Blue Gate Crossing adalah sebuah film Taiwan yang rilis pada tahun 2002 (film lama nih). Aku tertarik pada movie ini murni karena aku suka posternya dan aku menonton tanpa mengecek sinopsis singkatnya. LOL.
Jadi ceritanya, beberapa bulan kemaren official twitter news jepang sering memposting poster movie ini (aku lupa apakah oricon, cinematoday, natalie atau mdpr). Awalnya sih saat scroll timeline lewat aja gitu, tapi lama-lama kok jadi tertarik karena mereka sering banged posting. Mungkin sedang tayang ulang disana kali ya, makanya aku akhirnya tertarik dan mendownload dramanya di dramacools. Sebenarnya udah mengendap lama juga di laptop, sampai akhirnya beberapa waktu yang lalu aku menontonnya. Aku kaget karena film ini sederhana tapi manis bangeeeeeeeeeeed!!!!!
Blue Gate Crossing adalah sebuah film yang ditulis dan disutradarai oleh Yee Chi-yen dan sempat dinominasikan dalam kategori Best Asian Film di Hong Kong Film Awards ke-23 yang diadakan pada tahun 2004. Movie ini dibintangi oleh Chen Bolin dan Gwei Lun Mei. Disini mereka masih muda banged. Aku cek di wikipedia, movie ini adalah movie debut mereka berdua.
Aku kurang update sama artis taiwan dan china, tapi aku tahu Chen Bolin karena dia dipasangkan dalam reality show semacam We Got Married gitu. Dia juga bermain dalam drama berjudul In Time With You bersama Ariel Lin yang sempat diremake oleh korea dengan judul The Time We Were Not in Love yang dibintangi oleh Ha Ji Won dan Lee Jin Wook.
Untuk Gwei Lun Mei, aku sempat menonton beberapa filmnya seperti Secret, Starry Starry Night dan Fleet of Time.
Movie berdurasi 85 menit ini sangat menarik bagiku. Aku bisa bilang ini termasuk genre slice of life, tapi lebih berat ke arah romance, cinta segitiga. Karena nggak baca review sebelum menontonnya, aku sempat shock dengan plot twist dipertengahan movie ini dan bertanya-tanya pada diriku sendiri kenapa aku nggak kepikiran kesana karena sebenarnya sejak awal sudah jelas HAHAHHAAHHAHA.
Movienya lembut banged, manis dan diiringi musik yang menyejukkan telinga. Ditambah dengan chemistry antara Chen Bolin dan Gwei Lun Mei yang mantap banged, tentu saja diiringi dengan akting mereka yang terasa real banged.
Akhir movie ini adalah open ending, tapi aku bisa bilang ini adalah open ending terindah yang pernah aku tonton. Aku senyam senyum sendiri sama endingnya dan penasaran apa yang akan terjadi pada pasangan yang sangat aku ship itu HAHHAAHAHA.
Meng Kerou (Gwei Lun Mei) dan Lin Yuezhen (Liang You Lin) adalah teman sekelas dan mereka berdua bersahabat. Mereka sering menghabiskan waktu bersama-sama. Yuezhen sering mengajak Kerou untuk menutup mata dan berkhayal mengenai masa depan mereka, apa yang mereka lihat dari diri mereka saat dewasa nanti, apa pekerjaan mereka, apakah mereka bahagia, dengan siapa mereka menikah dan lain sebagainya.
Kerou selalu tidak bisa melihat masa depannya, semuanya gelap dan ia tak bisa membayangkannya sementara Yuezhen bisa membayangkannya dengan jelas, bahkan dengan siapa dia menikah. Saat Kerou bertanya dengan siapa Yuezhen akan menikah, Yuezhen tampak malu-malu. Yuezhen kemudian mulai menceritakan mengenai orang yang ia sukai. Orang itu adalah Zhang Shihao (Chen Bolin) seorang anggota klub renang yang suka bermain gitar.
Kerou jadi penasaran dengan Shihao ini, jadi saat jam pulang sekolah, Kerou yang biasanya menggunakan sepeda mengikuti Shihao yang juga mengendarai sepeda. Shihao sadar kalau ia diikuti dan ia diam saja, lebih tepatnya saat Kerou mendekati sepedanya dan memperhatikan wajah Shihao, Shihao malah kegeeran HAHAHAHHAHAHAHA.
Kerou nggak ngerti apa yang disukai Yuezhen dari Shihao.
Yuezhen tahu kalau Shihao selalu berenang diam-diam di kolam renang sekolah setiap malam, jadi malam itu ia mengajak Kerou ke kolam renang. Mereka berdua mengintip dari jauh dan nggak melihat ada yang berenang disana, tapi Yuezhen yakin Shihao sedang berenang.
Yuezhen meminta Kerou untuk membantu percintaannya dan mengatakan pada Shihao kalau ia menyukai Yuezhen tapi Kerou menolak. Mereka berdua sempat bercanda disana dan Kerou mulai berteriak 'Zheng Shihao, apakah kau ada disana? Lin Yuezhen menyukaimu!".
Kerou terus meneriakkan hal itu sambil bercanda dengan Yuezhen dan ternyata Shihao yang ada di kolam renang mendengarnya.
Kerou kemudian masuk ke area kolam renang atas permintaan Yuezhen dan mengatakan pada Shihao kalau temannya Yuezhen menyukai Shihao. Shihao mengenai Kerou sebagai gadis yang menatapnya waktu itu dan mulai geer lagi. Shihao mengatakan kalau pasti tidak ada yang namanya Lin Yuezhen, Kerou berbohong karena Kerou menyukainya. Intinya si Shihao ini geer banged Kerou menyukai dirinya dan berfikir Kerou bohong mengatakan temannya suka padanya padahal Kerou sendiri yang suka HAHAHHAHAAHHA.
Kerou membenarkan kalau temannya Yuezhen menyukai Shihao dan mencoba memanggil Yuezhen. Tapi Yuezhen sudah kabur dari kolam renang itu saat Kerou dan Shihao mencarinya, jadi Shihao semakin yakin kalau Kerou berbohong wkwkwkwkkwkw.
Dan karena hal itu juga, Shihao jadi semakin tertarik pada Kerou. Setiap mereka bertemu, Shihao pasti mengatakan siapa namanya, zodiak, tipe darah-nya HAHAHAH, He is so cute.
Yuezhen ini benar-benar menyukai Shihao, ia bahkan sampai diam-diam memotret Shihao dan menggunting fotonya, meminta Kerou mengenakan topeng Kerou kemudian mereka berdansa bersama seolah-olah Kerou adalah Shihao. Yuezhen bahkan sampai mencuri diary Shihao, mengambil pena Shihao diam-diam. Katanya ada kepercayaan kalau menulis nama orang yang kita sukai di bukunya dan dengan pena miliknya, maka saat tinta pena itu habis, orang itu akan menyukaimu. Jadi Yuezhen sering melakukan itu.
Setelah apa yang terjadi malam itu, Kerou juga tidak marah pada Yuezhen.
Suatu hari, Yuezhen menulis surat cinta pada Shihao dan meminta Kerou memberikannya pada Shihao. Kerou awalnya menolak tapi Yuezhen terus memaksa dan Shihao terpaksa melakukannya. Saat pulang sekolah, Kerou kembali mengejar sepeda Shihao dan memberikan surat cinta itu pada Shihao. Ia mengatakan kalau itu dari Yuezhen temannya. Shihao masih berfikir kalau Yuezhen itu tidak ada dan berfikir itu surat cinta dari Kerou, jadi dia senang banged saat membaca surat itu.
Tapi keesokan harinya, sesuatu terjadi. Isi surat cinta itu menyebar ke seluruh sekolah. Kerou dan Shihao sampai dipanggil oleh guru gara-gara surat itu ditempel di lantai sekolah jadi hampir seluruh siswa melihatnya.
Kerou sangat kesal dan berusaha untuk melepas surat itu yang tertempel rapi di lantai. Shihao berusaha menjelaskan kalau ini bukan perbuatannya, tapi perbuatan iseng temannya. Kerou tidak peduli.
Saat kembali ke kelas, Kerou marah pada Yuezhen, karena ternyata Yuezhen menggunakan namanya dalam surat itu. Kerou melempar Yuezhen dengan buku saat jam pelajaran dan bertanya kenapa Yuezhen menggunakan namanya dalam surat itu. Tapi Yuezhen tidak menjawab.
Sejak saat itu, hubungan Yuezhen dan Kerou jadi renggang. Yuezhen menjauhi Kerou dan disini aku kesal banged, padahal yang salah adalah Yuezhen tapi seolah-olah Kerou yang salah.
Shihao berusaha meminta maaf pada Kerou sampai mengikutinya pulang ke rumah. Karena ibu Kerou membuka kedai pangsit, Shihao jadinya sering makan malam disana sejak saat itu. Dengan harapan Kerou akan keluar dari kamarnya dan menemuinya. Tapi aku rasa setiap Shihao makan disana, Kerou tak pernah mau menemuinya.
Suatu hari, Kerou menerima ajakan kencan dari Shihao. Mereka berdua main di tepi pantai sambil mendengarkan sebuah band tampil. Kerou ternyata bisa menunjukkan wajah tersenyum dihadapan Shihao jadi Shihao sangat senang.
Setelah mendengarkan band tampil, mereka duduk berdua menatap laut dan Shihao mulai merasa nggak nyaman karena ia pikir Kerou pasti bosan kencan dengannya. Ia mengatakan pada Kerou kalau ia biasanya nggak boring saat kencan, jika Kerou mengenalnya lebih dalam, ia yakin ia adalah orang yang menarik AHHAHAHAHAHHA.
Shihao ini berusaha banged menarik perhatian Kerou. Saat itu, Kerou sempat bertanya pada Shihao apakah Shihao mau menciumnya dan Shihao shock banged, bukannya dia nggak mau sih tapi menurutnya ini terlalu cepat. LOL
Yuezhen dan Kerou baikan lagi tak lama setelah itu dan kali ini Kerou membantu percintaan Yuezhen lagi. Kerou mengatakan pada Shihao kalau Yuezhen itu benar-benar ada dan sangat menyukai Yuezhen. Ia mengatur kencan mereka berdua dan mempertemukan keduanya sepulang sekolah.
Kerou ingin pulang setelah itu tapi Yuezhen berusaha menahannya karena ia deg degan kalau berdua saja dengan Shihao. Akhirnya Kerou mengatakan ia akan keliling sebentar dan nanti kembali lagi.
Shihao dan Yuezhen akhirnya menghabiskan waktu berdua untuk saling mengenal satu sama lain. Shihao berusaha bersikap baik pada Yuezhen tapi pada akhirnya ia menolak Yuezhen karena Shihao memang tidak menyukainya.
Yuezhen patah hati dan menangis semalaman sambil terus menulis nama Shihao di buku.
Keesokan harinya, Shihao menemui Kerou dan meminta Kerou menjelaskan apa yang sudah Kerou lakukan padanya, kenapa Kerou menjodohkannya padahal sebelumnya Kerou bertanya apakah ia mau mencium Kerou. Ia bertanya kenapa Kerou menanyakan hal seperti itu sampai Kerou mau menjawab ia tak mau membiarkan Kerou pergi.
Suatu hari, Kerou meminta Shihao menceritakan mengenai rahasia Shihao padanya, ia meminta Shihao menceritakan rahasia yang benar-benar rahasia. Setelah Shihao mengatakan rahasianya, Kerou juga mengatakan rahasia miliknya. Rahasia milik Kerou ini benar-benar plot twist bagiku.
Ada malam dimana Kerou bertanya hal yang sama pada guru olahraga mereka, apakah guru itu mau menciumnya. Setelah itu sang guru jadi kepikiran dan ingin mengajak Kerou bicara tapi Kerou berusaha kabur dan saat bertemu dengan Shihao, Kerou menggandeng tangannya dan membuat Shihao berbunga-bunga HAHHAHAHAHAH.
Awalnya aku pikir kalau rahasia Kerou adalah dia menyukai guru olahraga itu, tapi ternyata Kerou mengatakan mustahil baginya menyukai Shihao, karena Shihao adalah laki-laki. Kerou menyukai perempuan, ia menyukai temannya Yuezhen. Itu adalah alasan kenapa selama ini ia nurut banged sama Yuezhen dan cepat berbaikan dengannya meskipun Yuezhen ini sifatnya nyebelin banged.
Shihao tentu saja shock mengetahui hal itu tapi ia tetap berusaha tenang dan memang sih awalnya dia nggak percaya karena Kerou jelas-jelas memintanya menciumnya dan menggandeng tangannya, ia yakin pasti Kerou setidaknya punya perasaan padanya.
Kerou mengatakan ia hanya ingin menguji orientasi seksualnya, apakah dia benar-benar suka wanita atau perasaannya bisa berubah jika seorang pria menciumnya, makanya ia meminta Shihao dan guru menciumnya, ia hanya menguji dirinya sendiri.
Kalau aku nggak salah pas ini Shihao mencium Kerou dan Shihao bertanya apakah Kerou bisa merasakannya, tapi Kerou hanya diam saja.
Sejak saat itu keduanya jadi jarang bertemu. Shihao pernah meminta Kerou untuk mencium Yuezhen dan memastikan perasaannya. Kerou tahu resiko jika ia melakukan hal itu tapi ia benar-benar ingin memastikan perasaannya, jadi ia melakukannya,
Tentu saja sejak saat itu Yuezhen jadi menjauhinya dan Kerou benar-benar kehilangan temannya dan orang yang ia sukai. Shihao patah hati banged setelah tahu kalau Kerou benar-benar menyukai wanita, tapi ia benar-benar nggak bisa membohongi perasaannya.
Waktu berlalu setelah saat itu. Kehidupan sekolah mereka berjalan seperti biasa. Aku menyukai ending drama ini saat Kerou dan Shihao kembali berteman. Shihao akhirnya bisa menerima kenyataan kalau Kerou menyukai wanita dan berharap suatu hari nanti hal itu bisa berubah.
Ia mengatakan pada Kerou, ia tak peduli berapa lama ia harus menunggu, tapi jika Kerou sudah mulai bisa menyukai pria, ia ingin Kerou memberitahunya pertama kali.
Kerou sendiri mengatakan dalam hatinya saat ia menutup mata, ia masih tidak bisa melihat masa depannya, apa yang akan terjadi padanya dimasa yang akan datang, tapi satu yang bisa ia lihat adalah Shihao ada disana.
Nah, lho, artinya? AHHAHHAHAHA.
Well, namanya juga open ending ya, jadi memang penuh pertanyaan apa yang akan terjadi setelah itu. Intinya sih Shihao sangat menyukai Kerou dan ia tak bisa menyerah jadi ia akan terus menunggu Kerou. Sementara itu Kerou juga nggak yakin apakah ia bisa menyukai pria, tapi sepertinya ia menyanggupi akan menghubungi Shihao pertama kali. Ia tak bisa melihat dirinya di masa depan, tapi ia bisa melihat Shihao disampingnya, bisa diartikan 2, Ia akan menyukai Shihao dimasa depan atau Shihao tetap menjadi temannya dimasa depan.
Kisah cinta segitiga remaja 17 ini sangat menarik untuk diikuti. Plotnya memang lambat sih tapi perkembangannya terlihat, terutama karakter Kerou yang selama ini menyimpan rahasia dan perubahan pada dirinya setelah ia bisa melepaskan rahasianya tersebut. Rasa cinta Shihao pada Kerou juga diperlihatkan dengan baik. Seorang pria yang jatuh cinta pada gadis yang mengikutinya, berfikir gadis itu cuma cari alasan saat mengatakan kalau temannya menyukainya. Saat ia tahu kalau semua itu benar, ia tak bisa membohongi perasaannya karena ia menyukai sang gadis. Bahkan meski ia tahu kalau semuanya tidak mungkin, ia tetap menunggu suatu hari sang gadis menyukainya.
Nonton movie ini terasa seperti nonton movie jepang yang diangkat dari shoujo manga. Mungkin karena film lama kali ya. Karena memang dibawakan dengan sederhana, jadi movie ini terasa banged bedanya dari movie China/Taiwan yang sebelumnya pernah aku bahas di blog ini, karena temanya biasanya berat banged, makanya pas nemu yang ringan seperti ini, aku sukaaaaaaaaa. Ada nggak ya movie lama yang ringan begini, sederhana, tapi kaya dengan kisahnya heheheheh.
Selain itu musik yang mengiringi perjalanan kisah Kerou dan Shihao lembut banged, indah! Meski hanya instrumental tapi terasa banged feelnya. Pokoknya aku rasa ini movie sempurna banged karena cocok dengan seleraku.
Aku sangat merekomendasikan movie ini bagi yang suka movie tema sekolahan, yang nggak terlalu berat temanya (bisa dibilang sederhana) dan nggak banyak cinta-cinta-nya. Karena movie ini fokusnya memang lebih ke persahabatan.
Jadi ceritanya, beberapa bulan kemaren official twitter news jepang sering memposting poster movie ini (aku lupa apakah oricon, cinematoday, natalie atau mdpr). Awalnya sih saat scroll timeline lewat aja gitu, tapi lama-lama kok jadi tertarik karena mereka sering banged posting. Mungkin sedang tayang ulang disana kali ya, makanya aku akhirnya tertarik dan mendownload dramanya di dramacools. Sebenarnya udah mengendap lama juga di laptop, sampai akhirnya beberapa waktu yang lalu aku menontonnya. Aku kaget karena film ini sederhana tapi manis bangeeeeeeeeeeed!!!!!
Blue Gate Crossing adalah sebuah film yang ditulis dan disutradarai oleh Yee Chi-yen dan sempat dinominasikan dalam kategori Best Asian Film di Hong Kong Film Awards ke-23 yang diadakan pada tahun 2004. Movie ini dibintangi oleh Chen Bolin dan Gwei Lun Mei. Disini mereka masih muda banged. Aku cek di wikipedia, movie ini adalah movie debut mereka berdua.
Aku kurang update sama artis taiwan dan china, tapi aku tahu Chen Bolin karena dia dipasangkan dalam reality show semacam We Got Married gitu. Dia juga bermain dalam drama berjudul In Time With You bersama Ariel Lin yang sempat diremake oleh korea dengan judul The Time We Were Not in Love yang dibintangi oleh Ha Ji Won dan Lee Jin Wook.
Untuk Gwei Lun Mei, aku sempat menonton beberapa filmnya seperti Secret, Starry Starry Night dan Fleet of Time.
Movienya lembut banged, manis dan diiringi musik yang menyejukkan telinga. Ditambah dengan chemistry antara Chen Bolin dan Gwei Lun Mei yang mantap banged, tentu saja diiringi dengan akting mereka yang terasa real banged.
Akhir movie ini adalah open ending, tapi aku bisa bilang ini adalah open ending terindah yang pernah aku tonton. Aku senyam senyum sendiri sama endingnya dan penasaran apa yang akan terjadi pada pasangan yang sangat aku ship itu HAHHAAHAHA.
SINOSPIS
-spoiler alert-
"I am a girl, and I like boys"
Meng Kerou (Gwei Lun Mei) dan Lin Yuezhen (Liang You Lin) adalah teman sekelas dan mereka berdua bersahabat. Mereka sering menghabiskan waktu bersama-sama. Yuezhen sering mengajak Kerou untuk menutup mata dan berkhayal mengenai masa depan mereka, apa yang mereka lihat dari diri mereka saat dewasa nanti, apa pekerjaan mereka, apakah mereka bahagia, dengan siapa mereka menikah dan lain sebagainya.
Kerou selalu tidak bisa melihat masa depannya, semuanya gelap dan ia tak bisa membayangkannya sementara Yuezhen bisa membayangkannya dengan jelas, bahkan dengan siapa dia menikah. Saat Kerou bertanya dengan siapa Yuezhen akan menikah, Yuezhen tampak malu-malu. Yuezhen kemudian mulai menceritakan mengenai orang yang ia sukai. Orang itu adalah Zhang Shihao (Chen Bolin) seorang anggota klub renang yang suka bermain gitar.
Kerou jadi penasaran dengan Shihao ini, jadi saat jam pulang sekolah, Kerou yang biasanya menggunakan sepeda mengikuti Shihao yang juga mengendarai sepeda. Shihao sadar kalau ia diikuti dan ia diam saja, lebih tepatnya saat Kerou mendekati sepedanya dan memperhatikan wajah Shihao, Shihao malah kegeeran HAHAHAHHAHAHAHA.
Kerou nggak ngerti apa yang disukai Yuezhen dari Shihao.
Yuezhen tahu kalau Shihao selalu berenang diam-diam di kolam renang sekolah setiap malam, jadi malam itu ia mengajak Kerou ke kolam renang. Mereka berdua mengintip dari jauh dan nggak melihat ada yang berenang disana, tapi Yuezhen yakin Shihao sedang berenang.
Yuezhen meminta Kerou untuk membantu percintaannya dan mengatakan pada Shihao kalau ia menyukai Yuezhen tapi Kerou menolak. Mereka berdua sempat bercanda disana dan Kerou mulai berteriak 'Zheng Shihao, apakah kau ada disana? Lin Yuezhen menyukaimu!".
Kerou terus meneriakkan hal itu sambil bercanda dengan Yuezhen dan ternyata Shihao yang ada di kolam renang mendengarnya.
Kerou kemudian masuk ke area kolam renang atas permintaan Yuezhen dan mengatakan pada Shihao kalau temannya Yuezhen menyukai Shihao. Shihao mengenai Kerou sebagai gadis yang menatapnya waktu itu dan mulai geer lagi. Shihao mengatakan kalau pasti tidak ada yang namanya Lin Yuezhen, Kerou berbohong karena Kerou menyukainya. Intinya si Shihao ini geer banged Kerou menyukai dirinya dan berfikir Kerou bohong mengatakan temannya suka padanya padahal Kerou sendiri yang suka HAHAHHAHAAHHA.
Kerou membenarkan kalau temannya Yuezhen menyukai Shihao dan mencoba memanggil Yuezhen. Tapi Yuezhen sudah kabur dari kolam renang itu saat Kerou dan Shihao mencarinya, jadi Shihao semakin yakin kalau Kerou berbohong wkwkwkwkkwkw.
Dan karena hal itu juga, Shihao jadi semakin tertarik pada Kerou. Setiap mereka bertemu, Shihao pasti mengatakan siapa namanya, zodiak, tipe darah-nya HAHAHAH, He is so cute.
Setelah apa yang terjadi malam itu, Kerou juga tidak marah pada Yuezhen.
Suatu hari, Yuezhen menulis surat cinta pada Shihao dan meminta Kerou memberikannya pada Shihao. Kerou awalnya menolak tapi Yuezhen terus memaksa dan Shihao terpaksa melakukannya. Saat pulang sekolah, Kerou kembali mengejar sepeda Shihao dan memberikan surat cinta itu pada Shihao. Ia mengatakan kalau itu dari Yuezhen temannya. Shihao masih berfikir kalau Yuezhen itu tidak ada dan berfikir itu surat cinta dari Kerou, jadi dia senang banged saat membaca surat itu.
Tapi keesokan harinya, sesuatu terjadi. Isi surat cinta itu menyebar ke seluruh sekolah. Kerou dan Shihao sampai dipanggil oleh guru gara-gara surat itu ditempel di lantai sekolah jadi hampir seluruh siswa melihatnya.
Kerou sangat kesal dan berusaha untuk melepas surat itu yang tertempel rapi di lantai. Shihao berusaha menjelaskan kalau ini bukan perbuatannya, tapi perbuatan iseng temannya. Kerou tidak peduli.
Saat kembali ke kelas, Kerou marah pada Yuezhen, karena ternyata Yuezhen menggunakan namanya dalam surat itu. Kerou melempar Yuezhen dengan buku saat jam pelajaran dan bertanya kenapa Yuezhen menggunakan namanya dalam surat itu. Tapi Yuezhen tidak menjawab.
Sejak saat itu, hubungan Yuezhen dan Kerou jadi renggang. Yuezhen menjauhi Kerou dan disini aku kesal banged, padahal yang salah adalah Yuezhen tapi seolah-olah Kerou yang salah.
Shihao berusaha meminta maaf pada Kerou sampai mengikutinya pulang ke rumah. Karena ibu Kerou membuka kedai pangsit, Shihao jadinya sering makan malam disana sejak saat itu. Dengan harapan Kerou akan keluar dari kamarnya dan menemuinya. Tapi aku rasa setiap Shihao makan disana, Kerou tak pernah mau menemuinya.
Setelah mendengarkan band tampil, mereka duduk berdua menatap laut dan Shihao mulai merasa nggak nyaman karena ia pikir Kerou pasti bosan kencan dengannya. Ia mengatakan pada Kerou kalau ia biasanya nggak boring saat kencan, jika Kerou mengenalnya lebih dalam, ia yakin ia adalah orang yang menarik AHHAHAHAHAHHA.
Shihao ini berusaha banged menarik perhatian Kerou. Saat itu, Kerou sempat bertanya pada Shihao apakah Shihao mau menciumnya dan Shihao shock banged, bukannya dia nggak mau sih tapi menurutnya ini terlalu cepat. LOL
Yuezhen dan Kerou baikan lagi tak lama setelah itu dan kali ini Kerou membantu percintaan Yuezhen lagi. Kerou mengatakan pada Shihao kalau Yuezhen itu benar-benar ada dan sangat menyukai Yuezhen. Ia mengatur kencan mereka berdua dan mempertemukan keduanya sepulang sekolah.
Kerou ingin pulang setelah itu tapi Yuezhen berusaha menahannya karena ia deg degan kalau berdua saja dengan Shihao. Akhirnya Kerou mengatakan ia akan keliling sebentar dan nanti kembali lagi.
Shihao dan Yuezhen akhirnya menghabiskan waktu berdua untuk saling mengenal satu sama lain. Shihao berusaha bersikap baik pada Yuezhen tapi pada akhirnya ia menolak Yuezhen karena Shihao memang tidak menyukainya.
Yuezhen patah hati dan menangis semalaman sambil terus menulis nama Shihao di buku.
Keesokan harinya, Shihao menemui Kerou dan meminta Kerou menjelaskan apa yang sudah Kerou lakukan padanya, kenapa Kerou menjodohkannya padahal sebelumnya Kerou bertanya apakah ia mau mencium Kerou. Ia bertanya kenapa Kerou menanyakan hal seperti itu sampai Kerou mau menjawab ia tak mau membiarkan Kerou pergi.
Suatu hari, Kerou meminta Shihao menceritakan mengenai rahasia Shihao padanya, ia meminta Shihao menceritakan rahasia yang benar-benar rahasia. Setelah Shihao mengatakan rahasianya, Kerou juga mengatakan rahasia miliknya. Rahasia milik Kerou ini benar-benar plot twist bagiku.
Ada malam dimana Kerou bertanya hal yang sama pada guru olahraga mereka, apakah guru itu mau menciumnya. Setelah itu sang guru jadi kepikiran dan ingin mengajak Kerou bicara tapi Kerou berusaha kabur dan saat bertemu dengan Shihao, Kerou menggandeng tangannya dan membuat Shihao berbunga-bunga HAHHAHAHAHAH.
Awalnya aku pikir kalau rahasia Kerou adalah dia menyukai guru olahraga itu, tapi ternyata Kerou mengatakan mustahil baginya menyukai Shihao, karena Shihao adalah laki-laki. Kerou menyukai perempuan, ia menyukai temannya Yuezhen. Itu adalah alasan kenapa selama ini ia nurut banged sama Yuezhen dan cepat berbaikan dengannya meskipun Yuezhen ini sifatnya nyebelin banged.
Kerou mengatakan ia hanya ingin menguji orientasi seksualnya, apakah dia benar-benar suka wanita atau perasaannya bisa berubah jika seorang pria menciumnya, makanya ia meminta Shihao dan guru menciumnya, ia hanya menguji dirinya sendiri.
Kalau aku nggak salah pas ini Shihao mencium Kerou dan Shihao bertanya apakah Kerou bisa merasakannya, tapi Kerou hanya diam saja.
Sejak saat itu keduanya jadi jarang bertemu. Shihao pernah meminta Kerou untuk mencium Yuezhen dan memastikan perasaannya. Kerou tahu resiko jika ia melakukan hal itu tapi ia benar-benar ingin memastikan perasaannya, jadi ia melakukannya,
Tentu saja sejak saat itu Yuezhen jadi menjauhinya dan Kerou benar-benar kehilangan temannya dan orang yang ia sukai. Shihao patah hati banged setelah tahu kalau Kerou benar-benar menyukai wanita, tapi ia benar-benar nggak bisa membohongi perasaannya.
Waktu berlalu setelah saat itu. Kehidupan sekolah mereka berjalan seperti biasa. Aku menyukai ending drama ini saat Kerou dan Shihao kembali berteman. Shihao akhirnya bisa menerima kenyataan kalau Kerou menyukai wanita dan berharap suatu hari nanti hal itu bisa berubah.
Ia mengatakan pada Kerou, ia tak peduli berapa lama ia harus menunggu, tapi jika Kerou sudah mulai bisa menyukai pria, ia ingin Kerou memberitahunya pertama kali.
Kerou sendiri mengatakan dalam hatinya saat ia menutup mata, ia masih tidak bisa melihat masa depannya, apa yang akan terjadi padanya dimasa yang akan datang, tapi satu yang bisa ia lihat adalah Shihao ada disana.
Well, namanya juga open ending ya, jadi memang penuh pertanyaan apa yang akan terjadi setelah itu. Intinya sih Shihao sangat menyukai Kerou dan ia tak bisa menyerah jadi ia akan terus menunggu Kerou. Sementara itu Kerou juga nggak yakin apakah ia bisa menyukai pria, tapi sepertinya ia menyanggupi akan menghubungi Shihao pertama kali. Ia tak bisa melihat dirinya di masa depan, tapi ia bisa melihat Shihao disampingnya, bisa diartikan 2, Ia akan menyukai Shihao dimasa depan atau Shihao tetap menjadi temannya dimasa depan.
Kisah cinta segitiga remaja 17 ini sangat menarik untuk diikuti. Plotnya memang lambat sih tapi perkembangannya terlihat, terutama karakter Kerou yang selama ini menyimpan rahasia dan perubahan pada dirinya setelah ia bisa melepaskan rahasianya tersebut. Rasa cinta Shihao pada Kerou juga diperlihatkan dengan baik. Seorang pria yang jatuh cinta pada gadis yang mengikutinya, berfikir gadis itu cuma cari alasan saat mengatakan kalau temannya menyukainya. Saat ia tahu kalau semua itu benar, ia tak bisa membohongi perasaannya karena ia menyukai sang gadis. Bahkan meski ia tahu kalau semuanya tidak mungkin, ia tetap menunggu suatu hari sang gadis menyukainya.
Nonton movie ini terasa seperti nonton movie jepang yang diangkat dari shoujo manga. Mungkin karena film lama kali ya. Karena memang dibawakan dengan sederhana, jadi movie ini terasa banged bedanya dari movie China/Taiwan yang sebelumnya pernah aku bahas di blog ini, karena temanya biasanya berat banged, makanya pas nemu yang ringan seperti ini, aku sukaaaaaaaaa. Ada nggak ya movie lama yang ringan begini, sederhana, tapi kaya dengan kisahnya heheheheh.
Selain itu musik yang mengiringi perjalanan kisah Kerou dan Shihao lembut banged, indah! Meski hanya instrumental tapi terasa banged feelnya. Pokoknya aku rasa ini movie sempurna banged karena cocok dengan seleraku.
Aku sangat merekomendasikan movie ini bagi yang suka movie tema sekolahan, yang nggak terlalu berat temanya (bisa dibilang sederhana) dan nggak banyak cinta-cinta-nya. Karena movie ini fokusnya memang lebih ke persahabatan.
Kak yg sub indo nontonnya dimana ya?
BalasHapus