[Sinopsis] Natsuzora Week 13: Episode 73-75

 

Minggu ke-13 ini adalah minggunya Yukijiro karena akan berfokus pada Yukijiro dan keluarga Obata, mengenai impian Yukijiro yang ingin menjadi aktor dan berlawanan dengan harapan keluarganya yang ingin Yukijiro meneruskan toko mereka. Yukijiro cukup penakut menghadapi orang tuanya, untungnya ada Saitaro yang 100% mendukung impian Yukijiro dan Natsu yang diam-diam melakukan dengan caranya sendiri untuk meyakinkan ayah Yukijiro. Persahabatan Natsu dan Yukijiro memang mantap, nggak perlu aa love line deh diantara mereka.

Natsuzora Week 13: Natsu yo, Setsu-Getsu ga Daipinchi!

-Natsu, Setsu-Getsu is a big pinch-

Di akhir minggu ke-12, Yukijiro memutuskan berhenti dari Kawamura-ya karena ia memilih akting. Natsu yang mendengar kabar itu langsung menemui Yukijiro untuk mendengarkan alasannya dan saat tahu aklau Yukijiro berhenti tanpa mengatakan pada orang tuanya, Natsu sangat marah padanya dan tidak setuju Yukijiro menjadi aktor karena itu artinya Yukijiro benar-benar akan mengkhianati keluarganya. Yukijiro adalah anak satu-satunya keluarga Obata, jadi kasus Yukijiro akan berbeda dengan Natsu. Yukijiro sudah mempersiapkan dirinya untuk kemungkinan terburuk mengenai ia yang mengkhianati keluarganya tapi Natsu tidak setuju dan meminta kakaknya meyakinkan Yukijiro agar menghentikan Yukijiro. Tapi Saitaro menolak karena ia tak akan bisa menghentikan Yukijiro + bagaimana Yukijiro memilih jalan hidupnya, Yukijiro yang harus memutuskan sendiri, bukan keluarga ataupun orang lain.
Yukijiro tersentuh dengan Saitaro yang mendukung keputusannya. Ayami-san sendiri mengatakan pada Yukijiro untuk benar-benar memikirkan hal ini agar nantinya Yukijiro tidak menyesal. Yukijiro mengerti. Yukijiro meminta maaf karena sudah membuat Natsu kahwatir. Kasumi-san mengatakan kalau Yukijiro belum tentu lulus audisi itu dan Yukijiro mengatakan kalaupun ia tidak lulus, ia tidak akan menyerah, ia sudah memutuskan akan menjadi aktor dan berjuang untuk menggapai impiannya itu jadi ia tak akan kembali ke Kawamura-ya. Natsu masih tidak setuju tapi Yukijiro mengatakan ia sudah memutuskan begitu. NAtsu meminta Yukijiro berdiskusi dulu dengan keluarganya di Obihiro tapi Yukijiro masih belum punya keberanian untuk itu, makanya Natsu marah, harusnya Yukijiro nggak boleh begitu.

Keesokan harinya, Yukijiro kembali ke Kawamura-ya. Yukijiro memang sudah mengatakan pada Madam kalau ia ingin berhenti, tapi belum mengatakan pada kepala chef di dapur Kawmaura-ya. Makanya hari itu Yukijiro datang lebih pagi dari pada yang lain dan mulai bersih-bersih. Saat kepala chef datang, Yukijiro menyampaikan niatnya untuk berhenti dari Kawamura-ya. Kepala chef mengajak Yukijiro bicara berdua karena nggak enak dilihat oleh rekan kerja yang lain.
Kepala chef bertanya mengenai alasan Yukijiro ingin berhenti dan Yukijiro mengatakan kalau ia ingin menjadi seorang aktor. Kepala chef tentu saja menganggap itu omong kosong, tapi Yukijiro mengatakan kalau aktor adalah impiannya sejak dulu, ia sempat ingin menyerah tapi pada akhirnya ia tak bisa melupakan impiannya itu dan berfikir kalau ia tidak mulai dari sekarang ia tak akan punya kesempatan lagi. Kepala chef tidak menyukai alasan Yukijiro dan meminta Yukijiro untuk melihat kenyataan kalau menjadi aktor itu tidak lah mudah dan mungkin tidak akan punya masa depan, jadi ia menolak pengunduran diri Yukijiro. Yukijiro mengatakan meski kapal chef tidak setuju ia berhenti dari KAwamura-ya, ia tetap akan berhenti. Kepala chef marah pada Yukijiro karena ayah Yukijiro sudah menyerahkan Yukijiro padanya untuk menjaga dna membimbing Yukijiro, karena itu kepala chef tidak menyetujui Yukijiro berhenti dari Kawamura-ya.
Madam masuk ke restoran saat Yukijiro dan kepala chef terlihat tegang, jadi madam tahu kalau Yukijiro sudah mengatakan hal itu pada kepala chef. Kepala chef mengatakan ia tidak akan menyetujui Yukijiro berhenti sebelum ayah Yukijiro sendiri yang bicara padanya. Madam juga setuju, karena ayah Yukijiro yang menitipkan Yukijiro pada mereka, jadi mereka ingin Yukijiro menghubungi ayahnya dan berdiskusi mengenai hal itu. Tanpa persetujuan ayahnya, mereka tidak akan membiarkan Yukijiro berhenti dari Kawamura-ya.

Natsu sangat mengkhawatirkan Yukijiro dan membuat ia tidak semangat dalam pekerjaannya, Akane berfikir kalau Natsu masih kepikiran dengan si Sakaba Kazuhisa kemarin. Tim animator nggak mau kalah dengan Sakaba Kazuhisa, jadi mereka harus membuat gambar yang akan membuat Sakaba terkagum-kagum, hal itu membuat Natsu lebih bersemangat lagi. Sayangnya nggak mudah bagi Natsu untuk membuat gambar yang menarik, jadi untuk mencari ide, Natsu pergi ke luar dan di tangga ia seolah-olah menjadi kuda, menuruni tangga dengan tangan dan kakinya.
Saat itu Sakaba muncul dan bingung melihat Natsu, Natsu juga kaget karena tingkah anehnya dilihat oleh Sakaba. Sakaba berfikir kalau Natsu kehilangan sesuatu makanya mencari-cari di lantai, tapi NAtsu mengatakan ia sedang latihan menjadi kuda untuk mengetahui perasaan kuda, jadi ia bisa menuangkan di gambarnya nanti. LOL. Wajah Sakaba menunjukkan kalau Natsu anak yang aneh, jadi ia akan meninggalkan Natsu. Natsu mengejarnya dan meminta maaf karena kemarin ia meninggalkan Sakaba dan Momochi berdua saja, Sakaba mengatakan ia tak masalah karena setelah Natsu pergi ia juga langsung pulang.
Natsu ingin Sakaba melanjutkan pembicaraan mereka kemarin, mengenai sesuatu yang hanya animasi yang bisa melakukannya. Kemarin Sakaba hampir mengatakan pendapatnya mengenai hal itu, tapi Natsu nggak sempat mendengarnya.
Sakaba saat itu berfikir untuk menjawabnya dan Natsu menantikan jawaban Sakaba, tapi entah kenapa Sakaba nggak jadi menjawab dan mengatakan kalau sebaiknya Natsu memikirkan itu sendiri. Ia yakin jika Natsu menemukan jawabannya, itu akan menjadi kunci utama dalam animasi dan kalau Natsu adalah animator sesungguhnya, Natsu pasti bisa menjawabnya. Sakaba kemudian meninggalkan Natsu yang sangat kesal karena dari kata-kata Sakaba, Sakaba menganggap Natsu belum menjadi seorang animator.

Pulang kerja, Natsu singgah di Kawamura-ya untuk melihat keadaan Yukijiro. Natsu bicara pada madam dan madam mengatakan Yukijiro masih tetap akan bekerja di Kawamura-ya sampai Yukijiro mendapat persetujuan dari ayahnya untuk berhenti bekerja disana. Natsu juga sempat mengecek keadaan Yukijiro di dapur dan Yukijiro sedang fokus membuat adonan kue.
Natsu kembali ke rumah dan mengobrol bersama Ayami-san dan Saitaro, mengatakan kalau Yukijiro nggak bisa berhenti sebelum mendapat persetujuan ayahnya. Saitaro nggak mengerti kenapa Natsu tidak mendukung Yukijiro padahal Natsu juga meraih impiannya dan meninggalkan keluarga di Hokkaido. Lagipula Yukijiro sudah 20 tahun, sudah cukup dewasa untuk mengambil keputusan sendiri. Natsu mengatakan bukannya ia tidak mendukung, ia hanya ingin agar Yukijiro dan keluarga Obata bisa bahagia, ia sedang memikirkan caranya. Kalau Yukijiro mengkhianati tanpa mengatakan apa-apa, nanti hubungan keluarga akan memburuk dan Natsu tidak mau hal itu terjadi.

Beberapa hari setelah itu, suatu pagi, keluarga Obata terlihat berada di depan kedai Ayami-san, Natsu yang baru begadang menggambar kaget saat ia membuka jendela. Natsu langsung turun ke bawah dan menyapa keluarga Obata, memeluk nenek Toyo yang sangat ia sayangi. Yukijiro ternyata sudah mengirim surat pada keluarganya, makanya kelarga Obata datang jauh-jauh ke Tokyo, tapi saat mereka ke kamar Yukijiro di Kawamura-ya, Yukijiro tidak ada disana. Karena tidak tahu harus kemana, jadi keluarga Obata memutuskan mencari rumah Natsu. Nenek Toyo udah capek banged dan pengen duduk lol.
Natsu mengajak mereka ke rumah dan berkenalan dengan Ayami-san, Natsu juga memperkenalkan kakaknya yang baru bangun tidur pada keluarga Obata. Ibu dan nenek baru pertama kali bertemu Saitaro dan ibu Yukijiro langsung berkomentar kalau kakak Natsu ganteng banged HAHHAHAHAHAHA. Natsu meminta ibu Yukijiro jangan tertipu dengan tampilan luar kakaknya lol.
Natsu, Ayami, Saitaro dan keluarga Obata berkumpul di ruang tengah, keluarga Obata meminta maaf karena menganggu pagi-pagi. Untung hari itu adalah hari minggu jadi Natsu sedang libur, Natsu khawatir pada Setsu-Getsu yang tutup karena mereka bertiga datang ke Tokyo. Nenek mengatakan bukan saatnya memikirkan Setsu-Getsu sekarang, karena mungkin Setsu Getsu akan tutup selamanya. Natsu jadi nggak enak mendengarnya.

Suasana lumayan tegang gitu, Ayami-san permisi ke dapur untuk membuatkan teh dan Natsu ikut membantu, jadi Saitaro tinggal sendiri bersama keluarga Obata yang menadangnya dengan tajam HAHAHAHHAH.
Keluarga Obata tahu kalau Yukijiro ikut audisi di teater tempat Saitaro bekerja jadi mereka menuduh Saitaro yang mempengaruhi Yukijiro, tapi Saitaro membantah hal itu. Ia bertanya apakah segitu nggak bolehnya Yukijiro menggapai impiannya. Ia juga mengerti kalau kedai mereka juga penting, tapi impian dan keinginan Yukijiro juga penting. Nenek mengatakan kalau bermimpi boleh saja, tapi kalau gagal bagaimana. Saitaro mengatakan gagal atau tidak, kalau nggak dicoba ya nggak tahu.Siataro agak kesal karena keluarga Yukijiro tidak mempercayai Yukijiro.
Keluarga Obata dan Saitaro adu mulut cukup panjang dan ternyata Saitaro sudah tahu kalau keluarga Yukijiro akan datang karena Yukijiro berdiskusi dengannya. Yukijiro berfikir kalau keluarganya datang ia tak akan punya pilihan selain menyerah akan akting, makanya Yukijiro meminta bantuan Saitaro dan ternyata Saitaro-lah yang menyembunyikan Yukijiro. Yukijiro sudah lulus audisi dan akan menjadi aktor di teater tempat Saitaro bekerja, makanya Saitaro membantu Yukijiro. NAtsu tentu saja marah pada kakaknya dan meminta kakaknya mengatakan dimana Yukijiro. Saitaro awalnya menolak, tapi Natsu dan Ayami-san memaksa Saitaro dan Saitaro akhirnya mengatakan kalau Yukijiro ia sembunyikan di apartemen yang sama dengan Remiko.
Keluarga Obata akan pergi ke sana tapi sebelumnya mereka ke Kawamura-ya dulu untuk meminta maaf pada madam dan kepala chef.

Keluarga Obata sampai bersujud meminta maaf pada madam karena tindakan puteranya, madam jadi nggak enak, padahal dia bilang nggak apa-apa, tapi keluarga Obata tetap bersujud.
Saat akhirnya mereka tenang dan bicara, kepala chef mengatakan kalau selama pelatihannya, Yukijiro sangat serius, ia tidak main-main dan belajar dengan baik. Madam juga mengatakan Yukijiro mengikuti pelatihan dengan baik, karena itu ia terkejut saat Yukijiro mengatakan ia ingin berhenti demi akting. Nenek sebenarnya tahu kalau Yukijiro adalah anak yang serius jika melakukan sesuatu, meski itu bukan sesuatu yang ingin ia lakukan.
Sementara itu Natsu mengatakan kalau Yukijiro sangat menyukai akting dan ia tahu Yukijiro serius mengenai hal itu, itu adalah satu-satunya yang Natsu yakini dari Yukijiro. Karena itu Yukijiro merasa sangat menderita karena Yukijiro suka akting tapi ia berat untuk mengkhianati keluarganya.

Saat keluarga Obata di Kawamura-ya, Saitaro menemui Yukijiro di tempat persembunyiannya, mengatakan pada Yukijiro kalau keluarga Yukijiro datang ke Tokyo. Yukijiro kaget karena seluruh keluarganya datang dan marah pada Saitaro karena mengatakan tempat persembunyiannya, padahal ia meminta saitaro menyembunyikannya agar keluarganya tidak menemukannya.
Tapi Saitaro mengatakan Yukijiro harus menghadapinya sendiri dan Yukijiro kembali mengeluh dia kabur karena nggak akan bisa menghadapi keluarganya. Saitaro juga agak kesal pada Yukijiro dan mengatakan kalau Yukijiro memilih jalan ini karena sudah mempersiapkan hati, Yukijiro nggak akan bisa kabur selamanya, Yukijiro harus menghadapi kenyataan dan meyakinkan keluarganya dengan caranya sendiri, kalau tidak Yukijiro tidak akan pernah bisa meniti jalan menjadi seorang aktor.
Remiko yang mengecek di luar untuk melihat keadaan langsung ke kamar Yukijiro mengatakan kalau keluarga Yukijiro sudah datang. Yukijiro panik bukan main, sementara itu Saitaro meninggalkan ruangan. Tapi keluarga Obata benar-benar datang secepat kilat karena langsung masuk ke apartemen menuju kamar Yukijiro. TApi begitu mereka masuk, Yukijiro tidak ada di ruangan. Keluarga Obata bingung.
Saitaro hanya bisa mendesah dan kemudian membuka lemari penyimpanan, Yukijiro bersembunyi disana HAHHAHAHHAHAHAHAHAHA. Keluarga menatap Yukijiro yang ketakutan menutup badannya dengan jaket.

Yukijiro tidak bisa bersembunyi lagi, ia akhirnya keluar meski ia masih takut-takut. Ayah mengajak Yukijiro untuk ikut bersamanya ke Kawamura-ya untuk meminta maaf tapi Yukijiro mengatakan ia akan melakukannya nanti. Tapi tentu saja keluarga Obata mengatakan lebih cepat lebih baik, belum terlambat jika Yukijiro meminta maaf dan kembali ke Kawamura-ya. Yukijiro mengatakan kalau ia akhirnya menemukan apa yang ingin ia lakukan di Tokyo dan ingin keluarganya mengerti. Tapi nenek mengatakan Yukijiro nggak akan bisa makan dengan penghasilannya menjadi aktor. Yukijiro mengatakan ia ingin menjadi aktor bukan untuk makan, tapi karena itu adalah hal yang ingin ia lakukan. Selama ini ia merasa menderita karena tidak bisa melakukan hal yang ingin ia lakukan. Ia menyukai Setsu-Getsu dan Kawamura-ya, tapi ia juga punya hal yang ingin ia lakukan. Ia ingin keluarganya memberinya kesempatan sekali saja, ia ingin keluarganya merestui jalan yang ia ambil. Yukijiro membungkuk pada keluarganya agar membiarkan dirinya memilih jalannya sendiri. Karena Yukijiro nggak mau diajak baik-baik, ayah akhirnya memaksa Yukijiro untuk ikut bersamanya, ia menarik paksa Yukijiro dan Yukijiro berusaha melepaskan diri. Terjadi aksi tarik menarik diiringi teriakan disana, yang lain berusaha untuk melepaskan keduanya. Yukijiro sampai menangis karena ayahnya tidak akan menyerah akan dirinya.

Pada akhirnya, Yukijiro pergi ke Kawamura-ya bersama keluarganya dan meminta maaf pada madam dan kepala chef. Ayah Yukijiro masih belum menyerah dan meminta mereka untuk mempekerjakan Yukijiro kembali, Yukijiro sampai kehabisan kata-kata karena nggak bisa lagi melawan ayahnya. Ayah Yukijiro bahkan ikut bekerja di Kawamura-ya untuk mengawasi Yukijiro dan membuat seluruh keluarga khawatir.
Natsu, Saitaro, Nenek dan ibu duduk di Kawamura-ya semetara Yukijiro dan ayahnya sibuk di dapur. Madam kesal sekali pada Saitaro yang ada dipihak Yukijiro 100% tanpa memikirkan akibat dari hal itu.
Ibu Yukijiro bertanya pada nenek apa yang harus mereka lakukan selanjutnya, nenek juga nggak tahu dan memutuskan untuk mengecek keadaan anak dan cucunya di dapur, Natsu ikut dengannya. Setelah nenek dan Natsu pergi, Saitaro tinggal berdua dengan ibu Yukijiro dan Saitaro akhirnya meminta maaf pada ibu Yukijiro. Tapi ibu mengatakan ia merasa lega karena Saitaro ada dipihak Yukijiro.

Saat Natsu dan nenek mengintip ke dapur, keduanya terkejut melihat Yukijiro dan ayahnya bekerja membuat kue bersama-sama. Yukijiro menangis saat ia bekerja, ia tak bisa menahan air matanya. Melihat itu, nenek mendekati Yukijiro dan menyuruh Yukijiro untuk pergi dan jangan kembali lagi. Jika memang Yukijiro yakin dengan jalan yang ia pilih, maka Yukijiro harus menggunakan keberaniannya untuk pergi dan jangan melihat kebelakang. Yukijiro menangis mendengar hal itu, ia meminta maaf pada neneknya dan meninggalkan dapur Kawamura-ya. Ayahnya berteriak memanggil Yukijiro tapi nenek menghentikan ayah Yukijiro dan bahkan menamparnya. Nenek berteriak pada ayah untuk tidak membuat Yukijiro menderita.
Natsu menangis melihat hal itu. Nenek menangis dan meminta maaf pada semua pegawai di dapur atas keributan ini. Ayah Yukijiro hanya bisa diam. Nenek tentu saja menjadi orang yang paling sedih karena hal ini, tapi ia juga menyayangi cucunya Yukijiro jadi melihat Yukijiro menderita membuat nenek akhirnya memutuskan mendukung impian cucunya itu.
Natsu dan Saitaro pulang ke rumah sore harinya. Natsu sempat berdoa untuk Yukijiro di kuil kecil dekat rumah mereka.

Malam itu, Natsu berhasil menyelesaikan tugasnya untuk membuat adegan Ushiwakamaru naik kuda yang sebelumnya dipermasalahkan oleh Sakaba. Tapi saat ia meminta Mako dan Shimoyama-san mengeceknya, keduanya merasa nggak puas dengan pergerakan kuda-nya. Kurang hidup gitu, terutama di scene akhir gitu, kaki kudanya harusnya lebih gimana gitu. Natsu juga bingung harus bagaimana lagi, Mako bertanya apakah Natsu bisa melakukannya atau ia yang harus melakukannya. Natsu tentu saja ingin ia yang melakukannya sampai akhir.
Natsu sepertinya punya kebiasaan berfikir di tangga, jadi hari itu ia memikirkan pergerakan kuda di tangga dan lagi-lagi bertemu dengan Sakaba. Sakaba bertanya apakah Natsu masih memikirkan mengenai kuda dan Natsu membenarkan. Kayaknya Sakaba kasihan pada NAtsu atau gimana, jadi ia menawarkan diri menjadi kuda sebagai contoh untuk gambar Natsu HAHAHAHHAHAH.
Natsu menahan tawanya dan mengatakan Sakaba tidak perlu melakukan itu, kalau Sakaba melakukannya nanti tidak dia menggambar kuda dia akan terus teringat Sakaba dan ketawa, tangannya gemetar trus nggak bisa menggambar LOL.
Sakaba mengerti. Natsu mengatakan kalau ia akan memikirkannya sendiri, Natsu berdiri tapi ia kehilangan keseimbangan dan hampir terjatuh. Untung Sakaba menangkap tangan Natsu dan berhasil menahan Natsu. Wajah mereka cukup dekat dan mereka saling menatap.

-To Be Contined-

Komentar:
Aduh... Natsu itu sama love line-nya kenapa selalu terhubung dengan kuda sih?
Sama Tenyo dulu juga gara-gara gambar kuda, sekarang sama Sakaba juga karena gambar kuda HAHAHAHAHAHAHAHA.
Sampai episode ke-75 dalam sinopsis ini, sebenarnya perasaan Natsu pada Sakaba atau sebaliknya masih belum kelihatan ke arah 'suka' sih, masih hubungan rekan kerja, tapi memang sudah kelihatan kalau mereka saling tertarik gitu. Aku penasaran bagaimana awal kisah cinta mereka dimulai nantinya.
Tapi aku sudah baca ringkasan spoiler sampai minggu ke-18 kok kayaknya love line Sakaba & Natsu nggak jelas ya? HAHAHAHHAHAHAHAHA. Memang sih belum spoiler lengkap dan mungkin masih banyak salahnya, tapi aneh juga sih masa sampai minggu ke-18 belum ada tanda-tanda, mengingat drama ini hanya sampai minggu ke-26 dan kisah hidup Natsu disini akan diceritakan sampai ia berusia 50an tahun.

Minggu ke-13 ini memang minggunya Yukijiro. Aku pikir akan selesai dibahas di 3 episode awal minggu ke 13, ternyata masih nyambung ke episode selanjutnya. Yukijiro sejak awal memang suka akting sih makanya dia masuk klub teater. Munkin pas SMA dia melakukannya karena hobi, karena dia tahu dia adalah anak satu-satunya yang harus meneruskan bisnis keluarga. Tapi setelah bertemu Kameyama Ranko, Yukijiro benar-benar ingin berakting dengan serius. Tapi Yukijiro salah juga sih karena nggak bilang sama keluarganya terlebih dahulu, karena itu Natsu nggak bisa mendukung Yukijiro 100%.
Setidaknya Yukijiro punya Saitaro yang mendukungnya 100%, karena itu ibu Yukijiro juga sedikit lega. Ayah jelas marah pada Yukijiro yang berbohong + mengkhianati keluarga. Karena kalau Yukijiro tidak melanjutkan bisnis keluarga, Setsu-Getsu hanya akan sampai pada dirinya dan Setsu getsu akan tutup saat ia meninggal dunia nanti. Ayah Yukijiro mungkin dulu juga punya impian dimana ia menyerah karena ia harus menjadi penerus, mungkin karena itu-lah dia nggak bisa melepaskan Yukijiro. Karena ia pikir Yukijiro pada akhirnya akan memilih Setsu-Getsu dibanding akting, tapi Yukijiro berbeda.
Aku suka saat nenek akhirnya merelakan cucunya setelah Yukijiro menangis membuat kue. Ia tidak tahan melihat Yukijiro selamanya akan seperti itu, melakukan hal yang tidak ia inginkan hanya demi keluarga. Ia tak ingin melihat cucunya menderita.

Sebenarnya Natsuzora sudah memasuki masa membosankan ini, aku udah mulai malas membuat sinopsisnya makanya minggu ini agak lambat hahahhahahaha. Asadora memang ada masa boringnya, biasanya di episode 70an keatas, apalagi asadora yang diikuti secara airing. Kalau asadora yang udah tamat mungkin jarang ada masa membosankannya, karena bisa di skip-skip mana yang membosankan HAHAHAHHAHAHA.
Guide Book Part 2 akan rilis di akhir bulan Juli, masih lama, padahal udah pengen liat spoilernya. Major spoiler sebenarnya udah rilis official sih, tapi nggak aku bahas disini, akan aku bahas di sinopsis selanjutnya aja HAHAHAHAAHAHHA.
Tapi salah satu spoiler yang menarik adalah kemunculan Okugara Chiharu di akhir minggu ke-13 ini. Aku sebenarnya kaget juga sih, aku pikir masalah Chiharu akan berhenti untuk semnetara waktu tapi ternyata Chiharu uah muncul aja dan Shukan Bunshun benar-benar yakin kalau yang memerankan Chiharu adalah Kiyohara Kaya. Wew.