[Sinopsis] Natsuzora Week 21: Episode 124-126

Selamat atas kelahiran puteri pertama Natsu dan Kazuhisa. Benar-benar bayi yang lucuuuuu, tim Natsuzora bisa aja nyari bayi yang lucuuuuuk banged, mirip bapak sama emaknya hehehhehe.
Aku lebih suka Kazuhisa saat jadi suami dan seorang ayah daripada Kazuhisa yang terlalu fokus dengan pekerjaannya lol. Natsu beruntung banged punya suami yang amat sangat pengertian, jadi dia bisa meninggalkan bayinya dengan tenang di rumah. Kazuhisa juga menikmati pekerjaannya menjaga Yuu-chan yang gemesin!

Sinopsis Natsuzora Week 21: Natsu yo, atarashi inochi o mukae yo!

-Natsu, welcome a new life-

Natsu sedang hamil tua, beberapa minggu lagi ia dijadwalkan akan melahirkan, tapi belum waktunya, Natsu sudah merasa kalau perutnya sakit banged. Kazuhisa mengkhawatirkan Natsu dan mengajaknya ke rumah sakit malam itu, tapi Natsu menolak karena ia merasa ini bukan sakit karena mau melahirkan. Semalaman mereka berdua nggak bisa tidur, besok paginya mereka akan berangkat ke rumah sakit tapi Natsu nggak bisa berjalan karena perutnya sakit banged.
Saat itu tiba-tiba ada yang datang ke rumah mereka dan Kazuhisa sangat lega karena itu adalah Fujiko, ibu Natsu. Fujiko ternyata tidak datang sendirian, ia datang bersama Takeo dan kakek. Semuanya mengkhawatirkan Natsu karena Natsu terlihat sangat kesakitan. Tapi rasa sakitnya perlahan mulai menghilang, mungkin karena keluarga Natsu datang kali ya, jadi Natsu merasa lega ada yang lebih berpengalaman disana. Kazuhisa juga lega sekali karena ia benar-benar tidak tahu apa yang harus ia lakukan.
Karena Natsu sudah baik-baik saja, kakek mengeluarkan oleh-olehnya, gyunyu tofu alias tahu yang dibuat dari susu. Natsu berterima kasih kakek sampai datang ke Tokyo untuk mengantar itu. Tapi tentu saja kakek membantah alasannya datang bukan cuma mengantar itu, melainkan karena Natsu akan melahirkan.
Ibu menceritakan sebenarnya yang akan pergi ke Tokyo hanya dia dan Takeo, tapi kakek ngebet pengen ikut karena ingin bertemu dengan Natsu. Kakek bahkan sampai naik pesawat yang ia takuti demi Natsu.

Rumah Natsu dan Kazuhisa memang kecil, tapi Kazuhisa tetap menawarkan keluarga Natsu untuk menginap di rumah mereka, karena dengan begitu Natsu juga pasti akan lebih tenang, begitu juga dengan dirinya yang mudah panik.
Kazuhisa akan memasak karena mereka belum sarapan, Fujiko membantunya di dapur. Fujiko senang saat tahu Kazuhisa menggunakan buku resep yang ia buatkan meski buku resep itu nggak terlalu jelas.
Takeo bertanya pada Natsu apakah Kazuhisa masih mengerjakan pekerjaan dari rumah dan Natsu membenarkan. Jadi Takeo menarik kesimpulan kalau nanti setelah bayi Natsu lahir, Kazuhisa yang akan menjaganya di rumah. Natsu mengatakan sampai umur 1 tahun, karena pekerjaan sudah Kazuhisa sudah ditetapkan akan mulai 1 tahun lagi. Takeo mengkhawatirkan apa yang akan Natsu lakukan dengan bayinya.
Natsu mengatakan kalau mereka tak punya pilihan selain menitipkan bayinya di jasa penitipan anak. Takeo dan Fujiko tampak ragu mendengarkan itu, tapi kakek mendukung keputusan Natsu itu karena itu adalah resiko Natsu tetap ingin bekerja setelah menikah.

Keluarga Sakaba dan keluarga Shibata brunch bersama. Natsu merasakan gyunyu tofu untuk pertama kalinya setelah sekian lama, ia sangat merindukan rasa itu. Kazuhisa juga mencicipinya dan mengatakan kalau rasanya lebih mirip dengan butter. Takeo baru ingat kalau dia juga membawa Tanpopo Butter dan memperlihatkannya pada Natsu. Tanpopo Butter dikemas dengan kemasan plastik, aku kok melihatnya kayak sabun gitu ya HAHAHHAHAA.
Mereka menceritakan kalau Yumiko sekarang masih bekerja keras untuk mengembangkan produk-produk Tokachi, salah satunya adalah susu dalam kemasan kertas. Tapi Fujiko mengkhawatirkan apa yang akan Yumiko lakukan mulai dari sekarang. Natsu bertanya memangnya kenapa dengan Yumiko dan Fujiko mengabarkan pada Natsu kalau Yumiko juga sedang hamil. Natsu terkejut mendengarnya, ia protes karena ibunya tidak segera mengabarkannya. Takeo mengataan mengabarkan itu adalah salah satu tujuan mereka ke Tokyo.
Natsu sangat senang mendengar kabar itu. Fujiko mengatakan bayi Yumiko akan lahir sekitar musim gugur. Keluarga Shibata tampak bahagia karena akan ada bayi di keluarga mereka, Natsu melahirkan musim semi dan Yumiko di musim gugur. Kazuhisa mengucapkan selamat. Natsu mengatakan kalau Yukijiro pasti juga bahagia.
Tapi Fujiko mengatakan keluarga Obata sekarang sedang sulit karena hal itu, Natsu bingung.

Jadi, setelah Yumiko hamil, sering terjadi adu mulut di keluarga Obata. Yumiko tetap bekerja setelah ia hamil dan itu membuat nenek khawatir terjadi sesuatu pada pewaris mereka alias bayi Yumiko. Yumiko mengatakan kalau bayinya bukan penerus keluarga, karena ia tak pernah berniat melahirkan penerus keluarga Obata (penerus dalam artian penerus bisnis keluarga, membuat manisan seperti ayah Yukijiro dan Yukijiro). Nenek nggak peduli, setelah anak Yumiko lahir, baik itu laki-laki atau perempuan, maka harus menjadi penerus.
Yukijiro kesulitan karena pertengkaran itu setiap harinya, ia tentu saja membela istrinya, karena sejak awal ia memang ingin Yumiko tetap bekerja. Ibu Yukijiro juga melarang Yumiko untuk bekerja, ia bahkan meminta Yumiko membunuhnya saja jika Yumiko memang tetap ingin bekerja LOL. Nenek menyukai keberanian menantunya dan mengatakan tanpa penerus bisnis mereka lebih baik hancur.
Yumiko terus bertengkar dengan nenek dan mertuanya. Yukijiro mencoba menengahi mereka tapi tak berhasil. Ayah Yukijiro sejak awal sudah menyerah karena ini bukan masalah yang bisa mereka selesaikan HAHAHHAHAAAHAHA.

Mendengar itu, Natsu mengkhawatirkan Yumiko apakah Yumiko baik-baik saja. Fujiko malah tertawa dan tidak terlihat khawatir, karena yang mereka bicarakan adalah Yumiko, pasti Yumiko baik-baik saja. Kakek mengatakan bukan cuma itu, ternyata Sara dan Teruo juga akan punya bayi lagi yang akan lahir musim dingin tahun depan. WOW, keluarga SHibata sekali punya cucu nambah 3 ya HAHAHAHAHAHHA.
Natsu bertanya bagaimana dengan peternakan dan kakek mengatakan kalau peternakan sekarang sudah sepenuhnya ditangan Teruo, ada Kikusuke dan Sara yang membantunya. Meskipun ia tidak ada, semuanya akan baik-baik saja. Kakek tampak bahagia karena impiannya diteruskan pada cucunya.

Saat mereka mengobrol, bel rumah berbunyi lagi, Kazuhisa pensaran kali ini siapa lagi yang datang. Ternyata itu adalah Saitaro dan Kouko-san. Saitaro kaget karena rumah Natsu rame banged, ternyata keluarga dari Hokkaido datang juga. Fujiko mengucapkan selamat atas pernikahan Saitaro dan Kouko-san dan Kouko juga berterima kasih atas kiriman kentangnya. Kentang Hokkaido memang terenak di dunia. Kakek cemburu mengatakan kalau susu juga dan Kouko membenarkan.
Saitaro datang dengan banyak barang bawaan, ternyata itu adalah kebutuhan bayi Natsu, ia juga memesan baby bed yang akan datang besok LOL. Saitaro benar-benar menantikan kelahiran keponakannya itu dan Natsu kayaknya nggak perlu mengkhawatirkan peralatan bayi karena kakaknya yang membeli semuanya LOL.
Sepertinya Takeo dan kakek masih ragu untuk menginap di rumah Natsu karena rumahnya kecil, jadi Saitaro menawarkan rumahnya. Dengan adanya keluarga disamping Natsu, Natsu juga pasti akan tenang. Dana khirnay diputuskan kalau yang menginap di rumah Natsu adalah Fujiko, Takeo dan kakek menginap di rumah Saitaro.

Malam harinya, Natsu merasa kalau perutnya mulai sakit lagi dan kali ini rasa sakitnya berbeda. Ibu yang tidur di samping Natsu langsung bangun dan mengurut punggung Natsu, ia memanggil Kazuhisa yang tidur di ruang tamu. Kazuhisa segera bangun dan ibu mengatakan sepertinya Natsu akan segera melahirkan. Kazuhisa panik banged, Fujiko memberi instruksi pada Kazuhisa untuk memanggil rumah sakit dan memberi tahu saitaro. Kazuhisa mengerti, saking paniknya Kazuhisa terpeleset jatuh HAHHAHAHHAHA.
Pagi harinya di klinik bersalin, matahari sudah bersinar tapi Natsu bayi Natsu masih belum lahir. Seluruh keluarga menunggu di ruang tunggu, mereka nggak bisa tenag, nggak bisa duduk. Ibu cuma tersenyum melihat para pria yang nggak bisa tenang, terutama Kazuhisa dan Takeo.
Sementara itu Natsu masih berjuang di ruang bersalin bersama dokter dan 2 perawat. Saat berjuang melahirkan bayinya, Natsu teringat bagaimana susahnya sapi-sapi di peternakan melahirkan, sambil membayangkan itu, ia terus menarik nafas, mengeluarkannya, menahan rasa sakit, mengedan dan mengedan.
Air mata Natsu jatuh, ia berkeringat, ia trus berjuang sambil bergumam kalau ia ingin segera bertemu dengan bayinya.

Lalu suara tangisan terdengar dari ruang bersalin. Seluruh keluarga langsung berkaca-kaca karena bahagia, terutama Kazuhisa. Kakek satu-satunya yang tidak beranjak dari kursi, ia tetap diam dan bergumam kalau Natsu sudah berusaha keras.
Natsu melihat bayinya untuk pertama kalinya saat dokter membaringkannya di sebelah Natsu. Seorang bayi perempuan yang sehat. Natsu menangis melihatnya.
Keluarga kemudian berdatangan, Kazuhisa menggendong bayinya dengan penuh kasih sayang, matanya berkaca-kaca karena bahagia. Seluruh keluarga yang ada disana juga bahagia. Saitaro nggak lupa memotret keponakannya itu sementara Natsu habis melahirkan langsung mengambil pensil dan kertas untuk menggambar.
Takeo bertanya apakah mereka sudah memutuskan nama untuk bayi mereka dan Kazuhisa mengatakan belum, ia pikir sebaiknya Natsu yang memberi nama. Fujiko mengatakan karena bayinya perempuan sebaiknya memang Natsu yang memberi nama. Saitaro mengatakan ia juga sudah memikirkan namanya tapi Kouko mengatakan pendapat Saitaro sama sekali nggak perlu LOL.
Kazuhisa sih nggak masalah apakah Natsu atau Saitaro yang menamai bayinya, Saitaro jadi bersemangat lol. Tapi Natsu ingin kakek yang memberi nama bayi mereka, ia ingin impian kakek suatu hari nanti bisa menurun pada bayinya. Tapi kakek tampak tidak percaya diri untuk memberi nama. Yang lain menyemangati kakek untuk memikirkan nama bayi Natsu, akhirnya kakek setuju dan Natsu sangat senang.

Kakek memikirkan nama bayi Natsu selama 7 hari. Hari dimana Natsu dan bayi keluar dari rumah sakit, kakek mengumumkan nama yang ia pilih yaitu 'Yuu', diambil dari kanji pertama kalimat 'yasashii'  yang artinya lembut/baik dengan harapan bayi Natsu menjadi anak yang baik seperti Natsu. Sakaba Yuu, Natsu menyukai nama itu. Seluruh keluarga juga menyukainya. Kazuhisa kayaknya nggak terlalu konsen dengan pemberian nama itu karena matanya hanya tertuju pada bayinya yang lucu yang ada di tempat tidur wkwkkwkkw.
Natsu menggendong bayinya dan mengatakan mulai hari ini namanya adalah Sakaba Yuu, Yuu-chan. Ia berterima kasih pada kakek. Natsu memberikan bayinya pada kakek agar kakek bisa menggendongnya, tapi Yuu-chan menangis hehehehhehe.
Saat seluruh keluarga fokus pada Yuu-chan, Natsu mengambil buku gambarnya dan mulai menggambar lagi.

Takeo dan kakek pulang keesokan harinya, Fujiko masih tinggal untuk menemani Natsu. Ibu khawatir karena Natsu akan bekerja 6 minggu setelah melahirkan, pekerjaan Natsu sampe sore pula, jadi bagaimana dengan ASI untuk Yuu-chan. Natsu mengatakan mereka tidak punya pilihan memberi Yuu-chan susu bubuk sampai ia pulang kerja. Fujiko bertanya apakah Natsu berniat membesarkan bayinya tanpa ASI. Natsu tentu saja tidak mau melakukannya, tapi ya gimana lagi. Fujiko mengingatkan kalau Natsu sekarang adalah seorang ibu. Natsu mengerti.
Yuu kemudian menangis dan Kazuhisa yang ada di ruang tamu langsung membuka kamar, bertanya apakah Yuu mau menyusu lagi. Natsu mengeceknya dan mengatakan sepertinya Yuu cuma pipis. Natsu mengganti popok Yuu dan ibu terlihat sangat mengkhawatirkan Natsu, ia bahkan menawarkan diri untuk tinggal di sana. Tapi Natsu menolak karena ibu sangat dibutuhkan di Tokachi, Sara sedang hamil, Yumiko juga akan melahirkan. Ia meyakinkan ibu kalau ia, Kazuhisa dan Yuu akan baik-baik saja.
Tapi ibu tetap mengkhawatirkan kehidupan mereka. Natsu mengatakan ia tidak mau terlalu dimanja oleh ibu, karena suatu hari nanti ia ingin menjadi seorang ibu seperti Fujiko, seorag ibu yang kuat. Fujiko mengatakan tentu saja Natsu akan jadi seperti dirinya, karena Natsu adalah puterinya.
Pada akhirnya, Fujiko pulang ke Hokkaido meski ia mengkhawatirkan Natsu dan Yuu. Ia meminta Natsu segera menghubunginya jika terjadi sesuatu. Natsu mengerti.

Sebelum Natsu selesai cuti hamil, Natsu mengajari Kazuhisa bagaimana membuat susu untuk Yuu. Takarannya, panas-nya. Kazuhisa juga belajar menggendong bayi dan menidurkan Yuu. Kazuhisa cukup serius belajar, kasihan melihat kaki Kazuhisa sampe lecet gitu. Kazuhisa sayang banged sama Yuu, cara tidur mereka bahkan sama dan membuat Natsu tertawa. Natsu tidak lupa untuk mengabadikan momen-momen mereka ke dalam buku gambarnya.
Kemudian 6 minggu berlalu. Hari pertama Natsu masuk kerja setelah cuti hamil. Natsu sangat sedih meninggalkan Yuu-chan, ia bahkan meneteskan air mata. Kazuhisa bertanya apakah Natsu baik-baik saja dan Natsu mengatakan ia baik-baik saja. Natsu menggendong Natsu sebelum ia berangkat dan Kazuhisa meminta Natsu jangan khawatir.
Saat Natsu akan pergi, Yuu menangis. Kazuhisa mencoba menenangkan Yuu agar Natsu bisa berangkat dengan tenang. Tapi di luar rumah Natsu masih mendengarkan tangisan bayi kecilnya dan Natsu jadi menangis karena hal itu.

Begitu Natsu tiba di tempat kerja, Natsu langsung ke departemen film animasi menemui Naka-san dan Idohara-san. Para animator junior senang melihat Natsu kembali bekerja. Natsu berterima kasih karena dukungan mereka ia bisa kembali ke tempat kerja lagi. Naka-san bertanya apakah Natsu sudah baik-baik saja dan Natsu mengatakan ia sudah bisa bekerja seperti biasa. Naka-san dan Idohara-san sudah mendengar kalau Natsu melahirkan bayi perempuan dan bertanya siapa namanya. Natsu mengatakan nama bayinya adalah 'Yuu', kanjinya diambil dari kaya 'Yasashii' (lembut, baik).
Natsu akan kembali bertanggungjawab atas genga TV animasi Mahou Shoujo Annie, meski sebelumnya Natsu diminta menjadi drawing director animasi baru, tapi sepertinya belum final. Naka-san juga punya keluarga, jadi ia tahu bagaimana sulitnya mengurus bayi, ia ingin Natsu menjaga kesehatannya, jika saat istirahat Natsu harus istirahat. Natsu mengerti dan berterima kasih.
Dalam perjalanan ke departemen tv animasi, Natsu bertemu Momochi dari bagian finishing, Momochi makin cantik aja. Mereka saling menyapa dan Momochi menyemangati NAtsu sebagai wanita karir.
Natsu juga disambut di tim TV animasi, sudah banyak yang merindukan Natsu. Meski pak sutradara mengatakan pada Natsu untuk tidak memaksakan diri, tapi begitu Natsu datang dia udah langsung memberi tugas pada Natsu.
Mahou Shoujo Annie, sudah 3 tahun tayang dan masih sangat populer. Karena itu pekerjaan juga nggak akan selesai-selesai sih. Aku salut sama animator animasi panjang tuh apa nggak bosen ya menggambar karakter yang sama selama 3 tahun hmmm.

Sementara itu di rumah, Kazuhisa melakukan pekerjaan penerjemahnya saat Yuu tidur. Kalau Yuu sudah menangis, ia langsung menggendong Yuu dan mengajak Yuu bicara, misalnya menjelaskan pada Yuu kalau mama sedang bekerja, pekerjaan mama adalah animator dan menjelaskan apa itu animator lol. Bayi ya mana ngerti ya, jadi Yuu terus menangis dan menangis.
Kalau Yuu udah tenang, Kazuhisa meletakkannya kembali di tempat tidur, kemudian mulai bekerja lagi. Kazuhisa juga menghubungi Mako Pro dan Natsu ternyata sudah menelpon Mako mengabarkan kelahiran bayinya, jadi ia sudah tahu bayi Natsu dan Kazuhisa adalah perempuan.
Kazuhisa sebenarnya penasaran dengan animasi yang dikerjakan Mako Pro dan ingin segera bergabung dengan mereka. Mako Pro hanya punya 3 karyawan, Mako, Shimoyama-san dan satu orang lagi. Film Animasi yang sedang mereka buat adalah film animasi untuk orang dewasa, cerita tentang para polisi gitu.

Natsu menyelesaikan pekerjaannya on time, jam 6 sore. Ia langsung meninggalkan perusahaan dan berlari pulang ke rumah. Sesampai di rumah, Natsu langsung menggendong Yuu, Natsu kangen banged sama Yuu seharian tidak bertemu.
Natsu masih belum terlalu sibuk karena ia masih mengerjakan pekerjaannya seperti biasa, ia belum menjadi drawing director untuk proyek animasi baru. Natsu juga baru menyadari meskipun ia berusaha tidak memikirkan Yuu saat bekerja, ia tidak bisa melakukannya, selama ia bekerja Yuu terus ada dalam pikirannya.
Karena merawat Yuu seharian, Kazuhisa tidak bisa ke pasar membeli sayuran, jadi malam itu ia belum memasak apapun. Natsu mengatakan nggak masalah, ia akan memasak nanti dengan apa yang ada. Natsu berterima kasih pada Kazuhisa karena ia tahu merawat Yuu pasti berat.

Pekerjaan bayi adalah menangis, minum susu dan tidur. Jadi nggak aneh kalau tengah malam Yuu menangis. NAtsu dan Kazuhisa terpaksa bangun untuk menenangkan Yuu. Kazuhisa meminta Natsu kembali tidur, biar dia yang menenangkan Yuu. Tapi Natsu mengatakan ia baik-baik saja, ia akan memberi ASI pada Yuu, ia yakin Yuu pasti lapar.
3 bulan berlalu, Yuu tumbuh dengan baik, tidak ada masalah dalam kesehatan Yuu. Natsu juga rutin memeriksakan Yuu ke rumah sakit dan imunisasi.
Natsu juga melakukan pekerjaan dengan baik di kantor. Di rumah, Kazuhisa membantunya mengurus Yuu, bahkan meski malam hari Natsu ada di rumah, Kazuhisa tetap yang menggantikan popok Yuu saat Natsu sibuk di dapur. Mungkin karena Yuu sering sama papa kali ya, jadi Yuu merespon pertama kali pada Kazuhisa, misalnya tertawa pertamanya. Jadi Natsu merasa nggak adil dan ketinggalan gitu.
Yuu tumbuh dengan cepat dan cute banged ya ampunnnnnnn. Yuu bahkan sudah bisa berdiri dengan pegangan membuat NAtsu dan Kazuhisa bahagia banged. Yuu benar-benar cute. Pantes pas episode ini tayang nama Yuu itu trending di twitter XD

Waktu berlalu, Yuu hampir berumur 1 tahun dan Natsu harus segera mencari pengasuh Yuu, jadi ia datang kembali ke kantor kesejahteraan. Natsu pernah ditolak, jadi kali ini ia datang untuk memohon lagi. Pegawai kelihatan mengenali Natsu dan ia meminta maaf karena waktu itu ia mengatakan hal kasar pada Natsu. Natsu mengatakan bagaimanapun ia tetap membutuhkan jawa penitipan anak dan pegawai itu meminta Natsu untuk duduk, ia akan mencarikan jasa penitipan anak yang dekat dengan lingkungan Natsu. Natsu cukup kaget karena kali ini ia tidak ditolak.
Musim semi 1969 tiba, Yuu udah gede jadi nggak rewel lagi. Kazuhisa sedang memasak dengan Yuu dipunggungnya saat Natsu pulang kerja. Natsu langsung menyapa Yuu sebelum ganti baju.
Setelah ganti baju, giliran Natsu yang menggendong Yuu. Netsu melihat ada surat di meja dan Kazuhisa mengatakan itu adalah surat dari kantor kesejahteraan. Natsu bertanya bagaimana hasilnya dan Kazuhisa mengatakan kalau permintaan mereka ditolak. Natsu terkejut.
Permintaan Natsu untuk jasa penitipan anak ditolak,  semua penyedia jasa menolak permintaan Natsu itu. Natsu bingung apa yang harus mereka lakukan selanjutnya.

-To Be Continued-

Komentar:
Awwww, gimana nih Natsu, Kazuhisa akan mulai bekerja musim semi ini, mereka harus cepat-cepat mencari pengasuh Yuu. Sebenarnya Kantor Kesejahteraan itu adalah penyedia jasa untuk mencarikan jasa penitipan anak bagi orang tua, jasa pencarian yang resmi gitu deh. Nanti kantor kesejahteraan itu baru mengirim surat ke kantor jasa-jasa penitipan anak itu. Jadi yang menolak Natsu kali ini bukan kantor kesejahteraannya tapi jasa penitipan anaknya. Aku rasa alasannya adalah karena Yuu-chan masih terlalu muda. Menjaga anak usia dibawah 2 tahun itu memang sulit dan penuh resiko, makanya permintaan Natsu di tolak.
Jadi kalau Kazuhisa mulai bekerja nanti, Yuu-chan siapa yang rawat ya?

Baby Yuu-chan cute banged ya ampuuuunnnn!!!!!
Nggak bosan deh memandang bayi-nya, lucuuuuuuuuk. Pantes lah jadi anak Natsu dan Kazuhisa, papa dan mamanya juga cantik dan tampan. Sayang banged scene dengan bayi Yuu-chan itu episodenya dikit, paling minggu depan cuma 2 episode aja. Padahal kan pengen lama-lama melihat bayi mungil, lucuk!
Kazuhisa benar-benar suami idaman deh, udah masak jago, ngasuh anak juga oke, pengertian pula. Duh, Natsu beruntung banged. Kazuhisa juga sayang banged sama Yuu, sama mama juga wkwkkwkwwkkw.
Tapi momen romantis Natsu dan Kazuhisa jadi berkurang karena Kazuhisa kebanyakan main sama Yuu wkwkkwkwkwkw.

Minggu depan Tenyo akan muncul, paling sedikit diakhir minggu ke-22, karena arc terakhir Tenyo adalah minggu ke-23.
Tapi aku agak gimana gitu pas Natsu bilang kalau dia ingin bertemu Tenyo, lol, mudah-mudahan dia bilang itu bukan di depan suaminya. Karena rasanya aneh nggak sih, bilang pengen ketemu suami orang lain di depan suami sendiri XD
Mungkin itu adegan saat Natsu tahu kalau Tenyo masuk rumah sakit. Duh, bakalan sedih ini T_T
Tento tuh tokoh yang paling meyakinkan sejak awal, dia adalah cast utama, muncul di poster, punya kemungkinan terbesar untuk berakhir bersama heroine, eh, taunya jadi cameo aja setelah Natsu pindah ke Tokyo. Sedih sih, apalagi ending Tenyo begitu.

Asadora Scarlet sudah memulai promosinya karena Natsuzora sudah crank-up. Tugas Hirose Suzu sebagai heroine akan segera berakhir setelah baton pass nanti. Sepertinya akan dilakukan pada minggu ketiga atau keempat september. Aku jadi sedih Natsuzora ini tinggal 5 minggu lagi T_T
Mengikuti drama ini sejak pengumuman heroine soalnya, sampe sekarang rasanya belum ada ketinggalan info HAHAHHAHAHAHHA.
Tapi aku juga nggak sabar menonton asadora Scarlet, meski aku nggak akan membuat sinopsisnya.