[Sinopsis] Kuragehime Episode 5-1

Di episode 5 ini para Amars bersatu untuk melakukan fashion show sebagai salah satu cara melindungi Amamizukan. Mereka juga mendapatkan bantuan dari karakter baru yang unik. Untuk pertama kalinya Kuranosuke menunjukkan perasaannya pada Tsukimi dengan sengaja dan sejauh ini ending episode 5 ini adalah yang terbaik HAHAHAHAHAHA

Sinopsis Princess Jellyfish Episode 5 Bagian 1

Chieko mendapat telpon dari ibunya kalau Inari ternyata datang ke Korea untuk menemuinya dan itu membuat penghuni Amamizukan panik. Mereka merasa ini semua sudah berakhir karena ibu Chieko akan menandatangani kontraknya. Semua gedung yang terjual akan langsung dirobohkan seperti sebuah restoran yang dirobohkan pagi ini.
Ibu Chieko mirip banged sama Chieko dan menyukai Inari saat Inari menemuinya. Tentu saja karena Inari menyogok sang ibu dengan tiket premiere olimpiade 2020, jadi ibu langsung menyukainya.

Kuranosuke akan pergi ke Amamizukan saat menyapa Hanamori di halaman yang sedang sibuk dengan lexus-nya. Hanamori mengatakan pada Kuranosuke kalau  Amamizukan akan segera terjual dan kemungkinannya adalah 100%. Kuranosuke tentu saja terkejut. Hanamori juga mengatakan kalau tuan Koibuchi akan mengumumkan mengenai ia yang mendukung proyek pembangunan pada pesta perayaan selanjutnya.
Hanamori mengatakan tuan Koibuchi memintanya merahasiakan hal itu, tapi semakin diminta diam, Hanamori orangnya nggak tahan untuk bicara LOL.
Kuranosuke sendiri berfikir kalau mereka tak bertindak cepat semuanya akan berakhir, jadi ia segera berlari meninggalkan Hanamori yang masih terus bicara HAHAHAHAHA.

Anak-anak Amamizukan mulai membicarakan apa yang akan mereka lakukan setelah ini, ada yang mengatakan mereka akan pindah ke gunung dan bekerja di onsen untuk kebutuhan hidup, mirip sebuah serial televisi.
Chieko sendiri bingung apa yang harus mereka lakukan. TSukimi juga memikirkan sesuatu dan ia pikir ia haru bertindak. Tsukimi segera berlari keluar dan mengenakan sepatunya, saat ia membuka pintu, kebetulan Kuranosuke juga masuk dan keduanya bertabrakan.
Tsukimi langsung memegang bahu Kuranosuke mengatakan kalau ia ingin membuat gaun ubur-ubur sebanyak mungkin, kalau tidak maka Amamizukan akan dihancurkan dan ia tak mau itu terjadi.
Yang lain terdiam menatap Tsukimi.

Kuranosuke kemudian menarik Tsukimi untuk masuk dan bicara pada semua penghuni Amamizukan kalau bulan ini ayahnya akan mengadakan pesta dan akan mengumumkan kalau ia mendukung mengenai pembangunan Amamizu. Saat pesta itu diadakan, ia berfikir mereka harus mengadakan show.
Yang lain bingung karena tidak mengerti apa maksud Kuranosuke. Kuranosuke mengatakan 'Fashion Show'.
Mayaya bertanya, Show? Bukankah itu tempat dimana orang-orang trendy berjalan ke kanan dan ke kiri dipanggung? Aku tidak mau melakukannya!
Mayaya mengatakan kalau yang bisa melakukan itu hanya orang dari dunia luar, bukan mereka.
Kuranosuke bertanya kenapa tidak? Mereka bahkan sudah punya brand untuk design mereka, juga punya logo sendiri yang akhirnya diselesaikan oleh Mejiro-sama. Mereka juga punya modal 11 gaun dan ia pikir mereka pasti bisa mengadakan fashion show, mereka bisa streaming di internet dan ia yakin brand mereka akan menjadi sensasi.
YAng lain terdiam. Kemudian Jiji angkat bicara, mengajak mereka untuk melakukannya, karena satu-satunya yang bisa mereka lakukan hanya membuat gaun ubur-ubur.
Chieko juga setuju dan mengajak yang lain berusaha keras. Mayaya masih ragu dan Jiji mengatakan dengan uang hasil penjualan mereka bisa membeli semua set 'Beyond the Heavens' favorite Mayaya.
Mayaya langsung bersinar dan akhirnya setuju HAHAHAHHAAHHA.
Para Amars akhirnya menemukan semangat mereka.

Kuranosuke mengatakan pada Tsukimi kalau ini tergantung TSukimi, apakah mereka bisa menyelamatkan tempat ini atau tidak.
Tsukimi langsung diberi tekanan oleh Kuranosuke dan membuat dia terdiam, sementara Kuranosuke bergabung dengan yang lain untuk membuat rencana.
Tsukimi tinggal sendiri dan berfikir, Aku? Tempat ini?
Ia menatap Amamizukan dan mulai berfikir, Ibu... apakah seseorang sepertiku benar-benar melakukan sesuatu yang penting?

Amars sedang rapat tanpa Mayaya dan Banba, karena keduanya malah sibuk main kereta api. Mereka membicarakan mengenai gaun ubur-ubur pasti akan populer karena ide-nya sangat fresh. Kuranosuke berharap pesanan gaun mereka akan banyak, jadi mereka membutuhkan seorang penjahit profesional. Tsukimi ragu karena itu akan butuh biaya untuk menyewa penjahit.
Kuranosuke mengatakan mereka memang harus menghabiskan uang untuk rencana mereka ini, karena mereka tak bisa mengharapkan penjahit amatir seperti mereka menjahit gaun, pasti tidak akan terjual.
Chieko kemudian berfikir dan mengatakan kalau ia punya seorang teman yang pro. Tsukimi, Kuranosuke dan Jiji terkejut.

Kuranosuke, Chieko dan Tsukimi pergi untuk menemui teman Chieko dan mereka bertanya-tanya apakah nggak masalah kalau mereka menemuinya tiba-tiba. Chieko mengatakan tidak masalah karena Nomu-san orangnya sangat carefree.
Kuranosuke bertanya apakah Nomu itu sangat terampil dan Chieko membenarkan, ia membuat gaun lolita, dress, bahkan baju balet, Nomu bisa membuat semuanya. Karena itu adalah hobi Nomu, jadi Nomu membuatnya sendiri.
Mereka akhirnya tiba di studio alias ruang kerja Nomu dan Kuranosuke bingung karena itu tampak seperti apartemen kecil biasa. Kuranosuke dan Tsukimi bingung sendiri, mereka masih ragu dengan Nomu ini.

Chieko kemudian mengetuk pintu dan memanggil Nomu, Nomu menyambutnya dengan suara yang terdengar baik.
Saat mereka masuk, kamar itu isinya warna pink semua dan Nomu tersenyum ramah pada Chieko, tapi cemberut kalau melihat Tsukimi dan Kuranosuke. LOL.
Kuranosuke sendiri bergumam kalau Nomu itu ternyata Otaku seperti Amars juga HAHAHHAHAHAHA.
Chieko menjelaskan NOmu itu adalah pembuat dress terkenal di dunia kolektor boneka. Nomu malu karena dipuji sementara Kuranosuke bergumam lagi kalau ia kecewa karena ternyata penjahit pro mereka adalah pembuat dress untuk boneka hHAHHAHAHAH.

Chieko kemudian memperkenalkan Tsukimi dan Kuranosuke pada Nomu tapi Nomu tidak tertarik. Tsukimi mendekatinya dan memberikan cake hadiah pertemuan dari mereka, Nomu menerimanya meski dia tidak melihat ke arah Tsukimi, hanya menunjukkan tempat dimana Nomu Tsukimi harus meletakkan cakenya.
Chieko kemudian bertanya apa yang sedang Nomu kerjakan dan Nomu kembali good mood menceritakan dress yang sedang ia kerjakan untuk anaknya yang akan segera menikah, tentu saja maksudnya adalah boneka miliknya, ia pikir baju pink akan cocok dengan warna rambut bonekanya yang pirang HAHAHAHHAHHA.
Kuranosuke terus bertanya-tanya apa yang sebenarnya NOmu bicarakan LOL.

Chieko sengaja membuat Nomu good mood sebelum menyampaikan permintaannya, jadi setelah yakin Nomu dalam suasana hati yang baik, ia akhirnya menyampaikan permintaannya. Chieko mengeluarkan dress buatan mereka yang pertama kali dan meminta Nomu menggambar pola untuk dress itu (karena saat membuat dress, Tsukimi dkk nggak pernah pake pola).
Nomu kemudian melihat dress itu dan sangat tertarik, ia memuji dress indah itu dan Nomu langsung mengambil pensil dan penggarisnya.
Chieko sangat senang karena Nomu akhirnya mau membantu mereka. Nomu selalu mengatakan 'Tofu' dan Kuranosuke bertanya apaa maksdunya itu. Chieko menjelaskan setiap kali Nomu menggunakan kata 'tofu' itu artinya dia sedang senang atau sebuah pujian.
Nomu menyelesaikan pola dress tersebut dalam waktu singkat, tapi polanya keciiiiiiiil banged, seukuran boneka barbie HAHHAHAHAAAHA.
Tsukimi kemudian melihat pola itu dan mengatakan kalau polanya persis seperti anatomi ubur-ubur, sangat menarik.
Kuranosuke satu-satunya yang masih nggak bisa masuk ke dunia mereka dan mengatakan kalau mereka semuanya sangat aneh HAHAHAHAHAHA.
Karena pola dress yang dibuat Nomu sangat kecil, Kuranosuke akhirnya harus memperbesar pola itu dengan mesin photocopy berkali-kali perbesaran wkkkwkwkkwkkw.
Kuranosuke mengeluh karena ia tak tahu kapan perbesaran ini akan selesai, karena masih terlalu kecil. Tapi ia mengakui polanya sempurna dan bagus, dengan itu mereka bisa memproduksi banyak dress yang mereka buat.

Chieko kemudian bicara pada NOmu dan bertanya apakah Nomu mau membuat sampel untuk mereka. Tapi Nomu menolak mengatakan kalau membuat dress untuk semut melanggar prinsipnya.
Kuranosuke nggak negrti lagi apa maksudnya dan Chieko menjelaskan kalau bagi Nomu, manusia adalah semut sementara boneka adalah manusia HAHAHAHAHAHAHA.
Tapi Nomu kemudian menatap dress itu lagi dan terpesona, ia mengatakan dress itu sangat bagus dan jika dress itu menjadi populer, ia juga ingin membuatkannya untuk Bryce, bonekanya.
Chieko bertanya pada Tsukimi apakah Tsukimi memperbolehkan Nomu menggunakan designnya dan TSukimi tentu saja memperbolehkanny
Chieko kemudian bertanya bagaimana jika itu menjadi kesepakatan mereka untuk bekerja sama, Nomu akan membantu mereka dan NOmu diperbolehkan menggunakan design Tsukimi.
NOmu langsung setuju dengan hal itu HAHAHAHAHAHA. Kuranosuke cukup kaget karena mereka mendapatkan kesepakatannya lumayan cepat.
Chieko bangga karena mereka akhirnya mendapatkan pembuat pola dan penjahit profesional.

Koibuchi-san memanggil Hanamori untuk menanyakan apa yang dilakukan Kuranosuke akhir-akhir ini. Hanamori mengatakan ia tahu tapi ia tak bisa mengatakannya. Koibuchi-san langsung membahas mengenai Lexus baru dan Hanamori langsung mengatakan kalau Kuranosuke belakangan ini membuat dress  di Amamizukan.
Shu juga ada di ruangan itu dan ia baru tahu kalau Kuranosuke membuat dress. Ibu juga ada disana dan mengatakan kalau Kuranosuke sejak dulu memang tertarik pada fashion. Koibuchi-san mengatakan mereka harus menghentikan Kuranosuke untuk pergi kesana terlalu sering.
Shu membela Kuranosuke mengatakan kalau Kuranosuke kesana bukan untuk main-main. Koibuchi-san mengatakan kalau ia akan menyetujui rencana pembangunan itu, jika anak congressman pergi main-main kesana, ia khawatir akan menjadi bahan gosip.
Shu bertanya pada ayahnya apakah ayahnya tidak bisa membantu Amamizukan, setidaknya ia ingin ayahnya mendengar alasan kenapa mereka menentang pembangunan kota.
Koibuchi-san mengatakan ia hanya akan membantu orang yang mendukungnya dan para gadis yang cantik.
Ibu Shu malah tertawa mendengarnya lol. Kayaknya ibu Shu ini bukan tipe yang pencemburu, dia juga baik sama Kuranosuke meski itu hasil selingkuhan suaminya..
Ayah Shu meninggalkan ruangan diikuti oleh Hanamori dan ia harap Hanamori mengerti apa yang harus ia lakukan. Hanamori mengerti dan mengatakan kalau ia akan mulai tes mengemudi Lexus. HAHAHHAHAHHA
ayah Shu kesal karena ia tak bicara tentang itu. Ia ingin Hanamori mengawasi Kuranosuke. Hanamori mengerti.

Kuranosuke dengan pakaian pria sedang belanja di supermarket bersama Tsukimi. Mereka membeli bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat dress.
Mereka juga membicarakan tempat dimana mereka akan mengadakan fashion show. TSukimi khawatir karena biaya rentalnya pasti mahal, ia bertanya apakah mereka bisa mengadakannya dimana saja, misalnya kolam renang atau aula, tidak perlu gedung. Kuranosuke tidak setuju karena ini adalah debut collection jellyfish dress mereka, jadi harus tertulis dalam sejarah, mereka harus mencari tempat yang bagus.
Tsukimi mengerti tapi kemudian ia khawatir dengan modelnya dan Kuranosuke mengatakan kalau ia akan menjadi modelnya. Mereka tak punya pilihan, akan terlalu mahal jika menyewa model, jadi ia akan melakukannya sendiri.
Ia meminta Tsukimi tenang, Tsukimi hanya perlu fokus pada dress-nya dan masalah gedung dia akan mengurusnya sendiri.

Hanamori ternyata ada disana diam-diam mendengarkan pembicaraan mereka. Kuranosuke merasa ada yang mengikuti mereka, indera keenamnya beneran berfungsi saat itu, tapi saat ia melihat ke arah Hanamori, Hanamori sudah tidak ada disana.

Mayaya dan Banba sama sekali tidak membantu pembuatan dress dan asik bicara mengenai suara berisik yang sejak tadi menganggu. Itu adalah suara mesin jahit Nomu dan Nomu kesal karena mereka berisik, jadi ia menyuruh mereka diam, tentu saja Nomu memanggil mereka para semut HAHAHAHHA.
Mayaya dan Banba agak takut apda NOmu karena Nomu galak LOL. Chieko akhirnya memberi pekerjaan ada Mayaya untuk memasukkan benang ke jarum jahit, tapi Mayaya hanya mencobanya 2 kali, tapi ia kelelahan dan akhirnya menyerah HAHAHHAHA.
Ia bahkan tiduran di kain dan tiba-tiba yang lain berteriak pada Mayaya untuk hati-hati, karena itu kain sedang dikerjakan oleh Tsukimi yang sibuk memotong-motong, otaknya penuh inspirasi jadi ia tak akan melihat ada orang disana, kalau nggak hati-hati Mayaya sudah terluka karena gunting HAHAAHHAHA.
Tsukimi benar-benar fokus pada guntingan kainnya, Chieko fokus menjahit dengan mesin jahit sementara Jiji fokus menjahit dengan tangan.
Mayaya akhirnya membantu memotong kain. Para Amars bekerja dengan penuh semangat.

Kuranosuke mencoba untuk mencari gedung yang bisa mereka gunakan sebagai tempat fashion show, tapi entah kenapa semuanya di booking pada hari yang sama. Kuranosuke jadi bingung. Ia kemudian melihat mobil Hanamori di luar dan Kuranosuke menemuinya.
Kuranosuke menemui ayahnya dan tahu kalau ayahnya mengirim Hanamori untuk mengagalkan rencananya. Ayahnya mengatakan kalau Kuranosuke juga melakukan hal yang sama padanya. Kuranosuke tidak mengerti.
Ayah menatap Kuranosuke dan bertanya apakah Kuranosuke begitu membencinya dan Kuranosuke terdiam. Ayah mengatakan kalau Kuranosuke berencana mengadakan fashion show dihari yang sama dengan pesta. Kuranosuke membantah, ia mengatakan kalau itu hanya kebetulan saja.
Ayah tak percaya dan menyuruh Kuranosuke berhenti melakukan hal yang tak berguna dan datang ke pesta. Ayah mengatakan ini adalah kesempatan bagus untuk memperkenalkan Kuranosuke secara resmi pada semuanya.
Kuranosuke tidak mengerti. Ayah menjelaskan kalau Kuranosuke tak bisa bermalas-malasan selamanya. Kuranosuke membantah karena ia tidak bermalas-malasan.
Ayah tak peduli dan berkata, Aku tidak tahu apa yang ingin kau lakukan. Tapi apapun itu, pertama kalu harus punya kemampuan melakukannya.
Kuranosuke menatap tajam ayahnya, Kau tidak akan pernah mengerti apa yang ingin aku lakukan.
Kuranosuke kemudian meninggalkan ayahnya dan berselisih dengan Shu diluar.

Nomu berhasil menyelesaikan gaun pertamanya dan bertanya pada Tsukimi bagaimana pendapat Tsukimi mengenai gaun itu. Tsukimi mengatakan kalau itu bagus, terlihat menggembung seperti ubur-ubur.
Nomu mengatakan selanjutnya mereka harus mencobakan pada modelnya, untuk melihat apakah sudah sesuai atau belum. Tapi Kuranosuke tidak ada disana dan Jiji mengatakan mereka bisa meminta seseorang menggantikan Kuranosuke.
Mereka bingung dan bertanya-tanya siapa yang bisa menggantikannya. Lalu semuanya memandang ke arah Mayaya yang sedang tidur.
Mayaya dipaksa untuk mengenakan gaun itu oleh yang lain, Chieko dan Banba berusaha menahannya, sementara Tsukimi dan Jiji melakukan sesuatu pada gaun itu.
Mayaya tak mengeti kenapa ia harus melakukannya dan Jiji mengatakan diantara mereka yang ada disana hanya Mayaya yang punya postur tubuh mirip Kurako.
Mayaya kesal sekali dan menyumpahi Kurako yang tidak ada disana disaat yang penting.

Kuranosuke masih mencoba mencari gedung yang bisa mereka sewa di internet, tapi sangat mahal.
Shu kemudian datang menemuinya dan bertanya apakah benar kalau Kuranosuke membuat dress di Amamizukan. Kuranosuke membenarkan dan bertanya memangnya kenapa jika ia melakukannya.
Shu mengatakan bukan apa-apa, ia hanya penasaran kenapa Kuranosuke melakukannya. Kuranosuke cukup kaget karena Shu bahkan tidak tau alasannya, ia mengatakan tentu saja untuk melindungi Amamizukan. Ia tak akan pernah membiarkan tempat itu terjual.
Kuranosuke bertanya kenapa Shu menemuinya dan Shu malah mengatakan kalau kakaknya pasti bisa melakukannya. Kuranosuke terkejut.
Shu mengatakan ia pikir ayah pasti akan mendengar apa yang Kuranosuke katakan. Kuranosuke setengah tertawa mengatakan kalau orang tua itu tak pernah mendengarkan apa yang ia katakan.
Shu menjelaskan ayahnya mungkin trelihat begitu, tapi dihatinya ia yakin ayah merasa Kuranosuke adalah orang yang cocok dan ayah sangat berharap pada Kuranosuke. IA juga merasakan hal yang sama. Kuranosuke lebih cocok menjadi politisi dibanding dirinya.
Kuranosuke mengatakan ia tak tertarik menjadi politisi. Shu bertanya, bahkan demi menyelamatkan Amamizukan?
Kuranosuke terdiam. Shu meminta Kuranosuke untuk memikirkan mengenai hal itu, dengan menjadi politisi, Kuranosuke bisa menyelamakan Amamizukan.

Para Amars + Nomu sibuk membuat dress dan mereka sedang mengerjakan dress kedua. Mereka bertanya-tanya apakah mereka akan selesai membuatnya sebelum hari fashion show. Nomu mengatakan tidak mungkin mereka bisa menyelesaikannya, karena itu ia meminta bantuan dari teman-teman di forum komunitas boneka.
Chieko berterima kasih pada NOmu atas kebaikannya. Kemudian masalahnya tinggal tempat untuk melakukan fashion show dan Tsukimi mengatakan Kurako akan mencarikannya.
Tak lama kemudian Kuranosuke datang dan yang lain penasaran apakah Kuranosuke sudah menemukan tempatnya. Kuranosuke mengatakan ia belum menemukannya dan itu membuat Banba kesal, ia menyerang Kuranosuke dengan kepalanya.
Chieko kehilangan semangatnya dan Tsukimi berfikir, ia melihat sekelilingnya dan tiba-tiba pandangannya berubah membayangkan mereka ada dalam lautan dimana ubur-ubur melintasi mereka.

Tsukimi mendapatkan ide dan bertanya bagaimana jika mereka mengadakan fashion show di Amamizukan, karena Amamizukan mengingatkannya pada istana di bawah laut dan seorang puteri ubur-ubur hidup disana.
Semuanya terdiam. Tsukimi kemudian sadar dan meminta maaf karena ia hanya mengatakan asal-asalan, tak mungkin mereka melakukannya disana.
Tapi Kuranosuke mengatakan itu adalah ide yang bagus dan bahkan memanggil TSukimi sebagai orang yang jenius. Yang lain juga setuju dengan hal itu dan sudah diputuskan Fashion Show Jelly Fish yang pertama akan diadakan di Amamizukan.
Kuranosuke mengatakan ia akan meminta juniornya untuk membantu mendekorasi ruangan.

Saat semuanya sedang sibuk dengan rencana, mereka melupakan Mayaya yang ternyata masih mengenakan dress dan ia muncul, bertanya sampai kapan ia akan memakai pakaian itu.
Kuranosuke terkejut melihat Mayaya dan bertanya kenapa Mayaya mengenakan gaun itu. Mayaya tentu saja kesal karena ini semua salah Kuranosuke yang tidak datang saat fitting dress.
Kuranosuke tertarik pada Mayaya dan mengajaknya ke lorong, ia meminta Mayaya berjalan dari ujung dan menegapkan badannya. Tentu saja gaya tangan Mayaya yang khas tetap bersama Mayaya jadi Kuranosuke ingin Mayaya menurunkan tangannya. Teryata selama ini Mayaya nggak sadar kalau tangannya sering keatas dengan pose uniknya LOL.
Mayaya ternyata punya postur tubuh yang bagus dan cocok menjadi model.

Ibu Shu sedang latihan sit up di rumah dan Shu bertanya apa yang ibunya lakukan.
Ibu mengatakan ia sedang berusaha untuk membentuk abs-nya, tapi saat istirahat ibu malah makan keripik HAHAHHAHAA.
Shu mengatakan ibu seharusnya jangan makan itu kalau memang serius ingin membentuk abs-nya. Ibu mengatakan ia tak bisa karena ia menyukai keripik itu.
Shu hanya bisa diam. Ibu tersenyum pada Shu dan mengatakan kalau Shu juga harus melakukan sesuatu yang ia sukai, seperti Ayah, dirinya dan Kuranosuke, mereka melakukan hal yang mereka sukai.
Shu terdiam.

Tsukimi si kamarnya sedang berfikir keras untuk membuat design panggung fashion show. Ia kembali mengalami kesulitan dan kemudian ia membuka buku ubur-ubur miliknya, saat melihat ubur-ubur Amakusa, Tsukimi teringat pada Shu yang memeluknya di akuarium, juga saat kencan mereka dan saat Shu datang ke Amamizukan.
Tsukimi tak bisa berhenti memikirkan Shu, tapi ia mencoba menghilangkan Shu dari pikirannya dan fokus pada designnya.

Inari sudah pulang dari Korea, ia sedang main tenis meja sendirian dan Sekretarisnya datang bertanya apakah masalah kontrak itu sudah aman. Awalnya Inari kelihatan kesal sambil melempar kertas kontrak itu dan sekretarisnya membacanya. Ternyata kontrak itu sudah ditandatangani dan Inari mengatakan sangat mudah mendapatkannya.
Adegan ini sebenarnya lucu banged, jadi Inari main tenis meja pake bantuan mesin gitu sebagai lawannya dan saat si sekretaris membaca surat kontrak, Inari berhenti main, jadi bolanya terus keluar mengenai wajah si sekretaris HAHHAHAHAHAHA.
Sekretaris kemudian memunjukkan surat undangan pada Inari, tuan Koibuchi mengundang mereka pada pesta yang akan diadakan sebentar lagi dan Inari langsung teringat mengenai Shu yang menamparnya, Inari sepertinya benar-benar shock dan terus kepikiran mengenai hal itu HAHAHAHAHA.
* Love at the first slap LOL.

Di Amamizukan, para Amars seibuk menyelesaikan gaun mereka dan Nomu kemudian datang mengatakan kalau tidak mungkin mereka menyelesaikan semuanya tepat waktu. Semuanya terdiam dan bertanya apa maksudnya.
Nomu mejelaskan kalau temannya menolak membantu setelah ia mengatakan mereka tak akan dibayar. Yang lain benar-benar kecewa dan mereka berfikir untuk mengundur waktu fashion show. Tapi Kuranosuke tidak mau, mereka tak bisa mengundur waktunya, mereka harus mengadakannya dihari itu.
Yang lain bertanya kenapa mereka harus melakukan fashion show pada hari itu dan mereka bahkan belum sempat promosi karena sibuk membuat dress. Mereka bahkan jadi ragu apakah akan ada yang datang menonton fashion show mereka.
Kuranosuke mengatakan kalau semuanya akan baik-baik saja, karena ia sudah punya rencana. Nomu sendiri mengkhawatirkan dress-nya, karena mereka tak akan bisa menyelesaikannya meski mereka bekerja sepanjang malam, karena yang bisa menjahit hanya NOmu dan Chieko.

Tsukimi kemudian berfikir dan menatap Kurara dalam akuarium, ia bertanya bagaimana jika mereka membuat dress tapi tidak menjahitnya.
Yang lain bingung, memangnya ada dress yang tidak dijahit? Apa maksudmu?
Tsukimi mulai menjelaskan dar pandangannya sebagai otaku ubur-ubur, Bagian tubuh ubur-ubur itu bersatu karena ada jelly sebagai perekatnya, sebenarnya ia selalu berfikir mereka tidak seharusnya menggunakan mesin jahit saat membuat dress mirip ubur-ubur.
Yang lain bingung sendiri, Ubur-ubur ya ubur-ubur, dress tetap saja dress dan harus dijahit.
Yang lain bertanya-tanya apakah ada hal lain yang bisa mereka lakukan selain menjahit dan Nomu mengatakan ada satu cara. Cara membuat gaun tanpa dijahit.
Yang lain terkejut karena ada cara seperti itu dan bersiap mendengarkannya. Tapi Nomu mengatakan jika mereka akan menggunakan cara itu, maka mereka harus mengorbankan seekor semut.

Beberapa detik kemudian, mereka memutuskan untuk mengorbankan Mayaya HAHAHHAHAHA. Jadi aku nggak tahu istilahnya apa, tapi mereka menggunakan sesuatu (Sepertinya sih lem gitu) untuk membuat dress. Nomu mengatakan kalau itu adalah metode populer di komunitas boneka,
Tsukimi khawatir apakan NOmu akan mengoleskan itu ditubuh  Mayaya, perekat kayu. Nomu tak peduli dan ia mulai mengoleskan pada tubuh Mayaya, Mayay berteriak dan yang lain mencoba menahannya. Mayaya terus memberontak.
Nomu kemudian mengambil kain dan menempelkan pada tubuh mayaya dan mengatakan kalau itu adalah metode kuno untuk membuat boneka antik perancis.
Saat mereka akan membalikkan tubuh Mayaya, Mayaya berhasil kabur dari mereka dan yang lain mengejarnya.

Mayaya kabur ke halaman belakang dan mengancam mereka dengan ranting, ia mengatakan mereka pasti ingin mempermalukannya di depan publik. Tentu saja yang lain mengatakan kalau mereka tak akan melakukan itu.
Kuranosuke mengatakan kalau ia ingin mayaya menjadi model dalam peragaan busana mereka nanti. Mayaya meminta mereka diam karena ia datang ke Amamizukan bukan untuk diolesi lem di tubuhnya HAHAAHAAH.
Tsukimi mengatakan pada Mayaya kalau mereka tak punya banyak waktu, ini demi Amamizukan tapi Mayaya tetap menolak, karena ia tak mau tampil di depan publik.
Kuranosuke mengatakan kalau Mayaya pasti bisa melakukannya,  saat ia melihat Mayaya mengenakan dress kemarin, ia menyadari kalau Mayaya punya tubuh yang bagus seperti model.
Mayaya terdiam mendengarnya. YAng lain memanfaatkan Mayaya yang lengah untuk menangkapnya, Mayaya mencoba menghindar dan ia terjatuh.

Saat itu poni Mayaya yang selalu menutupi matanya akhirnya terbuka dan semuanya terkejut karena itu pertama kalinya mereka melihat mata Mayaya. Mayaya langsung menutup matanya dengan poni dan kabur dari sana. Ia mengatakan ia akan membunuh siapa saja yang melihat matanya.

Mayaya mengurung diri di ruang kimono milik Chieko dan Tsukimi datang menemuinya.
Mayaya mengatakan ia sangat membenci matanya, mata seorang pembunuh. Itu adalah nickname yang diberikan teman-temannya saat ia masih kecil, karena matanya terlihat menyeramkan.
Jadi ia menutupi matanya dengan poni, tapi kemudian teman-temannya malah memanggilnya 'bamboo broom' (sapu bambu?).
Tsukimi terkejut, ia baru tahu mengenai hal itu. Mayaya mengatakan ia membenci matanya dan tubuhnya yang kurus.
Chieko kemudian masuk dan mengatakan sewaktu SMA orang-orang memanggilnya 'ham', Banba punya panggilan 'afro' dan Jiji punya panggilan 'arwah'. TSikimi kemudian mengerut dan bertanya kau tidak baru saja membuatnya kan?
Tsukimi kemudian menambahkan panggilannya si ubur-ubur. Chieko melanjutkan, mereka akan akhirnya menemukan tempat dimana mereka bisa merasa nyaman dan tidak mengkhawatirkan pandangan orang lain.
TSukimi membenarkan, ia sangat menyukai Amamizukan dan ia tak ingin kehilangan tempat itu.
Mayaya terdiam mendengarkannya. Mereka berlima punya masalah yang sama dan sama-sama menyukai tempat itu dan tak ingin kehilangannya. Ia akhirnya berdiri dan bergabung dengan mereka, ia mengatakan kalau ia aka berusaha keras. Chieko mengatakan mereka akan membelikan 100 set mainan kisah 3 negara untuk Mayaya LOL.

Tsukimi tersenyum karena Mayaya akhirnya mau membantu. Saat ia keluar, ternyata Kuranosuke menunggu disana. Kuranosuke tersenyum padanya dan mengatakan kalau syukurlah semua masalah selesai dan Tsukimi mengangguk membenarkan.
Kuranosuke kemudian menepuk bahu Tsukimi dan mengajaknya menemui yang lain. Ia mengatakan tinggal 1 hari tersisa sebelum acara dan mereka akan menggunakan dress ubur-ubur topi bunga sebagai highlight.
Jadi untuk fashion show ini mereka punya 10 dress yang mereka buat dulu, sampel yang dibuat NOmu, dan 5 dress yang mereka lem.
Kuranosuke memberi kode pada Tsukimi untuk melanjutkan pekerjaan dan Tsukimi mengajak semuanya untuk kembali bekerja.

Keesokan harinya, para Amars tertidur karena kelelahan, mereka begadang semalaman. Kuranosuke sudah bangun dan menatap gaun-gaun yang berhasil mereka buat.
Ia menatap Tsukimi yang sedang tidur dan menyentuh kepalanya untuk memberikan semangat. Sementara itu ia diam-diam meninggalkan Amamizukan.

Bersambung ke Part 2