-------------------------------------------------------------------------------------
Sinopsis Princess Hours Thailand Episode 10 Bagian 2
Keesokan harinya di rumah Khaning, ibu berkata pada ayah kalau ini adalah hari yang beruntung baginya karena ia tak perlu memasak sarapan pagi. Ayah setuju, tapi ia ragu apakah makanan itu bisa mereka makan atau tidak LOL
Khaning keluar dari kamarnya dan meminta makan pada ibunya karena ia lapar, meski ia baru bangun tidur HAHHAHAHA cuci muka dulu kek.
Khaning ke dapur dan heran kenapa ayah dan ibunya duduk di meja makan, meja makan kosong dan tak ada makanan. Ibu menunjuk ke arah dapur dan Khaning melihat Inn sedang memasak. OMG HAHHAHAHA.
Khanong mengatakan kalau hari ini mereka beruntung karena akan sarapan telur goreng buatan putera mahkota.
Khaning khawatir entah itu bisa dimakan atau tidak HAHAAHHAHAHA.
Inn sepertinya memasak dengan cukup baik, plattingnya Oke HAHAHAHAAAHAH.
Sarapan keluarga Khaning berjalan dengan lancar. Ayah mengatakan kalau Inn memasak dengan baik, tapi ia kemudian berbisik pada ibu kalau omelet buatannya lebih enak HAHAHAAHAH.
Ibu memuji Inn yang ternyata bisa memasak dengan enak juga. Inn mengatakan saat ia di Inggris ia mengurus makanannya sendiri, jadi ia sudah biasa memasak. Ibu mengatakan Inn tidak seperti Khaning, Khaning tidak bisa melakukan apapun di rumah.
Khaning membela dirinya, karena dirumah aku adalah puteri kalian, jadi aku tidak perlu memasak.
HAHAHHAHAHAHAHAHAHA.
setelah sarapan selesai, Inn mengumpulkan piring untuk mencucinya dan ibu jadi merasa tak enak karena Inn sampai harus mencuci piring, ibu mengatakan ia yang akan mengurusnya tapi Inn berkata ini adalah ulang tahun ibu, jadi ia ingin melakukan sesuatu untuk ibu.
Ibu jadinya tidak bisa membantah. Setelah Inn pergi ibu berbisik mengatakan kalau Inn benar-benar pria yang baik. Sementara ayah khawatir apa Inn tahu dimana sabun cuci piring dan sponge-nya LOL
Ibu mengatakan Inn pasti tahu, karena Inn juga melakukannya sendirian di Inggris dulu. Tapi ayah mengatakan ia menyembunyikannya, Inn mungkin tidak akan tahu HAHAHAHAAHHA.
Ujung-ujungnya mereka harus memberitahu Inn dimana letak sabunnya.
Prince dan Princess bersiap berangkat ke kampus. Inn menunggu Khaning, tapi Khaning menolak naik mobil, ia sudah lama tidak naik sepedanya, jadi ia ingin berangkat menggunkan sepeda.
Dan Inn ternyata ikutan HAHAHHAHAHA. Khaning membonceng Inn dibelakang, sementara mobil kerajaan menikuti mereka. Inn ternyata tidak bisa naik sepeda dan Khaning mengejeknya, Inn menyuruh Khaning fokus mengayuh sepedanya, mengayuh dengan pelan.
Diminta pelan-pelan, Khaning malah mengayuh sepedanya dengan kencang HAHAHAHAH, sepanjang jalan Inn sepertinya protes tapi kita nggak bisa mendengar dia bilang apa.
Inn dan Khaning tiba disekolah, beberapa siswa melihat mereka berdua tadi naik sepeda dan ada yang menertawakan Inn, ditambah rambut Inn lebih berantakan dari biasanya. Khaning senang bisa sedikit membalas Inn, ia ikutan menertawakan Inn.
Inn kesal karena Khaning mempermalukannya (karena dia dibonceng, bukannya membonceng) dan Khaning membalas jika Inn tidak mau malu, kembali ke istana nanti inn bisa langsung latihan naik sepeda HAHHAAHAHAHA.
Khaning senang sekali menemukan sesuatu yang membuat Inn kesal, tapi Inn membalas kalau ia seorang putera mahkota, ia tak perlu belajar naik sepeda.
Khaning sih nggak peduli, kalau Inn memang bisa menanggung malu karena nggak bisa bersepeda ya tidak perlu belajar. Khaning berbalik dan tertawa sendiri. Inn tersenyum melihat Khaning, ternyata ia menikmati adu mulut mereka. Ia kemudian mendorong Khaning dan meninggalkannya.
Khaning hampir jatuh karena di dorong dan ia berbalik untuk membalas tapi Minnie tiba-tiba datang dan memanggil Inn. Khaning terdiam.
Minnie mengajak Inn ke kelas bersama-sama, Inn sempat berbalik ke arah Khaning tapi Minnie menahannya dan akhirnya Inn berjalan bersama Minnie meski Inn juga masih melihat Khaning di belakang, tapi Minnie terus mengajaknya bicara dan pegang-pegang (ughhh).
Khaning hanya menatap keduanya, ia tidak bisa melakukan apapun meski ia terlihat sedih.
Khaning ada di kelas melukisnya, ia terlihat berkonsentrasi tapi teman-temannya tahu kalau Khaning kepikiran dengan Inn dan Minnie. Jazz mengatakan kalau ia dengar Minnie itu mantan pacar Inn di Inggris dulu, ia tak tahu kenapa Minnie kembali ke sini. Teman satunya mengingatkan Jazz mengenai kabar kalau Minnie mengalami kecelakaan dan tak bisa berpartisipasi dalam olimpiade lagi, menurutnya karena itu Minnie kembali, karena ia tak punya tempat lagi, ia juga dengan Minnie ingin mewujudkan impian keduanya.
Jazz bertanya-tanya apa kira-kira dan menemukan jawabannya, mungkin Minnie ingin menjadi selir Inn. Khaning terkejut mendengarnya.
Temannya merasa itu mungkin saja, ia mengatakan kalau puteri mahkota tetap diam saja, Minnie benar-benar akan merebut Inn dan Khaning justru yang akan menjadi selir Inn.
Tapi Jazz tidak setuju akan hal itu, temannya mengingatkan kalau cinta itu buta, si Minnie sekarang menjadi tokoh utama dalam kisah mereka.
Temannya mengatakan kalau ia tidak menghormati Khaning sebagai puteri, ia pasti sudah mengatakan kalau Khaning bodoh. Dua temannya kemudian memanggil Khaning dnegan gadis bodoh bersama-sama.
Khaning yang sejak tadi diam saja jadi makin kesal, ia berbalik dan melempar mereka dengan kelopak mawar menyuruh mereka bekerja jangan hanya bergosip saja. Teman-temannya kabur meninggalkan Khaning yang mengamuk.
Khaning berteriak pada mereka jika mengatakan hal seperti itu lagi ia akan menyumbat mulut mereka dengan tinjunya.
Khaning kesal sekali, tapi sebenarnya ia kepikiran juga.
Khaning terlihat berjalan sendirian. Nakhun menyapanya dan bertanya kenapa Khaning sendirian, dimana Inn.
Khaning menjawab kalau Inn tidak datang menjemputnya. Nakhun bertanya apakah mereka ada masalah lagi, apakah ada yang bisa ia bantu.
Khaning mengatakan ia baik-baik saja dan ia harus segera pergi,jadi ia meninggalkan Nakhun.
Nakhun terlihat khawatir.
Kampus sepertinya akan mengadakan sebuah pertunjukan gitu dan ibu Nakhun menjadi sponsornya.
Penyelenggara bertanya apakah ibu Nakhun punya saran untuk pertunjukan mereka dan ibu Nakhun menjawab sebagai sponsor ia ingin pertunjukan ini menjadi yang terbaik, dan alangkah bagusnya kalau puteri dan pangeran sebenarnya yang membintangi pertunjukan ini.
Ibu Nakhun kelihatan punya rencana lagi dan penyelenggara sepertinya mengerti maksud ibu Nakhun.
Khaning sedang membawa bunga sambil mengeluh, bunga yang dipetik, dirangkai ke vas, dibiarkan seharian dan kemudian di buang, ia kasihan pada bunga.
Ia kemudian berselisih dengan ibu Nakhun. Ibu Nakhun ingin meminta pada Khaning untuk menyampaikan pada Inn mengenai stage play kampus mereka, ia ingin Inn yang memainkannya. Tapi Khaning mengatakan ibu Nakhun bisa bertanya sendiri, karena ia tak yakin Inn mau melakukannya kalau dia yang bertanya.
Ibu Nakhun mengatakan ia yakin Inn pasti mau, karena Inn diam-diam belajar akting di London. Dan mengenai peran puterinya, Khaning berfikir kalau ibu Nakhun ingin meminta dia yang memerankannya, Khaning merasa tak enak karena ia tak bisa akting dan tidak cukup percaya diri. Tapi ternyata ibu Nakhun tidak meminta Khaning ambil bagian, melainkan hanya ingin Khaning mengerti kalau mereka akan menggunakan aktris lain. Karena kalau orang yang tidak punya pengalaman akting ambil bagian, apalagi seorang keluarga kerajaan, ia takut kalau keluarga kerajaan akan terlihat jelek di mata masyarakat nantinya.
Ia meminta Khaning mengerti dirinya yang bicara terus terang. Khaning mengerti, ia tak masalah kalau inn akan berperan dengan gadis lain yang punya pengalaman akting.
Ibu Nakhun mengatakan kalau Khaning mau menonton latihannya, Khaning bisa datang dan ia akan menyiapkan tempat untuk Khaning.
Khaning mengerti. Khaning merasa tidak enak dengan hal ini, sebenarnya ia sedih juga.
Ia kembali ke ruang seni dengan tidak bersemangat dan melanjutkan lukisannya sambil menghela nafas.
Nakhun kemudian datang dan melihat lukisan Khaning, bertanya apakah itu Bhutin, dan Khaning membenarkan. Nakhun memuji lukisan Khaning indah, melebihi aslinya.
Khaning hanya membalas dengan singkat, ia tak bersemangat. Nakhun menyadari hal itu dan bertanya ada apa, tapi seperti biasa Khaning mengatakan ia tak apa-apa.
Nakhun mengatakan kalau Khaning terlihat kurusan dan Khaning menjawab kalau ia sedang diet. Nakhun kemudian menawarkan mereka bisa makan coconut cake bersama-sama dan Khaning setuju.
Ia bisa bicara pada Raja dan Ratu secara pribadi dan ia yakin mereka akan mengerti. Lagi pula stage play ini adalah untuk acara amal, ia yakin ini akan terlihat baik bagi keluarga kerajaan.
Ibu Nakhun mengatakan kalau ini adalah cerita mengenai puteri dan pengeran, dan ia berfikir alangkah bagus kalau puteri dan pangeran asli memainkannya. Inn jadi tertarik karena Ibu Nakhun mengatakan puteri akan mengambil bagian. Tapi Ibu Nakhun berbohong, mengatakan ia sudah menyakinkan Khaning, tapi Khaning tetap menolak ambil bagian. Ia bahkan mengatakan Khaning memintanya mencari orang lain yang sesuai dengan peran itu.
Inn sepertinya mengerti, dia nggak curiga sama sekali dan orang yang dimaksud Ibu Nakhun datang, dan tentu saja, itu Minnie.
Zzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzz njir ibu Nakhun nih jahat banged
Khaning dan Nakhun sedang makan berdua. Khaning kelihatan tdak bersemangat dan Nakhun terus menatapnya. Karena Khaning tidak mau Nakhun tahu kalau ia sedang gelisah, jadi ia mencoba terlihat baik-baik saja. Ia makan cake-nya seolah-olah itu terlihat lezat. Nakhun tersenyum dan bertanya apakah Khaning masih sedih.
Khaning mengatakan hanya dengan makan cake kelapa, ia sudah merasa bahagia. Nakhun meminta Khaning berjanji padanya untuk tidak bersedih lagi.
Nakhun memberikan jari telunjuknya dan Khaning menyentuhkan jarinya ke jari Nakhun, ia berjanji ia tak akan sedih lagi.
Awwwww, jadi itu tanda janji antara Nakhun dan Khaning HAHHAAHHAHAHAHAHHA. Udah ada aja, sama Inn mana nih, gemes Ih, Inn nggak bergerak-gerak.
Ibu Nakhun datang ke istana untuk meminta izin pada Raja dan Ratu, tentu saja mereka menolak hal itu. TApi menurut Ibu Nakhun ada baiknya Inn sebagai putera mahkota mencoba sesuatu yang berbeda dari kewajibannya selama ini, itu akan menjadi hal yang baik bagi Inn, untuk menurunkan tekanan karena tugas-tugasnya sebagai putera mahkota.
Ratu mengatakan kalau inn bisa menangani situasi dengan baik, menurutnya itu tidak perlu. Tapi Ibu Nakhun mengatakan Inn masihlah seorang anak muda. Ratu agak kesal karena seolah ibu Nakhun tahu betul bagaimana Inn, padahal ibu Nakhun sudah lama tak bertemu dengan Inn.
Ibu Nakhun mengatakan ia juga mempunyai seorang putera seumuran Inn, jadi tentu saja ia mengerti keinginan anak muda. Dan lagi Inn adalah keponakan dari suaminya yang meninggal karena tekanan istana.
Raja akhirnya mengerti dan mengizinkan hal itu, setelah melihat ibu Nakhun berwajah sedih membicarakan kakaknya yang sudah meninggal. Dan ibu Nakhun terlihat puas, memandangi Ratu dengan tatapan kemenangan.
Hmmmmmmm, kalau aku liat disini nggak ada kisah cinta Raja dan ibu Nakhun HAHAHAH, beda dari versi Korea XD
Berita mengenai stage play sudah menyebar di kalangan mahasiswa dan tentu saja teman Khaning sudah mendengarnya. Stage play mereka akan dibintangi oleh Inn dan Jazz & teman yang pakai kacamata sih setuju banged, karena peran pangeran tentu saja cocoknya ya pangeran yang memerankannya, dan peran puteri pasti Khaning.
Tapi teman satunya mengatakan kalau Khaning yang memerankannya ia nggak akan teriak panik, ia memperlihatkan ponselnya pada mereka dan mereka terkejut karena peran puteri diambil oleh Minnie.
Jazz dan si kaca mata kesal jadinya.
Khaning dan Nakhun menggambil bagian dalam stage play itu, bekerja di balik layar untuk menghias panggung.
Nakhun mengatakan ia tak mengerti kenapa Khaning mau bekerja di balik layar seperti ini. Khaning mengatakan ia juga tak mengerti kenapa ia mau melakukannya. Awwww Khaning sepertinya memang mau deket-deket Inn untuk mengawasinya (?)
Khaning sibuk dengan mawar di tangannya dan Inn terlihat datang kesana untuk latihan, ia terkejut melihat Khaning disana. Ia melihat kesekitar beberapa detik, sepertinya ia agak ragu menyapa Khaning atau tidak.
Pada akhirnya ia mendekati Khaning dan bertanya kenapa Khaning disana. Khaning tidak menjawab karena ia kaget Inn tiba-tiba datang.
Inn membungkuk dan mengambil setangkat mawar, ia memberikan pada Khaning sambil bertanya, apa kau lelah?
Khaning mengambil mawar itu dan mengatakan kalau ia baik-baik saja. Khaning kemudian bertanya apakah Inn sudah hafal dialognya dan menyemangati Inn. Inn tersenyum padanya.
Awwwwww *aduh, musiknya kok malah musik lucu ya, padahal ini seharusnya adegan agak romantis kenapa nggak dbuat musik romantis gitu wkwkwkwkkwkwkw.
Dan tentu saja kebersamaan keduanya kemudian diganggu dengan kedatangan Minnie Mouse -__-
Minnie tak memandang Khaning sedikit pun dan langsung mengajak Inn untuk latihan.
Inn dan Minnie latihan di panggung, menari berdua. Khaning menatap keduanya, ia sedih, hatinya sakit.
Tapi ia tak bisa apa-apa, ia menghela nafas dan kembali fokus dengan pekerjaannya, menata panggung.
Waktu berlalu, sore harinya, tempat pementasan sudah sepi. Inn dan Minnie latihan hanya berdua saja.
Sepertinya ini pementasan cinderella karena mereka membicarakan sepatu kaca.
Inn kelihatan serius latihan. Ia pura-pura memasangkan sepatu kaca pada Minnie dan sepatunya cocok.
Khaning diam-diam menonton latihan dari balik kursi penonton.
Saat itu Inn dan Minnie latihan adegan terakhir dimana Inn mengatakan kalau minnie (cinderella) adalah orang yang selama ini dia cari. Ia akhirnya menemukannya dan ia meminta cinderella jangan lari lagi.
Keduanya saling menatap, adegan terakhir adalah adegan kissu, dimana Inn bersiap mencium Minnie. Karena ini latihan, jadi masih pura-pura.
Tapi Minnie melihat Khaning mengintip mereka dan Minnie langsung sengaja mencium Inn, bibir keduanya bersentuhan.
Khaning terkejut melihatnya. Ia terdiam menatap mereka.
-The End-
Komentar:
UGGGGGGGGGGGGGGGGGGHHHH!!!!!!!!!!
GUe tau sih itu semuanya gara-gara si Minnie, bukan kemauan Inn, tapi tetep aja kesel banged melihat Inn dan Minnie kissu, sentuhan pula, keliatan pula.
Karena gue udah liat spoiler kiss Khanin-Inn ga diliatin T_________T
Sebenarnya aku mulai takut nih, berhubung OTP makin mesra, tentu kita mengharapkan kissu ya *ups*
Tapi katanya lho, Pattie ngga pernah kissu onscreen sama lawan mainnya ya? Alias menolak gitu, masa disini juga nggak ada kissu, bisa mati penasaran kita HAHAHHAHAHAHAHA.
Bukannya apa-apa, ini film romance lho, kalau nggak kelihatan ya rasanya garing aja, udah mesra masa ga diliatin AHHAHAHAHAHHAHAHAHHA.
Aih, gegara ini jadi galau saia.
EDIT: Aku baru dapet spoiler episode 12 dan ternyata nyentuh kok HAHAHHAHAHHAHAHAHAHA Aman, aman XD XD
Ibu Nakhun jahat banged, udah kerasa nih, kemaren-kemaren masih biasa aja, tapi aku kesel banged dia bohong pada Inn dan Khaning. Dia bilang sama Khaning karena Khaning ga bisa akting nanti bikin malu keluarga kerajaan aja, dia bilang sama Inn Khaning nolak. Aduh plis seseorang, tolong buat Inn dan Khaning menyadari hal ini.
Tapi well, berdasarkan spoiler, yang jadi cinderellan nantinya itu sih Khaning ya, aku penasaran apa yang terjadi pada Minnie. Kayaknya nggak mungkin dia mundur sendiri. Atau terjadi sesuatu?
Nakhun makin lama makin manis, baik banged, tapi maaf Nakhun, sebaik apapun kamu, hati aku sudah sama Ong Chai Inn HAHAHAHAHAHAHAHA.
Aduh, aku udah lama nggak baper sama karakter drama lho, maksudnya baper banged gitu, sampe kebawa mimpi HAHAHHAA. Terakhir Jung Hwan kali ya, nah ini si Inn nih wkkkwkkwkwkwkwkw. Inn bahkan masih kuat, meski sama Dong Man aku baper juga wkwkkwkwkw.
Inn itu sebenernya baik, udah mulai suka, tapi dia nggak bisa mengekspresikan perasaannya, jadi gemes sendiri wkwkkwkwkwkw.
TAo & Pattie kok cute banged, cocok, chemistry-nya okeeeeeeeeee. Tapi kagak bisa di ship karena Pattie udah punya pacar huhuhuhuhu. Pacar Pattie lumayan ganteng juga kwkwkkwkw.
Aku nggak terlalu kenal sama Thai-actor, aku taunya cuma Aomike dan TaoPattie ini wkkwkwkwkkw.
Akkkhhh, kalau Pattie belum punya pacar aku ship-in deh mereka berdua ini, cocok lhoooooooooo, masa sih nggak cinlok, banyak adegan mesranya gitu wkwkkwkwkwk.
Kalo kata temen sih, selama janur kuning belum melengkung ga apa-apa di ship wkwkwkwkw *maksa banged, hardcore fans.
wuihhh,,,,,sabar khaning,,,,,minnie mouse kita ceburin aja ke laut....55555555. Thanks sinopx
BalasHapusHalah jg galau mulu nunggu kelanjutan sinopsis ny,,,, :D
BalasHapusHuhu.... Makin seru ajahh ni drama.. Love it💋💋
BalasHapusditggu lanjutannya ..makin penasaran ..
BalasHapusudah ada subtitle indo nyaa gaa ya di youtube?
BalasHapusAku gereget banget tiap nunggu episode selanjutnya hehe mana episode 10 sampai 11 belum ada sub indonya,nonton tanpa sub ��Ngerti juga engga..untung aja ada sinopsisnya jadi ngerti deh hehe ditunggu sinopsis selanjutnya ya �� Semangaatt
BalasHapusNice. Thank you
BalasHapushaai salam kenal..sbg emak2 generasi princess hours ver korea(ketauan tuirnya😂), liat ver yg ini lebih banyak mesranya sih. Tp spoiler terlalu banyak jd agak ga surprise lagi pas nonton. Tuk kiss scene memang si pattie nih dr bbrp series n film ga pnh mau kiss scene..tp sapa tau di akhir2 episode😄
BalasHapusYattaaaaaaa!!! Arigatou gazaimasu,, SEMANGAT! SEMANGAT! SEMANGAT! Aku selalu disini! Wkwkwk :D
BalasHapusBaru nemu ini drama jam 2 siang n download yg ep 1 nya, eh lama2 kepo trs berujung ketemu ama sinopsisnya, tenkyu bangedddd dahh...
BalasHapusSemangat nulisnya ya admin. Ditunggu episode 11 nya dan preview eps selanjutnya ^^
BalasHapusWah gak sabar baca sinopsis selanjutnya :)
BalasHapusDitunggu episode selanjutnya ya min....baper bgt ❤
BalasHapusSelain ceritanya seru, komentar admin juga kocak. Jd penasaran sama next synopsis n komentar adminnya xp
BalasHapusSinopsisnya seru banget, berasa kayaa lagi nonton filmnya.. untuk si minnie itu aku juga kesel banget deh, masa jadi org ketiga.. jangan minnie mouse dong, ntar jadi kaya hello kitty nya indonesia alias org ketiga.. kan aku suka sma kartunnya -.-
BalasHapus