Aku sempat menonton Orange anime, tapi nggak selesai, karena waktu itu aku mengikuti-nya secara airing tapi karena harus nunggu per minggu, aku akhirnya menyerah. Rencananya sih nunggu tamat, tapi ternyata malah nggak tersentuh HAHAHAHA.
Nah, karena itu, ada banyak anime yang menarik perhatian aku, tapi aku ingin menunggu sampai tamat dulu.
Salah satunya adalah anime ini, 3-Gatsu no Lion a.k.a March Comes in Like a Lion.
Sebenarnya, karena manga-nya juga akan dijadikan live action movie, aku ingin menunggu live action-nya dulu baru menonton animenya, karena seperti biasa, kalau baca manga or nonton anime dulu baru live actionnya, 'biasanya' ada kekecewaan tersendiri. Tapi ternyata aku malah download animenya dan nggak sabar buat nonton HAHHAHAHHAHA. Gara-gara animekompi nyediain batch-nya (langsung download 22 episode LOL).
Karena udah download, dan memang lagi pengen sesuatu yang fresh akhirnya nonton deh animenya.
Awalnya, aku berfikir ini anime tipe slice of life biasa gitu, karena di deskripsinya dikatakan si male lead yang nggak bersosialisasi hidupnya berubah setelah bertemu dengan 3 kakak adik. Jadi aku pikir animenya akan menceritakan kehidupan si tokoh utama dan keluarga itu, slice of life gitu. Dan ternyata aku salah besar HAAHHAHAHAHAHA.
Memang sih ada slice of life-nya tapi sayang sekali jauh dari yang aku harapkan dan aku malah kecewa T_____T
Satu hal yang pasti adalah bahwa aku sama sekali tidak mengerti dengan shogi. Jadi sangat sulit mengikuti anime ini karena hampir 80% mengenai shogi dan screentime 3 kakak adik ternyata dikit bangeeeeeeeeeed. Kebanyakan adegan pertandingan shoginya hAHHAHAHAHAH. Alhasil aku yang nggak ngerti ya di skip skip bagian itunya LOL.
Parah nih, itu pendapat pribadi aku aja sih, tapi terlepas dari itu, animenya asik, apalagi kalau adegan tokoh utama dan 3 kakak adik.
3-Gatsu no Lion / Sangatsu no Lion / March Comes in Like a Lion adalah anime yang diangkat dari manga berjudul sama oleh studio Shaft yang tayang pada musim gugur 2016 sebanyak 22 episode. Anime yang ber genre game, slice of life, drama dan seinen ini, menceritakan tentang permainan shogi.
Alur anime ini adalah alur maju mundur, jadi awalnya aku pikir anime ini akan dimulai dengan pertemuan Rei dan 3 kakak adik, tapi ternyata aku salah, dan ceritanya juga banyak flashback kehidupan Rei kecil yang diceritakan terpotong-potong selama 22 episode itu. Jadi disini aku akan mencoba menceriatkannya secara berurutan, nggak sesuai dengan episode di animenya ^^
STORY
Rei duduk di bangku SMA saat ini, tapi ia sudah absen sekolah selama 1 tahun karena pertama, ia malas kesekolah, ia nggak punya teman juga disana. Kedua, dia punya banyak sekali pertandingan setiap tahunnya.
Tapi sejak bertemu dengan 3 kakak adik keluarga Kawamoto, ia jadi ingin ke sekolah lagi.
Hmmmmmm, dimulai dari mana ya menceritakannya HAHHAHAHA.
Jadi, Ayah Rei dulu kalau nggak salah pemain shogi gitu, jadi Rei juga terpengaruh dengan bermain shogi. Ia suka bermain dengan ayahnya dan ia menikmatinya, melihat ayahnya berfikir serius untuk menang melawannya membuat dia tidak ingin kalah. Tapi suatu hari, saat ia karyawisata, keluarganya mengalami kecelakaan. Ayah, ibu dan adiknya meninggal dunia.
Keluarga tidak ada yang mau merawatnya, mereka hanya memikirkan harta warisan dan bla bla bla. Saat itulah Rei bertemu dengan Kouda-san. Kouda adalah teman dan saingan ayahnya. Kouda mengulurkan tangan padanya dan mengajaknya tinggal di rumahnya. Kouda mengangkat Rei menjadi anak dan membesarkannya seperti anak kandungnya sendiri. Ia tahu kalau Rei berbakat bermain shogi jadi ia makin menyukainya.
Hal itu mmebuat anak kandung Kouda jadi iri pada Rei dan tidak menyukai Rei. Saat pertandingan shogi tingkat dasar, Rei memenangkan peringkat pertama sementara anak Kouda-san, Kyoko dan Ayumu kalah oleh Rei.
Sejak itu, Ayumu menolak bermain shogi lagi sementara Kyouko benar-benar kasar pada Rei, ia selalu mengejek Rei yang mengambil posisi anak kesayangan di keluarga mereka, marah para Rei yang memanggil ayahnya dengan ayah, pokoknya sih kalau aku lihat, intinya Rei dibully gitu, oleh Kyuoko.
Rei sebenarnya anak baik, ia mencoba tidak membebani keluarga Kouda dan ia melakukan pekerjaan rumah tangga seperti mencuci piring dan membantu membereskan rumah. Suatu hari saat menonton TV, ia melihat seekor burung yang membawa sebuah telur ke sarangnya dan tentu saja jenis burung yang menetas berbeda dari induknya. Makin lama burung itu makin besar dan menguasai sarang, bahkan menjatuhkan telur si induk. Si induk tetap menyayangi burung itu dan memberinya makan, sehingga si anak burung tumbuh lebih besar dari induknya dan semakin lama seolah-olah si anak burung akan memakan induknya.
Disana Rei menyadari kalau ia terlihat seperti burung itu, ia membunuh anak-anak Kouda (mengenai Shogi) dan lama-lama ia juga akan membunuh tuan Kouda sendiri. Disanalah ia memutuskan untuk mulai sangat serius dengan Shogi, memenangkan banyak pertandingan sehingga ia menjadi pemain shogi pro di usia sangat muda. Dengan harapan setelah uang terkumpul, ia akan keluar dari rumah itu dan hidup sendiri.
Pada saat itu, dalam pikiran Rei adalah, kalau ia hidup sendiri, menghasilkan uang sendiri dan melakukan semuanya sendirian, maka ia akan cepat dewasa.
Dan begitulah ia keluar dari rumah dan menyewa tempat sendiri, dimana di rumah itu nggak ada perabotan sama sekali, hanya ada lemari dan futon.
Tapi nanti kita di beri hint oleh Akari kalau alasan Rei meninggalkan rumah ternyata bukan hanya karena itu.
Dan Rei memulai hidup sendirian dimana hari-hari ia habiskan dengan latihan shogi di rumah. Untuk makanan, ia membeli di supermarket yang cukup jauh dari apartemennya, ia kebanyakan makan mi instant dan minum dari aqua botol.
Ia tidak ke sekolah dan fokus dengan pertandingan demi pertandingannya, dimana ia terlihat sangat serius tanpa tersenyum sedikitpun. Rei adalah anak yang sulit bersosialisasi.
Suatu hari, setelah ia memenangkan pertandingan, ia diperas oleh para senior yang membencinya, mengajaknya ke bar padahal ia masih 17 tahun, memaksa Rei minum-minuman keras dan meninggalkan Rei yang mabuk begitu saja.
Gadis yang bekerja di bar itu melihat Rei yang mabuk di luar bar-nya dan membawanya pulang ke rumahnya. Ia tahu kalau Rei baru saja di peras oleh senior-seniornya dan ia merasa kasihan dan tak bisa membiarkan Rei terlantar di luar.
Gadis itu adalah Akari KAwamoto, yang tinggal di rumahnya bersama 2 adiknya, Hina KAwamoto yang masih SMP dan Momo KAwamoto yang masih TK.
Dan disanalah Rei berkenalan dan bertemu dengan mereka.
Keluarga Kawamoto sangat baik padanya. Akari, Hina dan Momo tinggal bertiga dan diawasi oleh kakek mereka yang membuka toko manisan. Cucunya sering membantu di tokonya juga.
Mereka bertiga tidak punya orang tua, ibu dan nenek mereka sudah meninggal, tapi mereka tak pernah sekalipun membahas ayah mereka. Mereka bertiga sangat menyukai Rei dan sering meminta Rei makan di rumah mereka. Tapi bagi Rei, mereka adalah orang asing dan rasanya tak enak jika memanfaatkan kebaikan mereka. TApi Keluarga KAwamoto sering mengajaknya makan malam di rumah dan kadang justru memaksa Rei untuk makan disana, Rei kadang ingin membayar tapi tentu saja Akari menolak keras.
Dan begitulah, Rei menjadi dekat dengan keluarga Kawamoto, dimana ia merasa rumah keluarga KAwamoto seperti Kotatsu baginya, dimana sekali ia masuk, ia merasa sangat nyaman dan tak ingin keluar, tapi ia tahu kalau ia tidak boleh melakukannya.
Ada juga adegan Rei dan Nikaido yang mengajarkan Hina dan Momo untuk bermain shogi, Hina yang shock tahu kalau Rei ternyata sangat terkenal bahkan tampil di TV, karena yang ia tahu, Rei itu ikut klub Shogi sekolah HAHAHHAHAHAHA.
Atau adegan dimana Hina yang menyukai seseorang di sekolah dan orang itu tertarik dengan Rei dan Rei mengajak ketemuan di rumah Hina dan membuat Hina kalang kabut. Atau Hina yang berusaha membuatkan bekal untuk pria itu tapi berakhir dengan tidak bisa memberikannya.
Atau Hina yang diam-diam menangis sendirian karena merindukan ibunya. Atau Hina yang merasa terganggu dengan adanya wanita lain di kehidupan Rei.
Pokoknya aku menyukai adegan Rei dengan kekuarga Kawamoto, menghangatkan hati banged.
Tapi fokus anime ini ternyata adalah Rei dan shogi-nya.
Ada banyak pertandingan Shogi yang dilakukan Rei, melihat langkah yang ia ambil dan kebanyakan juga narasi anime ini adalah isi hati Rei.
Salah satu pertandingan yang berkesan menurut aku adalah saat Rei bertanding melawan Kai Shimada, dimana Rei tidak konsentrasi karena ia sibuk memikirkan hal lain dan lama-lama ia menyadari kalau ia merubah pola permainan dari menyerang ke bertahan dan ia bahkan tak menyadari kapan itu terjadi. Saat ia sadar, ia sudah meremehkan lawannya padahal Shimada-san ada di kelas A sementara ia saat itu masih di kelas C.
Ia tentu saja kalah dalam pertandingan itu, daripada kecewa karena kalah, ia lebih kearah malu karena sudah meremehkan lawannya. Setelah pertandingan itu, ia menjadi anggota seminar dipelatihan shogi Shimada.
Mungkin Rei tidak menganggap mereka sebagai teman, tapi mereka menganggap Rei sebagai teman. Salah satunya adalah Nikaido, si gendut. Ia punya penyakit ginjal dan menganggap Rei sahabatnya + saingannya selamanya. Saat masih kecil, ia pernah bertanding dengan Rei dan saat itu Rei sangat mengkhawatirkan Nikaido karena ia kelihatan kepanasan karena mereka bertanding dibawah terik matahari di musim panas di sebuah taman bermain. Karena kasihan dengan Nokaido yang sesak nafas, Rei kecil berusaha menyelesaikan pertandingan secepat mungkin, tapi Nikaido selalu berusaha melawan dan melawannya sehingga Rei sadar kalau Nikaido sangat serius dengan pertandingan ini dan tak ingin kalah.
Setelah pertandingan itu, Nikaido sangat tertarik pada Rei dan karenanya ia sering datang ke rumah Rei, bahkan menginap disana. Bagi Rei sendiri, Nikaido sangat menyilaukan, Nikaido tidak pernah ragu dan percaya diri kalau suatu hari ia akan ke puncak menjadi master Shogi. Sementara Rei sendiri sebenarnya termasuk anak yang tidak percaya diri, mungkin karena ia punya banyak pikiran kali ya. atau karena terlalu memikirkan sesuatu.
Teman yang lainnya dari persatuan shogi ada Smith, Shigeta, Issa, Yasui, Yokomizo dan lain-lain.
Yang menarik bagi aku + yang paling mengesalkan adalah Kyouko Kouda. Dia adalah kakak tiri Rei. Dulu Kyouko sering membully Rei dengan kata-katanya dan ternyata setelah Rei pindah rumah, ia masih melakukan hal yang sama. Karena Rei orang baik, ia selalu membukakan pintu untuk Kyouko.
Kyouko ini selalu datang kalau Rei akan bertanding di pertandingan penting dan mulai mempengaruhi Rei untuk mengalah, dengan mengatakan kalau lawannya akan pensiun lah setidaknya beri kemenangan atau lawannya yang menjadi emosional kalah marah dan sering mengacaukan rumah.
Rei tentu saja juga kepikiran dengan hal itu, tapi untung saja, dia bukan orang yang mau mengalah begitu saja.
Dan pada akhirnya aku tahu kalau Rei sebenarnya ada rasa sama Kyouko ini, saat Akari menyebutkan kalau mungkin alasan Rei keluar dari rumah juga karena gadis itu.
Dan secuil kenangan Rei saat kecil, meski Kyouko jahat padanya tapi Kyouko bahkan pernah memberi payung pada Rei saat hujan. Jadi aku bingung, ini cewek baik nggak sih.
Di Live Action, yang akan memerankan karakternya adalah KAsumi Arimura dan aku pikir pas banged LOL
Di anime ini juga diceritakan kehidupan sekolah Rei. Melihat Hina yang bersemangat berangkat sekolah membuatnya ingin ke sekolah juga, meskipun di sekolah ia sama sekali tidak punya teman dan selalu makan sendirian.
Tapi guru wali kelasnya selalu perhatian padanya dan menjadi teman curhat Rei, meski Rei juga kesal padanya karena sering menganggu Rei. Aku suka saat gurunya bertanya kenapa Rei memutuskan kembali ke SMA-nya, tidak mungkin hanya untuk makan sendirian di atap kan?
Rei bahkan tidak mengeryi kenapa ia kembali ke sekolah setelah 1 tahun absen. Tapi Gurunya selalu membantu Rei untuk bersemangat dan saat semester baru, ia bahkan mendirikan klub shogi untuk Rei dengan bergabung dengan klub apa sih namanya, penelitian kimia? HAHHAHAHA.
Sayang sekali disini nggak ada kisah cinta HAHAHAHHAHAHAA
Mungkin nanti di season 2, karena Season 1 ceritanya masih mengambang. Rei sih kayaknya suka sama Kyouko. HIna masih suka sama temannya tapi kayaknya mulai suka sama Rei. Atau suka dalam hal lain? Hhehehhehehe.
Well, ini anime bukan romance sih ya.
Tapi animenya asik kok ^^
CAST:
Rei Kiriyama (seiyuu: Uchiyama Yumi)
Pemain pro shogi, yang mendapat gelar pro-nya saat ia masih SMP. Sekarang ia 17 tahun dan duduk di bangku SMA. Ia tinggal sendirian, mencari nafkah sendirian dan melakukan semuanya sendirian. Ia tipe yang tidak bisa menolak permintaan orang lain. Baginya shogi adalah segalanya, ia tidak punya hal lain selain shogi karena itu ia selalu berusaha menang disetiap pertandingannya, well, bukan berarti selalu ia menang juga.
Ia tidak pandai berkomunikasi dengan orang lain, ia termasuk anak yang kaku. Ia sebenarnya dikelilingi oleh banyak orang yang menyayanginya tapi ia sellau berusaha menjaga jarak. Ia bertemu dengan keluarga Kawamoto secara tidak sengaja dan menjadi bagian dari keluarga mereka. Ia sering menghabiskan waktu bersama keluarga Kawamoto dan mulai merasa nyaman dengan mereka. Tapi seperti biasa, ia masih menjaga jarak dengan mereka. Mungkin menurutnya ia tidak boleh terlalu nyaman dengan mereka.
Setelah keluar dari rumah keluarga Kouda, ia tinggal sendirian di apartemennya yang kecil dan kosong. Kalau nggak salah, saat episode 1, yang ada di apartemennya hanya futon, lemari dan papan shogi. Tapi lama kelamaan, barang mulai bertambah. Aku merasa kalau rumah rei ini seperti hatinya, awalnya kosong dan mulai terisi.
Sampai episode terakhir sih sepertinya tambahannya adalah sofa dan futon besar yang dibawa oleh Nikaido dan gorden kali ya. Kulkas udah ada belum sih di episode 1 HAHHAHAHAAH. Lupa.
Anime ini banyak membahas dirinya dan perubahan yang terjadi dalam dirinya, dari anak-anak dan selangkah demi selangkan menjadi dewasa.
Kawamoto's Family
Akari Kawamoto (seiyuu: Kayano Ai) - Dia adalah anak sulung keluarga Kawamoto dan menggantikan peran ibu di rumah itu. Ia sangat pandai memasak. Ia sangat baik dan tidak tahan kalau melihat sesuatu yang hidup di terlantarkan di jalan, termasuk REi saat itu HAHAHHHA. Ia sering memungut kucing liar juga, makanya di rumahnya banyak kucing. IA bekerja 2 kali seminggu di bar milik bibinya dan menjadi sangat populer di kalangan pelanggan, juga di persatuan shogi, tapi mereka nggak tahu kalau Rei dekat dengan Akari, kalau sampai ketahuan, habislah Rei LOL.Ia bekerja sambilan di kedai kakeknya, membuat manisan. Disanalah ia mendapatkan uang. Meskipun terlihat kuat, Akari sebenarnya hanya gadis yang lemah. Merawat dua adiknya membuat dirinya tidak boleh terlihat lemah dihadapan mereka. Aku suka adegan saat Hina, Momo dan kakek terserang flu karena tertular oleh Rei yang sudah hampir sembuh, Rei meminta maaf dan berterima kasih karena sudah merawatnya tapi Akari mengatakan ia yang harus berterimakasih karena Rei ada disini bersamanya, kalau tidak mungkin ia akan menangis seharian merawat keluarganya.
Akari benar-benar gadis yang manis dan berjiwa keibuan.
Hinata Kawamoto (Seiyuu: Hanazawa Kana) - Puteri kedua keluarga Kawamoto, ia masih duduk di bangku SMA. Kepribadian yang sangat ceria dan bersemangat. Ia menyukai anggota tim baseball sekolah mereka yang dulunya adalah teman SD-nya, Takahashi Yusuke dan bahkan ingin membuatkan bekal saat pertandingan, tapi akhirnya ia tak bisa memberikannya, untung ia tak memberikannya karena rasanya sangat mengerikan.
Takahashi ternyata tertarik dengan Rei dan mengajak Rei berdiskusi lain kali, jadi mereka menggunakan rumah Hinata sebagai tempat berdiskusi yang membuat Hinata kepanasan karena gugup. Belakangan Hina melihat Rei bersama seorang gadis dan ia tidak menyukai gadis itu. Saat tahu kalau gadis itu adalah kakak tiri Rei, Hina tiba-tiba menjadi sangat senang heheehehe. Tapi Akari malah kahwatir sih hehhehe.
So, Hina mungkin suka sama Rei? Who know. Aku cuma harap Hina cepat lulus SMP dan masuk ke SMA yang sama dengan Rei XD
Momo Kawamoto (seiyuu: Misaki Kuno) - Paling imut dan menjadi moodmaker di anime ini. Aku suka banged setiap kali scene Momo, kawaiii bangeeeeeeeeeed!!!! Dia anak bungsu keluarga Kawamoto dan sangat menyukai Rei. Ia sering bermain dengan para kucing di rumah. Ia memanggil Kyouko dengan penyihir dan takut padanya HAHAHAHHA. Ia sangat menyukai Nikaido, karena NIkaido bulat mirip Tottoro HAHAHAHA.
Someji KAwamoto (Seiyuu: Chiba Shigeru) - Kakek Kawamoto bersaudara. Ia sering mampir dan main ke rumah Akari dkk. Ia membuka toko manisan (kayaknya bukan manisan sih, apa namanya ya pokoknya makanan tradisional jepang). Ia sangat menyayangi para cucunya dan sebenarnya menentang Akari bekerja di bar.Tapi Misaki, bibi Akari mengatakan ia sengaja mempekerjakan Akari di bar karena kalau ia trus di rumah, Akari akan menjadi ibu-ibu sampai tua nanti. Akari perlu udara segar dan berkenalan dengan orang lain. Tentu saja Bibi akan menjaga keselamatan Akari di bar, ia akan membunuh orang yang menyentuh keponakannya hehehhe.
Kouda's Family
Masachika Kouda (seiyuu: Ookawa Tooru) - Dia adalah teman ayah Rei dan mengangkat Rei menjadi anaknya setelah melihat keluarga Rei menolak merawatnya. Ia sangat menyayangi Rei seperti anaknya sendiri tapi bukan berarti ia tidak menyayangi anak kandungnya setelah Rei masuk ke keluarga mereka. Sebenarnya ia memperlakukan mereka sama, tapi bagi Kyouko dan Ayumu, ayahnya seperti menganakemaskan Rei hanya karena Rei lebih pandai bermain shogi daripada mereka.
Setelah Rei pindah, ia selalu mengkhawatirkan Rei meski Rei mengatakan ia baik-baik saja. Kouda-san tidak tahu kalau Kyouko jatuh cinta pada Gotou, salah satu muridnya dan berfikir selama Kyouko tidak ada dirumah, Kyouko tinggal bersama Rei. Rei kadang harus berbohong juga mengenai hal itu. Di episode 1 sendiri kita melihat kalau Rei mengalahkan ayah angkatnyanya dalam sebuah pertandingan.
Kyouko Kouda (seiyuu: Marina Inoue) - Baginya, dalam keluarganya shogi adalah yang paling utama, karenanya ia selalu berusaha bermain dengan baik. Tapi sejak Rei datang ke rumah mereka, ia merasa terancam. Ia memukul Rei saat ia kalah dalam bermain shogi dan membuatnya di kurung diluar oleh ayahnya, sejak itu, ia berfikir kalau ayahnya pilih kasih, padahal ayahnya hanya ingin memberinya pelajaran karena tidak boleh memukul lawan hanya karena kalah.
Ia adalah anak yang keras kepala, ia selalu membully Rei dengan kata-katanya, bahkan setelah Rei keluar dari rumah. Mungkin Rei adalah pelarian baginya, ia hanya bisa mengatakan hal kejam pada Rei seorang. Ia menyukai Gotou, murid ayahnya yang sudah menikah dan tinggal di rumah Gotou karena istri Gotou sedang di rumah sakit. Tapi belakangan Gotou muak padanya dan meninggalkannya.
Ayumu Kouda - Kita hanya bisa melihat dia saat kecil, versi dewasanya tidak muncul. Dia menyukai shogi tapi sejak kalah oleh Rei, ia berhenti bermain shogi. Ia bahkan tak tertarik dengan apapun lagi dan menghabiskan waktu di kamar menonton TV.
Perkumpulan Seminar Shogi Shimada
Kai Shimada (seiyuu: Shinichiro Miki) - Ia ada di level A. Ia bertanding dengan metode menyerang saat melawan Rei. Ia tahu Rei menganggap remeh dirinya dan pada akhirnya ia membuat Rei sadar. Ia tertarik pada Rei dan mengajaknya ikut perkumpulan shogi mereka dimana di perkumpulan mereka akan membahas strategi sekaligus latihan. Ia adalah lawan dari master shogi saat ini dan sudah beberapa kali berhadapan dengan master shogi tapi tidak pernah menang. Ia sebenarnya gugup banged kalau harus bertanding di final memperebutkan gelas master, bahkan ia sampai skait perut saking gugupnya.
Pada akhirnya ia kalah dan akan berusaha lagi lain kali. Ia adalah guru yang baik dan menurutku dia akan banyak membantu Rei nantinya.
Nikaido Harunobu (Seiyuu: Okamoto Nobuhiko) - Anak keluarga kaya. Ia mengalami gagal ginjal dan sering masuk rumah sakit. Satu-satunya penghibur baginya adalah shogi dan ia sering latihan di rumah sakit. Karena itu ia bisa menang dengan mudah dalam pertandingan dan ia menganggap lawannya sangat lemah karena kurang latihan, sampai ia melawan Rei dan Rei mengalahkannya. Rei membuatnya sangat bersemangat dalam bermain shogi dan bisa dikatakan, dengan adanya Rei sebagai saingannya, ia menjadi lebih baik. Tntu saja tujuannya adalah emngalahkan Rei, tapi tujuan besarnya adalah mengalahkan master shogi. Rei sendiri mengatakan kalau masih terlalu cepat bagi mereka, mereka masih di level C, tapi Nikaido orangnya berfikiran positif dan ia yakin duatu hari nanti ia akan menggapainya.
Nikaido yang selalu percaya diri kadang mempengaruhi Rei yang tidak percaya diri. Nikaido menganggap Rei sahabatnya meski Rei tidak. Ia tak peduli dan terus mendekati Rei, bahkan menginap di rumahnya dan makan bersama keluarga Kawamoto.
Shigeta Morio (seiyuu: Tsuda Kenjiro) - Aku nggak tahu banyak tentang dia, tapi yang jelas dia adalah lawan sejati Nikaido, mereka berdua sering bertengkar. Wajahnya selalu terlihat kalau ia sedang marah, tapi itu adalah wajah normalnya HAHAHHAH.
Hayashida Takahashi (seiyuu: Sakurai Takahiro) - Guru walikelas Rei saat kelas 1 SMA. Ia sangat menyayangi Rei, tentu saja dengan caranya sendiri. Ia sering mengejek Rei yang selalu makan sendirian, tapi ia selalu menemani Rei dan menjadi teman curhat Rei mengenai berbagai masalah. Ia sangat ingin Rei punya teman, karenanya saat Rei kelas 3, ia tidak menjadi wali kelas lagi, dan supaya bisa terus mengawasi Rei, ia membentuk klub shogi di sekolah.
Niguchi Eisaku (seiyuu: Yuji Ueda) - Anggota klub penelitian kimia (?) di sekolah. Hayashida sensei memperkenalkan Rei dengannya saat Rei harus menulis laporan ilmiah untuk menutupi nilainya yang kurang. Hayashida 1 tingkat di atas Rei, meskipun wajahnya tua dan berkumis. Ia terlihat bersahabat dan cepat akrab dengan Rei. Rei juga nyaman dengannya. Saat kenaikan kelas, anggota klub Niguchi tidak mencukupi batas anggota klub (minimal 5 orang) karena para senior sudah lulus dan klub mereka terancam bubar. Hayashida kemudian memberi ide untuk menggabungkan klub shogi yang anggotanya cuma 2 orang dan klub penelitian Niguchi.
Takahashi Yusuke (seiyuu: Hosoya Yoshimasa) - Teman Hinata sejak kecil, tapi mereka sudah jarang bersama sejak masuk SMP karena Takahashi sibuk dengan klub-nya. IA masih SMP tapi tubuhnya besar dan tinggi. Ia mengagumi Rei dan sering bertanya trik bermain shogi yang bisa ia gunakan sebagai pelajaran untuk latihan baseball-nya.
Other Casts
Touji Souya (seiyuu: Ishida Akira) - Master shogi yang tidak terkalahkan. Ia mendapat gelas master dengan usia termuda. Ia selalu menunjukkan ekspresi yang sama. Ia terlihat seperti orang yang sulit didekati. Rei sendiri tidak pernah bicara dengannya, tapi ia pernah berselisih dan bahkan tak menyadari Souya ada disampingnya. Di season 1, kita belum tahu banyak tentang Souya, aku pikir dia akan menjadi lawan berat Rei nantinya.
Gotou Masamune (Seiyuu: Touchi Hiroki) - Pemain shogi level A. Ia tidak menyukai Rei dan selalu menunjukkan wajah permusuhan dengan Rei. Rei juga tentu saja tidak menyukainya. Aku masih belum tahu alasan kenapa ia memukul Rei waktu itu. Ia memanggil Kyouko dengan sebutan stalker dan ia sudah muak dengan Kyouko meski Kyouko sangat mencintanya.
Misumi Tatsuyuki (seiyuu: Sugita Tomokazu) - Dia cukup akrab dengan Rei. KAlau nggak salah dia dipanggil Smith di perserikatan shogi. Ia memungut seekor kucing dan diberi nama Ichigo, sejak itu ia terobsesi dengan Ichigo. Orang-orang berfikir kalau Ichigo it adalah pacar Smith HAHAHHAAH, termasuk Rei karena Smith kelihatan lovey dovey dengan Ichigo.
Hanaoka - Pelayan Nikaido. Ia selalu datang menjemput Nikaido dimanapun dan kapanpun. Ia sangat setia pada tuannya. IA selalu menyiapkan hadiah bagi orang-orang yang dekat dengan Nikaido.
Matsumoto Issa - salah satu pemain shogi. Sepertinya ia pernah melawan Rei. Aku lupa hahahaha. IA dekat dengan Smith dan menjadi teman Rei.
Matsunaga Shouichi - pemain shogi veteran yang akan pensiun. Ia pernah melawan Rei. Saat itu Kyouko mempengaruhi Rei untuk kalah sebagai hadiah pensiun Matsunaga-san. Tapi pada akhirnya Rei memenangkan pertandingan dan itu membuat Matsunaga sadar kalau ia tidak bisa melepaskan shogi. Ia akan terus bermain karena ia mencintai shogi.
Yokomizo Okuyasu - pemain shogi, sepertinya ia pernah melawan Rei, atau Smith ya? Aku lupa HAHHAHAAHAH. Dia sepertinya sering ikut berkumpul membahas pertandingan juga.
Junguuji Takanori - Sepertinya dia kepala klub shogi. Ia suka jalan-jalan dan berkelana, terakhir ia memancing dan pulang membawa ikan besar. Ia menyukai Rei dan baik padanya. Dia satu-satunya yang tahu kalau Rei dekat dengan Akari-chan yang populer dikalangan pemain shogi.
Tsuji Takeshi - pemain shogi yang pernah melawan Rei. Ia kelihatan agak narsis HAHHAHA.
Aku sudah cek season 2-nya akan tayang musim gugur 2017, huhuhuhu masih lama, sekitaran Oktober nanti. Dan aku sangat menantikan season 2 nya. Why?
Jadi ceritanya, saking penasarannya dengan kelanjutan anime ini, apalagi galau mengenai kisah cinta si Rei, aku memutuskan membaca manganya HAHAHHAHAHHA. Sayang sekali ternyata manganya belum tamat ya, dan aku excited banged dengan season 2 karena sesuatu yang aku harapkan terjadi HAHAHAHHAHA.
Di season 2 nanti akan ada banyak adegan Rei dan keluarga Kawamoto dan bagaimana Rei berubah dari anak laki-laki berwajah murung menjadi pria yang cukup dewasa untuk melamar seseorang LHAHAH
Aku spoiler dikit ya, jadi di season 2 nanti, Rei akan naik peringkat ke B-1. Ia juga sempat melawan master Saoya, menjadi kandidat King selanjutnya. Ia mengetahui rahasia masa lalu Souya juga dan ternyata Rei sama sekali tidak tahu kalau Nikaido itu sakit-sakitan, jadi ia shock saat tahu Nikaido pingsan di pertandingan dan mengetahui mengenai penyakit Nikaido. Hal itu memotivasi dia untuk memenangkan pertandingan, tapi tentu saja pada akhirnya ia kalah. Wew, lawannya Souya gitu lho.
Tapi yang membuat aku penasaran adalah Rei dan Hinata. Di season 2 nanti, kita akan melihat bagaimana Rei menyadari perasaannya pada Hina. Tapi jangan khawatir, romance-nya nggak berlebihan sama sekali, tapi terasa banged feel-nya. HIna di bully di sekolah dan ia merasa tersiksa tapi itu tidak membuatnya berhenti ke sekolah, ia ingin menghadapinya dan menunjukkan seberapa berat ia dibully, ia tidak akan berhenti sekolah. Hal ini jugalah yang membuat Rei juga ingin lebih berjuang lagi untuk memenangkan pertandingan. IA menyadari kalau selama ini Hina selalu ada saat ia kesulitan dan disisinya, karena itu kali ini ia ingin membalasnya. Rei tidak pernah mengatakan ia menyukai Hina, tapi kita tahu dari tindakannya dan bagaimana ia menarasikan dalam hatinya, kalau ia benar-benar menyukai gadis itu dan memilih gadis itu sebagai satu-satunya untuknya.
Adegan yang paling aku sukai adalah sekolah Hina karyawisata di Kyoto dan Rei ada pertandingan di kota sebelah, selesai pertandingan ia langsung berangkat ke Kyoto dan menemui Hina. OMGGGGG!!! Disana Rei menyadari kalau cintanya sudah terlalu besar pada gadis itu huhuhuhuhuhuhu. Karena ia khawatir Hina akan menangis sendirian karena tidak punya teman.
Ada banyak hal yang membuat doki-doki di season 2. Tapi aku nggak tahu sih ya, sampai dimana mereka akan memotong season 2 nanti. Tapi aku harap sih semuanya dimasukin aja wkwkkkwkw.
Untuk season 1 sendiri, mereka mengambil sekitar 40an chapter di manga (kalau nggak salah ya, sekitar segitu). Sedangkan manga yang sudah di sub english sendiri ada 126 chapter, terakhir aku baca sampai disitu hehehehehe.
Story: 4/5
Sebenarnya anime ini sangat menarik, tapi karena aku nggak ngerti dan nggak tertarik dengan shogi, jadi aku agak sulit mengikutinya.
Mungkin karena ekspektasi awal aku adalah slice of life semacam kehidupan Rei dan Kawamoto bersaudara, tapi mereka malah lebih banyak menampilkan pertandingan shogi, jadi aku agak kecewa HAHAHHAAHHA.
Aku berharap di season 2 ada lebih banyak adegan keseharian Rei di sekolah dan di rumah keluarga Kawamoto. Tapi sepertinya akan sulit, karena Rei sendiri mengatakan kehidupan pemain shogi adalah bertanding dan latihan, jadi memang banyak bertanding dan latihannya HAHAHAHAA.
Artwork: 5/5
Aku suka banged sama artwork anime ini. Salah satu anime favorite aku adalah Honey and Clover, mangaka yang sama dengan 3 gatsu no lion. Aku rasa itu juga salah satu alasan aku ingin menonton anime itu. Tapi sayang sekali ceritanya Honey and Clover lebih menarik menurut aku.
Aku suka banged dengan artwork di tepi sungai dalam anime ini. Seperti kata Rei, ia memilih apartemen di situ adalah karena ada sungai besar yang berhadapan dengan jendela rumahnya, seolah-olah ia ada dalam air. Artwork anime ini sangat indah ^^
Music: 3/5
Bukannya nggak bagus, tapi mungkin karena kurang sesuai dengan selera aku aja.
Biasanya aku sangat menantikan opening dan ending sebuah anime. Dan ternyata aku hanya menyukai OP kedua dari anime ini. Setidaknya itu yang cocok dengan selera aku dan masuk ke hati aku, melodinya HAHAHHAHA
Opening: 4/5
Adegan pembuka episode 1 anime ini agak membingungkan tapi berhasil membuat kita pengen nonton kelanjutannya.
Ending: 3/5
Memang sih akan ada season 2, tapi ending season 1 benar-benar bukan seperti ending sebuah anime.Gimana ya, kayaknya kesan endingnya kurang gitu, tapi ya mungkin memang sengaja kalinya. Dan aku baru nyadar adegan ending saat Rei kecil darmawisata dan makan sendiri, sepertinya pulang dari sanalah ia menemukan keluarganya meninggal dunia T__T
Q baru selesai menonotonnya,
BalasHapusceritanya asik, dan aq juga menunggu S2 ya,
ntar kabar2in ya sista klw sudah ada S2.
heheheh.
salam kenal,
Aku udah baca komiknya. Rencana mau nonton la dulu terus animenya. Tp aku prefer komiknya dulu sih soalnya lucu. Kyuut kalau ingat kisah di rei ama hinata atau kisah akari sama guru rei dan shimada san. Gak sabar nunggu progress hub mereka. Well, hinata udah akhirnya sadar rei suka dia. Udah sampai baca 150 sih. Romance nya dapat banget menurutku gak berlebihan. Realistis banget
BalasHapusThankyouuu ^^
BalasHapus