Pada 24 Januari 2025, NHK mengumumkan heroine asadora ke-114 melalui sebuah press konferensi. Mikami Ai (24) diumumkan sebagai heroine untuk asadora yang berjudul "Kaze, Kaoru". Mikami Ai dipilih secara langsung oleh NHK tanpa proses audisi dan dia baru mengetahui kabar ini seminggu yang lalu saat dia mengunjungi agensinya. Dia sangat terharu dan bahkan menangis saat awal konferensi pers.
Ini adalah penampilan pertama Mikami Ai dalam asadora dan dia menjadi
aasadora heroine ke-15 yang terpilih tanpa audisi setelah seniornya Inoue
Mao, Horikita Maki, Anne, Yoshitaka Yuriko, Arimura Kasumi, Hirose
Suzu, Ando Sakura, Toda Erika, Sugisaki Hana, Kiyohara Kaya, Fukatsu
Eri, Hamabe Minami, Itoh Sairi, dan Hashimoto Kanna.
Asadora ini ditulis oleh Yoshizawa Tomoko (Hajimete Koi wo Shita Hi ni Yomu Hanashi) dan diangkat dari kisah nyata dua perawat Jepang, Ozeki Kazu (1858-1932) dan Suzuki Masa (1857-1940). Mereka berdua adalah buddy dalam bidang keperawatan yang menjadi perawat magang di tempat yang sama dan mendirikan asosiasi perawat swasta pertama di Jepang. Keduanya juga meraih keberhasilan besar dalam kegiatan pencegahan penyakit. Ozeki juga menulis buku-buku yang sampai saat ini memberikan kontribusi besar terhadap pembentukan profesi keperawatan di Jepang.
Mikami Ai akan memerankan heroine bernama Ichinose Rin, putri sulung dari mantan kepala pelayan di sebuah kota di kaki pegunungaan di wilayah Nasu, Prefektur Tochigi. Keluarga mereka adalah keluarga petanai dan ia bahagia dengan kehidupan mereka yang sederhana dan nyaman. Tapi suatu hari, penyakit kolera menyebaar di kota itu dan kehidupan Rin mulai berubah.
Rin dibesarkan dengan baik tetapi naif. Tapi aada saatnya dia bisa bertindak tegas. Ia awalnya menjadi perawat hanya untuk mencari nafkah tapi kemudian dia menemukan impiannyaa untuk meningkatkan status perawat dan melihat dunia dimana orang sakit dapat hidup dengan normal bahkan dengan penyakit mereka.
SINOPSIS
Sekolah keperawatana pertama kali didirikan di Jepang pada tahun 1885 dan kemudian sekolah keperawatan lainnya didirikan setelah itu. Tokoh utama kisah ini adalah Ichinose Rin (Mikami Ai) dan Ooya Naomi yang secara tidak sengaja masuk ke salah satu sekolah tersebut.
Rin menjadi single mother di usia muda karena serangkaian takdir. Sementara itu, Naomi tumbuh di gereja setelaah ditelantarkan oleh orang tuanya sejak dia lahir. Teman-temannya yang masuk ke sekolah perawat yang sama memiliki keadaan mereka yang juga rumit. Saat mereka berdua mulai pendidikan keperawatan, mereka dihadapkan dengan pertanyaan 'Apa itu perawat?' dan 'Apa itu artinya menghadapi pasien?'.
Rin dan Naomi nantinya akan bertemu dengan Oyama Sutematsu yang dikenal sebagai bungan Rokumeikan (sebuah banyunan lantai 2 besar di Tokyo yang rampung pada tahun 1883 dan menjadi simbol westernisasi kontroversial pada era Meiji) dan juga Shimizu Usaburo yang adalah pedasagang yang berafiliasi dengan Meirokusha (masyarakat intelektual di era Meiji). Saat mereka merasakan angin baru era Meiji, mereka belajar tentang masyarakat adalah tempat dumana yang kuat dan yang lemah hidup berdampingan dan mereka mulai mencari cara untuk hidup bahagia dan jujur pada diri sendiri dalam masyarakat yang terus berubah.
Setelah lulus sekolah keperawatan, mereka berdua menjadi perawat magang di rumah sakit universitas yang sama. Mereka berjuang setiap hari untuk memantapkan diri dalam profesi keperawatan yang pada saat itu masih belum terlalu dikenal masyarakat. Tapi kemudian Rin harus keluar dari pekerjaannya karena sesuai hal. Pada saat itu, Naomi yang punya impian belajar di luar negeri terjebak dalam sebuah kejadian sebelum dia pergi.
Tak lama kemudian berbagai wabah penyakit seperti kolera dan disentri mulai menyebar di seluruh negeri. Kedua wanita yang sempat terpisah itu bersatu kembali untuk menghadapi musuh besar manusia, yaitu wabah penyakit.
Production director drama ini mengungkapkan bahwa ide cerita ini awalnya muncul 5 tahun lalu saat pandemi dimana dia disemangati oleh para perawat yang benar-benar mendukung dan menyemangati pasien. Hal itu membuat dia ingin tahu lebih banyak mengenai sejarah keperawatan Jepang dan terinspirasi oleh dua perawat pelopor era Meiji yang saat itu juga terjadi pandemi. Alasan dia memilih Mikami Ai sebagai heroine adalah dia tertarik dengan akting Mikami Ai setelah melihat aktingnya dalam taiga drama 'Hikaru Kimi e'. Ia tertarik dengan kepribadiannya yang menawan dan ekspresinya, makanya dia menawari Mikami untuk heroine asadora ini.
Meski Mikami Ai dimumkan diawal, tapi heroine dalam asadora ini ada 2, yaitu Ichinose Rin dan Ooya Naomi. Pemeran Ooya Naomi akan dipilih melalui audisi dan akan diumumkan dalam waktu dekat.
Menurutku kisah asadora ini sangat menarik. Awalnya aku pikir ini adalah original story, ternyata diambil dari kisah nyata. Pemilihan Mikami Ai juga diluar ekspektasiku karena menurutku wajahnya itu seperti orang asing (bukan orang Jepang). Biasanya NHK akan menuliskan alasan pemilihan judul, tapi kali ini kok nggak dijelaskan ya? Mungkin saat pengumuman heroine kedua. Tayangnya masih tahun depan, semoga tetap excited menunggu berita terbarunya sampai saatnya tayang.
Asadora ini dijadwalkan memulai syuting pada musim gugur 2025 dan akan tayang pada musim semi dan musim panas 2026, menggantikan asadora 'Bake Bake' (Takaishi Akari).
0 komentar:
Posting Komentar