[Review] Asadora: Hiyokko / ひよっこ (2017)

Hiyokko adalah asadora yang tayang pada tahun 2017 dan menjadi asadora kedua yang aku ikuti saat tayang setelah Beppinsan serta menjadi asadora pertama yang aku ikuti sejak pengumuman cast pertama sampai terakhir. Karena saat mengikuti Beppin-san, aku sebenarnya nggak mulai dari awal pemilihan cast heroine, hehehehhe.
Hiyokko meninggalkan kesan yang sangat mendalam bagiku, karena aku benar-benar mengikuti sejak awal, sejak Kasumi Arimura diumumkan menjadi heroine, tambahan cast, photoshoot, drama, stills, wrap up filming sampai wrap up party. Aku bahkan sempat membuat sinopsis drama ini selama beberapa minggu, tapi sayang sekali aku nggak melanjutkannya karena sibuk, aku hanya membuat sinopsis pas Ibaraki part aja, sebelum Mineko berangkat ke Tokyo hehehhehe..
Karena itu pada kesempatan ini aku akan membuat review Hiyokko dari awal sampai akhir^^~

Hiyokko adalah NHK Asadora ke-96 yang tayang sebanyak 156 episode mulai Maret-September 2017. Hiyokko merupakan asadora pengganti Beppinsan dan digantikan oleh Warotenka.
Drama ini disutradarai oleh Hiroshi Kurosaki (Goodbye to Me, Made in Japan, A Fleeing Woman) dan naskahnya ditulis oleh Yoshikazu Okada (Ohisama, Churasan, Be With You). Yoshikazu sensei dan Hiroshi sensei sebelumnya pernah bekerja sama dalam drama NHK Goodbye to Me. Yoshikazu Okada terkenal dengan naskahnya yang bagus dan Hiyokko adalah ketiga kalinya ia menulis untuk NHK Asadora, setelah sebelumnya ia menulis Ohisama dan Churasan. Menurut penggemar sih Yoshikada Okada merupakan salah satu penulis naskah drama yang sangat aktif, bahkan setelah Hiyokko ia langsung menulis drama baru yang sekarang sedang tayang di TV Tokyo berjudul Universal Koukokusha dimana dia mengambil 3 cast dari Hiyokko.

Hiyokko adalah slice of life drama tentang seorang gadis yang kehidupannya berubah drastis setelah ayahnya menghilang di Tokyo. Ia berangkat ke Tokyo untuk bekerja sekaligus mencari ayahnya dan mengenal orang-orang baru disana. Awalnya sang gadis tidak menyukai Tokyo, tapi seiring berlalunya waktu, ia merasa Tokyo sekarang adalah rumahnya.
INi adalah salah satu asadora yang menghangatkan hati tanpa ada antagonis, selalu membuat kita tersenyum dan menangis setiap minggu. Asadora yang sangat kalem.
Bagi sebagian orang, mungkin akan membosankan, tapi bagi aku pribadi, aku sangat menyukai tipe drama seperti ini. Menurutku sangatlah sulit menulis sebuah naskah dimana para tokoh hanya mengobrol sambil minum teh :)

Hiyokko dibintangi oleh Kasumi Arimura (Amachan, Somebody, Boku Dake ga Inai Machi) sebagai heroine, Yatabe Mineko. Ini adalah kedua kalinya Kasumi tampil dalam asadora, setelah sebelumnya ia mengambil peran kecil tapi berkesan dalam asadora Amachan. Hiyokko merupakan kerjasama ketiga Yoshikazu Okada dan Kasumi Arimura, setelah sebelumnya Kasumi bermain dalam drama Starman dan Movie Hankyu Railways - 15 Minute Miracle yang ditulis Yoshikazu sensei. Kabarnya Kasumi dipilih sebagai heroine oleh penulis drama ini, karena Yoshikazu-sensei sudah lama ingin Kasumi menjadi heroine dalam naskah yang ia tulis. Jadi, Kasumi dipilih menjadi heroine asadora tanpa audisi. Kasumi merupakan heroine asadora ke-5 yang dipilih tanpa audisi setelah Inoue Mao (Ohisama), Horikita Maki (Umechan Sensei), Anne (Gochisousan) dan Yoshitaka Yuriko (Hanako to Anne).

Sementara itu pemeran pendukung drama ini sangatlah banyak, diantaranya Ikki Sawamura (Universal Koukokusha, Gokusen, 13 Assassins), Yoshino Kimura (Hot Road, Kaze no Haruka, Sandamaru), Kazunobu Mineta (Miracle Man, Piece of Cake, Boys on the Run), Yui Sakuma (Ashita no Yakusoku,  The werewolf Game), Yuki Izumisawa (Massan, The 100th Love with You, Omotesando Koukou Gasshoubu), Nobuko Miyamoto (Amachan, Hankyu Railways - 15 Minute Miracle, Miracle Man), Kuranosuke Sasaki (Kounodouri, March Comes in Like a Lion, My Dangerous Wife), Hayato Isomura (Scape Goat, Girls Step, Anonymous Noise), Ryo Ryusei (Koe Koi, Orange, Crybaby Pierrot Wedding), Emi Wakui (Universal Koukokusha, Tenno no Ryoriban, Chiritotechin), Fujiko Kojima (Carnation, Yell for the Blue Sky, Yamada and the Seven Witches), Yuki Yagi (Ohisama, Last Doctor, Naniwa Junior Detectives), Honoka Matsumoto (Yell for the Blue Sky, Bittersweet, Love that Make You Cry), Ryoko Fujino (Solomon Prejury, Creepy), Sairi Ito (Zenin Kataomoi, The Last Cop, Hokuto), Takeuchi Ryoma (Yell for the Blue Sky, Kahogo no Kahoko, Toki wo Kakeru shoujo), Shimazaki Haruka (Yutori desu ga Nani ka, Majisuka Gakuen, Shiritsu Bakaleya Koukou) dan cast lainnya.
Castnya banyak banged ya HAHAAHAHHAHA maklum, asadora :)

Teman-teman di Pabrik Mukojima. Para gadis yang meninggalkan kampung halaman dan bekerja di Tokyo.

Drama ini naskahnya menurut aku sangat bagus, hanya saja seperti yang aku katakan diatas, ada beberapa bagian yang menurut kalian akan membosankan, karena drama ini memang kebanyakan bercerita, ngobrol gitu. Awalnya ku juga khawatir kalau aku akan bosan menontonnya, tapi lucunya, setelah menontonnya per minggu, aku malah asik aja mendengarkan mereka bercerita. Bahkan ada episode dimana 1 episodenya adegannya hanya mereka mengobrol di kamar, ada yang mengobrol di dapur, di halaman dan lain-lain. Jadi kalau kita pikir sih, pasti membosankan, masa adegannya hanya mengobrol aja, tapi karena naskahnya menarik, jadi obrolannya terasa mengalir dan kita bahkan nggak sadar 15 menit sudah berlalu (asadora itu 15 menit per episode).
Selain itu kekurangan asadora ini adalah menurutku cukup banyak adegan yang dicut dalam artian tidak diperlihatkan. Hal itu terasa banged di beberapa episode terakhir, tapi sebenarnya sejak episode-episode awal Yoshikazu sensei udah melakukannya. Misalnya saat 3 sahabat bertemu, mereka akan menonton film, adegan awal saat mereka betemu diperlihatkan, saat menonton di skip ke setelah selesai menonton LOL. Atau adegan OTP yang pergi kencan makan bareng, adegan ketemuan diperlihatkan, adegan kencan di skip ke adegan setelah mereka selelah makan. HAHAHAHAHA.
Ending drama ini menurut aku juga terlalu terburu-buru, kisah cinta utama bahkan baru diperlihatkan di 2 minggu terakhir, jadi rasanya kurang bangeeeeeeeeed apalagi bagi shipper mereka. Makanya banyak yang berdoa ada season 2 untuk drama ini HAHAHHAAHA.

Tapi ini drama benar-benar sederhana dan sama sekali nggak ada tokoh antagonis, semuanya orang baik. Menonton drama ini sangat menghangatkan hati karena kebaikan para tokohnya.
Heroine di asadora ini juga berbeda dengan asadora lainnya, dimana heroine biasanya selalu tertarik akan sesuatu dan ingin menjadi sesuatu. Tapi di Hiyokko, heroine-nya sama sekali tidak ingin jadi sesuatu. Ia hanya menikmati hidup dengan bekerja, berkumpul bersama orang yang ia sayangi, jadi benar-benar dekat dengan kehidupan kita yang tidak ingin mengejar sesuatu.
Yang menarik bagi aku adalah, aku yang biasanya tidak menyukai akting Kasumi Arimura, tapi di drama ini dia memerankan tokoh Heroine dengan sangat baik. Heroine yang polos dan tidak tahu apa-apa, selalu membuat kesalahan, perlahan-lahan menjadi diri sendiri dan menemukan tempatnya di masyarakat.
Ia tinggal di sebuah rumah kost dimana ia adalah yang paling muda disana dan menurut aku heroine dewasa seiring berjalannya waktu. Aku sangat menyukai Heroine dalam drama ini. Dan bagi aku sendiri, aku akan selalu mengingat Kasumi Arumura sebagai Yatabe Mineko, heroine hiyokko, karena perannya benar-benar sangat berkesan disini.

Arti dari 'hiyokko' sendiri aku sempat bingung saat pertama kali judul drama ini diumumkan, tapi akhirnya aku mengerti saat posternya rilis, artinya adalah 'anak ayam'.
Hiyokko alias anak ayam mengacu pada heroine, Yatabe Mineko yang diperankan oleh Kasumi Arimura. Awalnya dia adalah anak ayam yang baru meneteas yang hanya bisa mengikuti orang tuanya. Tapi ia kemudian berubah saat ia terjun ke masyarakat, menemukan tempatnya dan perlahan-lahan menjadi dewasa.
Mineko sangat suka bekerja, seperti kata kakeknya sebelum ia berangkat ke Tokyo, selama Mineko suka bekerja, maka semuanya akan baik-baik saja, karena bekerja adalah tandanya manusia itu hidup.
Pekerjaan Mineko tidaklah wow banged, ia juga tak punya ambisi menjadi sesuatu, disitulah menariknya karena karakter Mineko ini sangat dekat dengan kita. Bekerja untuk mencari makan.
Mineko sangat baik pada orang lain dan ia juga dikelilingi oleh orang-orang yang baik ^^~

Untuk kisah cinta drama ini, aku sempat galau karena ada 3 pria yang berpotensi dalam kehidupan Mineko. Seperti yang pernah aku tulis dalam Cast & Details Hiyokko, aku punya feeling kalau Mineko akan jadian dengan karakter Watahiki (Ryo Ryusei) atau Hidetoshi Maeda (Hayato Isomura). Karena aku menyukai kedua karakter itu, jadi aku oke-oke saja dengan mereka. Apalagi aku suka banged sama Watahiki. Tapi ternyata di pertengahan drama, penulis menggebrak dengan dimunculkannya tokoh baru, Takeuchi Ryoma yang berperan sebagai Shimatani Junichiro, teman satu apartemen Mineko.

Aku suka banged sama Takeuchi Ryoma dan semakin bersemangat menontonnya, tapi sayang sekali karakter Shimatani di drama ini tidak membuat aku doki doki alias aku nggak baper sama karakternya. Jadi semakin banyak adegan Mineko dan Shimatani yang jujur aja penulis total banged, karena membuat mereka jadian, aku jadi nggak semangat menontonnya HAHAHAAHAHA.
Tapi ternyata penulis sudah punya rencana sejak awal kalau cinta pertama tidak bersatu, ada banyak fans yang kecewa tapi aku malah bahagia HAHAHAHHAHAHAHAHA.

Aku sangat menyukai adegan perpisahan Mineko dan Shimatani, saat Shimatani ingin membuang keluarganya dan rela hidup miskin dengan Mineko, Mineko menolak dan mengatakan Shimatani berkata begitu karena ia tak tahu bagaimana rasanya hidup miskin, bagaimana rasanya hidup tidak punya uang. Mineko sudah merasakannya saat ia berangkat ke Tokyo untuk bekerja, ia tahu rasanya menjadi orang miskin.
Tapi Mineko tulus mencintai Shimatani meski mereka berdua harus berpisah dengan cara seperti itu. Patah hati Mineko justru mendewasakan dirinya.
Kasumi juga sangat menyukai Shimatani, ia bahkan memilih adegan kencannya dengan Shimatani sebagai salah satu dari 3 adegan favoritenya hehehheheh.

Oke, kali ini aku akan menceritakan secara detail mengenai drama ini dari awal sampai akhir. Meski dibilang detail pasti ada bagian yang tertinggal sih, jadi harap dimaklumi, karena aku sudah lama menyelesaikan drama ini dan baru sempat menulis reviewnya lol.
Bagi yang tidak suka spoiler, sebaiknya jangan dibaca lagi, karena aku akan menulis spoiler 100% HAHAHHAHAAHAHA.

Cast & Details Hiyokko

Hiyokko Week 1, Week 2, Week 3, Week 4

SINOPSIS

-spoiler alert-

Ookuibaraki Part

Heroine, Yatabe Mineko.

Drama ini mengambil latar tahun 1964 di desa Ookuibaraki, tepat sebelum Olimpiade Tokyo.
Yatabe Mineko (Kasumi Arimura) adalah anak pertama dari 3 bersaudara yang tinggal di desa Ookuibaraki. Ia berasal dari keluarga petani yang sudah bertani sejak dulu. Karena kegagalan panen, keluarga mereka mengalami kerugian dan mempunyai hutang di koperasi desa. Untuk membayar itu, sang ayah, Yatabe Minoru (Ikki Sawamura) berangkat ke Tokyo untuk menjadi pekerja bangunan. PAda masa itu, karena olimpiade Tokyo akan segera diadakan, banyak orang desa yang berangkat ke Tokyo untuk bekerja karena pembangunan besar-besaran untuk keperluan olimpiade, seperti stadiun, jalan dan lain sebagainya.
Banyak kepala keluarga yang berangkat ke Tokyo demi keluarga mereka. Bekerja dan mengirimkan gaji pada keluarga yang ada di desa.
Ayah Mineko berjanjibakan pulang pada musim gugur saat mereka sedang panen dan itu adalah hari yang ditunggu oleh Mineko dan adik-adiknya. Ayah Mineko, Minoru sangat suka bertani, tapi ia harus meninggalkan desa dan itu selalu membuat Mineko sedih. Tapi ayahnya melakukan itu demi mereka.
Pada masa itu, bukan hal yang aneh setelah anak-anak lulus SMP mereka berangkat ke Tokyo untuk bekerja, tapi ayah tidak membiarkan Mineko melakukannya, karena ia ingin Mineko menikmati masa SMA-nya dan melakukan apa yang ia inginkan. Mineko selalu bersyukur karena hal itu ia bisa merasakan kehidupan SMA, tapi ia juga merasa khawatir karena keuangan keluarga mereka dan ia merasa buruk karena ia tak bisa melakukan sesuatu.

Mineko sendiri ada ditahun ketiga SMA dimana para siswa biasanya sudah memikirkan rencana karir mereka. Mineko bersahabat dengan Sukegawa Tokiko (Sakuma Yui) dan Sumitani Mitsuo (Yuki Izumisawa). Tokiko adalah puteri peternak, paling cantik di desa, yang mempunyai impian ingin menjadi aktris dan akan berangkat ke Tokyo setelah lulus SMA untuk mengejar impiannya. Mitsuo sendiri lahir sebagai anak ketiga petani apel, dimana pada masa itu anak ketiga biasanya harus meninggalkan rumah untuk bekerja setelah lulus SMA, alias keluarga tidak akan menanggung mereka lagi setelah lulus SMA, jadi ia juga akan bekerja di Tokyo setelah lulus, meski ia sangat menyukai desa mereka dan enggan pergi, tapi ia harus pergi.
Berbeda dengan teman-temannya, Mineko sama sekali tidak mempunya ambisi untuk ke Tokyo, baginya Tokyo adalah dunia berbeda. Mineko sangat menyukai desa mereka dan ia ingin bekerja di sawah bersama kakek dan ibunya. Karena itu dimasa terakhir mereka di SMA, Mineko merasa sedih akan berpisah dengan teman-temannya.
Mereka bertiga ingin membuat kenangan sebelum mereka berpisah dan menemukan ide untuk melakukan torch relay karena ini musim olimpiade, mereka ingin semangat olimpiade ada di Ookuibaraki meski obor olimpiade tidak melewati desa mereka.
Mereka bertiga menyusun rencana dengan sempurna dan meski mereka takut-takut meminta izin pada ketua pemuda yang merupakan kakak Tokiko dan Mitsuo yang terkenal galak, tapi akhirnya mereka berhasil mendapatkan izin dan acara torch relay menjadi sebuah acara yang berkesan pada masa terakhir SMA mereka.

Mineko bersama keluarganya, yang terdiri dari Kakek, Ibu, Ayah, adik perempuan dan adik laki-laki.

Masalah Mineko terjadi saat ayahnya yang berjanji akan pulang saat tahun baru, tidak kembali. Ibu bahkan pergi ke Tokyo untuk mencari ayah tapi ternyata ayah menghilang dan tidak diketahui keberadaannya. Ibu juga melapor ke kantor polisi tapi ia dianggap remeh. Saat itulah seorang polisi muda bernama Watahiki Masayoshi (Ryo Ryusei) terharu dengan ibu dan berjanji akan mencari ayah Mineko diwaktu senggangnya. Awalnya ibu bingung kenapa Watahiki mau membantunya, ternyata Watahiki berasal dari Ibaraki jadi ia merasa kalau ibu adalah bagian dari keluarga satu desanya.
Saat mencari suaminya, ibu juga singgah ke sebuah western restaurant bernama Suzufuritei. Sebelum kembali ke Ookuibaraki saat panen, ayah sempat makan disana dan kagum dengan rasa masakannya, ia juga membawa oleh-oleh untuk keluarganya. Saat itu pemilik Suzufuritei memberikan korek api promosi restoran mereka pada ayah dan begitulah ibu bisa menemukan restoran itu.
Pemilik restoran itu adalah Suzuko Makino (Nobuko Miyamoto) dan anak laki-lakinya Shogo Makino (Kuranosuke Sasaki). Saat ayah Mineko datang ke restoran mereka, ayah Mineko memberikan kesan yang mendalam bagi mereka, karena itu saat ibu Mineko datang kesana, mereka langsung mengenalinya. Keluarga Makino sangat baik pada ibu Mineko dan turut bersedih atas menghilangnya ayah Mineko.
Pada masa itu, tidak aneh pekerja migran menghilang, kebanyakan dari mereka stress berat dan mengakhiri hidupnya sendiri. Itu adalah hal yang ditakutkan oleh ibu Mineko, karena ia khawatir suaminya mengabaikan mereka, tapi tentu saja ia tak ingin berfikir begitu karena suaminya bukan orang seperti itu. Ia yakin ada suatu masalah makanya suaminya tidak menghubungi mereka.

Mineko sendiri memutuskan untuk bekerja ke Tokyo jika sampai kelulusan ayahnya belum pulang. Karena keuangan keluarga mereka memang sangat kritis, ibu bahkan meminjam uang lagi dan keluarga Tokiko bahkan memberikan mereka bahan makanan sehari-hari karena ibu menolak uang dari ibu Tokiko.
Awalnya ibu merasa sangat buruk membiarkan anaknya bekerja, tapi Mineko sudah memutuskan akan melakukannya, ia akan bekerja di Tokyo, mengirim uang setiap bulan dan sekaligus mencari ayahnya disana.
PAda masa itu, anak-anak yang ingin bekerja di Tokyo melapor pada wali kelas mereka, jadi wali kelas-lah yang mencarikan mereka pekerjaan. Mineko mendaftar terlambat dan hampir tidak mendapatkan pekerjaan. Tapi sebuah keajaiban terjadi karena akhirnya ia mendapatkannya di detik terakhir dan ia juga sangat senang karena ia akan bekerja di pabrik yang sama dengan Tokiko.
Malam setelah ia mendapatkan kabar itu, Mineko langsung ke rumah Tokiko yang jaraknya 20 menit dengan sepeda untuk menyampaikan kabar itu. Tokiko sangat senang dan menangis memeluk Mineko karena sebenarnya ia sangat takut ke Tokyo sendirian.

Mineko dan sahabatnya, Tokiko dan Mitsuo.

Hari keberangkatan tiba, Mineko, Tokiko dan Mitsuo, tiga sahabat berangkat bersama-sama ke Tokyo diantar oleh keluarga mereka sampai stasiun bus desa, mereka bertiga menolak diantar sampai stasiun kereta.
Perpisahan mereka benar-benar sangat sedih, aku menangis dan menangis saat adegan ini, apalagi saat adik-adik Mineko berlari mengejar bus mengantar kepergian kakaknya.
Setelah kepergian anak-anak mereka ke Tokyo, para ibu menjadi sering berkumpul untuk mengobrol, mereka membuat perkumpulan sendiri, dimana ketuanya adalah ibu Mitsuo dan tempat berkumpul adalah rumah Mineko.
Ibu Mineko dan ibu Tokiko sudah bersahabat sejak remaja jadi mereka memang dekat sejak dulu. Ibu Tokiko sangat baik pada keluarga Mineko, ia selalu datang membantu, atau sekedar mengobrol dengan ibu Mineko.

Tokyo Part: Pabrik Mukojima

Mineko, Tokiko dan Mitsuo saat pertama kali tiba di Tokyo.

Dalam perjalanan ke Tokyo, di kereta api saat itu dipenuhi oleh para anak muda yang meninggalkan desa untuk bekerja di Tokyo. Kebanyakan dari mereka adalah anak-anak yang baru lulus SMP.
Mineko dan Tokiko akan bekerja di sebuah pabrik pembuat radio bernama Pabrik Mukojima sementara Mitsuo akan bekerja di sebuah toko Beras.
Dalam kereta api itu, saat mereka makan siang, mereka berkenalan dengan Sumiko Nabatame (Honoka Matsumoto) yang ternyata akan bekerja di tempat yang sama dengan Mineko dan Tokiko. Mereka kemudian menjadi dekat.

Setelah mereka tiba di stasiun di Tokyo, para anak muda akan berkumpul menunggu petugas pabrik tempat mereka bekerja menjemput mereka. Mitsuo adalah orang yang pertama dijemput dalam rombongan Mineko dkk. Ia dengan cepat menghilang, mereka bahkan tak sempat mengucapkan kata perpisahan.
Kemudian seseorang dari pabrik Mukojima datang menjemput mereka, Aiko Nagai (Emi wakui) yang memanggil nama mereka satu per satu tapi ternyata nama MIneko tidak ada disana. Mineko tentu saja terkejut. Saat itu guru wali kelas mendampingi mereka, jadi ia dan Aiko-san langsung menghubungi pabrik kembali. Mineko benar-benar sangat khawatir, kalau namanya tidak ada artinya ia tak bisa bekerja disana, ia juga tak mungkin kembali ke desa.
Tapi untung saja itu hanya sebuah kesalahan karena nama Mineko akhirnya ada di daftar setelah Aiko mengkonfirmasi ke pabrik.
Dan begitulah, dari guru wali kelas, Mineko dan Tokiko diserahkan pada Aiko-san.

Mineko bekerja di pabrik radio Mukojima, ia sangat clumsy, sering membuat kesalahan.

Aiko bekerja sebagai pengawas di pabrik Mukojima sekaligus penjaga asrama wanita. Semua pekerja pabrik itu adalah wanita dan mereka wajib tinggal di asrama dan menuruti peraturan yang ada disana.
Jadi tugas anak-anak disana adalah bangun pagi pukul 6, bersiap-siap dengan mengantri di kamar mandi, berpakaian rapi, bekerja di pabrik, makan siang, bekerja lagi dan pulang pada sore harinya. Begitulah keseharian mereka disana. Mereka mendapat jatah libur setiap hari minggu.
Asrama wanita ada disamping pabrik, asrama terdiri dari ruang makan, dapur dan kamar-kamar. Setiap kamar diisi oleh 6 orang. Yang menjadi anak baru pada musim itu ada 4 orang, Mineko, Tokiko, Sumiko dan Toyoko Kanehira (Ryoko Fujino). Mereka berempat akan sekamar dengan ketua asrama Sachiko Akiba (Fujiko Kojima) dan Yuko Natsui (Yagi Yuki). Aku lupa nama kamar mereka apa, nama kamar asrama itu dibedakan dengan nama-nama bunga.
Mereka berenam kemudian bersahabat dengan cepat. Yang paling tua adalah Sachiko, kemudian Mineko dan Tokiko, Toyoko dan Sumiko dan maknae adalah Yuko.

Pekerjaan mereka di pabrik adalah merangkai radio, mereka dibedakan atas beberapa level dari kecepatan gerak dan pengetahuan mereka, karena tiap level punya kesulitan yang berbeda. Mineko dan Sumiko ada dikelas terendah sementara Tokiko dan Toyoko dikelas yang lebih tinggi. Jadi mudahnya, pekerjaan mereka adalah menyusun resistor, dimana nanti tempat resistor itu akan berjalan dihadapan mereka dan mereka mengisinya, jadi yang mendapat pertama adalah bagian mudah dan selanjutnya makin sulit sampai ke ujung.
Mineko sejak dulu terkenal lamban dan ia membuat banyak kesalahan saat bekerja, ia sering dimarahi. Tokiko sampai kasihan padanya dan sengaja membuat kesalahan agar jangan Mineko terus yang ditegur.
Mineko sebenarnya menjadi lambat karena Sumiko lebih lambat darinya, jadi karena Sumiko lamban, Mineko jadi kena imbasnya. Tapi bedanya, Sumiko meski lamban, dia melakukan pekerjaan dengan baik dan hati-hati, sementara Mineko tergesa-gesa melakukannya, jadi ia sering melakukan kesalahan.
Hal itu juga menimbulkan pertengkaran disuatu malam di kamar mereka, tapi untungnya masalah selesai dengan baik dan Mineko sudah bisa beradaptasi dengan baik dan tidak melakukan kesalahan lagi.

Mineko dan teman-teman di pabrik Mukojima. Meski mereka bekerja dari pagi sampai sore setiap hari, mereka tetap menikmati waktu libur di hari minggu, merencanakan akan liburan kemana dan melakukan kegiatan bersama gadis lainnya.

Para anak-anak asrama punya masalah masing-masing.
Mineko tidak mengatakan mengenai ayahnya yang menghilang pada mereka, ia menceritakannya nanti. Tokiko sendiri sejak awal sudah mengatakan pada mereka impiannya ingin menjadi aktris.
Sachiko seperti kakak bagi Mineko dkk, ia sangat dewasa dan anggun. Sementara itu Sumiko adalah anak sulung dari keluarganya, ia mempunyai banyak saudara dan ayahnya menikah lagi. Saat ia merasa ia tak ada tempat di rumah itu lagi, ia berangkat ke Tokyo untuk bekerja. Sejak kecil karena kehilangan ibunya ia terus bekerja dan bekerja, jadi ia sangat senang bekerja di pabrik Mukojima karena ia bisa makan sepuasnya dan tidur kalau nggak kerja, bahkan punya hari libur juga.
Toyoko adalah anak yang pintar dan suka belajar, tapi keluarganya mengatakan kalau tidak ada gunanya seorang anak perempuan belajar, jadi ia selalu belajar diam-diam. Ia sangat senang bekerja di pabrik karena ia bisa membaca buku sepuasnya saat senggang, ia juga sedang mempersiapkan diri untuk melanjutkan sekolahnya.

Para anak asrama biasanya berkumpul di ruang makan, dimana pabrik menyediakan makanan untuk mereka, untuk makan siang dan makan malam. Sumiko sangat menyukai saat waktu makan sudah tiba.
Selain itu diwaktu senggang, anak-anak asrama punya kegiatan, yaitu chorus. Seminggu sekali mereka akan latihan chorus, kalau nggak salah sih setiap malam senin. Pelatih chorus mereka adalah Yudai Takashima (Kai Inowaki) yang merupakan tunangan Sachiko.
Yudai-san orangnya sangat unik, dia sangat menyukai musik. Sachiko selalu mengeluh kalau tunangannya rela nggak makan demi membeli piringan musik klasik kesukaannya.

My first crush in this drama, Watahiki MAsayoshi. Pak polisi ganteng yang membantu Mineko menemukan ayahnya. Dia sering datang ke pabrik untuk mengajak Mineko main hehehehhe.

Di hari minggu pertama Mineko bekerja di Tokyo, ia mendapatkan kunjungan dari Watahiki Masayoshi (Ryo Ryusei) yang membuat anak-anak asrama heboh karena Mineko kedatangan pria sangat tampan. Aiko-san bahkan sempat curiga padanya, tapi saat Watahiki mengatakan dia adalah seorang polisi, Aiko malah jatuh hati padanya lol.
Mineko sendiri awalnya tidak mengenalinya, tapi setelah Watahiki menceritakan siapa dia, Mineko akhirnya tahu kalau Watahiki adalah polisi yang membantu mencari ayahnya.
Minggu pertama Mineko di Tokyo, dia sudah kencan dengan Watahiki di cafe awwwwwww. Aku tidak akan melupakan warna melon soda waktu itu HAHAHAHAHAHA.
Watahiki rajin mengunjungi MIneko, mereka juga pergi ke asrama tempat ayah Mineko tinggal dulu, karena permintaan Mineko. watahiki setiap hari libur selalu mencari ayah Mineko. Saat ia mendengar seseorang melihat ayah Mineko, ia bahkan langsung lari memberi kabar ke asrama Mineko.
Ia bersahabat dengan Yudai dan pernah diajak ke pantai bersama anak-anak asrama, sayangnya hari itu hujan jadi mereka hanya menghabiskan waktu di asrama. Tapi setelah hujan reda, mereka berdelapan pergi ke pantai dan menikmati waktu disana sambil bernyanyi.
Itu adalah salah satu adegan favorite aku huhuhuhu.

Tapi adegan bersama Watahiki tidaklah banyak. Watahiki menjadi seorang polisi karena ia kagum pada ayahnya. Suatu hari ayahnya terluka dan ia merasa ia harus kembali ke desa. Karena ia medaftar polisi di Tokyo, kalau ia kembali ke desa, ia tak akan bisa menjadi polisi disana.
Ia meminta maaf pada Mineko karena ia tak bisa memenuhi janjinya untuk menemukan ayah Mineko. Ia merasa ia dan Mineko punya kemiripan dimana hidup mereka berubah karena ayah mereka.
Watahiki sampai saat terakhirnya di Tokyo tetap mencari ayah Mineko, ia benar-benar sangat baik dan bikin baper. Aku berharap dia berjodoh dengan Mineko, sayangnya penulis tidak menginginkan itu.
Kelak ia akan muncul kembali di 2 episode lagi, saat ia mendapatkan kabar ayah Mineko dan saat ayah Mineko sudah ditemukan, ia mengunjungi rumah Mineko untuk pertama kalinya :)

Mineko saat pertama kali mengunjungi Suzufuritei, restoran yang didatangi oleh ayahnya sebelum pulang kampung pertama kalinya. 2 gambar dibawah adalah adegan Mineko terakhir kali menjadi pelanggan di Suzufuritei.

Mineko akhirnya menerima gaji pertamanya setelah satu bulan bekerja di pabrik. Pada masa itu, anak-anak akan mengirim 3/4 gaji mereka ke keluarga mereka di desa, jadi hanya sedikit tersisa untuk Mineko, untuk keperluan hariannya. Ada adegan yang sangat menyentuh, yaitu pada hari gajian, biasanya akan ada bazaar di pabrik mereka. Mineko tertarik pada sebuah baju tapi baju itu sangat mahal dan akhirnya salah satu anak asrama membelinya. Mineko terlihat sangat sedih saat ia melihat anak itu memakainya.
Tapi tak berapa lama kemudian ia mendapat kiriman dari ibunya yang berterima kasih atas gaji pertama Mineko, ibunya menjahitkan sebuah baju untuknya, baju model terbaru dan Mineko menangis karena hal itu. Seolah perasaannya ingin baju tersampaikan. Baju buatan ibu Mineko sangat manis, aku suka.
Mineko menggunakan baju itu saat ia mengunjungi Suzufuritei untuk pertama kalinya. Ia disambut oleh Suzuko, Shogo, Genji Igawa (Ichiro Yasui), Maeda Hidetoshi (Hayato Isomura) dan Takako Asakura (Hitomi Sato) di Suzufuritei. Mereka sudah mengenal Mineko karena ibu sudah mengirim surat pada mereka untuk mengawasi anaknya yang bekerja di Tokyo.
Mineko sangat menyukai Suzufuritei, ia berjanji setiap gajian akan makan di Suzufuritei dan akan memesan semua makanan disana, dari menu termurah sampai termahal.
Mineko dikenal disana sebagai gadis yang makan di Suzufuritei saat hari gajian ^^~

Mineko, Tokiko dan Mitsuo menyempatkan diri bertemu dan menghabiskan waktu bersama-sama di Tokyo.

Mineko, Tokiko dan Mitsuo pertama kali berkumpul setelah beberapa bulan di Tokyo. Mereka reuni saat menonton film bareng, seperti yang aku katakan diatas, adegan menonton filmnya di cut.
Aku sangat menyukai adegan mereka di air mancur dimana Mitsuo yang menyukai Tokiko tidak akan menyerah untuk mendapatkan hati Tokiko. Sementara Tokiko sendiri kelihatan sudah kehilangan percaya diri untuk menjadi artis. Pernah suatu hari ada audisi dimana ia takut pergi sendiri jadi ia mengajak Mineko. Itu adalah audisi pertamanya dan ia sangat gugup. Tentu saja ia tidak lolos, itu karena pengucapannya masih tidak bagus, ia masih belum bisa menghilangkan logatnya. Tapi Tokiko tidak menyerah.
Aku suka saat Mitsuo mengatakan kalau Tokiko menyerah maka Tokiko harus menikah dengannya, karena Tokiko tidak mau, jadinya ia menantang Mitsuo, kalau ia akan menjadi artis yang sukses suatu hari nanti.
Mitsuo sengaja mengatakan hal itu untuk membuat Tokiko bersemangat lagi. Aku sangat menyukai hubungan Tokiko dan Mitsuo.
sementara itu Mitsuo sendiri punya masalah di tempat dia bekerja. Toko beras tempat ia bekerja, toko beras Abe, pemiliknya adalah Abe-san dan puterinya Yaneko. Abe-san dan Yaneko tidak berbaikan, mereka selalu adu mulut dan Mitsuo yang menjadi korban. Abe-san suka nasi karena mereka toko beras, sementara Yaneko tidak suka nasi, ia lebih suka roti dan mengatakan akan membuka toko Roti suatu hari nanti. Yaneko bahkan mengubah namanya menjadi Saori karena ia tak suka nama pemberian ayahnya yang kampungan.
Saori menyukai Mitsuo, ia tak malu menunjukkannya pada Mitsuo, ia orang yang terus terang. Ia bahkan mengikuti Mitsuo kalau MItsuo pergi keluar bertemu dengan Tokiko dan Mineko, karena ia tahu MItsuo menyukai Tokiko.

Saat pabrik Mukojima tutup, teman-teman berpisah menuju jalan baru mereka masing-masing.

Masalah terjadi di pabrik Mukojima. Mulai dari pemotongan gaji pekerja sampai pabrik akan segera di tutup. Manager pabrik sudah berusaha menghentikan penutupan, tapi apalah daya, keputusan dari pihak atas tidak bisa diganggu gugat.
Hal ini tentu saja membuat para pekerja pabrik dan mulai mencari pekerjaan lain. Mereka diberi waktu selama 1 bulan kalau nggak salah. Tokiko berhasil mendapatkan pekerjaan di sebuah cafe dan akan tinggal bersama teman-teman teaternya.
Tokiko berhasil melalui wawancara kerja dengan baik dan diterima di perusahaan bagus. Sachiko sendiri akhirnya dilamar oleh Yudai dan akan tinggal bersama Yudai. YUko sendiri sejak dulu tubuhnya sangat lemah, jadi ibunya memintanya kembali ke desa. Perpisahan pertama mereka adalah dengan Yuko saat ibu menjemput Yuko. Nantinya Yuko akan menikah dan hidup bahagia bersama keluarga suaminya. Kalau nggak salah dia juga yang pertama melahirkan :)
Sumiko dan Mineko sendiri diterima disebuah pabrik sabun dan menjadi pekerja terakhir yang ada di asrama. Aiko masih menemani mereka sampai saat terakhir.
Tapi masalah kembali terjadi, karena manager pabrik sabun itu mengatakan kalau ada perubahan perekrutan dimana mereka hanya akan mengambil 1 orang.
Hal itu tentu saja membuat Sumiko, Mineko dan Aiko terkejut.
Dan begitulah timbul kebimbangan di hati Mineko. Tapi karena ia adalah sang kakak, jadi ia meminta Sumiko yang pergi bekerja di pabrik itu.

Pada akhirnya yang tinggal adalah Mineko dan Aiko. Mineko masih berusaha mencari pekerjaan saat ia datang ke Suzufuritei.
Awalnya saat pemotongan gaji, Mineko tidak bisa makan di Suzufuritei lagi karena uangnya tidak cukup, jadi ia sudah jarang datang.
Saat masa sulit itu, ia mengunjungi Suzufuritei dan Suzuko-san mengajaknya bekerja di Suzufuritei. Mineko tentu saja merasa sangat terbantu kalau memang diberi kesempatan seperti itu.
Ia jadi bersemangat meski awalnya Suzuko panik karena meski ia pemilik, ia tak bisa membuat keputusan penerimaan karyawan, harus melewati tes terlebih dahulu. Karena Mineko wanita, ia akan bekerja menjadi pelayan, jadi harus mendapatkan tes wawancara dari Takako-san, pelayan disana. Gosipnya Takako tidak pernah menerima karyawan yang lebih cantik darinya.
Tapi Mineko lulus dengan mudah meski awalnya ia khawatir, ternyata gosip itu sama sekali tidak benar. Takako bukan orang seperti itu, ia hanya menerima mereka yang dengan tulus ingin bekerja.
Dan begitulah kehidupan Mineko di Suzufuritei dimulai.

Tokyo Part: Akane Villa & Suzufuritei

Mineko bekerja di Suzufuritei dan menjadi dekat dengan masyarakat Amakusa.

Untuk bekerja di Suzufuritei, Mineko harus pindah. Kebetulan di belakang Suzufuritei ada sebuah rumah kost bernama Akane Villa. Ada satu kamar kosong disana. Pemiliknya adalah Tomi-chan, teman Suzuko-san dan ia dengan senang hati menerima Mineko tinggal di kost-nya dimana Suzuko menjadi walinya.
Mineko tinggal di lantai 2 di kost itu, kamarnya berada di tengah. Disamping kamarnya adalah kamar duo mangaka tidak populer, Yujii TSubouchi (Asaka Kodai) dan Keisuke Nitta (Okayama Amane). Sementara disebelahnya lagi adalah kamar Shimatani Junichiro (Takeuchi Ryoma), seorang mahasiswa Keio University. Mineko dan Shimatani pernah bertemu sebelumnya saat Mineko kehilangan koin berharganya dan Shimatani berhasil menemukannya.
Dilantai 1 adalah kamar Tomi-chan dan Sanae Kusaka (Shishido Kavka) seorang wanita karir misterius yang kalau ditanya usianya berapa, ia selalu mengatakan kalau ia selamanya 25 tahun.

Keseharian Mineko adalah bangun pagi, bekerja di Suzufuritei, istirahat makan siang, bekerja lagi sampai malam dan kembali pulang ke rumah.
Hari pertama bekerja si Suzufuritei sangatlah berat bagi Mineko karena ada sangat banyak pelanggan. Ia masih tidak terbiasa bekerja di restoran jadi ia sering lupa pesanan, nggak tahu mau ditaruh dimeja mana dan lain sebagainya. Hari berikutnya ia bangga karena belum pernah memecahkan piring, tapi akhirnya piring pecah juga. IA bahkan pernah mencoba menghindari pesanan karena ia tidak ahli menyajikan pesanan itu.
Tapi seiring berlalunya waktu, Mineko bisa melakukannya dengan baik, ia sudah ahli dalam melayani pelanggan.
Selama jam senggang, Mineko banyak menghabiskan waktu bersama Hide dan Genji-senpai, mereka biasanya mengupas bawang, kentang dan wortel. Genji senpai sangatlah pemalas, ia selalu diomeli oleh Hide sampai Hide sudah tak bisa mengomelinya lagi. Untungnya Mineko bekerja disana dan ia dengan mudah ikut mengomeli Genji senpai, jadi Hide merasa terbantu.

Mineko memasuki dunia baru dan bermasyarakat. Dua gambar dibawah adalah Mineko bersama teman-teman di Akane Villa, tempat ia tinggal. Letaknya disamping Suzufuritei.

Selain dengan orang-orang di Suzufuritei dan Akane Villa, Mineko juga berkenalan dengan warga sekitar sana, yang juga membuka usaha kuliner. Dari tempat menjual cemilan, ada Kashiwagi-san dan anaknya Kashiwagi Yasuharu. Yasuharu orangnya sangat imut, ia mudah kesal dan kalau bicara dengannya, mereka tak pernah lupa menyebut namanya di akhir kalimat hehehehe. Dia bukan anak kandung keluarga Kashiwagi, ia anak angkat tapi ayahnya sangat menyayanginya. Toko mereka biasanya menjadi tempat Suzuko, YAsue, Tomi-chan dan Mineko berkumpul.
Ada juga suami istri dari kedai lain (aku lupa mereka menjual apa). keluarga Fukuda, Fukuda Goro dan Fukuda Yasue yang tidak mempunyai keturunan. Nantinya di minggu terakhir mereka akhirnya mengadopsi seorang anak perempuan yang manis.
Ada juga pemilik bar Takeuchi Kuniko, tempat dimana biasanya anak muda berkumpul. Mineko dkk sering datang kesana untuk minum, meski mereka bisanya cuma minum soda bukan bir.

Orang-orang disekitar Mineko mempunyai masalahnya masing-masing, terutama keluarga Makino. Suzufuritei adalah bisnis yang dibuka oleh Suzuko-san dan suaminya sebelum perang dunia II. Mereka membangunnya kembali setelah perang dunia II, tapi suaminya sudah meninggal, jadi puteranya Shogo menggantikannya menjadi chef.
Shogo sendiri sudah menikah dan mempunyai seorang puteri bernama MAkino Yuka (Shimazaki Haruka). Tapi Yuka tidak menyukai ayahnya dan kabur dari rumah. Hal itu karena ia menganggap ayahnya mengabaikan ibunya yang sakit dan sibuk bekerja, jadi ia menyalahkan ayahnya atas kematian ibunya.
Yuka adalah anak pemberontak yang setiap bulan selalu meminta uang pada ayah dan neneknya. Kali ini korbannya adalah Mineko. Lucunya, Shogo memanggil Mineko dan memintanya diam-diam mengantarkan uang ke sebuah cafe tapi jangan bilang pada Suzuko-san. Dan Suzuko juga mengatakan hal yang sama. Yuka ini orangnya sebelum tukang antar uang datang, ia akan memesan ini dan itu kemudian kabur tanpa bayar dan Mineko jadi korban membayar semuanya.
Ia merasa tidak enak merahasiakan hal itu dari Suzuko dan Shogo tapi Genji dan Hide bisa langsung tahu masalah Mineko saat ia murung, karena ternyata sebelum Mienko, Hide-lah yang diminta melakukan hal itu. Meski keduanya meminta dirahasiakan, tapi sebenarnya Shogo dan Suzuko-san masing-masing tahu kalau Yuka meminta uang pada mereka.

Mineko bertemu dengan para teman-teman pabrik Mukojima pertama kalinya sejak pabrik tutup, mereka reuni di Suzufuritei.

Kemudian ada reuni dengan teman-teman asrama wanita pabrik Mukojima, dimana hari itu Suzufuritei libur dan sengaja hanya melayani teman-teman Mineko. Hide dan Genji diberi eksempatan untuk memasak menu mereka sendiri.
Reuni itu berlangsung mengharukan dan membahagiakan, karena itu pertama kalinya mereka bertemu setelah berpisah di pabrik waktu itu.
Tokiko yang mendapat masalah akan tempat tinggal akhirnya memutuskan tinggal sekamar dengan Mineko. Ia adalah orang yang membantu kisah cinta pertama Mineko yang menyedihkan. Aku sebenarnya nggak tahu kapan Mineko pertama menyukai Shimatani, tapi aku tahu kalau Shimatani selalu memperhatikan Mineko. Terutama saat Mineko mendapat kabar mengenai alasan ayahnya menghilang adalah karena dipukuli oleh preman dan mencuri uang yang seharusnya dikirimkan ke mereka, ia menangis saat menelpon ibunya dan Shimatani kelihatan kasihan padanya.
Tapi Shimatani dan Mineko jadian itu karena ejekan teman-temannya. Tokiko tahu Mineko ada rasa pada Shimatani, begitu juga sebaliknya. Saat mereka minum bersama di bar Kuniko-san, mereka membuat Mineko dan shimatani mengakui perasaan masing-masing dan akhirnya keduanya pacaran.
Gaya pacaran mereka biasa saja, karena mereka sebelah kamar, jadi kalau mau ketemu tinggal ketuk dinding HAHAHHAHAHA. Mereka sering menghabiskan waktu di luar untuk kencan, makan bersama dan bahkan kencan melihat Tokyo Tower.

Tapi ternyata Suzuko sangat khawatir dengan hubungan Mineko dan Shimatani, karena ia tahu Shimatani berasal dari keluarga kaya. Cinta perbedaan status biasanya akan sangat menyakitkan. Tapi Mineko yakin dengan cinta mereka, karena ia tahu kalau Shimatani menghargai dirinya dan tidak malu mengakui kalau mereka pacaran, Shimatani juga menyadari kalau yang kaya adalah ayahnya, bukan dirinya.
Tapi kekhawatiran Suzuko membuahkan hasil saat Yuka tak sengaja mendengar pembicaraan Shimatani dan ayahnya saat ia sedang menunggu Mineko di cafe. Perusahaan ayah Shimatani sedang dalam masa sulit dan ia ingin Shimatani menikah dengan seseorang untuk membantu perusahaan. Tapi tentu saja Shimatani menolak, karena ia sudah punya pacar.
Yuka orangnya tidak tahan kalau ia menyimpan rahasia dan akhirnya menceritakan pada Mineko. Mineko yang mengetahui itu tidak mengatakan pada Shimatani, ia berusaha bersikap biasa.

Mineko dan Shimatani, mereka tinggal di apartemen yang sama, sebelahan kamar, menjadi dekat dan saling jatuh cinta, kemudian berpisah seperti kebanyakan cinta pertama lainnya.

Suatu malam, MIneko dan Shimatani bicara di bar Kuniko-san setelah sekian lama karena Shimatani kembali ke kampung halamannya di Saga dan saat itulah mereka membicarakan tentang perjodohan itu. Shimatani mengatakan kalau ia mencintai Mineko dan ia tak mau menikah dengan wanita pilihan ayahnya, jadi ia siap membuang keluarganya.
Mineko sendiri bertanya apa yang akan Shimatani lakukan setelah itu dan Shimatani mengatakan ia akan bekerja, meski hidup miskin ia akan tetap bersama Mineko. Dan saat itulah Mineko menolak, ia tidak suka Shimatani bicara seperti itu, karena Shimatani tidak pernah merasakan betapa sulitnya hidup miskin, betapa sulitnya hidup tidak punya uang. Ia tidak ingin Shimatani membuang keluarganya seperti itu.
Dan karena itulah mereka berdua berpisah, meski sangat sulit bagi MIneko. IA sempat ingin menahan Shimatani tapi ia tidak melakukannya.
Shimatani malam itu sebenarnya ingin melamar Mineko, ia bahkan sudah membeli cincin. Tapi takdir berkata lain.
Malam itu adalah malam ulang tahun ke-20 Mineko, dimana cinta pertamanya berakhir. Untung saja Tokiko segera datang dan memeluknya, Mineko menangis karena cinta pertamanya berakhir.

Shimatani kemudian kembali ke Saga dan menikah dengan wanita yang dijodohkan dengannya. Mineko yang patah hati mencoba bersikap biasa saat mengatakan pada semua orang kalau dia sudah putus. Tapi di Suzufuritei ia kesulitan mengatakannya, tapi saat ia berhasil mengatakannya ia akhirnya menangis. Dan saat itu lah mulai kelihatan sinyal dari Hide. LOL.
Sebenarnya sinyal Hide sudah kelihatan sejak awal, saat ia tahu kalau Shimatani menyukai Mineko. Hide dulu pernah tinggal di Akane Villa dan ia berteman dengan Shimatani, ia mendukung cinta Shimatani dan Mineko dan memintanya jangan membuat Mineko menangis. Saat itu mereka bicara di bar Kuniko-san dan Kuniko-san bisa menebak kalau Hide menyukai Mineko.
Tapi galau patah hati Mineko tidak berlangsung lama, karena kesibukannya dengan ini dan itu. Perkenalannya dengan aktris Kawamoto Setsuko membuat keadaan disekitar Mineko berubah drastis.

Mineko berhasil menemukan ayahnya dan membawa pulang ayahnya ke Ookuibaraki meskipun ayahnya kehilangan ingatan.

Mineko akhirnya menemukan ayahnya setelah 2 tahun menghilang. Ayahnya ternyata hilang ingatan dan tinggal bersama KAwamoto Setsuko. Selama ini Setsuko menyembunyikan ayah Mineko dan tinggal bersamanya setelah ia menemukan ayah Mineko saat hujan di depan apartemennya. Meski tidak dibahas mendalam tapi kita tahu Kawamoto Setsuko menyukai ayah Mineko.
Saat melihat ayahnya untuk pertama kalinya dalam 2 tahun, Mineko benar-benar terluka karena ayahnya berbeda sikapnya dengan ayahnya yang ia kenal. Ibu juga datang ke Tokyo untuk menjemput ayah Mineko dan ia benar-benar marah pada Setsuko yang menyembunyikan suaminya. Ia mengatakan bagaimana Mineko selama ini berjuang demi mereka setelah ayah menghilang, bagaimana kehidupan Mineko berubah drastis setelah ayah menghilang, kedulitan yang dialami MIneko dan keluarga mereka, bagaimana bisa Setsuko menyembunyikan ayah MIneko dan tidak melaporkan ke polisi.
Tapi yang bisa Setsuko lakukan hanyalah meminta maaf.

Ayah Mineko yang tidak tahu apa-apa tentang mereka awalnya terasa awkward. Ia tinggal bersama Mineko karena belum siap kembali ke kampung halaman mereka di Ookuibaraki. Tapi saat ayahnya akhirnya memutuskan kembali ke desa, Mineko membawanya kesana. Adik-adik Mineko sangat bahagia melihat ayah mereka, ibu dan kakek juga senang ayah kembali.
Sebelumnya mereka sudah menasehati anak-anak kalau ayah kehilangan ingatan jadi jangan dipaksakan mengingat.
Ayah Mineko kemudian menjalani kehidupan baru di desa dan bertani, karena itu musim tanam mereka juga mulai menanam padi di sawah. Para tetangga datang melihat Minoru dan bercanda dengannya.
Seiring berlalunya waktu, ayah Mineko akhirnya bisa beradaptasi dan perlahan ia kembali ke dirinya semula. Ibu Mineko yang khawatir suaminya tidak menyukainya karena hilang ingatan akhirnya bisa tenang saat suaminya mengatakan perasaannya yang sebenarnya.
Ingatan ayah Mineko tidak kembali sepenuhnya sampai drama ini berakhir, tapi dalam ingatannya, ingatan lama perlahan kembali dan ia menjadi ayah yang dulu.

Ketua asrama pabrik Mukojima, ibu Tokyo bagi Mineko, jatuh cinta pada chef Suzufuritei.

Setelah Shimatani pindah dari Akane Villa, Aiko-san yang awalnya hanya ingin mengunjungi Mineko, memutuskan pindah ke Akane Villa karena ia jatuh cinta pada pandangan pertama, pada Chef Shogo.
Aiko-san orangnya lucu kalau jatuh cinta, ia mengatakan ia suka perasaan doki doki jadi tak ingin Shogo menolaknya, biarkan ia menatap dari jauh seperti idola lol. Ia sering datang makan di Suzufuritei hanya untuk bertemu Chef. Chef jadi salah tingkah dibuatnya.
Chef dan Aiko sama-sama orang yang pernah terluka karena masa lalu. Aiko sendiri tidak pernah membuka hatinya untuk orang lain setelah tunangannya meninggal dalam perang, ini pertama kalinya ia jatuh cinta pada orang lain.
Shogo juga tak bisa melupakan mendiang istrinya dan tak yakin memulai hal baru, tapi keduanya kemudian memutuskan untuk menjadi yang kedua di hati masing-masing, karena mereka tidak bisa melupakan orang yang mereka cintai. Dan dengan perasaan itu, keduanya menikah.
Aiko juga mendapat restu dari Suzuko dan YUka, ia kemudian pindah ke rumah keluarga Makino. Perpisahan Mineko dan Aiko cukup mengharukan seolah Aiko mau pindah jauh padahal hanya seberang jalan HAHAHAHAHHA.

Mineko membantu chef Shogo berbaikan dengan puterinya Yuka. Yuka anak yang manis, sangat ingin berbaikan dengan ayah dan neneknya tapi ia pemalu.

Masalah Yuka dan keluarganya selesai sebelum Shogo dan Aiko menikah. Yuka sebenarnya selama ini selalu kesepian dan ingin kembali, tapi egonya terlalu kuat.
Alasan kenapa ia selalu meminta uang adalah untuk mendapatkan perhatian ayah dan neneknya. Ia bahkan sengaja bekerja di kedai Kashiwagi agar rumor tersebar ke Suzufuritei kalau ia kembali ke kompleks itu. Sayangnya karena Yuka meminta Kashiwagi-san merahasiakannya, Kashiwagi-san benar-benar merahasiakannya, padahal itu artinya Yuka ingin Kashiwagi-san memberitahu neneknya lol.
Keluarga Makino tahu Yuka bekerja disana karena Mineko keceplosan dan begitulah ayah dan nenek mengujungi Yuka dan masalah mereka selesai disana. Mereka kembali baikan dan Yuka ingin ayahnya memasak untuknya, menonton film bersama dan shopping bersama neneknya.
Kashiwagi Yasuharu adalah teman masa kecil Yuka dan ia menyukai Yuka, meskipun ia membantah karena malu lol.
Sayangnya OTP yang satu ini tidak jadian, karena Yuka sudah punya pacar dan selama ini ia dan pacarnya tinggal bersama dan bahagia. Sayangnya kita tidak bisa melihat wajah pacar Yuka.

Mineko dan pamannya Muneo, paman yang baiiiiiik banged.

Paman Mineko, Muneo-san punya bagian sendiri dalam drama ini. Ia adalah penggila The Beatles. Saat Mineko mengatakan ia akan bekerja di Tokyo, ia bahkan meminta Mineko mengirimkan setiap majalah yang ada The Beatles-nya lol.
MUneo pernah mengalami masa sulit saat ia menjadi pasukan perang, saat pasukannya meninggal semuanya, ia satu-satunya yang selamat. Dalam keadaan yang kesulitan, ia bertemu musuh mereka tapi musuh itu diam saja, orang otu adalah tentara Inggris yang menyembunyikan Muneo dari pasukannya. Karena itu Muneo sangat menyukai Inggris.
Saat The Beatles konser di Tokyo, ia kabur dari rumah menuju Tokyo untuk datang ke konser. sementara itu Mineko yang berusaha mendapatkan tiket gagal mendapatkannya.
MUneo adalah keluarga pertama yang melihat Mineko mengenakan seragam Suzufuritei dan terharu karena Mineko melayaninya di Suzufuritei. Muneko dan Genji sering adu mulut tapi mereka berdua sangat dekat dan bahkan menangis saat akan berpisah.
BTW istri Muneo terkenal sangat galak dan menjemput Muneo ke Tokyo, tapi ternyata ia malah ingin ikut menonton konser bersama Muneo. Meski mereka hanya bisa mendengar dari luar area.

Mineko menikmati pekerjaannya di Suzufuritei. Sejak ayahnya kembali, ia mulai menjalani hidup tanpa beban lagi. Dua gambar dibawah, Mineko berpisah dengan Takako-san, pelayan senior di Suzufuritei, karena Takako menikah dengan kakak Mitsuo.

Kisah cinta Takako, senpai Mineko di Suzufuritei adalah kisah cinta yang sangat tidak aku duga. Aku sama sekali tidak pernah membayangkan ia akan menjadi menantu di Ookuibaraki HAHAHAHAHAH.
Kisah cinta Takako berlangsung dengan sangat cepat. Berawal dari kakak Tokiko dan MItsuo yang datang ke Tokyo untuk berkunjung, Mitsuo mengajak mereka makan di Suzufuritei. Kakak Mitsuo, Taro, jatuh cinta pada pandangan pertama pada Takako.
Setelah ia pulang mereka sering saling kirim surat dan Taro sering mengirim apel ke Suzufuritei. IA kemudian melamar Takako dengan sebuah surat dan Takako menerimanya. Takako berhenti dari Suzufuritei dan menjadi menantu keluarga Sumitani.
Takako dan ibu Mitsuo sering bertengkar dan kalau bertengkar, para suami akan ketakutan.
Tapi keluarga mereka akan lengkap kalau Saori nanti tinggal disaan, 3 wanita kuat tak terkalahkan HAHAHAAHAHAH.

girl crush dalam drama ini, Sanae-san benar-benar wanita yang kuat. Dia seperti kakak bagi Mineko.

Wanita yang selamanya 25 tahun, Sanae-san mempunyai masalahnya sendiri. Alasan kenapa ia selamanya 25 tahun adalah karena orang yang ia cintai. Saat pertama kali ke Tokyo, ia terkunci di sebiah lift bersama seseorang dan mereka berdua jatuh cinta dengan cepat. Tapi orang itu harus pergi ke luar negeri dan meminta Sanae menunggunya. Saat si pria bertanya sampai kapan Sanae bisa menunggunya, Sanae menjawab 25 tahun. Karena itu Sanae mengatakan dirinya selamanya 25 tahun, karena setelah lewat usia 25 dia tetap menunggu orang yang dicintainya itu, ia yakin orang itu akan datang menjemputnya.
Di minggu terakhir, pria itu nantinya akan datang menjemput Sanae dan membawanya bersamanya, Sanae hidup dengan bahagia di luar negeri.
Tomi-chan sendiri masalahnya ada diseputar kisah cintanya, aku tidak terlalu mengikuti kisah Tomichan, dulunya ia seorang gisaeng terkenal dan jatuh cinta pada seseorang. Kalau nggak salah orang itu sudah mempunyai tunangan atau bagaimana dan mereka memutuskan berpisah. Di minggu terakhir, Tomi-chan mendapat kabar kalau orang itu meninggal dunia dan ia datang ke pemakamannya bersama Suzuko-san.
Tomi-chan adalah orang paling tua diantara mereka, kesehatannya sudah memburuk di episode terakhir, tapi aku senang dia masih bertahan.

Mineko membawa Kawamoto Setsuko untuk tinggal di Akane Villa.

Kawamoto Setsuko sendiri menjadi bagian dari Akane Villa saat Mineko menyelamatkannya.
MIneko tidak membenci Setsuko lagi karena kejadian ayahnya itu, saat ia mendengar kabar Setsuko mengalami kesulitan, ia ingin menolongnya, tapi ia masih ragu. Untung saja Hide mendorongnya untuk menghargai perasaannya sendiri sehingga membuat Mineko baikan dengan setsuko dan berhasil menyelamatkannya dari kepungan reporter berkat bantuan Hide dan Yasuharu.
Malam Setsuko datang, mereka mengadakan pesta besar, seluruh warga disana. Setsuko awalnya tinggal bersama Aiko sebelum Aiko menikah, tapi berkat Sanae yang menasehati Mineko, akhirnya MIneko dan Setsuko tinggal satu kamar.
Sejak setsuko datang, suasana Akane Villa jadi lebih hidup lagi.

Sanae, Yuuji dan Keisuke.

Sementara itu si duo mangaka Yujii dan Keisuke mempunyai masalah sendiri. Awalnya manga mereka sama sekali tidak menarik karena ceritanya aneh. Tapi sejak Mineko datang, mereka jadi mempunyai banyak ide dengan menggunakan Mineko sebagai model. Mereka bahkan membuat manga kisah cinta Mineko dan shimatani.
Tapi setelah Mineko dan shimatani putus, mereka jadi kehilangan bahan untuk cerita manga dan manga mereka jadi berhenti. Tapi kemudian setelah tahu kalau Mineko dan Hide ada sesuatu, mereka jadi bersemangat lagi untuk melanjutkan manga mereka.
Mereka kemudian jadi mangaka cukup populer sejak merilis sebuah manga tentang robot tanuki dimana wajah Mineko adalah wajah robot itu HAHAHAHAHAHA.

Mitsuo mengakhiri cinta sepihaknya pada Tokiko setelah sekian lama. Ini adegan sedih bangeeeeeeed.

Kisah cinta Mitsuo, Tokiko dan Saori adalah kisah cinta paling berkesan bagi aku di drama ini. Mitsuo menyukai Tokiko sejak dulu, tapi Tokiko hanya menganggapnya teman. Sementara Saori menyukai Mitsuo dan tak malu mengungkapkannya, ia orangnya blak-blakan.
Tapi MItsuo tidak akan pernah melepaskan cintanya meski ia tahu kalau Tokiko tidak menyukainya. Ia mengatakan cintanya adalah cinta sepihak dan akan terus menjadi cinta sepihak selamanya sampai Tokiko menggapai impiannya menjadi seorang aktris. Saat Mitsuo mengatakan itu, Tokiko mendengarnya dan ia menjadi sedih seolah-olah ia menahan Mitsuo. Karena itu ia jadi bersemangat untuk menggapai impiannya dan memutuskan ikut sebuah kontes.
Sayangnya tanggal memasukkan lamaran sudah lewat tapi untung saja ibu Tokiko memasukkan nama Tokiko saat kontes itu diumumkan dan Tokiko berhasil lulus tahap pertama. Awalnya saat mereka menerima surat pemberitahuan mereka cukup terkejut karena Tokiko tidak jadi memasukkan namanya. Itu adalah feeling pribadi ibu Tokiko yang sengaja memasukkannya karena ia merasa Tokiko akan memenangkan kontes itu.
Setsuko menjadi guru Tokiko untuk kontes itu. Mineko dkk juga melakukan gladi sebelum kontes dimana Mineko mengundang semua wanita kenalannya, termasuk Saori dan teman-teman Mukojima untuk melihat Tokiko berjalan diatas panggung dan menyampaikan pidatonya. Adegan ini sangat seru karena para pria diminta jangan keluar sampai acara selesai, jadi mereka semuanya diminta diam di Suzufuritei hehehhe.

Persahabatan Tokiko dan Mineko. Mereka selalu menjadi pendukung bagi masing-masing, bahkan setelah mereka berpisah karena jalan masing-masing.

Hari Kontes tiba, Mitsuo menonton kontes itu. Adegan ini benar-benar sangat menyedihkan, karena Tokiko akhirnya memenangkan kontes dimana artinya Mitsuo harus merelakan cinta pertamanya.
Ia bangga pada Tokiko tapi juga patah hati karena ia harus merelakan Tokiko. Adegan saat ia pulang dan menyanyi itu sangat sedih T_____T
Tokiko yang memenangkan kontes, malam itu harus pindah dari Akane Villa, ia harus ditraining dan pergi ke berbagai daerah, butuh waktu yang lama agar Mineko dan Tokiko bertemu kembali.
Tokiko sempat singgah di rumahnya di Ookuibaraki sebelum ia berangkat. Pada akhirnya Tokiko menggapai impiannya menjadi aktris.

Mitsuo dan Saori, anak gadis tempat dimana Mitsuo bekerja, ia selalu menyukai Mitsuo sejak pertama kali Mitsuo datang ke toko mereka.

Sementara itu Mitsuo yang patah hati akhirnya menerima cinta dari Saori tepat saat Saori mulai menyerah akan Mitsuo karena Mitsuo tidak pernah menyatakan perasaannya sejak Tokiko memenangkan kontes.
Tapi Mitsuo punya syarat, ia ingin Saori baikan dengan ayahnya dan Saori harus mengembalikan namanya menjadi Yaneko. Saori menangis karena bahagia, ayah Saori juga menangis bahagia karena hal itu.
Saori dan Mitsuo kemudian menikah dan menjadi pasangan yang penuh cinta setiap hari, tentu saja karean Saori orangnya nggak malu dan MItsuo malu kalau bermesraan didepan umum HAHAHHAHAHA.

Mineko dan Hide, OTP ku :) Hide yang selalu ada disisi Mineko dan mengamatinya dari jauh. Hubungan mereka termasuk lambat tapi ini sebenarnya adalah hubungan yang sering terjadi di dunia nyata.

Oke, sekarang kita masuk ke kisah cinta utama, Mineko dan Hidetoshi.
Seperti yang aku katakan diatas, Hide menyukai Mineko sejak awal, tapi karena Shimatani menyukainya dan Mineko juga menyukai Shimatani jadi ia menyerah.
Saat tahu Mineko patah hati, Hide benar-benar sangat khawatir. Tapi ia merasa lega karena Mineko baik-baik saja. Hide adalah orang yang selalu ada sejak Mineko pindah ke Tokyo. Meski awalnya mereka jarang bertemu, tapi sejak Mineko bekerja di Suzufuritei, mereka bertemu setiap hari. Karena itu, Hide menganggap Mineko adalah adiknya, jadi makin sulit baginya menyatakan perasaannya.
Hide tidak bisa melepaskan matanya dari Mineko, ia selalu menyemangati MIneko dan selalu membuat Mineko percaya diri. Ia yang membantu Mineko baikan dengan Setsuko, membantu menyelamatkan setsuka dan mengatakan kalau ia menyukai cara Mineko bekerja, membuat Mineko terkesan.
MIneko dan Hide seling saling pandang diam-diam dan tersenyum satu sama lain. Seperti itulah hubungan mereka.

Suatu hari, Genji dan Hide minum di bar Kuniko. Genji curhat mengenai seorang gadis yang sudah ia anggap seperti adik sendiri jadi ia kesulitan menyatakan perasaannya, dan Hide mengatakan ia mengerti perasaan itu. Genji-san radarnya cepat dan bertanya siapa yang dimaksud Hide, hal itu membuat Hide gugup. Dan dengan mudah Genji menebak kalau Hide menyukai Mineko. Kuniko sendiri mengatakan ia sudah tahu sejak awal dan membuat genji merasa ketinggalan.
Ia bahkan mengancam Hide kalau Hide nggak mengaku maka ia akan mengatakannya langsung pada Mineko.
Karena hal itu Hide jadi khawatir, karena nggak enak perasaan kita diberitahukan orang lain sebelum kita bicara sendiri, ia jadi kepikiran.

Keadaan di Suzufuritei membaik setelah Yuka kembali baikan dengan mereka dan Aiko menjadi nyonya rumah, jadi Suzuko ingin membuat perubahan kecil di Suzufuritei. Shogo ingin Genji dan Hide membuat menu baru sementara Suzuko meminta Mineko membuat seragam baru.
Mereka berdua sangat bersemangat memikirkan hal itu dan suatu hari mereka bertemu di Suzufuritei saat hari libur. Hide dan Mineko membicarakan mengenai menu baru dan seragam baru.
Hide mengatakan selama ini kalau liburan ia selalu makan di berbagai restoran untuk belajar dan ia mengajak Mineko apakah mau pergi bersamanya minggu ini. Mineko setuju.
NAh, Hide menggunakan kesempatan itu untuk menyatakan perasaannya pada Mineko. Tapi Hide masih kahwatir dan curhat pada Ichigo, patung ayam/bebek populer di kompleks mereka, milik sebuah apotik, sebagai penarik pelanggan, biasanya kalau warga ada masalah selalu curhat pada Ichigo, teritama Mineko, Tokiko, Aiko, Takako dll HAHAHAHAHA.

Saat Hide menyatakan perasaannya pada Mineko dan mereka mulai pacaran. Kencan seriap hari minggu hehhehhee.

Saat hari kencan, Mineko untuk pertama kalinya mengubah gaya rambutnya setelah sekian lama, ia jadi manis banged.
Hari itu adalah waktu minum teh mereka, dimana para wanita akan duduk sambil mengobrol. Setsuko mengejek Mineko akan kencan dengan Hide membuat semuanya terkejut karena mereka nggak tahu Mineko dan Hide sudah sampai ke tahap itu.
Mineko membantah dengan panik mengatakan mereka hanya pergi belajar, bukan kencan HAHAHAHA. Tapi yang lain sudah asik mengejak maknae mereka MIneko dan Suzuko bahkan mengatakan kalau Hide adalah pria yang baik.
Mereka mulai mengungkit bagaimana perasaan Mineko pada Hide. Mineko mengatakan sejak patah hati ia jadi takut akan percintaan dan ia tidak berfikir akan jatuh cinta dalam waktu dekat. Tapi Hide masuk begitu saja ke dalam hatinya. Hide selalu ada saat ia kesulitan dan mendukungnya. Tapi Hide adalah teman Shimatani, jadi itu juga menjadi alasan kenapa ia takut memulai. TApi itu memang benar kalau ia menyukai Hide.
Para senior meminta Mineko untuk meyakinkan perasaannya dan Mineko mengatakan kalau ia menyukai Hide. Ia mengatakannya sampai 3 kali tanpa tahu kalau Hide sudah ada dibelakangnya, karena ia datang menjemput MIneko.
Hide yang awalnya masih kahwatir menyatakan perasaan tentu saja shock saat Mineko mengatakan itu.

Yang pertama tahu kalau Hide ada di belakang mereka adalah Setsuko dan ia mulai menahan tawa. Yang lain juga menyadari Hide ada disana dan mulai membuat Mineko berbalik. Mineko yang melihat Hide disana benar-benar shock dan berteriak sekencang-kencangnya sementara yang lain terawa ngakak HAHAHAHAHAHA.
Pada akhirnya Mineko dan Hide berangkat untuk kencan mereka, Mineko meninggalkan tatapan kesal pada semuanya wkwkkwkw.
Tapi selama makan Hide sama sekali tidak mengatakan apa-apa. Hide bersikap biasa seolah kejadian tadi tidak pernah terjadi. Sepulang makan, mereka duduk di taman dan MIneko tentu saja khawatir, tidak mungkin Hide tidak akan mengungkit masalah tadi.
Dan benar saja, Hide mulai membicarakan masalah tadi, dimana ia mengakui kalau sebenarnya ia ingin menyatakan perasaannya pada Mineko hari ini, tapi hal itu terjadi.
Pada akhirnya Hide mengatakan kalau ia menyukai Mineko dan ingin Mineko menjadi pacarnya. Mineko tentu saja menerimanya dengan senang hati. Hide sangat lega mendengarnya, nafasnya jadi terasa ringan setelah itu dan ia mengejek Mineko yang tadi terkejut.
Keduanya menikmati hari pertama mereka menjadi pasangan dimana Hide bahkan mengatakan kalau ia akan mengatakan langsung pada Mineko nanti saat ia akan melamar Mineko. Mineko tentu saja berteriak dalam hati karena mereka baru pacaran tapi Hide sudah mengatakan tentang lamaran hehehehe.

Mineko dan Hide menandatangi formulir pernikahan mereka :)

Adegan setelah itu lucu banged, dimana mereka berdua menari seolah-olah ini film india HAHAHAHAHA, menunjukkan perasaan mereka. Tapi aku suka banged, karena jadinya ini tidak seperti drama biasa.
Pasangan Hide dan Mineko berbahagia. Mereka berhasil membuat seragam baru dan menu baru yang banyak dipesan. Meski pacaran, Hide dan Mineko bersikap biasa di tempat kerja. Tak lama setelah itu, Hide akhirnya melamar Mineko saat mereka berdua sedang mengupas wortel di halaman belakang.
Mineko menerimanya dengan senang hati dan keduanya kissu di pipi awwwwwwwwwwwww. Kemudian mereka tertawa karena momen berharga itu terjadi saat mereka mengupas wortel. Mereka bahkan lanjut bekerja setelah itu.
Sebuah lamaran yang sangat sederhana, tidak butuh momen khusus, tidak butuh lilin atau bunga, yang penting hati XD

Beberapa hari kemudian Mineko diminta kembali ke Ookuibaraki oleh keluarganya. Keluarganya ingin menyampaikan sesuatu padanya.
Sebenarnya itu adalah ide dari Ayah Mineko. Selama ini, Mineko selalu mengirim uang untuk keluarganya, tapi kalau semakin lama terus seperti itu, mereka hanya akan menjadi beban bagi Mineko. Sebelumnya mereka sudah sempat meminta Mineko mengurangi kiriman per bulan, tapi mereka pikir untuk mulai memikirkan usaha baru agar keluarga mereka stabil.
Dan begitulah Muneo dan ayah Mineko mempunyai ide untuk memulai bisnis bunga. Mereka akan tetap bertani dan sambilan bisnis bunga. Awalnya mereka masih merahasiakan dari Mineko, setelah bunga bermekaran, barulah mereka meminta Mineko pulang.
Dan disana keluarga menyampaikan rasa terima kasih mereka atas apa yang dilakukan Mineko selama ini dan mulai sekarang Mineko tidak perlu mengirim uang lagi, Mineko bisa menyimpannya untuk dirinya.
Mineko senang karena keluarganya bisa stabil tapi ia juga sangat sedih karena seolah-olah keberadaannya tergantikan oleh bunga-bunga itu.

Keluarga Yatabe tampil di acara menyanyi keluarga NHK

Diawal episode, saat ayah Mineko membawa pulang makanan Suzufuritei, ia pernah mengatakan akan mengajak keluarga makan disana suatu hari nanti dan penulis tidak melupakan hal itu.
Ada sebuah kontes menyanyi keluarga di TV dimana adik MIneko, Chiyoko mendaftarkan keluarga mereka dan berhasil lolos untuk tampil. Ia memberitahukan pada kakaknya dan Mineko menggunakan uang pemberian kakeknya saat ia pertama ke Tokyo untuk biaya mereka selama di Tokyo.
keluarga Yatabe untuk pertama kalinya ke Tokyo bersama-sama dan disambut di Suzufuritei. Mereka makan bersama disana dan akhirnya Suzuko bisa mengembalikan tempat makanan yang pernah dibawa oleh ayah Mineko.
Dulu saat ayah Mineko kembali ke Tokyo setelah panen, ibu Mineko memasakkan makanan untuk mereka dan ayah mengatakan akan mengambil tepat makan itu nanti kalau ia datang lagi. Dan ayah menghilang setelah itu, jadi Suzuko tetap menyimpannya dan akhirnya ia punya waktu untuk mengembalikan pada ayah Mineko. Kalau nggak salah sih itu karena ayah Mineko akhirnya mengingat kalau dulu ia menitipkannya disana.
PAda saat itu juga, Hide melamar Mineko dihadapan orang tuanya. Orang tua Mineko sangat bahagia, Chiyoko juga sangat senang karena ia selalu ingin punya kakak laki-laki.

Sayonara NAmida / Goodbye Tears adalah lagu yang dinyanyikan oleh keluarga Mineko di kontes menyanyi keluarga itu. Diiringi oleh nyanyian keluarga Mineko + Opening song drama ini waktu berlalu.
Kita melihat adegan ending dimana keluarga Mineko sibuk dengan bisnis bunga mereka. Sumiko dan Toyoko pindah ke Akane Villa bersama-sama. Hide dan Mineko mendaftarkan pernikahan mereka.
Adegan terakhir adalah adegan reuni antara guru wali kelas SMA mereka, Mineko, Mitsuo dan Tokiko. Aku nggak menyangka kalau adegan terakhir adalah adegan 3 sahabat ini.

Dan begitulah kira-kira kisah perjalanan hidup Mineko sebanyak 156 episode.
sebenarnya ada banyak bagian yang aku lewatkan, tapi harap dimaklumi, kalau mau detailnya silakan ditonton hehheehhe. Menarik kok, jangan galau gara-gara 156 episode, asadora itu worth watching banged.
Aku juga mencoba mengingat-ingat adegannya dari beberapa stills dan BTS yang aku simpan di PC hehehehhe.

Perubahan gaya rambut Mineko sejak awal sampai akhir drama.

Seperti yang aku katakan diatas, heroine drama ini Yatabe Mineko adalah anak yang tidak ingin menjadi sesuatu, ia hanya anak biasa yang bekerja untuk keluarga dan dirinya sendiri. Ia tidak berfikir membuka bisnis atau punya hobi ini dan itu. Ia adalah kebanyaka orang yang kita temui dalam kehidupan sehari-hari, jadi terasa sangat dekat dengan kita.
Kisah asadora ini juga slice of life banged, hampir tidak ada konflik yang berarti, tidak ada antagonis juga. Jadi benar-benar menceritakan kehidupan sehari-hari. Time jump-nya juga tidak terlalu jauh. Kalau aku nggak salah sih sejak kepergian Mineko ke Tokyo dan sampai ending episode ini, hanya menghabiskan waktu 4 tahun. Jadi cerita di Hiyokko ini hanya 4 tahun kehidupan Mineko.
Dalam 4 tahun itu banyak hal yang terjadi pada Mineko yang awalnya tidak tahu apa-apa menjadi pribadi yang bisa berdiri sendiri.
Awalnya Mineko sangat membenci Tokyo dan ia tidak suka kenyataan kalau ia menjadi orang yang dikunjungi oleh orang desanya. Tapi lama kelamaan ia merasa Toky sekarang menjadi rumahnya.

Seperti kata kakeknya, selama Mineko suka bekerja, maka ia akan baik-baik saja. Mineko suka bekerja, meski ia lamban, tapi lama-lama ia bisa melakukan pekerjaannya dengan baik.
Awalnya aku berfikir penulis akan membuat MIneko dan Hide membuka restoran mereka sendiri, ternyata tidak atau mungkin belum saatnya.
Karena Hide pernah mengatakan impiannya adalah membuka restorannya sendiri suatu hari nanti. Hide memang masih harus belajar banyak, semoga suatu hari nanti dia bisa membuka restorannya bersama Mineko. Dan karena itu aku harap penulis membuat season 2 HAHHAHAHAHAH.
Asadora sebenarnya jarang sih yang ada seson 2, palingan hanya spin-off beberapa episode. Jadi kalau nggak season 2, spin-off juga oke HAHAHAHAHA.
Tapi mengingat Yoshikazu Okada pernah rekor membuat season 2, 3 dan 4 asadora Churasan, jadi sebenarnya aku juga berharap sih HAHAHAHHA.
EDIT: Spin-offSnya ternyata ada, aku baru ingat kalau ada episode special yang tayang saat Kohaku Uta Gassen dan kisahnya adalah 1 tahun setelah Mineko dan Hide menikah. Tapi ceritanya biasa aja, nothing special 😁

Mineko dan para keluarga barunya di Tokyo.

Meski Yoshikazu Okada cukup detail dengan hal-hal kecil, tapi aku merasa dia melupakan beberapa hal. Yang paling aku ingat adalah adegan Watahiki dan Yudai. Saat mereka menjadi teman, Yudai minta ditraktir watahiki dan ia mengatakan suatu hari ia akan membalas Watahiki. Tapi makin lama Yudai dan watahiki makin menghilang dan bahkan tidak dibahas lagi.
Makanya aku sempat merasa kalau penulisnya mengubah ending dramanya. Aku merasa awalnya penulis ingin membuat Mineko kembali ke Ookuibaraki dan bertemu kembali dengan Watahiki. Intinya sih aku rasa penulis awalnya ingin membuat Watahiki bersama Mineko. Aku juga berharap begitu sih, tapi kenyataannya HAHAHAHAHAH.
TApi aku membawa wawancara Yoshikazu Sensei, ia memang sudah berniat dari awal untuk membuat Mineko dan Hide bersatu. Kasumi mengatakan kalau ia sudah tahu hal itu sejak awal jadi dia nggak kaget. Beda dengan Hayato Isomura, Yoshikazu sensei mengatakan ia merahasiakan hal itu dari Hayato, Hayato juga mendengar rumor mengenai itu tapi dia tidak mempercayainya sampai ia menerima scriptnya HAHAHAHHAHA. Aku jadi ingat drama korea tahun 2015 yang menghancurkan rasa per-kdramaan-ku HAHAHAHHAAHHA.

Saking sukanya sama drama ini, aku bahkan meranking adegan-adegan favorite aku. Berikut  beberapa scene favorite aku dari drama Hiyokko.

Watahiki & Mineko Melon Soda's date.

Kalian nggak tahu seberapa bahagianya aku saat Watahiki akhirnya bertemu dengan Mineko HAHAHAHAHAH. Aku suka banged sama Watahiki karena aku memang suka Ryo Ryusei, sejak awal aku sudah menjadi shipper mereka.
Kencan keduanya sebenarnya sangat sederhana tapi sangat berkesan bagiku.

Adegan ke Pantai bersama Otome Girls

Adegan ke pantai juga menjadi salah satu favorite aku. setelah Semuanya curhat dan melakukan penampilan di asrama, saat hujan berhenti mereka memutuskan ke pantai dan bermain disana. aku sangat menyukai adegan watahiki bernyanyi dihadapan semuanya dan aku tidak bisa melupakan wajah bahagia Mineko menatap Watahiki HAHAHHAHA.

Mineko's sudden confession

Favorite nomer 3 adalah saat Mineko tiba-tiba menyatakan perasaannya tentang Hide dan Hide terkejut mendengarkannya HAHAHHAHAHAHAHHA.
Sumpah aku ngakak banged pas adegan ini, karena Hide benar-benar sangat khawatir bagaimana menyatakan perasaannya pada Mineko, eh pas ketemu malah Mineko tiba-tibe mengaku, meski nggak dihadapannya sih lol.

Mineko kembali ke Ookuibaraki

Adegan Mineko kembali ke Ookuibaraki menjadi favorite aku yang ke-4. Adegan dimana Mineko melihat usaha baru keluarganya, ia bahagia dan sekaligus sedih karena bunga akan menggantikan dirinya mendukung keluarganya.

Hide melamar Mineko saat bekerja

Menurut aku adegan ini sangat lah sederhana tapi begitu berkesa. Aku nggak menyangka lamarannya akan seserhana itu, karena mereka lagi bekerja mengupas bahan untuk menu hari ini dan Hide langsung melamar Mineko. Mereka bahkan ketawa dan melanjutkan pekerjaan mereka. Sebenarnya sih sebelumnya Hide juga sudah mulai memikirkan itu, saat Mineko mengatakan keluarganya akan ke Tokyo dan makan di Suzufuritei, Hide udah membulatkan tekadnya melamar Mineko sebelum orang tuanya datang. Jadi pas orang tuanya datang, ia menggunakan kesempatan itu untuk meminta restu hehehehehhhehe.

Sebenarnya sangat disayangkan dalam drama ini kita sama sekali tidak melihat keluarga Hide. Hide mengatakan ayahnya meninggal dunia saat ia masih kecil. Ia dirawat oleh ibunya bersama adiknya. Sekarang dia masih menjadi kepala keluarga aku rasa. Aku sangat berharap bisa meliha keluarga Hide dan bahkan sampai minggu terakhir harapan itu masih ada. Tapi sayang banged, kita sama sekali tidak bisa melihat keluarganya.
Mungkin Hide udah free kali ya, jadi saat menikah pun yang jadi saksinya adalah Suzuko-san dan Shogo. Mereka juga tidak mengadakan pesta, hanya cap buku nikah aja.
Nggak ada adegan lamaran pake cincin juga, padahal pas wrap up party, melihat Mineko dan Hide make cincin yang sama, aku berfikir akan ada adegan lamaran di Suzufuritei HAHAHAHAHHA. Tapi harapan aku sepertinya terlalu tinggi.
Kalau misalnya ada maka itu bisa menjadi scene favorite aku wkwkkwwkkw.

Untuk karakter favorite dalam drama ini tentu saja Mineko, Tokiko dan Mitsuo dan tambahan 2 orang lagi adalah Watahiki (tetep ya) dan Sanae-san.
Watahiki meski nggak ngapa-ngapain bikin aku baper dan sampe sekarang aku masih berharap dia sama Mineko HAHAHAAH.
Sanae karakter yang sangat unik, girl crush banged. Dia selalu blak-blakan tentang hal baik ataupun hal buruk.  Tapi sayang sekali penyelesaian kisah cintanya menurut aku terkesan buru-buru. Dia bahkan langsung berangkat ke luar negeri bersama pacarnya.

Setelah drama Hiyokko berakhir, Kasumi Arimura, Hayato Isomura, Yui Sakuma dan Yuki Izumisawa mengadakan event di Ibaraki, mereka ditanyakan mengenai favorite scene mereka dari semua adegan Hiyokko.

Kasumi Arimura's Favorite Scene:

Adegan saat Mineko selalu melakukan kesalahan, diminggu pertama ia bekerja di pabrik Mukojima. Mineko melakukan banyak kesalahan diminggu pertama ia bekerja, tapi itu juga yang membuat ia semakin dekat dengan teman-teman pekerja yang lainnya.

Adegan reuni Mineko dan ayahnya setelah ia putus dengan Shimatani.
Setelah putus dengan Shimatani, Mineko akhirnya bertemu dengan ayahnya, jadi dia nggak sempat galau memikirkan Shimatani, karena ia lebih memikirkan ayahnya yang hilang ingatan.

Sakuma Yui's Favorite Scene

Saat Hide mengajak Mineko untuk kencan dengan alasan belajar HAHAHHAHA.

Kasumi mengatakan saat adegan itu sutradara memintanya menunjukkan ekspresi jatuh cinta pada Hide dan karena itu Mineko menatap wajah Hide dengan senyuman. Hayato sendiri mengatakan ia sangat nervous saat adegan itu, karena ia sedang mengajak orang yang ia sukai untuk kencan, kemudian ditatap begitu dan ia tahu Mineko menatap Hide HAHAHHAHA.

Yui menyukai semua scene di dalam Otome Dormitory

Sakuma Yui dan Yuki Izumisawa sama-sama menyukai adegan saat Mineko, Tokiko dan Mitsuo bertemu pertama kali setelah sekian lama di air mancur

Yuki Izumisawa's favorite scene

Adegan saat Mineko dan Tokiko datang ke Toko beras, saat Saori dan Tokiko adu mulut. 

Ini adegannya lucu banged, Saori mengatakan dalam cerita-cerita drama seorang gadis Tokyo menyukai pria yang tak bisa melupakan cintanya pada teman masa kecilnya, biasanya gadis Tokyo lebih stylist dan teman masa kecil itu kampungan. Tapi keadaan meerka terbalik, teman masa kecil itu alias Tokiko lebih tinggi dan cantik serta stylist daripada gadis tokyo HAHHHAHAHA.

Hayato Isomura's favorite scene

Saat ayah Mineko pertama kali datang ke Suzufuritei.
Ia sangat menyukai saat Suzuko mengatakan pada ayah Mineko untuk tidak membenci Tokyo.

Scene saat Hide pergi ke Saga untuk menemui Shimatani, mengatakan kalau ia menyukai Mineko. 

Diatas sepertinya aku melupakan adegan ini lol, jad aku akan menjelaskannya. Adegan ini saat Hide yakin kalau ia serius menyukai Mineko, jadi ia pergi ke Saga menemui Shimatani yang sudah menikah dan menjadi bos di perusahaan ayahnya. Ia datang untuk mengatakan kalau ia menyukai Mineko dan akan menyatakan perasaannya. Tapi ia datang bukan untuk meminta izin melainkan ingin curhat karena ia menganggap Shimatani temannya.Sebenarnya sih menurut aku scene ini kurang penting ya, HAHAHHAAHAHA. Tapi sepertinya penulis ingin kembali memunculkan Takeuchi Ryoma, jadi-nya ditambahkanlah scene ini. Ryoma memang lagi HOT banged di Jepang, sejak dia muncul rating Hiyokko juga naik hehehhe.

Semoga kelak Ryoma main di asadora lagi dan jadi suami sang tokoh utama :)

Saat Hide menyatakan perasaan pada Mineko + mengatakan akan melamarnya suatu hari nanti. Saat itu diputar adegan tari ala ala india Mineko dan Hide dan Kasumi & Hayato mengakui mereka malu banged pas adegan itu dan bahkan tertawa saat menontonnya.

Hiyokko benar-benar sebuah youth drama tentang masa lalu yang menghangatkan hati. Tapi selain youth drama, ini juga drama tentang kehidupan. Saat Mineko dipabrik Mukojima, ia bertemu dengan orang-orang yang seumuran dengannya dan melakukan berbagai hal baru, yang anak muda biasa lakukan. Menikmati waktu bersama teman-teman.

Tapi setelah bekerja di Suzufuritei, orang-orang disekitar Mineko adalah orang dewasa, semuanya. Itu juga membantu Mineko menjadi pribadi yang lebih dewasa. Sampai akhir drama, satu-satunya teman seusia Mineko yang ada bersamanya adalah Yuka. Aku sangat menyukai bagaimana Mineko berbaur dengan orang yang lebih tua darinya dan menjadi bagian dari mereka. 

Orang-orang disekeliling Mineko benar-benar orang baik, Mineko bahkan merasa kalau dia sangat beruntung karena hal itu. Tentu saja karena itu juga Mineko berusaha bersikap baik pada mereka.

Pokoknya ini drama benar-benar menghangatkan hati.

Oke, sekian dulu tulisan aku tentang Hiyokko karena sepertinya aku sudah menulis sangat panjang dan ini waktunya untuk mengakhirinya lol.
Hiyokko adalah sebuah drama yang menghangatkan hati dan aku sangat menyukainya, sangat berkesan. Meskipun aku sudah menonton berbagai asadora, Hiyokko adalah salah satu yang paling berkesan karena ini asadora pertama yang aku ikuti sejak pengumuman cast-nya.
Aku juga terkejut karena Kasumi Arimura benar-benar bagus memerankan Yatabe Mineko disini, jadi sedih dia ngambil project lain yang karakternya berbeda HHAAHHAHHAHAHA.

 Skor:

Story: 4/5

Acting: 4/5

Cinematography: 3,5/5

Music: 4/5

Opening: 3/5

Ending: 4/5

Recommended!