Makin lama makin banyak istilah animasi yang digunakan dalam drama ini dan kalimat-kalimatnya juga sudah semakin sulit untuk aku terjemahkan sendiri LOL. Jadi mungkin mulai dari episode ini dan kedepannya akan ada banyak adegan atau dialog yang aku skip nih.
Aku heran kenapa nggak ada yang tertarik untuk membuat subtitle Natsuzora, padahal castnya bagus-bagus, pasti banyak fans internasionalnya. Kenapa nggak ada yang tertarik ya? Dan lagi, raw untuk Natsuzora juga berbeda, biasanya raw rilis per episode gitu, sekarang malah digabung per minggu, jadi langsung 1.5 jam gitu, udah kayak nonton movie wkwkkwwkkw.
Membuat subtitle asadora memang butuh perjuangan sih, 156 episode soalnya, kalau nggak terbiasa bisa menyerah ditengah jalan.
Animasi Hakuja Hime sudah memasuki tahap akhir dalam produksi. Tugas untuk bagian menggambar dan bagian Finishing dimana Natsu bekerja juga sudah selesai. Mereka punya banyak waktu luang di tempat kerja dan biasanya dihabiskan dengan mengobrol bersama rekan kerja, atau belajar masing-masing.
Sejak gagal ujian kedua untuk menjadi animator, Natsu terus latihan menggambar setiap hari. Hasilnya ia berikan pada Naka-san agar Naka-san mengecek dan mengatakan dimana kekurangannya. Tapi Naka-san malah memberikannya pada Mako-chan, ia ingin Mako-chan yang memeriksa gambar-gambar Natsu.
Saat jam istirahat, Natsu makan di taman sambil menggambar dan saat melihat Naka-san, ia langsung memanggil Naka-san tanpa memikirkan banyak wanita yang ada disekitar Naka-san, para wanita ya terpaksa pergi saat Naka-san mengatakan ia ingin bicara pada Natsu. LOL.
Natsu menanyakan mengenai gambarnya tapi Naka-san mengatakan ia meminta orang lain yang memeriksanya. Naka-san juga menceritakan mengenai Animasi Hakuja Hime sekarang sudah masuk tahap pengisian suara dan ternyata Kameyama Ranko yang akan menjadi seiyuu tokoh utama Vanya/Banya (yang jadi hakuja hime).
*Entah karena keterbatasan seiyuu atau bagaimana, untuk film Hakuja Hime hanya menggunakan 2 seiyuu/pengisi suara untuk semua tokoh*
Adegan beralih ke tim produksi yang melakukan perekaman suara untuk Hakuja Hime. Kameyama Ranko sudah ada disana bersama Saitaro (yang sepertinya merangkap menjadi managernya) dan juga sutradara. Jadi, Kameyama Ranko ini, selain menjadi pengisi suara Vanya, ia juga diminta mengisi suara pelayannya pangeran? pelayan Vanya? Pokoknya ada peran pelayan wanita disitu, nggak tau pelayan siapa, Kameyama RAnko juga akan mengisi suaranya. JAdi tentu saja Ranko harus membuat suara berbeda antara tokoh utama dan pelayan wanita.
Ranko sempat mengalami kesulitan dan ia juga diprotes oleh sutradara sampai sutradara puas dengan suara pelayan wanita. Saitaro sampai menahan tawanya karena suara Ranko itu lucu banged + dia ngomong sambil bergerak genit gitu. Menurut saitaro itu adalah pekerjaan yang menyenangkan.
Naka-san membawa Natsu ke ruang perekaman suara setelah pulang kerja dan Natsu menemui kakaknya dan Ranko. Saitaro memperkenalkan Natsu lagi pada Ranko meski Ranko sudah mengenalnya, mereka sempat mengobrol saat istirahat.
Saat perekaman suara/pengisian suara lanjut, Natsu dan Naka-san menonton dari ruang dimana sutradara dan asistennya menonton. Kebetulan adegan saat itu adalah adegan saat Vanya diserang oleh antagonis dan tubuhnya berubah separuh menjadi ular putih. Saat itu Vanya menangis karena ia sedih ia tak bisa bertemu dengan kekasihnya lagi dengan tubuh seperti itu. Adegan itu adalah adegan yang sebelumnya digambar oleh Natsu, yang dipuji oleh Mako dan Idohara-san meminta adegan itu dimasukkan dalam film. Natsu tentu saja sangat tersentuh melihat adegan yang ia gambar ada di layar bergerak dengan indah meski adegan itu hanya beberapa detik. MAta Natsu berkaca-kaca karena bahagia.
Saat akan pulang, Natsu berterima kasih pada Naka-san dan ia mengatakan kalau ia tak menyangka ia benar-benar deg degan melihat adegan yang ia gambar masuk dalam film, ia tak tahu kalau ia akan sebahagia ini. Naka-san mengatakan pada Natsu kalau film animasi selanjutnya yang akan diproduski oleh Toyo Movie sudah ditetapkan dan ia ingin Natsu ikut ambil bagian dalam film itu, jadi ia ingin Natsu mengikuti ujian menjadi animator sekali lagi. Natsu tentu saja sangat senang mendengarnya.
Natsu menceritakan mengenai kesempatan untuk mengikuti ujian lagi pada Ayami-san, Saitaro dan Yukijiro yang sedang makan di kedai oden. Ayami-san mengatakan kalau sepertinya tim animator itu sangat mengharapkan NAtsu masuk ke tim mereka, makanya Natsu terus diajak untuk ikut ujian. Natsu sih senang juga kalau memang begitu, jadi dalam ujian kali ini ia akan berusaha lebih baik lagi.
Saitaro sendiri sejak melihat proses pengisian suara animasi kayaknya mulai tertarik dengan dunia seiyuu, melihat Kameyama Ranko yang memerankan Vanya dan bagaimana suara Ranko saat Vanya menangis, Saitaro merasa tersentuh dan berfikir kalau animasi itu pasti akan sangat bagus. Natsu senang melihat kakaknya mulai tertarik dengan dunia animasi. (Sedikit spoiler, meski masih belum pasti tapi kayaknya Saitaro nanti akan terjun ke dunia seiyuu deh).
Saat semuanya sedang mengobrol, Kasumi dan Remiko datang berkunjung ke kedai Ayami-san, sepertinya Remiko ingin meminta sesuatu pada Saitaro tapi ia ragu + malu mengatakannya. Saitaro juga bingung apa maunya Rumiko dan Natsu malah menebak dengan panik jangan-jangan Rumiko meminta Saitaro menikahinya wkkkkwkwwkw. Saitaro ikutan panik mendengar itu.
Tapi tentu saja permintaan Remiko bukan itu dan Saitaro sedikit tenang mendengarnya. Karena Remiko nggak mau bicara akhirnya Kasumi yang mengatakan kalau setelah nonton drama panggung yang diproduksi Saitaro, Remiko tersentuh dan tiba-tiba ingin menjadi aktris, makanya ia meminta bantuan Saitaro untuk memasukkan Remiko ke teater dimana Saitaro bekerja. Saitaro dengan senang hati membantu Remiko.
Sayangnya idak ada yang melihat perubahan wajah Yukijiro saat ia mendengar Remiko ingin menjadi seorang aktris. Yukijiro kayaknya menahan diri deh selama ini.
Waktu berlalu, akhirnya ujian ketiga Natsu untuk menjadi animator tiba. Natsu sudah latihan dan latihan setiap hari demi kesempatan ini dan kali ini ia harus melakukan yang terbaik.
Natsu mengikuti ujian bersama 4 orang kandidat lainnya dan pengawasnya adalah Naka-san dan Idohara-san. Seperti biasa, ujian menjadi animator adalah membuat pergerakan gambar menggunakan beberapa kertas, sementara gambar awal dan gambar akhir sudah diberikan. Natsu menggambar sambil mengingat bagaimana kakeknya mulai mengolah lahan di Tokachi dari awal dan ia juga melakukan hal yang sama dengan kakeknya, ia memulai dari titik awal untuk menjadi animator. Meski ia tak yakin kalau ia bisa mengolah lahan kosong dan menghasilkan seperti sang kakek, tapi Natsu sedang berusaha melakukannya.
Natsu menggambar dengan penuh konsentrasi dan seperti biasa ia ikut menggerakkan badannya untuk lebih mendalami gerakan dari gambar yang akan ia gambar (btw kali ini soal ujiannya adalah menggambar pergerakan 2 orang yang sedang main lempar bola).
Setelah ujian selesai dan hasilnya diperiksa oleh Naka-san dan Idohara-san, Natsu dipanggil ke ruangan. Naka-san dan Idohara-san bisa melihat kalau gambar Natsu sudah banyak perkembangan sejak ujiannya yang kedua waktu itu dan kali ini Natsu dinyatakan lulus. NAtsu sempat terdiam karena ia tidak percaya dengan apa yang ia dengar. Naka-san mengatakan kalau Mako-san sangat menantikan bekerja sama dengan Natsu, ia meminta Mako-san untuk memeriksa gambar latihan Natsu waktu itu dan sepertinya Mako-san meyakini kalau Natsu ada bakat. Meski sebenarnya MAko-san ragu sih, apakah Natsu itu benar-benar jenius atau bagaimana, karena saat ia bertanya ke Tomiko-san bagaimana Natsu di tim pewarnaan, Tomiko mengatakan kalau Natsu anaknya cukup lambat dalam pekerjaannya.
Setelah keluar dari ruangan, Natsu pergi ke bagian menggambar dan memberi salam pada Mako-san, Natsu berkaca-kaca menahan air matanya karena ia bahagia. Shimoyama-san juga senang melihat Natsu akhirnya masuk ke bagian menggambar dan mengucapkan selamat datang. Akane yang lulus terlebih dahulu juga menyambut Natsu. Natsu membungkuk pada seluruh anggota bagian menggambar, karena kedepannya ia akan bekerja bersama dengan mereka.
Dengan diterimanya Natsu di bagian menggambar, maka waktunya berpisah dengan bagian finishing. Natsu meminta maaf pada Tomiko-san karena ini seperti ia mengkhianati bagian finishing, tapi Tomiko-san mengatakan apa yang dilakukan Natsu nggak bisa dibilang penghianatan juga karena Natsu nggak membantu banyak LOL. Cuma becanda sih. Tomiko-san meminta Natsu untuk melakukan pekerjaannya dengan bagian di bagian menggambar, karena mereka juga akan melakukan pekerjaan dengan baik di bagian finishing.
Karena Tomiko-san bukan atasan Natsu lagi, Tomiko-san berfikir untuk memanggil Natsu dengan Nacchan begitu Natsu masuk bagian menggambar dan NAtsu juga ikutan sok akrab ingin memanggil Tomiko-san atau Tomi-san, tapi sepertinya nggak boleh, harus tetap memanggil dengan marga. Padahal aku pengen liat perpisahan Natsu dan Momochi, sayangnya nggak ada adegannya.
Natsu tidak lupa mengirim surat pada kakeknya di Hokkaido mengabarkan kalau akhirnya ia bisa menjadi seorang animator. Natsu mengatakan kalau kakeknya adalah kebanggaannya dan akan tetap menjadi nomor 1 dihatinya. Jalan yang ia ambil, ia juga bangga pada jalan itu meskipun itu adalah jalan kecil, sama seperti kakeknya bangga pada jalan yang ia ambil.
Suatu hari, Natsu dan Saitaro jalan-jalan ke Kawamura-ya. Saitaro hari itu datang untuk membayar hutangnya pada madam dan madam nggak kayak biasanya, dia malu gitu Saitaro mengeluarkan amplop di depan pelanggan (padahal biasanya madam biasa aja). Natsu juga mengabarkan kalau ia sudah menjadi animator sekarang dan madam hilang kendali gitu ikutan teriak bahagia, untungnya Nogami-san mengingatkan mereka agar jangan mengganggu pelanggan.
Hari itu, Kawamura-ya cukup ramai dan banyak anak-anak, tidak seperti biasanya. Madam mengatakan itu karena di TV sedang tayang film amerika kesukaan anak-anak, cerita seorang anak laki-laki dan anjingnya. Itu adalah film luar tapi di dubbing dengan menggunakan bahasa Jepang. Saitaro kembali kagum dengan dunia pengisi suara karena menurutnya itu menarik.
Natsu mulai menjadi animator pada akhir musim semi 1957. Ia bahagia banged saat mendapatkan meja kerjanya sendiri, Natsu nggak bisa berhenti untuk tersenyum. Meja kerja Natsu ada dibelakang Mako-chan dan disamping Akane. Natsu masih belum menjadi animator seperti Naka-san dan Idohara-san yang menggambar pergerakan gambar dalam adegan, tugas Natsu masih bagian menggambar gambar awal dan gambar akhir sebuah adegan.
Lalu time jump ke musim panas 1957, film animasi kedua yang akan dibuat oleh Toyo Movie diumumkan, judulnya adalah 'Wanpaku Ushiwakamaru'. Khusus untuk kali ini, Naka-san meminta masing-masing dari animator menggambar karakter untuk film ini. Naka-san bertugas menggambar karakter tokoh utama Ushiwakamaru dan memperlihatkan gambarnya pada mereka, meskipun itu belum final. Untuk karakter lain, Naka-san ingin semuanya memikirkannya.
Idohara-san membagikan script pada semuanya dan Naka-san meminta mereka memilih karakter favorite mereka dan membayangkan bagaimana gambar karakternya, kemudian tentu saja menuangkannya dalam gambar. Batasnya adalah sampai liburan obon. Semuanya mengerti.
Natsu excited banged dengan pekerjaan ini. Ia bertanya pada Mako-san apakah Mako-san ikut memikirkan mengenai design karakter dan Mako membenarkan. Natsu mengatakan kalau begitu ia tak bisa berkonsultasi dengan siapapun dan tiba-tiba memikirkan design karakter membuatnya bingung. Mako menatap Natsu dan mengatakan kalau Natsu sepertinya yakin banged design karakternya akan terpilih dan Natsu langsung membantah. Mako meminta Natsu jangan terlalu memikirkannya LOL.
Akane juga bertanya pada Natsu apakah Natsu akan ikut, karena kalau Natsu ikut memberikan karakter design dia juga nggak bisa minta saran pada Natsu. Pertanyaan yang sama dengan yang Natsu tanyakan pada Mako. Jadinya Natsu mengatakan kalau ia nggak berharap dipilih, jadi lebih baik jangan terlalu memikirkannya. wkkwkkkwkw.
Osugi sacho datang berkunjung ke bagian menggambar untuk menyapa para animator setelah Hakuja Hime sukses. Ia memberikan pidato panjang yang intinya ia bangga pada bagian animasi dan meminta mereka bekerja lebih keras lagi. Saat berpidato, Osugi sacho juga menyinggung mengenai banyak wanita muda Toyo Movie bagian Animasi dan saat itu ia melihat ke arah Natsu. Osugi sacho masih mengenal Natsu dan kayaknya dia kaget kenapa gadis yang dulu ia tolak ada disana HAHAHAHAHHA.
Natsu tidak menyukai pidato Osugi sacho dan mulai mengeluh pada Akane saat jam makan siang. Ia tak suka Osugi sacho memanggil mereka 'manga minna-san' seolah-olah mereka adalah manga, atau mengatakan pada mereka agar bekerja dengan baik supaya nanti anak-anak mereka bisa bangga pada mereka, seolah-olah Osugi sacho berfikir kalau mereka para wanita akan berhenti bekerja setelah menikah. Tapi Akane merasa Osugi sacho nggak salah pada bagian itu. Natsu terkejut dan bertanya apakah Akane akan berhenti menjadi animator setelah menikah dan punya anak? Natsu meyakinkan kalau ia tidak akan melakukannya karena ia berusaha begitu keras untuk menjadi animator.
Mako-san yang ternyata ada dibelakang Natsu dan Akane memberi nasehat pada Natsu, daripada memikirkan hal itu lebih baik Natsu memperbaiki dirinya lagi, jadilah animator dimana perusahaan tidak rela untuk melepasnya dan jangan banyak mengeluh sebelum bisa melakukannya. Natsu mengerti.
(Intinya sih Mako meminta mereka para wanita menjadi animator dimana perusahaan bangga pada mereka dan kalaupun mau berhenti perusahaan akan menahan mereka karena nggak akan ada yang sebagus mereka).
Malam harinya, Natsu membaca naskah untuk film animasi Wanpaku Ushiwakamaru, ia melihat nama-nama karakternya dan excited memilih karakter mana yang akan pilih untuk ia gambar. Natsu pada akhirnya memilih menggambar ibu Ushimaru, adegan saat Ushiwakamaru menangis dipelukan ibunya. Natsu menggambar sambil membayangkan saat ia menangis dan dipeluk oleh Fujiko.
Saat Natsu sedang berkonsentrasi, tiba-tiba Saitaro datang ke kamar Natsu dan mengatakan kalau Nobu datang dan menunggu di bawah. Natsu langsung berlari ke kedai dan menemui Nobu, tanpa basa basi bertanya apakah Nobu sudah menemukan Chiharu. Nobu membenarkan, ia mengatakan kalau ia sudah menemukan alamat baru keluarga yang mengadopsi Chiharu, mereka tinggal di Chiba, disebuah daerah yang bernama Funabashi.
Saitaro meminta Natsu untuk duduk dan tenang, agar mereka bisa mendengarkan cerita Nobu. Natsu mengerti.
Jadi, Nobu sudah mencari tahu keberadaan keluarga yang mengadopsi Chiharu, yaitu sepupu ibu Natsu, Kawatani Toshi-san. Nobu mencari tahu dengan menelusuri kenalan dari suami Toshi-san dan akhirnya setelah tanya kesana kemari ia tahu alamat tempat tinggal mereka. Saitaro bertanya apakah Chiharu ada bersama keluarga itu dan Nobu mengatakan kalau ia tidak tahu. Ia memang pergi mengecek ke alamat tersebut dan melihat ada anak perempuan disana, tapi ia tak sempat mendengar suara gadis itu jadi ia tak tahu apakah itu Chiharu atau bukan.
Natsu kecewa karena Nobu tidak mengenali Chiharu dan Nobu meminta maaf karena ia tak bisa mengingatnya. Ayami-san mengerti sih karena saat mereka bersama-sama, Chiharu masih berusia 5 tahun.
Natsu kemudian meminta kakaknya untuk menemui Chiharu. Tapi Saitaro masih ragu. Natsu mengatakan kalau nggak bisa bicara nggak apa-apa, melihat dari jauh juga nggak apa-apa, karena ia ingin melihat wajah Chiharu, memastikan dia baik-baik saja. Saitaro mengerti.
Nobu memberikan alamat tempat tinggal keluarga yang mengadopsi Chiharu pada Natsu dan Natsu sangat berterima kasih. Natsu ingin segera menemui Chiharu tapi kalau mereka ke sana dan nggak ketemu sia-sia saja, makanya mereka memutuskan untuk menemui Chiharu pada liburan obon, 15 Agustus.
Natsu berfikir kalau saat liburan obon, Chiharu mungkin akan mengingat mereka. Nobu juga berharap Chiharu mengingat apa yang terjadi dan Natsu mengatakan kalau Chiharu tidak mungkin melupakannya. Kenangan menyakitkan seperti itu, hari-hari seperti itu tidak mungkin bisa dilupakan.
Nobu mengatakan tapi hari-hari itu tidak semuanya kenangan buruk, kenangan menyenangkan juga ada diantara mereka. Natsu tersenyum dan membenarkan.
Natsu, Saitaro dan Nobu kemudian teringat sedikit kenangan menyenangkan diantara kenangan-kenangan buruk mereka saat masih kecil, diantaranya adalah saat mereka memancing di danau, mereka mendapatkan ikan dan banyak tertawa hari itu.
(Liburan obon atau perayaan obon dirayakan pada tanggal 13-15 Agustus, dalam budaya jepang, arwah keluarga yang meninggal akan kembali ke rumah saat itu, jadi banyak keluarga yang berkumpul mengenang mereka yang sudah meninggal, makanya Natsu berfikir kalau Chiharu mungkin akan teringat keluarganya saat perayaan obon).
Lalu waktu berlalu, 15 Agustus 1957.
Natsu dan Saitaro berangkat ke Chiba, ke alamat yang diberikan oleh Nobu. Mereka tiba di alamat tersebut siang harinya (btw rumah itu adalah asrama tempat tinggal Mineko di Hiyokko HAHAHAAHAHHAHAHA).
Setelah tiba disana, Saitaro bertanya apa yang akan Natsu lakukan. Natsu juga bingung tapi nggak mungkin mereka langsung pulang gitu aja sudah jauh-jauh sampai disana. Saat mereka masih bingung apa yang harus mereka lakukan, tiba-tiba ada yang keluar dari dalam rumah. Seorang anak perempuan dan seorang pria yang jalannya pincang (btw Nobu sempat menjelaskan kalau pria yang dinikahi oleh sepupu ibu Natsu itu kakinya pincang karena terjadi sesuatu saat perang).
Natsu dan Saitaro langsung terdiam melihat keduanya. Natsu yang melihat anak perempuan itu ingin berlari mendekatinya tapi Saitaro menahan Natsu. Anak perempuan itu berusaha membantu pria itu berjalan dan saat melihat Natsu dan Saitaro, ia hanya membungkuk dan terus berjalan.
Natsu tidak tahan lagi karena ia harus memastikan itu Chiharu atau bukan, jadi Natsu langsung memanggil gadis itu dengan nama Chiharu. Gadis itu dan pria itu menghentikan langkah mereka dan menatap Natsu dan Saitaro. Gadis itu terdiam menatap keduanya.
Komentar:
HUWAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!!!!!!
Apakah itu adalah Chiharuuuuu????????
Apakah semudah itu menemukan Chiharu?
Sayang banged aku udah baca spoiler dan gadis itu bukan Chiharu, tapi anaknya suami sepupu ibu Natsu. Lalu kemana Chiharu? Nah, kita tunggu minggu depan aja ya, meski aku sebenarnya sudah tahu apa yang terjadi pada Chiharu yang membuat Natsu dan Saitaro kembali mengalami kegalauan hati, apakah mereka pantas bahagia tanpa adik mereka. Nasib Chiharu benar-benar nggak aku duga sama sekali sih, dulu aku punya 3 dugaan, dia bahagia, dia disiksa keluarga itu dan satu lagi Chiharu sudah meninggal dunia. Sayangnya nggak ada diantara itu, kaget juga sih. Tapi memang kalau Chiharu langsung ketemu kok terlalu mudah gitu, apalagi ini baru dipertengahan dramanya.
Btw gadis yang ada di ending minggu ke-11 ini adalah Ikema Natsumi, seorang aktris baru yang ada di CM Sea Breeze. Aku kaget banged karena Suzu dan Taishi kan bintang CM Sea Breeze juga. Ada gosip sih klo yg jadi Chiharu itu bintang Sea Breeze CM yang satunya, tp ga tau deh itu gosipnya untuk ep ini atau Chiharu yang sebenarnya.
Nobu muncul lagi di episode 66, aku bahagia banged. Biarkanlah aku menikmati momen Nobu bersama Natsu meskipun kayaknya hubungan mereka hanya sebatas kakak dan adik aja. Tapi aku tetap berharap 1% mereka jadi di drama ini wkwkwkkwkwkwk.
Nobu tuh ya, duh, memang bikin baper, baiiiiik banged sama Natsu dan keluarganya. Dia menemukan Natsu di Hokkaido, membantu mencari kakak Natsu, membantu mencari adiknya juga. Aku senang banged NObu mengatakan kalau kenangan mereka waktu kecil nggak semuanya kenangan buruk. wajah tersenyum mereka mengingat kenangan itu benar-benar membuat aku baper XD XD
Tapi setelah ini aku nggak tau lagi kapan Nobu akan muncul nih, karena kan dia muncul kalau mencari seseorang wkwkkwkwkwkwkw.
Saitaro kayaknya tertarik pada dunia seiyuu atau pengisi suara, aku sih nggak akan kaget kalau dia akan terjun ke dunia pengisi suara nantinya. Sedangkan Yukijiro sejak awal memang tertarik pada dunia akting sih, jadi dalam waktu dekat dia akan memantapkan hatinya untuk memilih meneruskan usaha keluarganya atau terjun ke dunia akting. Sebenarnya sudah ada spoilernya sih, tapi dirahasiakan aja dulu XD
Natsu akhirnya berhasil menjadi animator setelah perjuangannya selama ini. Kerja keras memang nggak akan mengkhianati hasil. Tapi ini baru tahap awal, karena Natsu masih belum melakukan apapun sebagai seorang animator. Tapi setidaknya niat awal Natsu sudah jelas kalau dia nggak akan berhenti menjadi animator meski sudah menikah dan punya anak. Untuk itu, Natsu harus menemukan seseorang yang mengerti akan dirinya dan pekerjannya. Siapakah itu???????? HOhohohoho.
Dan minggu depan akhirnyaaaaaaa, penantian panjangku berakhir! Nakagawa Taishi akan muncul di drama ini!!!!!
Sejak Hirose Suzu diumumkan akan menjadi heroine asadora ke-100, aku sudah berharap agar Nakagawa Taishi di cast di Natsuzora dan bahagia banged pas dia beneran di cast, dan setelah 11 minggu, akhirnya dia muncul juga XD
Nakagawa Taishi 100% akan menjadi love interest Natsu di Natsuzora, meskipun belum tentu dia yang akan berakhir dengan Natsu. Banyak yang bilang kalau cinta pertama Natsu adalah Tenyo, tapi sampai saat ini aku masih belum merasa perasaan Natsu pada Tenyo adalah cinta (in romantic way), jadi aku merasa kalau cinta pertama Natsu adalah Nakagawa Taishi.
Aku akan menantikan adegan mereka meski aku nggak ship mereka karena aku merasa kalau Taishi akan numpang lewat kayak Takeuchi Ryoma di Hiyokko wkkwkkwkkkwwkw.
BTw, baju yang dipakai Natsu di episode 66 adalah baju yang sama dengan yang dikenakan Natsu saat baton pass. Artinya sebelum drama mulai tayang, Natsuzora sudah syuting sampai adegan episode 66? WAW. Kayaknya Natsuzora akan segera berakhir sih syutingnya, mungkin lebih cepat dari biasanya karena syuting dimulai lebih awal dari biasanya?
Aku heran kenapa nggak ada yang tertarik untuk membuat subtitle Natsuzora, padahal castnya bagus-bagus, pasti banyak fans internasionalnya. Kenapa nggak ada yang tertarik ya? Dan lagi, raw untuk Natsuzora juga berbeda, biasanya raw rilis per episode gitu, sekarang malah digabung per minggu, jadi langsung 1.5 jam gitu, udah kayak nonton movie wkwkkwwkkw.
Membuat subtitle asadora memang butuh perjuangan sih, 156 episode soalnya, kalau nggak terbiasa bisa menyerah ditengah jalan.
Sinopsis Natsuzora Week 11: Natsu yo, Animeta wa Kimi da
-Natsu, the animator is you-
Sejak gagal ujian kedua untuk menjadi animator, Natsu terus latihan menggambar setiap hari. Hasilnya ia berikan pada Naka-san agar Naka-san mengecek dan mengatakan dimana kekurangannya. Tapi Naka-san malah memberikannya pada Mako-chan, ia ingin Mako-chan yang memeriksa gambar-gambar Natsu.
Saat jam istirahat, Natsu makan di taman sambil menggambar dan saat melihat Naka-san, ia langsung memanggil Naka-san tanpa memikirkan banyak wanita yang ada disekitar Naka-san, para wanita ya terpaksa pergi saat Naka-san mengatakan ia ingin bicara pada Natsu. LOL.
Natsu menanyakan mengenai gambarnya tapi Naka-san mengatakan ia meminta orang lain yang memeriksanya. Naka-san juga menceritakan mengenai Animasi Hakuja Hime sekarang sudah masuk tahap pengisian suara dan ternyata Kameyama Ranko yang akan menjadi seiyuu tokoh utama Vanya/Banya (yang jadi hakuja hime).
*Entah karena keterbatasan seiyuu atau bagaimana, untuk film Hakuja Hime hanya menggunakan 2 seiyuu/pengisi suara untuk semua tokoh*
Ranko sempat mengalami kesulitan dan ia juga diprotes oleh sutradara sampai sutradara puas dengan suara pelayan wanita. Saitaro sampai menahan tawanya karena suara Ranko itu lucu banged + dia ngomong sambil bergerak genit gitu. Menurut saitaro itu adalah pekerjaan yang menyenangkan.
Saat perekaman suara/pengisian suara lanjut, Natsu dan Naka-san menonton dari ruang dimana sutradara dan asistennya menonton. Kebetulan adegan saat itu adalah adegan saat Vanya diserang oleh antagonis dan tubuhnya berubah separuh menjadi ular putih. Saat itu Vanya menangis karena ia sedih ia tak bisa bertemu dengan kekasihnya lagi dengan tubuh seperti itu. Adegan itu adalah adegan yang sebelumnya digambar oleh Natsu, yang dipuji oleh Mako dan Idohara-san meminta adegan itu dimasukkan dalam film. Natsu tentu saja sangat tersentuh melihat adegan yang ia gambar ada di layar bergerak dengan indah meski adegan itu hanya beberapa detik. MAta Natsu berkaca-kaca karena bahagia.
Saat akan pulang, Natsu berterima kasih pada Naka-san dan ia mengatakan kalau ia tak menyangka ia benar-benar deg degan melihat adegan yang ia gambar masuk dalam film, ia tak tahu kalau ia akan sebahagia ini. Naka-san mengatakan pada Natsu kalau film animasi selanjutnya yang akan diproduski oleh Toyo Movie sudah ditetapkan dan ia ingin Natsu ikut ambil bagian dalam film itu, jadi ia ingin Natsu mengikuti ujian menjadi animator sekali lagi. Natsu tentu saja sangat senang mendengarnya.
Saitaro sendiri sejak melihat proses pengisian suara animasi kayaknya mulai tertarik dengan dunia seiyuu, melihat Kameyama Ranko yang memerankan Vanya dan bagaimana suara Ranko saat Vanya menangis, Saitaro merasa tersentuh dan berfikir kalau animasi itu pasti akan sangat bagus. Natsu senang melihat kakaknya mulai tertarik dengan dunia animasi. (Sedikit spoiler, meski masih belum pasti tapi kayaknya Saitaro nanti akan terjun ke dunia seiyuu deh).
Saat semuanya sedang mengobrol, Kasumi dan Remiko datang berkunjung ke kedai Ayami-san, sepertinya Remiko ingin meminta sesuatu pada Saitaro tapi ia ragu + malu mengatakannya. Saitaro juga bingung apa maunya Rumiko dan Natsu malah menebak dengan panik jangan-jangan Rumiko meminta Saitaro menikahinya wkkkkwkwwkw. Saitaro ikutan panik mendengar itu.
Tapi tentu saja permintaan Remiko bukan itu dan Saitaro sedikit tenang mendengarnya. Karena Remiko nggak mau bicara akhirnya Kasumi yang mengatakan kalau setelah nonton drama panggung yang diproduksi Saitaro, Remiko tersentuh dan tiba-tiba ingin menjadi aktris, makanya ia meminta bantuan Saitaro untuk memasukkan Remiko ke teater dimana Saitaro bekerja. Saitaro dengan senang hati membantu Remiko.
Sayangnya idak ada yang melihat perubahan wajah Yukijiro saat ia mendengar Remiko ingin menjadi seorang aktris. Yukijiro kayaknya menahan diri deh selama ini.
Waktu berlalu, akhirnya ujian ketiga Natsu untuk menjadi animator tiba. Natsu sudah latihan dan latihan setiap hari demi kesempatan ini dan kali ini ia harus melakukan yang terbaik.
Natsu mengikuti ujian bersama 4 orang kandidat lainnya dan pengawasnya adalah Naka-san dan Idohara-san. Seperti biasa, ujian menjadi animator adalah membuat pergerakan gambar menggunakan beberapa kertas, sementara gambar awal dan gambar akhir sudah diberikan. Natsu menggambar sambil mengingat bagaimana kakeknya mulai mengolah lahan di Tokachi dari awal dan ia juga melakukan hal yang sama dengan kakeknya, ia memulai dari titik awal untuk menjadi animator. Meski ia tak yakin kalau ia bisa mengolah lahan kosong dan menghasilkan seperti sang kakek, tapi Natsu sedang berusaha melakukannya.
Natsu menggambar dengan penuh konsentrasi dan seperti biasa ia ikut menggerakkan badannya untuk lebih mendalami gerakan dari gambar yang akan ia gambar (btw kali ini soal ujiannya adalah menggambar pergerakan 2 orang yang sedang main lempar bola).
Setelah ujian selesai dan hasilnya diperiksa oleh Naka-san dan Idohara-san, Natsu dipanggil ke ruangan. Naka-san dan Idohara-san bisa melihat kalau gambar Natsu sudah banyak perkembangan sejak ujiannya yang kedua waktu itu dan kali ini Natsu dinyatakan lulus. NAtsu sempat terdiam karena ia tidak percaya dengan apa yang ia dengar. Naka-san mengatakan kalau Mako-san sangat menantikan bekerja sama dengan Natsu, ia meminta Mako-san untuk memeriksa gambar latihan Natsu waktu itu dan sepertinya Mako-san meyakini kalau Natsu ada bakat. Meski sebenarnya MAko-san ragu sih, apakah Natsu itu benar-benar jenius atau bagaimana, karena saat ia bertanya ke Tomiko-san bagaimana Natsu di tim pewarnaan, Tomiko mengatakan kalau Natsu anaknya cukup lambat dalam pekerjaannya.
Setelah keluar dari ruangan, Natsu pergi ke bagian menggambar dan memberi salam pada Mako-san, Natsu berkaca-kaca menahan air matanya karena ia bahagia. Shimoyama-san juga senang melihat Natsu akhirnya masuk ke bagian menggambar dan mengucapkan selamat datang. Akane yang lulus terlebih dahulu juga menyambut Natsu. Natsu membungkuk pada seluruh anggota bagian menggambar, karena kedepannya ia akan bekerja bersama dengan mereka.
Dengan diterimanya Natsu di bagian menggambar, maka waktunya berpisah dengan bagian finishing. Natsu meminta maaf pada Tomiko-san karena ini seperti ia mengkhianati bagian finishing, tapi Tomiko-san mengatakan apa yang dilakukan Natsu nggak bisa dibilang penghianatan juga karena Natsu nggak membantu banyak LOL. Cuma becanda sih. Tomiko-san meminta Natsu untuk melakukan pekerjaannya dengan bagian di bagian menggambar, karena mereka juga akan melakukan pekerjaan dengan baik di bagian finishing.
Karena Tomiko-san bukan atasan Natsu lagi, Tomiko-san berfikir untuk memanggil Natsu dengan Nacchan begitu Natsu masuk bagian menggambar dan NAtsu juga ikutan sok akrab ingin memanggil Tomiko-san atau Tomi-san, tapi sepertinya nggak boleh, harus tetap memanggil dengan marga. Padahal aku pengen liat perpisahan Natsu dan Momochi, sayangnya nggak ada adegannya.
Suatu hari, Natsu dan Saitaro jalan-jalan ke Kawamura-ya. Saitaro hari itu datang untuk membayar hutangnya pada madam dan madam nggak kayak biasanya, dia malu gitu Saitaro mengeluarkan amplop di depan pelanggan (padahal biasanya madam biasa aja). Natsu juga mengabarkan kalau ia sudah menjadi animator sekarang dan madam hilang kendali gitu ikutan teriak bahagia, untungnya Nogami-san mengingatkan mereka agar jangan mengganggu pelanggan.
Hari itu, Kawamura-ya cukup ramai dan banyak anak-anak, tidak seperti biasanya. Madam mengatakan itu karena di TV sedang tayang film amerika kesukaan anak-anak, cerita seorang anak laki-laki dan anjingnya. Itu adalah film luar tapi di dubbing dengan menggunakan bahasa Jepang. Saitaro kembali kagum dengan dunia pengisi suara karena menurutnya itu menarik.
Lalu time jump ke musim panas 1957, film animasi kedua yang akan dibuat oleh Toyo Movie diumumkan, judulnya adalah 'Wanpaku Ushiwakamaru'. Khusus untuk kali ini, Naka-san meminta masing-masing dari animator menggambar karakter untuk film ini. Naka-san bertugas menggambar karakter tokoh utama Ushiwakamaru dan memperlihatkan gambarnya pada mereka, meskipun itu belum final. Untuk karakter lain, Naka-san ingin semuanya memikirkannya.
Idohara-san membagikan script pada semuanya dan Naka-san meminta mereka memilih karakter favorite mereka dan membayangkan bagaimana gambar karakternya, kemudian tentu saja menuangkannya dalam gambar. Batasnya adalah sampai liburan obon. Semuanya mengerti.
Natsu excited banged dengan pekerjaan ini. Ia bertanya pada Mako-san apakah Mako-san ikut memikirkan mengenai design karakter dan Mako membenarkan. Natsu mengatakan kalau begitu ia tak bisa berkonsultasi dengan siapapun dan tiba-tiba memikirkan design karakter membuatnya bingung. Mako menatap Natsu dan mengatakan kalau Natsu sepertinya yakin banged design karakternya akan terpilih dan Natsu langsung membantah. Mako meminta Natsu jangan terlalu memikirkannya LOL.
Akane juga bertanya pada Natsu apakah Natsu akan ikut, karena kalau Natsu ikut memberikan karakter design dia juga nggak bisa minta saran pada Natsu. Pertanyaan yang sama dengan yang Natsu tanyakan pada Mako. Jadinya Natsu mengatakan kalau ia nggak berharap dipilih, jadi lebih baik jangan terlalu memikirkannya. wkkwkkkwkw.
Natsu tidak menyukai pidato Osugi sacho dan mulai mengeluh pada Akane saat jam makan siang. Ia tak suka Osugi sacho memanggil mereka 'manga minna-san' seolah-olah mereka adalah manga, atau mengatakan pada mereka agar bekerja dengan baik supaya nanti anak-anak mereka bisa bangga pada mereka, seolah-olah Osugi sacho berfikir kalau mereka para wanita akan berhenti bekerja setelah menikah. Tapi Akane merasa Osugi sacho nggak salah pada bagian itu. Natsu terkejut dan bertanya apakah Akane akan berhenti menjadi animator setelah menikah dan punya anak? Natsu meyakinkan kalau ia tidak akan melakukannya karena ia berusaha begitu keras untuk menjadi animator.
Mako-san yang ternyata ada dibelakang Natsu dan Akane memberi nasehat pada Natsu, daripada memikirkan hal itu lebih baik Natsu memperbaiki dirinya lagi, jadilah animator dimana perusahaan tidak rela untuk melepasnya dan jangan banyak mengeluh sebelum bisa melakukannya. Natsu mengerti.
(Intinya sih Mako meminta mereka para wanita menjadi animator dimana perusahaan bangga pada mereka dan kalaupun mau berhenti perusahaan akan menahan mereka karena nggak akan ada yang sebagus mereka).
Saat Natsu sedang berkonsentrasi, tiba-tiba Saitaro datang ke kamar Natsu dan mengatakan kalau Nobu datang dan menunggu di bawah. Natsu langsung berlari ke kedai dan menemui Nobu, tanpa basa basi bertanya apakah Nobu sudah menemukan Chiharu. Nobu membenarkan, ia mengatakan kalau ia sudah menemukan alamat baru keluarga yang mengadopsi Chiharu, mereka tinggal di Chiba, disebuah daerah yang bernama Funabashi.
Saitaro meminta Natsu untuk duduk dan tenang, agar mereka bisa mendengarkan cerita Nobu. Natsu mengerti.
Jadi, Nobu sudah mencari tahu keberadaan keluarga yang mengadopsi Chiharu, yaitu sepupu ibu Natsu, Kawatani Toshi-san. Nobu mencari tahu dengan menelusuri kenalan dari suami Toshi-san dan akhirnya setelah tanya kesana kemari ia tahu alamat tempat tinggal mereka. Saitaro bertanya apakah Chiharu ada bersama keluarga itu dan Nobu mengatakan kalau ia tidak tahu. Ia memang pergi mengecek ke alamat tersebut dan melihat ada anak perempuan disana, tapi ia tak sempat mendengar suara gadis itu jadi ia tak tahu apakah itu Chiharu atau bukan.
Natsu kecewa karena Nobu tidak mengenali Chiharu dan Nobu meminta maaf karena ia tak bisa mengingatnya. Ayami-san mengerti sih karena saat mereka bersama-sama, Chiharu masih berusia 5 tahun.
Nobu memberikan alamat tempat tinggal keluarga yang mengadopsi Chiharu pada Natsu dan Natsu sangat berterima kasih. Natsu ingin segera menemui Chiharu tapi kalau mereka ke sana dan nggak ketemu sia-sia saja, makanya mereka memutuskan untuk menemui Chiharu pada liburan obon, 15 Agustus.
Natsu berfikir kalau saat liburan obon, Chiharu mungkin akan mengingat mereka. Nobu juga berharap Chiharu mengingat apa yang terjadi dan Natsu mengatakan kalau Chiharu tidak mungkin melupakannya. Kenangan menyakitkan seperti itu, hari-hari seperti itu tidak mungkin bisa dilupakan.
Nobu mengatakan tapi hari-hari itu tidak semuanya kenangan buruk, kenangan menyenangkan juga ada diantara mereka. Natsu tersenyum dan membenarkan.
Natsu, Saitaro dan Nobu kemudian teringat sedikit kenangan menyenangkan diantara kenangan-kenangan buruk mereka saat masih kecil, diantaranya adalah saat mereka memancing di danau, mereka mendapatkan ikan dan banyak tertawa hari itu.
(Liburan obon atau perayaan obon dirayakan pada tanggal 13-15 Agustus, dalam budaya jepang, arwah keluarga yang meninggal akan kembali ke rumah saat itu, jadi banyak keluarga yang berkumpul mengenang mereka yang sudah meninggal, makanya Natsu berfikir kalau Chiharu mungkin akan teringat keluarganya saat perayaan obon).
Natsu dan Saitaro berangkat ke Chiba, ke alamat yang diberikan oleh Nobu. Mereka tiba di alamat tersebut siang harinya (btw rumah itu adalah asrama tempat tinggal Mineko di Hiyokko HAHAHAAHAHHAHAHA).
Setelah tiba disana, Saitaro bertanya apa yang akan Natsu lakukan. Natsu juga bingung tapi nggak mungkin mereka langsung pulang gitu aja sudah jauh-jauh sampai disana. Saat mereka masih bingung apa yang harus mereka lakukan, tiba-tiba ada yang keluar dari dalam rumah. Seorang anak perempuan dan seorang pria yang jalannya pincang (btw Nobu sempat menjelaskan kalau pria yang dinikahi oleh sepupu ibu Natsu itu kakinya pincang karena terjadi sesuatu saat perang).
Natsu dan Saitaro langsung terdiam melihat keduanya. Natsu yang melihat anak perempuan itu ingin berlari mendekatinya tapi Saitaro menahan Natsu. Anak perempuan itu berusaha membantu pria itu berjalan dan saat melihat Natsu dan Saitaro, ia hanya membungkuk dan terus berjalan.
Natsu tidak tahan lagi karena ia harus memastikan itu Chiharu atau bukan, jadi Natsu langsung memanggil gadis itu dengan nama Chiharu. Gadis itu dan pria itu menghentikan langkah mereka dan menatap Natsu dan Saitaro. Gadis itu terdiam menatap keduanya.
-To Be Continued-
Komentar:
HUWAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!!!!!!
Apakah itu adalah Chiharuuuuu????????
Apakah semudah itu menemukan Chiharu?
Sayang banged aku udah baca spoiler dan gadis itu bukan Chiharu, tapi anaknya suami sepupu ibu Natsu. Lalu kemana Chiharu? Nah, kita tunggu minggu depan aja ya, meski aku sebenarnya sudah tahu apa yang terjadi pada Chiharu yang membuat Natsu dan Saitaro kembali mengalami kegalauan hati, apakah mereka pantas bahagia tanpa adik mereka. Nasib Chiharu benar-benar nggak aku duga sama sekali sih, dulu aku punya 3 dugaan, dia bahagia, dia disiksa keluarga itu dan satu lagi Chiharu sudah meninggal dunia. Sayangnya nggak ada diantara itu, kaget juga sih. Tapi memang kalau Chiharu langsung ketemu kok terlalu mudah gitu, apalagi ini baru dipertengahan dramanya.
Btw gadis yang ada di ending minggu ke-11 ini adalah Ikema Natsumi, seorang aktris baru yang ada di CM Sea Breeze. Aku kaget banged karena Suzu dan Taishi kan bintang CM Sea Breeze juga. Ada gosip sih klo yg jadi Chiharu itu bintang Sea Breeze CM yang satunya, tp ga tau deh itu gosipnya untuk ep ini atau Chiharu yang sebenarnya.
Nobu muncul lagi di episode 66, aku bahagia banged. Biarkanlah aku menikmati momen Nobu bersama Natsu meskipun kayaknya hubungan mereka hanya sebatas kakak dan adik aja. Tapi aku tetap berharap 1% mereka jadi di drama ini wkwkwkkwkwkwk.
Nobu tuh ya, duh, memang bikin baper, baiiiiik banged sama Natsu dan keluarganya. Dia menemukan Natsu di Hokkaido, membantu mencari kakak Natsu, membantu mencari adiknya juga. Aku senang banged NObu mengatakan kalau kenangan mereka waktu kecil nggak semuanya kenangan buruk. wajah tersenyum mereka mengingat kenangan itu benar-benar membuat aku baper XD XD
Tapi setelah ini aku nggak tau lagi kapan Nobu akan muncul nih, karena kan dia muncul kalau mencari seseorang wkwkkwkwkwkwkw.
Natsu akhirnya berhasil menjadi animator setelah perjuangannya selama ini. Kerja keras memang nggak akan mengkhianati hasil. Tapi ini baru tahap awal, karena Natsu masih belum melakukan apapun sebagai seorang animator. Tapi setidaknya niat awal Natsu sudah jelas kalau dia nggak akan berhenti menjadi animator meski sudah menikah dan punya anak. Untuk itu, Natsu harus menemukan seseorang yang mengerti akan dirinya dan pekerjannya. Siapakah itu???????? HOhohohoho.
Dan minggu depan akhirnyaaaaaaa, penantian panjangku berakhir! Nakagawa Taishi akan muncul di drama ini!!!!!
Sejak Hirose Suzu diumumkan akan menjadi heroine asadora ke-100, aku sudah berharap agar Nakagawa Taishi di cast di Natsuzora dan bahagia banged pas dia beneran di cast, dan setelah 11 minggu, akhirnya dia muncul juga XD
Nakagawa Taishi 100% akan menjadi love interest Natsu di Natsuzora, meskipun belum tentu dia yang akan berakhir dengan Natsu. Banyak yang bilang kalau cinta pertama Natsu adalah Tenyo, tapi sampai saat ini aku masih belum merasa perasaan Natsu pada Tenyo adalah cinta (in romantic way), jadi aku merasa kalau cinta pertama Natsu adalah Nakagawa Taishi.
Aku akan menantikan adegan mereka meski aku nggak ship mereka karena aku merasa kalau Taishi akan numpang lewat kayak Takeuchi Ryoma di Hiyokko wkkwkkwkkkwwkw.
BTw, baju yang dipakai Natsu di episode 66 adalah baju yang sama dengan yang dikenakan Natsu saat baton pass. Artinya sebelum drama mulai tayang, Natsuzora sudah syuting sampai adegan episode 66? WAW. Kayaknya Natsuzora akan segera berakhir sih syutingnya, mungkin lebih cepat dari biasanya karena syuting dimulai lebih awal dari biasanya?
Ooh.. Itu bukan Chiharu.. Pantes aja.. �� Soalnya kaget banget waktu tau detektif Nobu ko udah nemuin alamat Chiharu lagi, kirain ceritanya bakal diperpanjang sampai 1-2 minggu ke depan baru deh ketemu di mana Chiharunya �� Tapi kalo di episode ini bukan Chiharu, berarti emang bakal diperpanjang plot nya ya..
BalasHapusJadi emang tugas Nobu udah beres dong ya? (Ko sedih ya.. ��) Kalaupun peran Nobu cuman sampai di sini, berharap bisa liat scene keluarga Okuhara reuni bareng Nobu lagi, walaupun cuma sebentar ga apa-apa minimal mereka bisa nostalgia waktu masa-masa dulu berempat bertahan hidup bersama-sama.. Scene mereka berempat ngobrol & ketawa bareng gitu sebelum Nobu hilang lagi ��
Oh iya, makasih udah sharing soal hint-hint di asadora tahun-tahun sebelumnya, kemarin asyik banget loh bacanya XD
BalasHapus