Episode 3 ini kita dibawa untuk melihat kehidupan para penghuni Belle Epoque di hari pertama kuliah mereka dan hari pertama Jin Myung bekerja. Ye Eun dan Eun Jae mengalami kesulitan sementara Ji Won malah happy banged. Tapi Ji won mulai merasa ada yang aneh dengannya. Ia melihat sebuah penampakan masa lalu, kenangannya yang hilang dari ingatannya.
Hello, My Twenties Episode 3
Ji Won sendiri keluar dari kamar mandi dan memutuskan gosok gigi di luar karena sejak tadi ada yang mengetuk pintu, ternyata Eun Jae yang menghempaskan kepalanya ke pintu. Awalnya dia mau marah sih, tapi karena ia tahu alasan Eun Jae mendesah di pagi hari, ia nggak jadi marah.
Kemudian Ji Won kelihatan mual-mual dan Jo Eun bingung. Ji Won mulai mengatakan pada Jo Eun kalau ia mungkin terlihat sehat dari luar tapi sebenarnya ia mempunyai penyakit mematikan. Ia ingin Jo Eun merahasiakan ini dari yang lain. Jo Eun bingung kenapa Ji Won hanya memberitahunya dan Ji Won mengatakan kalau ia terlalu dekat dengan yang lain, jadi sulit mengatakannya, tapi ia butuh teman curhat dan berbagi, Jo Eun satu-satunya yang belum dekat dengannya makanya ia memberitahu Jo Eun.
Ji won membesar-besarkan mengenai penyakitnya dan membuat Jo Eun bertanya-tanya apakah benar Ji Won sakit.
Ye Eun keluar dari kamarnya dan mengatakan kalau itu bohong. Ji Won tertawa terbahak-bahak HAHAHAHAHAHHAHAHAH. Jahat banged Ji Won, Jo Eun udah percaya banged itu XD
Ye Eun hari itu memakai pakaian serba hitam. Ia menunggu yang lain untuk berangkat ke kampus bersama-sama. Ye Eun kelihatan tidak bersemangat karena ia masih takut keluar sendirian, ia mengkhawatirkan di kampus nanti.
Jo Eun bertanya mengenai Yoon Jin Myung dan Ye Eun mengatakan kalau Jin Myung sudah berangkat pagi-pagi sekali.
Hari itu adalah hari pertama Jin Myung mulai bekerja, ia kelihatan sangat bahagia.
4 anak Belle Belle Epoque berangkat ke kampus bersama-sama, Jo Eun kampusnya beda tapi pemberhentian busnya sama. Wajah Ye Eun dan Eun Jae penuh dengan rasa khawatir, Ji Won satu-satunya yang bersemangat dan memeluk mereka berdua menyuruh mereka untuk tersenyum sambil bernyanyi kecil.
Jo Eun hanya melihat mereka, berjalan mengikuti mereka dari belakang, sepertinya ia belum nyaman berjalan beriringan.
Ye Eun, Eun Jae dan Ji won tiba di kampus. Ji Won beneran semangat 45 pagi itu, ia terus menyanyi dan menyanyi menyuruh 2 temannya bersemangat. Yang berdua masih resah dan gelisah, apalagi mereka harus berpisah jalan. Ji Won sebagai anak semester akhir menghabiskan waktu di perpustakaan sementara Ji Won dan Eun Jae beda jurusan yang pastinya beda gedung, jadi mereka berpisah.
Ye Eun yang mengambil cuti semester kemarin disapa 2 teman kuliahnya di hari pertama kuliah dan Ye Eun kelihatan agak takut. Apalagi saat temannya becanda akan memukulnya karena Ye Eun mengambil cuti tanpa bilang-bilang.
Kemudian teman dekatnya datang dan menyapanya, Ye Eun pergi dengan mereka.
2 orang temannya yang tadi hanya diam melihatnya dan salah satunya mengatakan kalau Ye Eun terlihat berubah, tidak seperti biasanya, kelihatan seperti pemurung.
Temannya satunya bertanya apakah dia tidak tahu masalah Ye Eun, dan sepertinya temannya itu tidak tahu. Jadi temannya yang tahu menjelaskan apa yang terjadi pada Ye Eun, mengenai masalah dengan mantan pacarnya dulu. Kekerasan dalam berkencan.
Kemudian kita melihat Ye Eun sendirian di kelas dan ketakutan, ia terus mengatakan pada dirinya sendiri bahwa semuanya akan baik-baik saja, ia bisa melalui hari ini.
Eun Jae kemudian masuk ke ruang kelas dan semua yang ada di kelas terdiam menatap Eun Jae. 2 sunbae-nya menyapanya, sunbae dari sesaon 1, yang 1 teman Jong Yeol dan satunya yang dulu memakai pena Eun Jae yang dipinjam Jong Yeol.
Eun Jae masuk dengan gugup dan Jong Yeol yang ada di dalam menyapanya, Eun Jae juga menyapanya dan begitulah seisi kelas kemudian bersikap seperti biasa lagi, karena 2 orang yang mereka khawatirkan bersikap biasa. Mereka lega.
Ia kemudian tertarik melihat Eun Jae dan Jong Yeol yang duduk terpisah dan mulai protes mereka sudah pacaran tapi masih saja kelihatan kaya baru pacaran, bahkan pegangan tangan saja nggak pernah.
Teman yang lain berusaha menghentikan Yul Bin tapi Yul Bin sama sekali nggak mengerti HAHHAHAHHA.
Eun Jae jadinya malu atau merasa tak enak dan meninggalkan kelas. Yang lain menghela nafas menatap Yul Bin dan mengatakan kalau Eun Jae dan Jong Yeol sudah putus, Yul Bin terkejut dan bertanya pada Jong Yeol apakah itu benar, Jong Yeol menatap tajam pada Yul Bin.
Awwwwwwwwwwwww suka banged teman-teman dari season 1 kembali muncul huhuhuhu, Yul Bin, ini kesempatan kamu HAHAHAHAHA.
Jam makan siang, Ye Eun, Ji Won dan Eun Jae berkumpul, mereka menghela nafas. Ji Won kesal sekali setelah mendengarkan cerita Eun Jae dan berkata itu hal biasa orang pacaran dan putus, yang menikah aja bisa berpisah dan yang menikah juga kebanyakan bukan dengan cinta pertama, kenapa dibesar-besarkan. n. Ye Eun mengehela nafas mendengar keluhan Ji Won dan mengatakan siapapun yang mendengarnya pasti berfikir Ji Won berpengalaman dalam hal pacaran HAHAHAHHAHAA.
Ji Won mengatakan pada Eun Jae untuk tidak khawatir dan jangan terlalu memikirkannya, semuanya akan berlalu. Eun Jae mungkin berfikir kalau semua orang selalu membicarakannya diam-diam padahal sebenarnya mereka tidak peduli, hanya Eun Jae yang terlalu kahwatir memikirkannya makanya jadi seperti ini.
Eun Jae mengatakan ia mengerti akan hal itu tapi tetap saja, Ye Eun juga setuju, ia mengatakan seiring berlalunya waktu memang akan berlalu nantinya, tapi masa sebelum semuanya berlalulah yang paling sulit.
Ji Won tak mengerti kalau merasa nggak enak saat putus kenapa pacaran terang-terangan dan Eun Jae menjawab mereka ketahuan pacaran, Ji Won bingung kenapa sampai ketahuan. Ye Eun mengatakan kalau Ji Won belum pernah pacaran jadi Ji won nggak akan tahu, sangat sulit merahasiakan kalau orang sedang pacaran. Ji Won sih mengatakan ia nggak tertarik pacaran, yang ia inginkah adalah langsung pada.........
Eun Jae dan Ye Eun tahu Ji Won akan bicara apa dan mereka mencoba menghentikan Ji Won yang berteriak. LOL.
Beralih ke diskotik, Ji Won menikmati harinya menari disana. Ternyata teman-teman seklubnya sedang pesta disana, ada Sung Min juga. Klub mereka baru menerima penghargaan, makanya mereka merayakannya.
Ji Won seperti biasa heboh sendiri dan saat kembali ke meja, teman-temanya sampai bertanya kenapa Ji Won heboh sekali dan menebak kalau Ji Won masih 'itu'. Ada seorang senior baru disana dan tidak mengerti, jadi ji Won langsung ke intinya, kalau ia masih single, jika ia tidak bersenang-senang seperti ini, ia bisa meledak nantinya HAHAHAHA
Ji Won bahkan mengatakan dibanding dengan mencari pekerjaan ia ingin lebih cepat mendapatkan 'titel ini;, dihari ia mendapatkan title itu ia akan membuat jurnal, untuk merayakan Song Ji Won yang resmi menjadi seorang wanita HAHAHAHHAHAAH.
Sung Min kesal sekali dengan Ji Won yang nggak mikir sama sekali kalau bicara. Dan kemudian sunbae yang bertanya tadi kelihatan tertarik pada Ji Won. Sunbae paling senior menyuruh hoobaenya fokus mencari kerja jangan main-main, sementara Sung Min akan melanjutkan S2, jadi dia nggak kerja.
Saat Ji Won ke kamar mandi, sunbae yang mencurigakan tadi menunggu Ji Won di luar. Saat Ji Won keluar ia bertanya pada Ji Won apakah Ji Won benar-benar ingin tidur dengan seorang pria dan lanngsung mengajak Ji Won keluar.
Ji won terkejut, wajahnya tersenyum tapi aku bisa melihat ia takut.
Ji Won tidak bisa mengatakan apapun saat pria itu memegang tangannya dan mengajaknya pergi.
Pria itu menarik Ji Won ke lift dan Ji Won terus menunjukkan wajah tersenyumnya, padahal ia takut apalagi saat si pria menyentuh pundaknya, Ji won seperti akan menangis.
Pintu lift terbuka dan saat mereka akan masuk, kaki Ji won lemas dan ia terjatuh. Semua yang ada disana terlihat khawatir.
Mata Ji Won terbuka lebar tapi ia seperti kehilangan kesadarannya, pandangan Ji Won juga kabur dan ia tidak bisa mendengar suara dengan jelas.
Jo Eun bersama teman kecilnya Yeji, yang bertanya apa yang akan Jo Eun lakukan dengan penghuni kost itu. Ternyata surat yang ditemukan Jo Eun itu adalah sebuah surat yang ditujukan pada salah satu anak Belle Epoque, si penulis surat mengatakan kalau salah satu dari mereka sudah menghancurkan hidupnya dan menulis ia akan membunuh orang itu. Nah, karena penasaran makanya Jo Eun pindah kost dan mencari tahu siapa yang dimaksud, aku baru ngerti di episode ini HAHAHHAHAHA.
Lucu banged Jo Eun punya panggilan untuk anak-anak kost.
Eun Jae -> gadis lemah yang sepertinya akan dibully.
Ji Won -> ceriwis dan pembohong.
Ye Eun -> hamster yang sifatnya berbeda di rumah dan di luar.
Jin Myung -> si congkak.
Jadi anak-anak Belle Epoque saat itu sedang sibuk dengan urusan masing-masing.
Eun Jae di bus dalam perjalanan pulang. Ada couple yang duduk disampingnya, yang cowok berdiri. Ada satu kursi kosong di depan tapi si cowok nggak mau meninggalkan pacarnya. Jadi pacarnya meminta Eun Jae yang pindah. Eun Jae sih nurut meski dia kesal juga.
Sementara Ye Eun makan malam di kantin kampus dan ia duduk sendirian. Saat ada dua pria yang duduk disampingnya, ia merasa tidak nyaman dan memutuskan pergi.
Ji Won pulang ke rumah diantar oleh Sung Min. Ji Won menceritakan mengenai kejadian tadi, apa yang dilakukan sunbae itu padanya. Ia hanya ingat saat si sunbae bilang 'apakah aku mau keluar bersamaku', setelah hal itu ia tak ingat lagi apa yang terjadi.
Sung Min kesal sekali mendengar si sunbae melakukan itu pada Ji Won, tapi ia juga kesal karena Ji Won memang berniat ikut keluar dengan si sunbae dan melakukan itu, padahal mereka baru bertemu beberapa kali. Ji Won sih nggak peduli degan hal begituan, yang penting melakukannya HAHAHHAHAHA. Ajak aja si Sung Min gimana? LOL.
Sung Min hanya bisa menghela nafas kesal pada Ji Won dan si sunbae jahat.
Sung Min terus menasehati Ji Won ini dan itu, mengenai menghargai tubuh sendiri dan menghargai saat pertama dan bla bla bla.
Tapi Ji Won malah mengorek telinganya nggak mau mendengarkan, ia menyuruh Sung Min menghargai dirinya sendirian saja jangan ngajak-ngajak. HAHAHHAHAAH.
TApi lama-lama Ji Won menyadari sesuatu mengenai Sung Min, ia menebak kalau Sung Min masih perjaka dan sepertinya tebakan Ji Won benar, membuat Sung Min kesal dan mengembalikan tas Ji Won, menyuruh Ji Won masuk ke rumahnya.
Sung Min meninggalkannya dan Ji Won malah berteriak, ya! Im Sung Min! Semangatlah. Aku akan menjaga rahasiamu. Aku tidak akan mengatakan pada siapapun kalau kau masih perjaka!
Sung Min sangat kesal pada Ji won yang teriak-teriak dan mengejar Ji Won, Ji Won segera lari ke tangga rumahnya dan tertawa pada SUng Min HAHAHAAHHAHA.
Ji Won menikmati malam itu HAHAHAHAHAHAHAHHA.
Kasian banged Sung Min XD
Jo Eun dan Yeji juga membicarakan Jin Myung dengan julukan si congkak. Ada kejadian dimana Jo Eun sedang asik membaca manhwa yaoi dan Jin Myung mendekatinya, bertanya apakah membaca itu menyenangkan, dan kemudian Jo Eun melihat Jin Myung membawa sebuah buku 'Life is Flat' dan menyadari kalau mereka berdua ada di dunia yang berbeda. Sepertinya buku Jin Myung buku motivasi gitu.
Jin Myung sangat elegan di rumah tapi Jo Eun bersyukur kalau dia bukan satu-satunya yang merasakan hal itu. Ada kejadian saat Jin Myung tak ada di rumah Ye Won, Ji won dan Eun Jae heboh main game, tapi begitu Jin Myung pulang semuanya jadi terdiam dan masuk ke kamar masing-masing untuk belajar HAHAHHAHAHA. Kok jadi beda gini? LOL. Intinya menurutnya Jin Myung membuat orang lain nggak nyaman kalau di dekatnya.
Saat Yeji bertanya diperusahaan mana Jin Myung bekerja, Jo Eun mengatakan ia lupa, sepertinya bukan perusahaan yang terkenal, mengingat usia Jin myung saat melamar tidak muda lagi. Yeji bertanya apakah Jo Eun mengatakan dimana ia kuliah dan Jo Eun membenarkan, ia mengatakan kalau ia jadi minder karena kampus mereka nggak sebagus kampus Ji Won dkk. JO Eun sih nggak peduli dengan hal begituan.
Setelah mereka selesai makan, ada sesuatu di wajah Yeji dan Yeji ingin Jo Eun membersihkannya, ia bersikap manja, tapi Jo Eun menolak dan memberikan tisu untuk membersihkan sendiri.
Ia bertanya kenapa rumah sepi, apakah yang lain belum pulang. Ji won mengatakan yang lain sudah pulang. Dan kita melihat Ye Eun tiduran di kamarnya, Eun Jae juga, bahkan Yoon sunbae kelihatan tidak bersemangat. Hmmmmm.
Sepertinya hari pertama kuliah dan bekerja, sangat sulit bagi ketiganya. Ji Won berkomentar kalau itu cuma hal kecil, kenapa mereka capek. Ia mengatakan tadi ia pingsan tapi Jo Eun nggak percaya karena pagi ini ia dibohongi, ia mengejek Ji Won mungkin karena Ji won mengidap penyakit mematikan HAHAHAHHAHA.
Keesokan harinya, mereka semuanya berangkat seperti biasa.
Jin Myung berangkat bekerja dan mendapatkan id card pertamanya, ia kelihatan sangat bahagia, meski wajahnya biasa-biasa saja.
Ye Eun di kampus masih tidak bisa membiasakan diri. Ia masih ketakutan.
Ji Won ada di ruangan klun dan duduk di pojok, Sung Min masuk dan mencoba berpura-pura tidak melihatnya. Tapi pada akhirnya ia bertanya apa yang Ji Won lakukan, dan Ji Won menjawab bukan apa-apa dan jangan pedulikan dirinya.
Sung Min jadinya diam saja dan melanjutkan pekerjaannya, tapi Ji Won mulai mendesah minta perhatian. Sung Min cuek. Ji won kembali mendesah, suaranya lebih keras dari tadi, Sung Min masih cuek dan memasang headset di telinganya.
Ji Won kembali mendesah lebih keras dan Sung Min mulai kesal, oke, apa? hah? apa? ada apa?
Ji Won menatap Sung Min dan bertanya, apa kau segitu penasarannya?
BUWHAHHAHHAHAHHA. Sung Min kesal minta ampun. Wajahnya menunjukkan 'ini anak mau gue apain ya' lol.
Ji Won mengatakan kalau hari ini dia ke rumah sakit. Sung Min mencoba menanggapi meski ia nggak mood, lalu kenapa? mereka bilang kau mengidap penyakit mematikan?
Ji Won menunduk. Sung Min mendesah dan melanjutkan pekerjaannya. Ji Won terus menunduk, tidak ada reaksi. Sung Min bekerja sambil sedikit melirik Ji Won dan karena Ji Won terus menunduk dan tidak bergerak, Sung Min jadi mencoba serius, ia berjongkok di hadapan Ji Won dan serius bertanya, kenapa? apa yang mereka katakan?
Ji Won menatap Sung Min seolah akan menangis, Sung Min jadi khawatir. Ji Won berkata, aku... mereka bilang tidak ada yang aneh dengan tubuhku.
Sung Min kesal banged, dia sudah bener-bener khawatir tapi Ji Won malah begitu HAHAHAHAH. Ji Won malah semakin serius, bukan kah itu aneh? mereka bilang tidak ada yang aneh dengan tubuhku, bukankah itu aneh?
Sung Min mengingatkan saat itu Ji Won minum alkohol, mungkin itu karena pengaruh alkohol makanya Ji Won pingsan. Ji Won berkata kalau ia hanya minum 1 atau 2 botol, dia adalah Song Ji Won, tidak mungkin dia mabuk hanya karena minum 2 botol alkohol.
Tapi Ji Won masih merasa ada yang aneh dengannya, ia memegang baju Sung Min dan Sung Min mencoba melepaskannya dan mengatakan, kau baru nyadar sekarang? kau memang aneh. sangat aneh.
Ji Won memegang baju Sung Min lagi dan ia yakin saat itu ia merasa aneh, ia melihat sesuatu.
Jadi saat Ji Won terjatuh karena si sunbae jahat malam itu, Ji Won melihat sesuatu, disebuah sekolah dasar, ia sedang bermain petak umpet bersama anak lainnya. Bayangan itu samar-samar dan ia melihat seorang anak mengenakan sebuah sepatu cantik dan anak lainnya mengatakan sepatunya cantik.
Sung Min ikutan bingung, karena saat itu ia juga mendengar Ji Won mengatakan sepatu cantik. Saat keduanya sedang serius, tiba-tiba anggota klub yang lain masuk.
Ji Won kemudian malah memukul Sung Min dan memanggilnya binatang, Ji Won lari keluar seolah Sung min melakukan sesuatu padanya, mana Ji won menutup dadanya, membuat semuanya jadi terkejut.
Lalu salah seorang dari mereka mengatakan kalau itu adalah Song Ji Won dan semuanya jadi mengangguk berfikir pasti tidak ada yang terjadi karena Ji Won biasanya begitu AHHAHAHAHAHHA.
Sung Min sama sekali tidak bergerak setelah itu, ia seperti memikirkan sesuatu. Salah satu hoobae mendekatinya dan bertanya apakah ia baik-baik saja.
Sung Min mengatakan ia baik-baik saja, ia duduk dan befikir sampai manakah cerita Ji Won tadi yang benar HAHAHAHAH.
Ji Won selalu nggak serius jadi ia nggak ngerti apakah yang dikatakan Ji Won benar atau tidak, atau sampai mana dari ceritanya itu yang serius.
Ji Won memang sesuatu banged, kalau misalnya memang terjadi sesuatu padanya dan orang menganggap dia becanda gimana coba tuh.
Eun Jae sedang berjalan di kampus, saat ia menaiki tangga, seseorang menabraknya, ia hampir terjatuh dan orang itu memegang bahunya untuk menolongnya.
Beberapa detik kemudian ia baru sadar orang itu adalah Jong Yeol sunbae. Jong Yeol juga terkejut dan segera melepaskan tangannya sambil meminta maaf. Keduanya terdiam dan Jong yeol segera meninggalkannya.
Awwwwwwwww :'(
Ye Eun kahwatir pada Eun Jae apa yang akan Eun Jae lakukan selanjutnya karena ia dan Jong Yeol akan selalu bertemu kalau kuliah, karena mereka ada di jurusan yang sama dan kadang mengambil kelas yang sama.
Jo Eun penasaran dan bertanya pada Eun Jae, kenapa mereka putus.Karena belakangan ada banyak alasan orang putus, misalnya karena bertengkar atau kekerasan saat pacaran. Semua terdiam saat JO Eun mengatakan kekerasan dalam pacaran, karena korban ada didekat mereka. Eun Jae mengatakan mereka putus baik-baik. Eun Jae dan Ji Won mencoba menjawab tanpa menyinggung Ye Eun, mengatakan mereka putus baik-baik, bukan karena selingkuh atau lainnya. Tapi Ji Won malah keceplosan mengatakan 'bukan karena si pria melakukan hal kasar', Eun Jae menatap Ji won.
Jo Eun tidak mengerti, karena nggak ada yang berpisah tanpa sebab. Eun Jae mengatakan tentu saja ada alasannya, bisa jadi karena hati yang sudah memudar.
Jong Yeol sedang ngumpul sama teman-temannya, ada Yul Bin dan satu orang lagi yang aku nggak tahu namanya. Mereka nonton pertandingan baseball di sebuah kedai.
Jong Yeol merasa merinding karena sepertinya ada yang membicarakannya LOL.
Malam itu ia minum cukup banyak dan temannya penasaran kenapa Jong Yeol dan Eun Jae putus.
Tapi Jong Yeol mengubah pembicaraan karena pertandingan akan segera di mulai.
Tapi mereka tidak menyerah menanyakan kenapa Eun Jae dan Jong Yeol putus kalau ada kesempatan, meski Jong Yeol pandai banged menghindari pertanyaan itu.Mereka jadinya bertanya apakah JOng Yeol diputusin atau yang memutuskan?
Jo Eun malah mengatakan mendengar mereka membicarakan itu ia merasa Eun Jae lah yang diputuskan/dicampakkan.
Eun Jae kesal, akulah yang pertama minta putus darinya!
Ji Won membenarkan Eun Jae agar Eun Jae tenang dan mengatakan Jong Yeol tidak memperdulikan Eun Jae, telpon tak diangkat dan sms tak dibalas, kalau ada janji dia lupa, tidak mengantar ke stasiun bus, liburan mereka juga nggak kencan, bahkan perayaan hubungan ke-333 mereka Jong Yeol juga lupa. Makanya ia minta putus. Sepertinya Ji won dan Ye Eun bosan, sampai mereka menguap, karena Eun Jae bicara kepanjangan.
Jo Eun malah sedikit tertawa dan mengatakan itu artinya Eun Jae lah yang dicampakkan.
Eun Jae marah banged dan berteriak kalau dia yang memutuskan Jong Yeol HAHAHHAHAHHA.
Ji Won memanggil Jo Eun dengan Jo Ja Ryeong, mencoba menasehati Jo Eun menghadapi orang yang baru pertama berkencandan mengatakan kalau Jo Eun sudah menyentuh sisis sensitif Eun Jae, karena baru pertama pacaran, Eun Jae peka dengan hal hal seperti itu. Ye Eun mengatakan siapapun yang mendengarnya pasti berfikir kalau Ji Won berpengalaman dalam kencan HAHHAHAHA, padahal aslinya single forever XD
Ji Won malah tertawa. Jo Eun menatap Ji Won dan Ye Eun bertanya kenapa, Jo Eun ternyata cukup kaget karena Ji Won tahu nama julukannya adalah Jo Ja Ryeong. LOL.
Kembali ke kelompok cowok, mereka sudah mau pulang dan mengumpulkan uang untuk membayar.
Yul Bin masih belum menyerah dan bertanya lagi kenapa Eun Jae dan Jong yeol putus HAHHAHAHAHAHAH.
Jong Yeol memang sengaja nggak akan membahas hal itu dan sembarangan menjawab, masa selamanya aku harus sama dia?
Ia kemudian meninggalkan Yulbin yang sudah mengerti kenapa mereka putus.
Di Kamarnya, Eun Jae sedang kesal dan meninju-ninju boneka seolah itu adalah Jong Yeol (apalah kesalahan boneka imut itu wkwkwkwkw).
Ia kemudian mencoba untuk tidur.
Sementara itu Jong Yeol di bus juga tampak galau. Hmmmm ini dua orang masih saling menyukai, jadian aja lagi gih Xd
Keesokan harinya, di kampus sepertinya mereka membagikan kelompok untuk para siswa menurut absen dan Eun Jae satu kelompok dengan Jong Yeol. Eun Jae cukup kaget dan menatap Jong Yeol, Jong Yeol menghindari tatapannya.
Eun Jae sangat resah mengenai hal ini, ia memukulkan kepalanya ke pintu kamar mandi di kampus. Eun Jae sangat nervous, ia mencoba menarik nafas dalam dan mencoba bersikap biasa.
Para anggota kelompok akan berkumpul hari ini. Eun Jae masuk ke kelas dan berjalan ke kelompoknya. Tidak ada Jong Yeol disana.
Eun Jae masih bingung dan duduk, kemudian salah seorang temannya mengatakan kalau Jong Yeol gantian dengan Yul Bin.
Eun Jae terkejut mendengarnya dan ia kelihatan kecewa.
Pulang kerumah, Eun Jae ingin sekali berteriak marah tapi ia tak bisa, ia mengambil sebuah buku dan mulai mencurahkan isi hatinya dengan menulis disana. (awwwww, sama sama sama ! aku juga kadang begini, marah-marah di buku XD )
Ia menulis, dasar brengsek! kau pikir aku mau satu kelompok denganmu! aku juga tidak mau! tapi aku mencoba menahannya dan tetap menerima keputusan! kalau kau seperti ini kenapa kau bilang suka padaku dulu? kau yang pertama bilang suka sama aku dan akan mencintaiku selamanya!
Eun Jae kesal banged, dia menulis, mencoret, merobek, meremas dan membuang kertasnya dengan kesal.
Ye Eun menyelesaikan kelasnya hari itu dan ia mendapat sms dari teman SMA-nya, mereka ingin bertemu dengannya. Ye Eun merasa khawatir tapi ia tetap pergi. Mereka bertemu di cafe dan saling menyapa, Ye Eun berusaha bersikap biasa.
Awalnya pembicaraan mereka biasa saja, tapi tentu saja tujuan teman-teman bertemu dengannya adalah untuk menanyakan kejadian waktu itu. Kekerasan saat kencan.
Mereka tidak menyadari kalau Ye Eun trauma dan terus bertanya mengenai hal itu, bahkan saat Ye Eun mengatakan kalau ia tak ingin membicarakan hal itu, mereka memaksa, karena mereka penasaran apa yang terjadi. Mereka bahkan kagum Ye Eun tetap ke kampus setelah kejadian itu, kalau itu mereka mereka akan malu dan mengurung diri di kamar dan bla bla bla.
Ye Eun diam saja saat teman-temannya terus bicara ini dan itu, Ye Eun tidak tenang, ia seolah ingin meminta bantuan pada orang lain untuk kabur dari sana.
Salah seorang pelanggan cafe melihat hal itu dan ia menyadari kalau Ye Eun sepertinya tidak dalam keadaan baik. Pria itu juga mengingat mengenai kenangan masa lalunya, ia pernah di bully dan tahu betul kalau wajah Ye Eun sekarang terlihat ia seperti sedang dibully.
Teman-teman Ye Eun nyebelin banged nanyain trauma seseorang seperti itu, mereka bertanya apa yang Ye Eun lakukan sebelum kejadian dan Ye Eun mencoba menjawab karena ia minta putus dan teman-temannya mengatakan mereka benar, pasti ada alasannya tidak mungkin hal itu terjadi begitu saja.
Suasana semakin tidak enak, Ye Eun rasanya ingin kabur dari sana. Tiba-tiba pria tadi berdiri dan suara kursinya cukup besar untuk sampai ke telinga Ye Eun dkk.
Pria itu takut-takut berjalan mendekati mereka, mereka terkejut dan bertanya pada Ye Eun apakah Ye Eun mengenalnya. Ye Eun menggeleng.
Pria itu ragu-ragu melakukan sesuatu, dan saat teman Ye Eun memanggil pelayan karena ada pria aneh ke meja mereka, pria itu langsung menarik tangan Ye Eun dan membawanya kabur dari sana.
Ye Eun tentu saja terkejut dan ditengah jalan ia berteriak sekencang-kencangnya. Ia berusaha melepaskan tangannya. Ye Eun ketakutan. Ia kabur.
Pejalan kaki yang ada disana menatap pria itu dan bertanya apa yang ia lakukan, Pria itu tidak menjawab dan akan kabur, mereka tidak membiarkannya. Ye Eun mengintip dari jauh, ia masih takut. Temannya menghubunginya tapi ia memutuskan telponya.
Ji Won sedang bersama Sung Min, mereka berjalan berdua dan membicarakan masalah penampakan Ji Won waktu itu, mereka mencari tahu alasan kenapa Ji Won melihat sesuatu yang aneh saat itu, dimana Ji Won sampai pada kesimpulan jangan-jangan sebenarnya ia takut melakukan hubungan seksual.
Sung Min tertawa dan mengatakan itu tidak mungkin karena Ji Won selalu saja membicarakan hal itu, gak mungkin Ji Won takut. Tapi menurut Ji Won bisa saja ternyata ia takut tanpa ia sadari. Karena setelah dipikir-pikir, kalau dia memang ingin kenapa sampai sekarang dia masih perawan. Ia bahkan dirinya sendiri apakah ia benar-benar takut berhubungan badan dengan menonton film dewasa dia biasa saja, nggak ada rasa takut atau apapun. Tapi tentu saja ia bergairah dan Sung Min minta Ji won stop sampai disana HAHAHAHAH.
Ji Won kemudian menarik kesimpulan, apakah mungkin karena ia menonton dan tidak terlibat langsung, mungkin ketakutannya akan muncul kalau ia melakukan langsung. Ia langsung menatap Sung Min dan mendekati Sung Min, membuat Sung Min bersandar di mobil dan ketakutan LOL.
Ji Won mendekatkan badannya dan bahkan meletakkan tangan Sungmin di pinggannya, atau sedikit kebawah HAHAHHAHAHAHAHAHAHA.
Sung Min menyuruh Ji Won berhenti melakukan itu, tapi Ji Won tak peduli dan malah mengatakan ini akan segera berakhir, ia bersiap mencium Sung Min, dan Sung Min sudah pasrah menutup matanya.
Sampai tiba-tiba kaca mobil terbuka, ternyata ada orang di dalam. Ji won malah dengan tenang berkata ada orang dan meminta maaf, ia meninggalkan mobil itu dengan santai HAHAHAHA.
Mereka berdua naik ke mobil Sung Min dan Ji won masih bertanya-tanya kenapa nggak ada perasaan apa-apa LOL, ia pikir mungkin mereka harus mencoba lebih jauh lagi LOL. Sung Min menyuruhnya diam dan memasang sabuk pengaman XD
Malam itu, Jin Myung akan bekerja lembur. Ia belanja di minimarket dekat kantornya dan ada orang aneh disana, orang itu mengambil cup ramyun sambil nyanyi-nyanyi dimana Jin Myung ada dibelakangnya dan tidak bisa lewat, jadi ia menunggu si pria berjalan.
Pria itu mengenakan kaca mata dan Jin Myung merasa mengenalinya, ia ingat kalau pria itu adalah pria yang ingin meminjam ponsel saat ia melakukan tes wawancara. (meskipun yang mau dipinjam bukan ponsel dia).
Jin Myung sih hanya sekedar ingat aja, dia nggak terlalu peduli. Kemudian ia mendapat sms dari pacarnya dan Jin myung membalas sambil senyam senyum sendiri.
Tiba-tiba pria tadi mendekati jin Myung dan meminta Jin Myung jangan menulis tentangnya, ia mengatakan memanggnya nggak boleh seorang artis punya kehidupan pribadi, memangnya nggak boleh makan ramen dll.
Jin Myung jadi bingung dan bertanya, kau siapa?
Si pria itu membuka kaca mata hitamnya dan dengan percaya diri ia menunjukkan wajahnya, ia yakin Jin Myung mengenalnya karena tadi Jin Myung senyam senyum.
Jin Myung kesal sekali dan mengatakan kalau ia tidak mengenal pria itu, ia juga senyam senyum bukan karena pria itu. Pria itu tak percaya dan akan mengambil hp Jin Myung untuk mengecek, tentu saja Jin Myung menolak.
akhirnya si pria menyerah dan mengatakan asalkan Jin Myung tidak mengambil gambarnya, ia akan mempercayai Jin Myung. Jin Myung mengerutkan keningnya dan ia tak mengerti apa yang sedang terjadi. Jin Myung kesal banged HAHHAHAHHAHA.
(Andweee, aku nggak mau Jin Myung putus sama pacarnya cuma karena artis ini T________T)
Ibunya mulai menanyakan pertanyaan ibu-ibu biasa pada anaknya, kapan Ji Won akan bekerja. Ji Won meminta ibunya jangan menanyakan 3 pertanyaam tabu pada wanita, kapan kerja? kapan menikah? kapan punya anak? HAHHAHAHAAHA.
Ji Won bertanya mengenai kejadian masa kecil, apakah ia pernah mengalami kecelakan atau bagaimana dan ibu mengatakan kalau sering banged, jatuh dari pohon lah ini dan itu HAHAHAHAA.
Ibu bertanya kenapa Ji won pulang dan Ji won mengatakan kalau ia merindukan ibunya hehehheehhe.
Ia kemudian bertanya apakah waktu kecil ia pernah mengalami kecelakaan dan ibunya mengatakan bukan sekali dua kali, melainkan sering. Tapi maksud Ji won bukan hal seperti itu.
Di rumah, Ji won disambut ayahnya yang senang puterinya pulang.
Ji won makan malam sambil memikirkan sesuatu, sepertinya di rumah ia menandai sesuatu di buku. Ia menatap ayahnya.
Ayah tiba-tiba meminta Ji Won mendekat padanya, dan sepertinya penting. Jadi Ji Won mendekati ayahnya dan tiba-tiba ayahnya kentut dan sengaja menampungnya dan membuat Ji won mencium baunya HAHHAHAHAHHA.
Ji Won kesal sekali. Tapi disini kita tahu sifat Ji Won berasal dari ayahnya wkkwkwkwkkwk.
*aduh klo Sung Min jadi sama Ji won gue khawatir sama SUng min HAHAHAHHAAH.
Di kamar, Ji won mencari diary-nya, ia ingin menemukan petunjuk disana tapi ia tak menemukannya dan menuduh ibunya membuangnya. Ibu malah ketawa dan mengatakan Ji WOn tak pernah menulis sesuatu seperti diary HAHAHAHAHA.
Ji Won kemudian menemukan sesuatu di tengah malam dan langsung lari ke kamar orang tuanya yang sudah tidur. Ji won menemukan sebuah foto, ia bertanya pada ibunya apakah ibunya mengenal anak di foto itu dan ibunya tentu saja mengatakan ia tidak mengenal teman Ji Won.
Ji Won merasa curiga kenapa ibunya tidak mengenl temannya dan menuduh kalau ia adalah anak angkat. Ayah tertawa dan mengatakan kalau mereka mengangkat anak harusnya mereka memilih yang lebih baik dari Ji Won HAHAHAHAHA.
Ji Won kemudian keluar dan ia bingung kenapa ia tidak mengingatnya, anak di foto itu sama dengan anak yang muncul dalam kenangannya.
Di sebalik foto ia melihat tulisan, nama anak itu ada disana, Moon Hyo Jin.
Di Belle Epoque, Ye Eun membicarakan apa yang terjadi padanya hari ini, mengenai temannya yang tiba-tiba menghubunginya mengajak bertemu, padahal dulu mereka sama sekali tidak dekat. Ia kesal karena mereka terus menanyakan mengenai kasus itu.
Saat mereka asik bicara, Jo Eun masuk dan Eun Jae sengaja mengalihkan pembicaraan, karena biasanya Ye Eun tidak mau membicarakan hal itu selain dengan mereka.
Jo Eun mengerti hal itu. Ye Eun meminta maaf dan akhirnya ia mengatakan pada Jo Eun mengenai kejadian kekerasan saat kencan itu, dan itu bukan kenangan menyenangkan jadi ia memang tidak mau membicarakan hal itu, bukan karena ia menganggap Jo Eun berbeda. Ia minta maaf karena ia mereka anak lama sering membicarakan hal itu dan meninggalkan Jo Eun.
Jo Eun mengerti, kemudian ia bertanya siapa yang tinggal di rumah saat natal, apakah Kang Eonni.
Mereka bingung dari mana Jo Eun tahu mengenai Kang Eonni dan Jo Eun mengatakan mereka selalu membicarakannya. Eun Jae meminta maaf karena membicarakan orang yang tidak dikenal Jo Eun. Mereka mengatakan saat natal hanya ada mereka berempat dan mereka bertanya kenapa Jo Eun menanyakan hal itu.
Jo Eun mengatakan bukan apa-apa, ia masuk ke kamarnya.
Btw Jo Eun dipanggil Jo Janggun sama Eun Jae, katanya julukan pemberian Song sunbae wkkwkwwkwkwk. Jenderal Jo XD
Jo Eun ada di cafe dan ia menulis analisis mengenai anak anak Belle Epoque. Ia melingkari nama Ye Eun dan berfikir.
Yeji datang diam-diam dan ingin mengejutkannya, tapi Jo Eun tahu dari wangi parfum Yeji. Yeji seneng banged karena Jo Eun hafal aroma parfumnya.
Mereka membicarakan mengenai anak-anak Belle Epoque lagi dan Jo Eun masih belum tahu siapa yang dimaksud surat itu,tapi yang punya kemungkinan menyakiti seseorang sih Ye Eun, bisa saja penulis surat itu mantannya Ye Eun.
Lalu kita melihat kilas balik bagaimana Jo Eun mendapatkan surat itu. Ternyata surat itu bukan dikirim padanya.
Di hari dimana ia melihat ayahnya dan wanita lain serta anak mereka bersama bahagia, Jo Eun bersembunyi di sebuah toko buku dan melihat mereka dari jendela. Saat ia akan pergi, ia mendengar suara minta tolong. Jo Eun penasaran dan mencari asal suara itu.
Saat ia berjalan, sebuah buku terjatuh dan di dalam buku itu ia menemukan surat itu. WOW.
Dan begitulah ia berusaha mencari siapa yang dimaksud oleh surat itu.
Jo Eun kemudian mendapat sms dari seseorang dan ia datang ke tempat yang dimaksud.
Sepertinya ibu Jo Eun adalah pemilik salon dan ia sedang mengamuk di ruangannya, ia baru tenang saat Jo Eun muncul.
Mereka tidak terlihat membicarakan sesuatu yang penting tapi kemarahan ibunya mereda.
Jo Eun kemudian pulang menggunakan bus sambil membaca surat yang ia temukan.
Ia merenung dan mengingat kenangan masa kecilnya.
"Tidak akan menjadi rumit. Mungkin setelah paham jika dia ternyata orang baik dan karena terpaksa. Tapi aku sungguh merasa lelah. Baik atau buruk, aku hanya percaya pada satu hal. Kalau bukan musuh ya teman. Hanya bisa memilih satu diantara dua. Aku tidak ingin tahu terlalu banyak. Jika aku tahu aku akan merasa kasihan. Jika rasa kasihan itu sudah muncul, maka akan sulit untuk membenci. Aku tidak ingin memahaminya dan tidak akan memahaminya, tidak akan. Aku tidak akan mencoba untuk memahaminya. Aku akan membalaskan dendamnya (si pengirim surat). Siapa sebenarnya, siapa sebenarnya diantara kalian yang sudah menghancurkan hidup seseorang?"
Saat ia masuk ke Belle Epoque, ia menatap anak-anak sedang makan sambil ngobrol dan ia bertanya dalam hati 'siapa diantara kalian yang sudah merusak hidup seseorang?'
anak-anak Belle Epoque yang menyadari Jo Eun pulang langsung mengajaknya bergabung dengan mereka dan bagaimana pun Jo Eun melihat, mereka berempat adalah orang baik.
-The End-
Epilog:
Bagaimana reaksi para anak Belle Epoque kalau mereka melihat pria mesum.
Jin Myung --> bersikap tenang dan menelpon polisi.
Ji Won --> melihat dan kagum, penasaran dan mengejar si pria mesum.
Ye Eun --> berteriak ketakutan dan tak bisa bergerak.
Jo Eun --> Nggak diganggu karena disangka pria.
Komentar:
Di Episode 3 ini, gimana ya aku bilangnya, terlalu banyak komedi? Terutama bagian Song Ji Won, kok rasanya disini dia jauh lebih tidak serius dari sebelumnya ya HAHHAHAHAHA.
Suer kasian banged sama Sung Min. Dia pasti menderita banged ya, karena Ji Won ini nggak bisa dibawa serius, dan kita bahkan ragu kapan dia serius kapan tidak LOL.
Tapi menariknya disitu sih, dan ternyata di season 2 ini kita jadi tahu kalau sifat ayah Ji Won turun padanya.
Tapi mengenai penglihatan Ji Won ini, apakah ada hubungannya dengan yang di season 1 ya? Kayaknya nama yang diseason 1 bukan Moon Hyo Jin.
Tapi mengenai Ji Won yang seolah mendengar sesuatu itu sama sih dengan season 1.
Jadi siapa kira-kira teman masa kecil Ji won itu? Sepertinya mereka dulu akrab, kok ibu nggak ingat ya? Apakah mereka merahasiakannya?
Kesal banged deh melihat teman Ye Eun itu. Untung ada si pria yang membawanya kabur, tapi malah disangka berbuat jahat HAHAHHAHA.
Sepertinya dia pikir Ye Eun di bully deh, karena Ye Eun kelihatan nggak tenang banged saat itu. Dia mungkin ingat bagaimana dia saat di bully dulu.
Eun Jae dan Jong Yeol ini putus karena apa sih intinya? Atau memang karena yang dijelaskan Eun Jae diatas, hmmmmm, jadi kenapa hari Jong Yeol tiba-tiba dingin pada Eun Jae? Apakah karena dia mulai bosan? Tapi kenapa kok sekarang dia malahan kayaknya masih suka? Apakah setelah putus jadi menyesal? Atau terjadi sesuatu dalam diri Jong Yeol yang membuatnya seperti itu, maybe terlalu mencintainya dan tak ingin dia terluka makanya bersikap begitu? HAHHAHAHAHAAH
Padahal season 1 mereka mesra banged huhuhuhuhu. wajar sih, season 1 baru awal pacaran.
Tapi melihat mereka berdua masih saling mencintai dan malah saling menghindari jadi pengen ketawa HAHAHHAHA. Karena diam-diam mereka berdua masih saling mengharapkan.
Aku sih berharap Yul Bin bakalan deketin Eun Jae HAHAAHAHAHAHAHA, jahat banged ya XD
Tapi memang susah sih ya, mereka satu kampus, satu kelas pula, setiap hari ketemu. Tapi kayaknya temen aku yang putus sama pacarnya baik-baik aja tuh mereka ketemu tiap hari, sekelas juga dan masih saling bantu kalau ada apa-apa LOL.
Pengen banged Yoon Park muncul disini buat JinMmyung. Plisssssssssssss semoga nanti di ending mereka berdua bersama, alias Yoon Park muncul jadi cameo.
Serasa nggak rela deh Jin Myung ada love line sama si idol ini. Karena awalnya aku pikir Jin Myung udah putus sama chef Jae Hwan, jadi nggak masalah kalau ada cinta yang baru.
Tapi kalau mereka masih pacaran, rasanya nggak rela Jin Myung sama si idol T________T
Terserah sih kalau idol jadi suka sama Jin Myung, asal hati Jin Myung tetep sama Jae Hwan aja. XD
Awalnya aku pikir surat itu ditujukan untuk Jo Eun, ternyata di episode ini dijelaskan bagaimana ia mendapat suratnya dan kok adegan di toko buku mengingatkan aku sama Goblin ya HAHAHAHAHAHAHAHA.
Aneh juga sih itu surat dari siapa ya? Siapa yang dimaksudkan oleh surat itu.
Sepertinya surat itu kaya curhat gitu kalau salah satu penghuni Belle Epoque sudah menghancurkan hidupnya. Dan Jo Eun jadi penasaran dan mencari tahu karena bertepatan dengan hari itu ia melihat ayahnya dan wanita lain.
Meskipun aku belum paham betul isi suratnya, tapi Jo Eun kelihatan ingin membalas ayah dan ibunya, jadi menggunakan surat itu sebagai alasan dimana ia akan melakukannya pada orang lain. Tapi apakah dia bisa? Mengingat anak-anak Belle Epoque baik-baik.
Atau jangan-jangan si penulis surat adalah Moon Hyo Jin?
Aku suka Age of Youth 2 masih mencoba mengcast semua casts yang ada di season 1, tentu saja bagi yang mau tetap main, bagi yang nggak mau out.
Aku suka bisa melihat Yul Bin lagi, dan 2 sunbae temannya Jong Yeol, kangen mereka.
Ayah Ji won juga masih sama dengan season 1 hehehehhehehe. Pengen liat orang tua Eun Jae lagi wkwkwkkw.
TApi Yeji ini awalnya aku pikir dia cuma karakter biasa lho, tapi kok makin kesini dia paling mencurigakan ya? Dia terlalu dekat dengan Jo Eun hmmmmmmmmm, nempel terus hahhaaahaha.
Sama banget mbak. Nggak mau jin myung sunbae putus (mana yoon park, mana t.t). Mereka kan pacarannya lama banget sampe ending crita. Masa iya ldr trus putus huhuuuu. Gini ini lah dilemany ada season 2. Bahkan kerasa banget gimana bedanya eun jae dulu sama sekarang dengan jung yeol sunbae ckck.
BalasHapusKeliatan jg sih gimana ye eun cuma bisa terbuka ke temen temen kosnya. Dia bisa full jd dirinya sendiri di kosan. Agak beda sebenernya sama season 1 di mana dia malah nutupi sisi ini di kampus. Lebih terlihat baik baik saja. Renggangnya drama season ini terlalu kentara.
Apa mungkin bagian komedi itu nutupi beberapa konflik cast ya? Secara mereka ga bisa langsung syuting semua adegan...
hahahahaha ga tega beneran ma sung min. Mau liat dia deket sama cewek lain aja biar ji won cemburu terus agak dewasa.
Epilog drama ini berarti wawancara dlm sisi berbeda. Lucu sih masih nyambung jg sama cerita. Cuma uniknya seakan hilang. Ae of youth dulu beda karena itu soalnya.
Adegan goblin emang ikonik lol saya jg keinget waktu mereka nampilin toko buku.
Btw mbak,kalo udah liat yg sub trus dapet clue buat episode nanti bisa atuh dishare jg :p
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusAgak kepikiran klo memang itu surat gak sengaja dikirim atw emang untuk Jo Eun, ada yg inget gak waktu di season 1, di episod2 pas pertama kali Eun Jae jadi penghuni baru, itukan ada penghuni lama yang sebagai penari balet dan sempat bermasalah dengan anak2 belle itu... Klo gak salah bahkan eun jae sempet ketemu dan nanya kenapa dia pindah dari kost itu... Hehhe cuma asbak sih,, mana tau bener... Haha... Btw, makasi udh nulis sinopnya yaaa... Ini drama yang paling aq tunggu2 soalnya... Gamsahamnida chingu😊😊🙏
BalasHapusAh ya...itu jg blm selese di season 1.
BalasHapus