[Sinopsis] Lucky Romance Episode 5 Part 2

Sinopsis Lucky Romance Episode 5 Part 1

-------------------------------------------------------------------------

Sinopsis Lucky Romance Episode 5 Part 2

Dal Nim mendorong Ryang Ha keluar kantor untuk dimintai penjelasan.
Dal nim berteriak kalau Ryang Ha pembohong. Tentu saja Ryang Ha tidak terima, aku? kenapa aku pembohong?
Dal Nim menantang, bukankah kau bilang kalau kau tahu semuanya! Makanya kau adalah malaikat pelindung CEO-nim. Mengatakan kalau dia adalah femme fatale dan berakting seolah kau tau wajahnya dan semuanya!
Dal Nim bicara sambil terus mendekatkan wajahnya ke arah Ryang Ha HHAHAHAHHA, membuat Ryang Ha jadi tidak bisa menatapnya LOL.
Ryang Ha membela diri dengan mengatakan kalau ia hanya pura-pura tidak tahu. Hanya karena ia teman Suho bukan berarti ia harus mengatakan ini dan itu tentang kehidupan pribadi Suho.

Dal Nim tidak percaya karena dia melihat semuanya tadi, bagaiman wajah Ryang Ha saat tahu kalau gadis itu adalah Seol Hee. Ryang Ha bahkan menirukan ekspresi Ryang Ha saat itu BUWHAHAHAHAHHAAH.
Ryang Ha membantah, memangnya kapan aku melakukannya hah? Itu... karena dia menjadi lebih cantik dari foto lamanya... Ah tunggu, tapi kenapa kau sangat penasaran, kalau diingat-ingat saat itu kau juga berlari ngos-ngosan!
Dal Nim ketangkep, tapi tentu saja dia mencoba mencari alasannya, mengatakan kalau dia adalah manajer Suho lah, dia harus mengecek semua hal-hal kecil yang berubah seperti di waktu penting saat ini.
Ryang Ha mendekati Dal Nim, Aku adalah pria yang mengagumi setiap jenis cinta, tapi disini hanya ada 2 hal yang dimaa kau harus berhati-hati.
Dal Nim kesal karena Ryang Ha makin mendekatinya, ia memukul Ryang Ha untuk menjauh. hehheheheheh

Ryang Ha masih bicara, Perselingkuhan dan Kesetiaan. Jangan terlalu loyal! Bekerjalah sebanyak kau menerima! Seperti kau bisa menemukan hobi dan berkencan juga.
Dal Nim sesak nafas karena Ryang Ha hHAHAHAHAHAHAHA.
Dan Ryang Ha membahas kawat gigi Dal Nim juga, kapan ia akan melepaskannya.  Dal Nim mengatakan sampai mati dia tidak akan melepaskannya. Ia bahkan menunjukkannya pada Ryang Ha dan membuat Ryang Ha merasa mengerikan. AHHAAHHAHHAHAHHAHAHA.
Ia berteriak meninggalkan Dal Nim LOL.
Aku ship mereka berdua ah, kapan ya keduanya bakalan menyadari perasaannya kekkekeke.

Suho duduk di meja kerjanya saat Seol Hee masuk dan mulai bersikap sok akrab dengan mengomentari kantor Suho yang cukup keren untuk seorang anak yang dulunya hanya tahu buku dan buku.
Suho kesal, ia tidak menatap Seol Hee dan berkata, kau pikir apa yang kau lakukan sekarang hah?
Seol Hee tak peduli dan mengatakan kalau ia juga ingin pendeteksi iris mata sebagai kunci pintu ruangannya.
Suho tak menjawab dan menanyakan apakah dia sudah mendapatkan persetujuan Gary Choi. Seol Hee mengatakan ia akan melakukannya secepatnya. Banyak yang menginginkan Gary dan ia akan memastikan kalau ia bisa menangani hal itu untuk Suho.
Suho masih tidak menatap Seol Hee, ia bertanya lagi kenapa Seol Hee pindah ke lantai 4.
Seol Hee mengatakan kalau ini untuk urusan bisnis, dia butuh kantor. Ia mengatakan alasannya adalah karena waktunya sedikit jadi ia mencari sewa bulanan dan lagi dekat dengan sun contractor, jadi gedung ini perfect.
Suho akhirnya memandangnya dengan tatapan tidak percaya.
Seol Hee sedikit meninggi, Kenapa? apa kau pikir aku pindah kesini karenamu?

Suho mendesah. Ia mengatakan kalau mereka juga menggunakan cara lain untuk mengontak Gary Choi.
Seol Hee terkejut karena ia adalah manajemennya tentu saja harus melalui dirinya,.
Suho mengatakan kalau persetujuan Gary Choi adalah yang paling penting, Seol Hee sendiri yang mengatakannya waktu itu.
Seol hee mengatakan kalau mereka keterlaluan jika mengontak Gary langsung, harusnya perusahaan mengontak artisnya dari perusahan artisnya bernaung juga.
Suho mengatakan kalau mereka harus melakukannya, karena sepertinya manajemennya mengulur-ulur waktu, itu membuat mereka putus asa, jadi mereka menggunakan cara lain.
Seol Hee meminta Suho percaya padanya. Mereka berdua bertemu kembali dan terhubung kembali seperti ini adalah karena Gary. Seol Hee mengatakan kalau menurutnya ini bukanlah suatu kebetulan.

Suho menolak menatap Seol Hee. Hatinya. Ia terus mengalukan pandangan dan bangkit dari kursinya menuju rak buku.
Dan Seol Hee dengan nada manja memanggilnya, mengatakan kalau mereka berdua punya sesuatu yang harus dibicarakan (cih, mian, aku ga suka sama Seol Heeeeeeeeeeeeeeeeeee!!!)
Suho menyuruh Seol Hee turun karena ia pasti sibuk.
Seol Hee berkata, berjanjilah padaku, jika aku mendapatkan Gary, kau akan memberikan pass padaku untuk masuk ke sini (pass scan iris mata).

Suho tidak menolak (ACKKKKKHHHHHHHHHHH -_____-) dan ia hanya mengatakan, kau dapatkan Gary dulu.
Seol Hee tentu saja setuju, ia tersenyum dan mengatakan sampai jumpa lagi, CEO Je.
Seol Hee keluar dan Suho melihatnya. Suho mendesah dan mengatakan kalau Seol Hee benar-benar melakukan apa yang ia inginkan.
Suho membolak-balik buku secara random dan melihat ada jimat kuning disana. Suho tanpa ragu berfikir itu perbuatan ibunya, ia meremas dan membuangnya.

Gun wook ada diluar hari itu, ia membuatkan poster pencarian orang dengan foto ayahnya.
Malamnya ia bertemu dengan Bonui dan memperlihatkan poster itu.
Bonui mengatakan karena mereka menggunakan foto terbaru jadi mungkin ada banyak orang yang akan mengenalinya. Gun wook berterima kasih karena ini berkat Bonui. Keduanya manis banged, Gun Wook bahkan menyuapkan toppoki pada Bonui (MAUUUUUUUUUUUUU).
Gun Wook mengatakan kalau dulu ia tidak punya banyak waktu untuk menjacrinya, tapi ia punya feeling ia bisa menemukannya kali ini.

Bonui mencoba mencari waktu yang tepat mengatakan keinginannya, ia bertanya apakah Gun Wook akan kembali ke kanada setelah liburannya selesai.
Gun Wook senang karena Bonui seperti mulai tertarik padanya HAHHAHAHA, Kenapa, kau merasa sedih kalau aku pergi?
Bonui mulai membahas mengenai proposal game dan Gun Wook kaget kenapa Bonui tau, tapi senang karena itu artinya Bonui perhatian padanya. Gun Wook mengatakan ia dapat satu tapi ia menolaknya, ia orangnya sedikit jual mahal HAHHAHA.
Bonui meminta Gun wook menerimanya, ia mengatakan kalau itu adalah dari perusahannya, Zeze Factory. Gun wook terkejut dan teringat pria horangi itu, jadi pria itu adalah CEO Zeze Factory?
Bonui protes karena Gun wook memanggil Suho 'that guy' tapi Gun wook mengatakan dia adalah pria yang berkelahi dengannya jadi 'that guy' adalah kata yang cocok HAHHAHAHAHA.

Bonui mencoba meyakinkan Gun wook mengenai hal ini, tapi Gun wook minta maaf dan tetap menolak. Ia meminta mereka mencari orang lain, Ada banyak orang hebat di dunia ini, apa yang bisa kau dapatkan dari orang seperti aku.
Bonui cemberut, memangnya kau kenapa?
Gun Wook mengatakan kalau ia adalah seorang anak yang sedang mencari ayahnya setelah 10 tahun. Ia mengatakan itu tidak hebat sama sekali.
Bonui mengatakan kalau Gun wook bisa menemukannya, pasti. Gun wook tersenyum dan mengatakan karena itu ia tak punya banyak waktu. Ia inta maaf.
Bonui mengerti.

Ibu Suho akan keluar saat ia melihat ayah Suho sedang membuat jus kepiting diluar rumah, menggunakan tungku tradisional dan asapnya kemana-mana. Ibu Suho protes karena ia akan bau karena asapnya, ia bahkan menuduk ayah Suho selingkuh dibelakangnya karena ia trus saja bekerja terlalu keras. Ia tahu ayah Suho membuatnya sendiri dan selalu mengirimnya ke suatu tempat. Ia juga tahu jus kepiting baik untuk ibu hamil.
Ayah suho tentu saja kesal mendengarnya HAHHAHAHAHAHAHA. Ibu Suho berdecak dan akan berangkat saat ayah bertanya kemana dia akan pergi. Ibu tentu sja mengatakan kalau ia akan ke tempat Suho dan ayah berteriak padanya jangan pergi, Apa yang kau harapkan dari seorang anak yang bahkan tidak memperlakukan orang tuanya dengan benar?
Ibu melawan, itu karena dirimu, kau membuat keributan saat kau mabuk! Aku diperlakukan seperti seorang wanita elegan.
Ayah Suho kesal mendengarnya, Ibu lebih kesal karena dicuekin HAHHAHAHAHAHA.
*Hooo, jadi jus kepiting itu ayah yang buat sendiri ya, T_T aduhhh, kok jadi sedih gw.

Ibu Suho sudah di perusahaan, ia tentu saja tidak diperbolehkan masuk jadi ia menunggu saat sekuriti tidak ada disana HAHHAHHAHA. Ia menggunakan cermin untuk melihat keadaan dekat lift LOL.
Tapi tentu saja tanpa pass masuk dia tidak bisa masuk, poor Omma. Ia malu dan menggulung syal ke kepalanya, keluar seolah-olah tidak terjadi apa-apa, padahal mesin tanda masuk berbunyi-bunyi (itu namanya apa sih? tiba-tiba aku lupa T____T)

Ibu mengomel diluar karena ia tak bisa masuk ke perusahaan anaknya sendiri. Saat mengomel ia bertemu dengan Bonui yang kebetulan akan keluar dan ibu mengenalinya sebagai wanita yang ia titipi jimat.
Ibu meyakinkan apakah Bonui menaruh jimat dengan benar dan Bonui membenarkan. Ibu mengatakan itu adalah jimat dengan kata 'rakun' yang akan membuat Suho dekat dengan wanita. Ibu mengatakan kalau peramal berkata Suho akan dekat dengannya juga, karena ia wanita.
Bonui bingung, rakun?
Ibu menceritakan kalau peramal mengatakan ada rakun yang mengikuti dan menggangu Suho. Membuat Suho kesulitan. Karena rakun itu anakku terluka, jatuh dan bahkan tekanan mental juga.

Bonui terdiam. Ia teringat bagaimana ia mengenakan kostum rakun dan ingat bagaimana Suho menderita di depan matanya sejak mereka berdua bertemu.
Ibu bertanya apakah ada yang membuat anaknya kesulitan atau seseorang yang menempel padanya akhir-akhir ini?
Bonui terdiam dan mengatakan dalam hati kalau rakun itu pasti dirinya. Bonui mengatakan kalau ia tidak tahu, karena ia tidak begitu dekat dengan CEO.
Bonui kemudian ingin buru-buru pergi tapi ibu menahannya dan meminta nomernya, Bonui menolak dengan alasan kalau ia hanay bekerja tiga bulan disana. Tapi ibu tak peduli, karena 3 bulan masih lama, ia butuh seseorang yang bisa ia kontak. Akhirnya Bonui memberikan nomernya pada ibu Suho.

Ibu menyimpan nomer Bonui sebagai 'a girl who know stuff'' dan bersiap pergi saat ia melihat seseorang. Itu adalah ahjusshi mencurigakan di episode 1 dan orang yang memebri tumpangan Bonui pulang.
Dia mengantarkan pesanan ke Zeze. Anehnya, aku pikir akan ada musik yang menyerampan atau apa dan aku kaget karena musik BGM-nya kok romantis gimana gitu.
Ibu suho terkejut melihat pria itu dan terus melihatnya, ibu bergumam bahagia, Young Il, Op...pa?
HAHAHAHAHHAHAAH
pantes musiknya kaya gitu, Mwoya? Cinta pertama mami Suho? HAHHAAHHA.

Jam makan siang, Bonui sendirian di kantor, ia makan siang dengan roti sambil online. Ia masih mencari pria harimau di cafe naver tapi ID-nya sepertinya di blok karena menyalahi aturan dan Bonui kesal sekali, karena yang ia lakukan hanya mencari harimau dengan mengkonfirmasi ID mereka.
Bonui mengecek catatannya dan melihat waktunya tak lama lagi sampai malam yang dikatakan peramal itu.
Bonui pusing sekali karena hal itu dan terus mengunyah makanannya saat Suho tiba-tiba keluar dari ruangannya dan berjalan ke arahnya, ia dengan cepat menyingkirkan catatan dan menutup homepage cafe.

Suho berdiri di hadapannya, Bonui bertanya apakah dia sudah makan.
Suho tak menjawab, ia mengatakan ada yang ingin ia tanyakan pada Bonui.
Bonui diam, menunggu pertanyaan. Suho menatap Bonui ragu. Dalam hatinya, pertanyaan yang ingin ia tanyakan adakah, saat kau mengajakku tidur denganmu, apakah benar sama sekali tidak ada perasaan apapun?

sementara itu Bonui juga punya pikirannya sendiri dalam tatapan diam ini, Aku bekerja dengan keras bersama seorang harimau di hadapanku.
Bonui akhirnya bicara, silakan bertanya.
Suho menatap Bonui, ia ragu, ragu, dan akhirnya bertanya, Itu... apakah itu tuna?   HAHHAHHAHAHHA
Bonui dengan cepat mengatakan kalau ini ham dan keju, ia memberkan satu untuk Suho.
Sho menolak dan meninggalkan Bonui, ia ingin kembali ke ruangannya, tapi berbalik ke arah lain HAHHAHAHAHAHHAHHAHAHHAHAHAHAHAHAHAHAAHHA.
YOU ALREADY LOVE HER, JE SHU HO SHI!!!

Dal Nim dan Suho rapat berdua.
Dal Nim menjelaskan sesuatu pada Suho tapi Suho matanya tidak fokus, pandangannya kosong. Dal Nim tahu tapi ia masih menjelaskan.
Suho mendesah dan meluruskan tangannya, menjatuhkan kepalanya ke meja. Ia masih kepikiran, banged dan bahkan bertanya, Dal Nim shi, menurutmu kenapa Shim Bonui bertingkah seperti itu?
Dal Nim terkejut, apakah dia melakukan sesuatu yang aneh lagi pada anda?
Suho mengangkat kepalanya, suara beratnya kembali, Apanya?
Dal Nim melongo. Suho mengatakan tidak ada. dan ia memuji kerja Dal Nim dan menyuruhnya memberikan file padanya.
HAHHHAHAHAHAHAHAHAHAHAHHAHAHHAHAHAHAHA.

Suho kembali keruangannya dan menemukan sesuatu di meja. Sandwich dari Bonui dan ia memandanginya sambil meletakkan dagu di meja, lucuk lucuk lucuk.
Suho menghela nafas dan melihat tulisan Bonui disana, yang mengatakan ini adalah Sandwich ham dan keju, karena aku melewatkan waktu makan siang makanya kau kelelahan, tolong makan ini apapun yang terjadi.
suho bergumam sambil memandangi sandwich itu, Kenapa wanita itu melakukan ini?

Suho benar-benar tak bisa berhenti memikirkan Bonui.
Ia mencoba kembali kembali bekerja tapi ia terus melihat sandwich itu. Ia menghela nafas dan bersandar di kursinya, ia memainkan pena sambil berfikir mengenai kenapa Bonui melakukan hal ini.
Pena jatuh. Suho mengambilnya dan ia sempat melirik ke bawah mejanya.
Suho melihat jimat yang ditempelkan Bonui.

Bonui sedang memberli toppokki, sundae dan kimbab saat Dal Nim menelponnya bertanya apa yang sudah Bonui lakukan pada Suho.
Bonui bertanya kenapa dengan Suho, apakah Suho mengatakan sesuatu?
Mendengar jawabannya Dal Nim menjadi khawatir. Mwoyaaa, kali ini apa? Apa kau melempar garam padanya? Atau aku melempar bawang? Atau kau menyiramnya dengan darah ayam?

Sementara itu Suho di kantornya berusaha mengambil jimat kuning bergambar kupu-kupu itu dari bawah mejanya.

Bonui pulang ke apartemennya saat ia melihat Gun wook berlari terburu-buru keluar dari gedung apartemen dan Bonui memanggilnya.
Gun wook terlihat panik dan bertanya apakah Chung Nam jauh dari Seoul, ada telpon yang mengatakan melihat ayahnya disana. Gun wook memberikan alamatnya dan melihat tulisan Gun Wook, ia mengerti kalau itu di Cheo Nam, Bonui mengatakan itu tidak jauh dari Seoul.
Gun wook mengerti, ia bertanya apa yang harus ia gunakan kesana, apakah pesawat atau bagaimana. Bonui mengatakan ia bisa naik kereta api kesana.
Gun Wook tampak sangat panik dan sesak, Bonui menatapnya, Gun wook yang mencari ayahnya setelah 10 tahun, menemukan paggilan seperti ii tentu mebuatnya panik. Dan lagi Gun wook buta arah juga.
Bonui bertanya apakah ia harus pergi bersama Gun Wook. Gun Wook menatapnya dengan berkaca-kaca.

Suho menatap jimat kuning bergambar kupu-kupu dihadapannya sambil memainkan penanya dan berfikir.
Ia ingat hari dimana Bonui bekerja, Bonui menyelinap ke kantornya pagi pagi buta.
Suho kemudian ingat saat Bonui diam-diam masuk ke ruangannya juga saat meletakkan jimat rakun itu. Suho bangkit dan mengambil jimat yang tadi ia buang.
Ia menatap kedua jimat itu yang ia taruh di atas mejanya sambil memainkan penanya dengan cepat.
Suho berfikir dan menemukan jawabannya.

Bonui dan Suho tiba di alamat yang mereka cari. Gun wook menghentikan langkahnya, Bonui menatapnya, Kenapa? apa kau nervous?
Gun Wook membenarkan dengan tatapannya, ia bertanya apa yang harus ia katakan, apakah ayahnya akan mengenalinya atau tidak. Bonui mengatakan tentu saja, karena dia adalah ayah Gun wook, pasti ayahnya akan mengenalinya.
Keduanya kemudian masuk dan memanggil-manggil, tidak ada jawaban. Seorang kakek datang dan bertanya siapa mereka. Bonui menyapa dan bertanya apakah Choi Ho tinggal disana, karena mereka mendapat kabar kalau Choi Ho tinggal disana. Kakek itu bingung. Gun Wook mengeluarkan gambar ayahnya dan memperlihatkannya.
Kakek itu mengenakan kaca matanya dan melihat, dia mengenali ayah Gun Wook. Gun Wook sudah keburu senang tapi kakek itu mengatakan kalau dia tidak tinggal disana, keduanya kaget.

Kakek membawa mereka masuk ke bekas kamar ayah Gun Wook. Ayah Gun Wook sudah meninggalkan tempat itu sejak januari dan kakek mengatakan kalau ayah Gun wook sangat rajin dan pendiam, ia bahkan tidak tahu kapan dia datang dan pergi. Tapi tiba-tiba ayah Gun wook membereskan semuanya dan meninggalkan tanpa sepatah kata. Ia bahkan meninggalkan barang-barangnya disana.
Gun wook kelihatan sangat sedih dan terpukul. Bonui mengerti situasinya dan ia mengatakan mereka akan tnggu diluar. Bonui dan kakek keluar.

Bonui duduk di luar menunggu Gun wook.
Ia mendapat telpon dari bos Won yang ingin meminjam uang padanya.
Bonui sudah tahu pasti bos Won ingin berjudi lagi tapi dia menggunakan berbagai alasan untuk meminjam uang. Mengatakan kalau ada barang bagus, ia ingin membelinya dan kalau terjual nanti ia akan ganti besoknya dan bla bla bla bla.
Bonui tidak tertipu dan mengatakan kalau ia tak ada uang dan ia menutup telponnya.
Bos Won kesal karena Bonui tidak meminjamkannya, ia bahkan berniat menjual organnya HHAHAHAHHAA. Yawloo.

Gun wook di kamar ayahnya membuka ransel yang ditinggalkan ayahnya.
Ia melihat sebuah diary disana dan membacanya.
Diary ayah Gun Wook.

11 Mei 2002, aku bicara dengan Gun wook d telpon, dia mengatakan ia melewatkan latihan tenis karena perutnya sakit. Sebagai pria aku berjanji padanya untuk merahasiakan ini dari ibunya. Dia sudah tumbuh dengan baik.
Gun Wook memenangkan kejuaraan terbuka Junior Amerika Utara. Karena Park mengirimkan aku beberapa barang, aku bisa menontonnya dengan kualitas yang lebih baik, dibandingkan dengan pertandingan 5 bulan lalu.
Aku mulai me-list ranking dunia yang keluar setiap minggu, sampai hari dimana nama dengan 3 kata, Choi Gun Wook muncul, aku harus terus mengukuhkan hati mendukungnya.
Aku menjual ruangan terakhir dan membeli tiket pesawat.

Gun wook yang membacanya teringat sesuatu, kalau ayahnya tidak pernah datang ke Kanada untuk melihatnya. Ia membolak balik diary ayahnya lagi, tapi halaman selanjutnya kosong.
Saat Gun Wook memenangkan kejuaraan junior ke 15 di Amerika Utara, Ayahnya sebenarnya datang membawakan bunga untuknya.
Ayahnya menunggu Gun wook dan melihat puteranya melambai sambil berlari kecil ke arahnya, tapi yang dituju puteranya bukanlah dia, tapi ibu dan ayah barunya.
Ayah Gun wook hanya melihat keluarga itu yang berbahagia.

Di halaman terakhir diarinya, ayah menulis, Dia terlihat bahagia, Dan itu sudah cukup.
Gun wook menangis membacanya, ia kesal karena ayahnya tidak mengatakan kalau ia datang.
Bonui masuk saat Gun wook menangis dan ia memeluk pria lemah itu.
Bonui menepuk punggungnya dan Gun wook terus menangis dan menangis.
(OMGGG!!!!!!!!!! SYEDIIIIIIIIIIIIIIHHH, Kok jadi suka sama couple ini sihhhhhhhhhhh).

Sementara itu Suho pergi ke toko buku dan membeli buanyak sekali buku disana, sepertinya buku tentang ramalan. Ia memilih dengan wajah serius. banged.

Gun wook dan Bonui pulang menggunakan bus.
Gun wook lemas. Bonui mengatakan kalau ayah Gun wook pasti baik-baik saja, disuatu tempat.
Bonui meminjamkan bahunya pada Gun Wook sebagai sandaran untuk tidur, ia menyuruh Gun wook tidur, ia akan membangunkan jika mereka sampai.
Gun wook tersenyum dan tidur di bahu Bonui.
Tiba-tiba ada gincangan di mobil dan Bonui menjatuhkan sesuatu. Sebuah kaca dan pecah. Bonui terkejut dan merasakan ada sesuatu yang buruk yang akan terjadi.
Ia ingin mengambil kaca itu tapi tak bisa karena Gun wook di bahunya. Firasat Bonui sangat tidak enak.

Suho ada dikantor, di meja kerja Bonui dan melihat jimat-jimat keberuntungan disana sta persatu.
Ia melihat surat pengunduran diri Bonui yang diselipkan di diarinya, dan Suho mengambilnya, ia tertarik dengan diary Bonui yang bertuliskan Zeze tiger dan membuaknya satu per satu, ia melihat namanya disana, Je Suho, 86, tiger X, no tiger, fail.
Suho berfikir.

Suho kembali ke kantornya dan berkalan kesana kemari sambil berfikir keras.
Ia teringat Boni memberikannya jimat di taman, saat di rumah Bonui Suho juga melihat banyak jimat disana.
Dari analisis dalam otaknya, Suho tahu Bonui banyak menggunakan jimat sehari-harinya dia sangat mempercayai ramalan. Ia tahu Bonui mencari seseorang berzodiak harimau. Bonui tidak menyukainya tapi ingin tidur dengannya.
Suho menganalisisnya : Jimat -> takhyul -> Harimau -> satu malam.
Dan dia menemukan sebuah kemungkinan didalamnya, 'pengorbanan / sacrifice'.

Suho sepertinya menemukan apa yang ia cari dan memacu mobilnya untuk menemui Bonui.

Bonui tiba di apartemen dan menyuruh Gun wook masuk dan istirahat.
Gun wook mengatakan kalau Bonui hari ini sangat membantunya. Sebelum masuk ia memeluk Bonui dan berterima kasih.

Bonui akan masuk ke dalam rumahnya saat ia menerima telpon dari Suho.
Keduanya bertemu diluar. Suho terlihat sangat marah, ia bahkan tidak membuatkan Bonui bicara.
Suho sesak nafas dan berkata, Mulai sekarang jawab dengan jujur apapun yang aku tanyakan.
Bonui bingung, Apa..?
suho berteriak, BERJANJILAH! Kau akan mengatakan semuanya padaku dengan jujur.
Bonui terkejut, ia mengiyakan.

Suho menahan amarahnya, Hari itu, kau bilang padaku kalau itu harus aku.
Bonui terkejut, tapi ia membenarkan.
Suho bertanya, Apakah karena aku berzodiak harimau?
Bonui terdiam. Suho menahan amarahnya, jadi selama ini, bukannya mengorbankan wanita, tapi mengorbankan hewan, kau mengorbankan aku karena aku harimau?
Suho menatap Bonui tajam. Bonui menatap Suho, ia tak tahu harus berkata apa selain meminta maaf.

Bonui mengatakan ia benar-benar meminta maaf karena tidak memberi tahu Suho alasannya, karena Suho pasti akan menganggapnya gila.
Suho kecewa, Kau benar-benar wanita yang menakutkan.
Bonui terdiam.
Suho melanjutkan, Apakah menyenangkan bagimu memanfaatkan orang lain? Sejak kapan? Kasino? Saat demonstrasi? Perekrutan pegawai?!!!
Bonui ingin menjelaskan tapi Suho tak membiarkannya bicara, Ini bukan permainan dan lelucon, kau pikir aku orang baik?! Apa alasannya kau melakukan hal gila seperti ini? Hah? Kenapa?!!!

Gun wook datang disaat yang tepat.
Ia menarik tangan Bonui dan menjauhkannya dari sana, ia menghadapi Suho, Kau sudah sangat keterlaluan.
Bonui meminta Gun Wook berhenti tapi Gun Wook memberi kode jangan bergerak pada Bonui.
Suho menyuruhnya pergi karena ini bukan urusan Gun Wook.
Gun Wook tak gentar, memangnya kenapa? Kalian belum tidur bersama dan kalian tidak pacaran. Kenapa kau marah?
Suho terdiam.

Gun Wook tersenyum, Jangan bilang... kau pikir dia mencintaimu?
JLEB!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! Suho terdiam. Itu tepat sasaran.
Gun Wook menarik Bonui pergi dari sana. Bonui merasa tak enak pada Suho dan terus menatapnya meski tangannya di tarik Gun wook.
Suho hanya berdiri diam disana.

Bonui meminta Gun wook melepaskan tangannya. Ia mengatakan ia tak bisa membiarkan Suho begitu. Ia akan kesana dan menjelaskan kalau ini demi Bora.
Gun wook tidak setuju, lalu? Apa kau pikir dia akan mau melakukannya? Lihat sikapnya tadi, apapun yang kau katakan dia tidak mendengarkannya. Pergi kesana hanya akan membuat masalah, jangan pergi.
Gun Wook akan menarik Bonui tapi Bonui menahannya, ia mengatakan ia akan kesaa untuk mendengarkan kemarahan Suho. Gun wok terkejut.
Bonui mengatakan semarah apapun Suho, asalkan dia memaafkannya setelah melampiaskan padanya, tidak apa-apa. Bahkan disebut gila, sinting atau idiot, dia sudah sering mendengarnya.
Bonui meminta Gun Wook masuk dan istirahat, jangan memikirkan apapun. Bonui melepaskan tangan Gun wook dan berlari menuju Suho.
Gun wook terdiam.

Suho ada dalam mobilnya. Ia terdiam.
Ia teringat kata-kata Gun Wook, bahwa mereka belum tidur dan juga tak pacaran, kenapa Suho marah. Jangan katakan kalau kau pikir dia mencintaimu?
Suho menutup matanya dan bersiap untuk pergi.

Tapi kemudian ia terkejut melihat Bonui datang kembali.
Bonui ngos ngosan karena berlari. Ia ada dihadapan mobil Suho, tak jauh dari sana.
suho terdiam dan menatapnya.

Epilog.

Suho memotret jimat itu dan mencari artinya di internet.
Jimat rakun dan jimat kupu-kupu.
Jimat rakun artinya menangkal hawa jahat yang akan menganggu keinginanmu.
Jimat kupu-kupu artinya seperti bunga yang menggida kupu-kupu aromanya.
Suho terkejut, Jimat untuk menggoda laki-laki?

THE END

Komentar:

AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAa!!!!!!!!!!!!!!
wih, nggak nyangka banged jalan ceritanya lumayan cepat ya.
Aku pikir bakal butuh waktu beberapa lama Suho bakalan tahu maksud Bonui mendekatinya, tapi ternyata di episode 5 aja dia udah tahu alasannya. Memang sih bukan alasan sebenarnya, tapi tentu saja Suho berfikir kalau Bonui benar-benar memanfaatkannya.

Suho alergi banged sama orang yang mendekatinya untuk memanfaatkannya.
Aku memang belum tahu ada apa dibalik kebenciannya pada orang tuanya. Meski kita sudah bisa melihat sedikit, tapi aku ras abukan hanya itu alasannya.
Aku punya firasat kalau orang tuanya juga pernah memanfaatkannya, karena dia jenius, karenanya dia agak gimana gitu pada orang tuanya.
Dan tentu saja Seol hee juga memanfaatkannya dan membuangnya.
Karena itu dia benar-benar berfikir Bonui memanfaatkannya, itu sebabnya dia marah.

Kalau menurut aku sih Suho tuh pengen setidaknya, sedikiiiiiiiiiit aka ada rasa dibalik semuanya. Itu karenanya dia terdiam saat Gun Wook mengatakan 'kau pikir dia melakukannya karena dia mencintaimu?'
Sebenarnya Suho ini udah jatuh cinta pada Bonui, sayangnya dia tidak menyadarinya. Saat dia berharap sedikit saja ada rasa suka didalamnya, maka artinya dia sudha jatuh cinta. Dia galau karena sejak awal Bonui sudah mengatakan kalau dia tidak menyukai Suho, tapi malah mau tidur dengannya.
Suho sih normal ya, untung nggak nerima gitu-gitu aja, karena dia bukan pria yang haus akan hal-hal seperti itu. Hanya saja, dia ini tipe yang kalau nggak dikasi tau kayaknya nggak bakalan tau.
Sayangnya kalau dikasi tau dia tipe yang ngeyel pula HHAHAHHAHAAHAAHAHA.

Aku akan menunggu saat dimana Suho dan Bonui berdua dan dia melakukan sesuatu yang berasal dari hatinya.
Misalnya sebuah kissu, yang tiba-tiba dia nggak nyadar kalau dia pengen mencium Bonui? HAHHAHAHAAHHA
KYAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!!!!!!!
Kiss kemarin aja masih bikin aku shock setengah mati HAHAHHAHA.
Tapi sekarang udah enggak lagi sih. Nggak tahu dengan kiss selanjutnya.
Dan Bed Scene, benarkan mereka menghapuskannya?
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!!!!!!! Tidaaaaaaaaaaaaaaak!!!!!!!!!!!
Tapi kalau ada kira-kira episode berapa ya?
Aku sih menebaknya episode 15 HAHHAHAAHA

Aku penasaran apa hubungan Young Il ahjusshi dan ibu Suho.
Kenapa aku melihat aura kebencian pada Suho di episode pertama, atau aku yang salah tangkap?
Tapi masa sih cinta pertama ibu Suho HAHAHHAHAHAHA.
Sepertinya pria ini ada hubungannya dengan Suho kecil yang disorot media?
Tapi biasanya ahjushi ini kalau main baik kan ya? Semoga deh, aku ga tahan ada orang jahat dalam drama HAHHAHAHHAHA. *Stress gegara Oh Hae Young*

Han Seol Hee!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
Kenapa dia begitu percaya diri sekali, kenapa nggak ada sedikitpun rasa bersalah, kenapa dia bisa biasa-biasa saja dan masih menganggap dia orang penting dalam diri Suho.
Tapi kayaknya gitu, Suho tidak bisa menghindari Seol Hee. Dia masih saja tidak berani menatap matanya dan lagi aku takut nih Suho luluh lagi hiksssssssss!!!
Andweyooooo~
Aku ingin Suho dan Seol Hee temenan aja kalau misalnya mereka sudah baikan lagi, i mean, jangan ada rasa-rasa itu.
Dan please jangan jadikan Seol Hee antagonis yang menyebalkan!!!!!! *nunjuk drama satu itu senin selasa HAHAHHAHAHA*

Adduuuuuuuuuuuuh Dal Nim dan Ryang Ha cute banged berdua HAHHAHHAHA!!
Kayaknya bakalan seu kalau mereka jadi couple. Tapi sepertinya ini masih akan sangat lama mengingat keduanya saling membenci. I mean, Dal Nim kayaknya benci banged sama Ryang Ha karena playboy, meski kalau ada apa-apa sama CEO Je dia perginya ke Ryang Ha HAHHAHAHAHA.
Lucu banged mereka berdua di episode ini.
Kalau feeling aku sih bilangnya nanti Dal Nim bakalan patah hati karena Suho, mungkin dia tau Suho suka sama Bonui, terus dia mulai berubah, dandan dan melepas kawat giginya, terus jadi cantik dan Ryang Ha naksir dia. HAHHAHAHAHAA.
Bisa jadi kan ya?

Aku menangis seiring dengan menangisnya Gun wook di episode ini.
Dia sangat merindukan ayahnya tapi dai tidak bisa menemukannya untuk saat ini.
Setidaknya kita tahu ayahnya masih hidup.
Ayahnya sayang banged sama anaknya, setelah bercerai perhatiannya hanya pada Gun wook, sering mengirim uang dan bahkan sampai harus hidup miskin.
Aku menangis saat melihat Gun wook tidak menyapanya melainkan menyapa ayah dan ibunya. Yawlooooooo, bayangin perasaan ayahnya T____________________T
Aku berharap Gun Wook segera bertemu dengan ayahnya dan keduanya menghabiskan malam bersama sambil mengobrol. Atau minum bersama juga bagus ^^

Kitra-kira bagaimana hubungan Bonui dan Suho selanjutnya?
Dari review epsiode 6 kita bisa melihat kalau Suho sudah mulai mengkhawatirkan Bonui, bahkan mengikutinya HAHAHHAHAHAHAHA.
Aku cuma penasaran bagaimana mereka berdua setelah kejadian malam itu. Apakah mereka berdua sempat bicara atau malah Suho meninggalkannya dengan kejam?
Well, mwolla deh T__T
Please someone tell him about LOVE T______________T

Aku senang Lucky Romance tayang rabu kamis. Karena aku frustasi banged sama drama senin selasa, AOHY.
Jadi aku bisa ketawa-ketawa nonton LR dihari rabu kamis. Sumpah deh episode 11 & 12 AOHY ini bini aku nangis dan kesel banged, pengen melempar sesuatu. Kaisan banged AOHY, lama-lama aku pengen dia melepaskan kedua pria itu. Terlalu menderita. Sumpah deh T______T
Ya meski ada momen ketawa-ketawanya juga sih ya.
Nah di LR ini kebalikannya, feeling aku blang episode 6 bakalan sedih banged T____T
Kira-kira siapa yang akan menyelamatkan Bonui ya?
Suho?
Gun wook?

Sinopsis by HAzuki Airin

PLEASE DONT REPOST IN OTHER SITE!

PLEASE JUST SHARE THE LINK WITH CREDITS!