menyerah dalam membuat film, tapi kemudian ini merindukan masa kecilnya saat ia pertama kali menjadi imigran bersama keluarganyadan akhirnya ia menulis film ini dengan target filmnya adalah teman-temannya sesama imigran dulu. Siapa sangka ia mendapat nominasi Oscar dengan pengalaman hidupnya.
Film ini rilis pertama kali dalam ajang Sudance Film Festival pada Januari 2020 dan memenangkan Jury Prize dan Audience Award. Rilis secara resmi di bioskop pada Februari 2020, film ini mendapat 6 nominasi Oscar (93rd Grammy Awards) dan juga memenangkan Best Foreign Language Film dalam ajang Golden Globe Award, dan mendapat 6 nominasi dalam 74th British Academy Film Awards. Steven Yeun mendapat nominasi Best Actor dalam 93rd Academy Awards dan merupakan pertama kalinya aktor Asia masuk dalam nominasi Oscar tersebut. Youn Yuh-Jung mendapat nominasi Best Supporting Actress dalam 93rd Academy Awards dan merupakan aktris wanita Korea pertama yang masuk nominasi Oscar. Aku membaca salah satu wawancara Youn Yuh-Jung yang mengatakan kalau dia nggak pernah berfikir aktris Korea akan masuk nominasi Oscar dan dia nggak menyangka kalau dia akan jadi yang pertama.
Minari mengambil kisah tahun 1980, keluarga Yi yang merupakan imigran Korea pindah dari California ke sebuah desa di Arkansas. Mereka ingin memulai hidup baru disana dimana sang suami Jacob Yi (Steven Yeun) ingin membuat kebun sayurnya sendiri. Tapi ternyata awal yang baru itu membuat sang istri Monica Yi (Han yeri) menjadi khawatir karena ini tidak seperti yang ia bayangkan, ia tidak tahu kalau tanah yang dibeli suaminya sangat jauh dari perkampungan, benar-benar di ujung desa, jauh dari keramaian dan bahkan rumah yang akan mereka tinggali juga bukan rumah yang dibangun diatas tanah gitu yang kalau ada badai bahaya banged tu rumah bisa terbang (maap aku lupa namanya apa, pokoknya rumahnya itu kayak rumah panggung). Yang ia khawatirkan adalah jarak rumah mereka jauh dari rumah sakit, 1 jam naik mobil. Monica dan Jacob punya 2 anak, Anne Yi (Noel Kate Cho) dan David Yi (Alan Kim). David si anak bungsu punya penyakit jantung bawaan, dia nggak boleh capek, karena itu ibunya selalu melarangnya berlari. Monica takut kalau terjadi apa-apa pada David sedangkan rumah sakit jauh. (Aku punya ponakan yg punya penyakit sama dengan David, tapi kami tidak diberitahu oleh dokternya pas bayi lahir dan tahunya saat dia sudah sakit krn kecapean dan meninggal dunia ðŸ˜).
David sangat bersemangat dengan awal barunya untuk membuka kebun sendiri. Ia bahkan menggali tanah dan menemukan sumber air sendiri. Ia juga mendapat bantuan dari Paul, pria lokal yang membantunya untuk bercocok tanam. Jacob dan Monica mempunyai pekerjaan lain ditempat pembenihan ayam, yaitu memisahkan mana anak ayam betina dan mana anak ayam jantan. Jacob sangat ahli dengan pekerjaan itu, dia bisa membedakan dengan cepat dan pekerjaannya cepat selesai, itu karena ia sudah melakukan itu selama 10 tahun di California. Sedangkan Monica masih kesulitan membedakan mana anak ayam betina, mana yang jantan. Sebenarnya alasan Jacob ingin berkebun adalah karena dia nggak mau menghabiskan sisa hidupnya dengan membedakan jenis kelamin anak ayam. Sepertinya sih dengan pekerjaan itu kebutuhan rumah tangga mereka tercukupi karena itu Monica masih berusaha membujuk suaminya untuk kembali ke California, tapi Jacob tidak mau.
Mereka berdua sempat bertengkar hebat karena itu. Dan untuk meredakan kemarahan sang istri, Jacob meminta Monica untuk memanggil ibunya untuk tinggal bersama mereka. Monica tentu saja sangat senang karena ia akan tinggal bersama ibunya, Soon-ja. Ia sangat bahagia saat ibunya datang dengan bangak makanan Korea yang membuatnya tak bisa menahan air mata. Tapi dua anak Monica, David dan Anne tidak terlalu menyukai nenek mereka. Mungkin karena mereka belum pernah bertemu sebelumnya. David harus tidur bareng neneknya dan itu membuatnya kesal. Awalnya David sangat tidak menyukai sang nenek, tapi karena setiap hari saat ayah dan ibu kerja dia tinggal dengan neneknya, ya mau nggak mau dia jadi terbiasa. Nenek memang pemberani, dia jalan-jalan sampai ke hutan dan menemukan sungai disana, nenek mengatakan kalau disana adalah lokasi yang bagus bercocok tanamam. Nenek juga menemukan Minari disana dan sempat mengatakan ide pada Jacob untuk berkebun Minari saja, tapi Jacob hanya menganggap itu candaan.
Jacob dan Monica pernah melarang David dan Anne pergi ke arah sungai itu karena banyak ular disana, karena itu saat nenek mengajak mereka kesana, Monica takut-takut, tapi David ngikut neneknya karena dia juga penasaran. Lama kelamaan David jadi akrab dengan sang nenek meski ia masih protes kalau neneknya itu nggak seperti seorang nenek. Karena nenek di Amerika biasanya suka memanggang kue tapj neneknya yang ini malah asik nonton TV terus wkwkwkwkwkwk.
Saat pertengahan film ini, ekspektasiku sebenarmya adalah film ini akan menceritakan masalah kebun Jacob, misalnya bagaimana awalnya dia memutuskan menanam apa, masalah hama, dll ya kayak film pertanian biasanya. Ternyata nggak ada. Perkebunannya bisa dibilang lumayan lancar, masalah yang diperlihatkan disini cuma David kesal saat pesanannya dibatalkan tiba-tiba membuat ia jadi malas berbisnis dengan orang Amerika. Aku juga berfikir akan ada masalah dengan kesehatan David, misalnya penyakitnya kambuh tiba-tiba dan aku menontonnya udah hati-hati banged kalau David tiba-tiba lari, tapi ternyata juga nggak ada. Justru selama tinggal di sana, kesehatan David mengalami peningkatan yang luar biasa. Nenek juga mengatakan kalau cucunya David itu lebih kuat dari pikiran Monica dan Jacob.
Masalah yang menjadi klimaks di film ini justru tidak terduga yaitu nenek yang tiba-tiba mengalami stroke. Saat ibu Jacob sibuk dengan kebunnya, Monica sibuk merawat nenek di rumah sakit. Anak-anak diminta tidur di rumah temannya dan David tidur di rumah teman yang ia temui di Gereja. Awalnya aku pikir itu temannya bakalan jahat sama dia, ternyata mereka malah jadi teman baik.
Karena nenek kena stroke dan nggak bisa beraktivitas seperti biasa, ditambah ada masalah dengan sumber air di rumah mereka, bisnis Jacob juga tidak lancar, Monica memberi ide pada suaminya agar mereka kembali ke California saja. Jacob masih belum menyerah akan pertanian, ia yakin akan berhasil suatu hari nanti, akhirnya memutuskan meminta Monica dan anak-anak saja yang kembali ke California, dia akan tetap di Arkansas. Monica tentu saja kesal karena bukan itu yang ia inginkan, ia ingin keluarga tetap bersama. Saat itu mereka melakukan pemeriksaan bulanan pada David dan dokter mengatakan perkembangan David sangat bagus. Jacob bahkan mulai mendapat pelanggan. Setidaknya jerih payah sudah mulai memperlihatkan hasil, tapi Monica ternyata masih ingin mereka kembali ke California. Mereka bertengkar lagi karena Jacob lebih memilih kebunnya daripada kebersamaan dengan keluarga. Pada akhirnya mereka memutuskan berpisah.
Tapi saat kembali ke rumah, mereka terkejut karena gudang penyimpanan sayur mereka kebakaran. Ternyata malam itu nenek yang masih belum bisa bergerak sempurna, tapi nggak mau cuma diam di rumah mulai kerja dan membakar sampah, saat ia melamun, api sudah menjalar ke gudang. Jacob berusaha menyelamatkan apa yang bisa ia selamatkan dari dalam gudang. Monica berusaha membantunya. Monica sempat terperangkap dalam api, Jacob udah was was banged, untungnya mereka selamat. Sementara itu nenek yang merasa sangat bersalah berjalan ke arah hutan, dua cucunya mengejarnya, meyakinkan nenek untuk pulang bersama mereka.
Kejadian malam itu membuat seluruh keluarga menyadari kalau mereka saling mencintai satu sama lain, tidak ingin kehilangan satu sama lain dan memutuskan untuk tetap bersama. Mereka memulai awal yang baru kembali, mencari sumber air baru, mulai dari awal. Film ini berakhir dengan memperlihatkan Jacob dan David pergi ke sungai memetik Minari yang tumbuh subur disana.
Aku nggak bisa bilang film ini seru tapi film ini sangat berkesan. Kisah keluarga imigran yang mencoba bertahan hidup, memulai hidul bafu di negeri orang lain. Dipandang sebelah mata tapi pasti selalu ada orang baik disekitar kita. Hidup memang penuh dengan ketidakpastian, keragu-raguan pasti ada, tapi jika kita tidak menyerah pasti ada jalan menuju kesuksesan. Jacob yang berusaha memulai dari nol untuk mengubah hidup keluarganya, dengan bertani di kebun sendiri, bukan impian besar tapi semangatnya luar biasa. David yang menyadari tubuh lemahnya, tapi ia lebih kuat dari pikiran orang-orang disekitarnya. Monica yang tidak bisa berhenti memikirkan keluarganya, penuh kekhawatiran tapi ia selalu berusaha yang terbaik untuk keluarganya.
Minari adalah sebuah film yang menghangatkan hati. Kalau kalian suka film yang plotnya lambat, slice of life, bertema keluarga, aku yakin kalian akan menyukai film ini. Kisahnya menarik untuk diikuti. Kalau akting jangan ditanya, bagus bangeeeed. Bahkan Alan Kim sebagai yang termuda disini aktingnya bagus, apalagi yang senior.
Seperti yang aku katakan diatas, meski ini adalah film Amerika, pemainnya adalah aktor Korea dan bahasa 90% bahasa Korea lho, jadi serasa nonton film Korea 😂 Dan semua cast utamanya adalah keturunan Korea-Amerika lho, kecuali Youn Yuh-Jung.
Ada 1 momen yg entah buat saya seperti magical (spoiler!)
BalasHapusSeinget saya mereka memperlihatkan di malam sebelum stroke itu, nenek bilang ke David, dia yg akan 'gantiin' David waktu David cerita dia mimpi ada yg manggil (takut mati)? Di situ langsung 'deg' dan udah khawatir nenek diperlihatkan meninggal~