Gochisousan adalah asadora yang tayang sebanyak 150 episode, dimulai dari September 2013 sampai Maret 2014. Dibintangi oleh Anne Watanabe dan Masahiro Higashide, asadora ini berhasil memperoleh rating rata-rata 22,4% selama masa penayangannya yang merupakan rating yang cukup tinggi.
Gochisousan adalah asadora pengganti Amachan dan digantikan oleh Hanako to Anne.
Ini adalah cerita perjalanan hidup Meiko, yang mengubahnya dari gadis yang sangat menyukai makanan menjadi wanita yang suka menyajikan makanan untuk orang lain. Melalui berbagai kesulitan hidup, kehilangan orang-orang tersayang, ia tidak menyerah untuk percaya, asalkan ada makanan, ia akan bisa tetap hidup. Kecintaannya terhadap makanan mengubahnya menjadi wanita yang rendah hati yang suka menyajikan makanan untuk anak-anak dan orang yang membutuhkan.
Ini adalah perjalanan hidup sejak Meiko kecil sampai ia menjadi seorang nenek.
Chemistry Anne dan MAsahiro memang jjang banged!
Meski dibilang nggak banyak scene romantis mereka berdua, tapi saat bersama-sama mereka manis banged. Meski ada masa dimana aku ga suka sama karakter Masahiro HAHHAHAHA.
Wajar sih habis drama ini mereka menikah KYAAAAAAAAa~~
Papa dan Mama si kembar nih :)
Tokyo-Hen
Suatu hari ada insiden strawberry dimana ia dan teman-temannya, salah satunya bernama Genta mencuri strawberry di kuil. Saat itu strawberry sangat langka dan anak-anak baru pertama kali melihatnya. Meiko makan untuk pertama kalinya setelah pertengkaran strawberry dengan Genta dkk.
Strawberry adalah hal yang special bagi Meiko dan ini akan selalu ada hubungannya dengan Genta setelah mereka dewasa nanti, karena berkat strawberry mereka bertengkar, mereka baikan dan saling menemukan ketulusan masing-masing.
Pertemuannya dengan Yuutaro mengubah segalanya. Meiko memang suka makan, tapi ia sama sekali tidak bisa memasak. Meiko sejak awal tertarik dengan Yuutaro meski tidak mengerti perasaan apa itu. Demi Yuutaro ia mulai belajar memasak dari 0. Tugasnya adalah membuatkan bekal untuk Yuutaro setiap hari. Ia juga unya tantangan untuk membuat Yuutaro makan natto karena Yutaro tidak pernah makan Natto.
Selain itu Yuutaro juga membantunya belajar dan mengajarkan padanya kalau memasak adalah sains. Yuutaro adalah mahasiswa bidang arsitektur yang bercinta-cita ingin membuat bangunan yang aman untuk ditinggali, karena dulu ibunya meninggal dalam kebakaran.
Awalnya Meiko ditolak oleh Yuutaro. Ia punya alasan sendiri sehingga membuat ayah Meiko marah (Ayahnya sudah tahu kalau anaknya suka Yuutaro makanya ia cepat-cepat menjodohkan Meiko) karena menolak anaknya. Meiko juga jadi kehilangan semangat karena ia sudah mengerahkan smeua keberaniannya. Meiko yang galau obatnya adalah makan, ia pesan ini dan itu saat temannya ingin menghiburnya, tapi bagaimana pun, Yuutaro lah yang ada di hatinya.
Karena kemarahan ayahnya, Yuutaro di usir dari rumah Meiko saat itu dan Yuutaro ternyata memang menyukai Meiko, hanya saja ia punya alasan tak ingin menikah, tapi pada akhirnya ia tidak bisa kalau bukan Meiko. Dan akhirnya Yuutaro melamar Meiko, caranya mirip, tolong buatkan aku makanan hangat setiap hari selamanya >///////////<
Tapi sebenarnya ini yang berdua lucu banged. Yuutaro itu suka belajar dan pintar, dia kalau ngomong suka berbelit-belit. Nah, si Meiko ini agak bodoh, dia nggak akan mengerti kalau nggak to the point. Bahkan lamaran yang harusnya terasa mengharukan, gegara meiko agak baka jadi lucu HAHHAHAHAHA.
Pada akhirnya mereka di restui, Yuutaro lulus dari universitas dan membawa Meiko ke rumah orang tuanya di Osaka. Oia, Yuutaro mengaku kalau kedua orang tuanya sudah meninggal.
Osaka-Hen
Di Osaka, Meiko bertemu dengan keluarga Nishikado. Ada Shizu-san, ibu tiri Yuutaro, mantan geisha yang suka kemewahan, Kazue, kakak Yuutaro yang wajahnya lebih tua dari Shizu jadi Meiko sempat salah yang mana ibu yang mana anak AHAHAHAHA dan adik bungsu Noriko yang pendiam, tidak pernah bicara.
Nah, disinilah penderitaan Meiko dimulai. Awal-awal kehidupan berumah tangga mereka yang sangat sulit, bukan karena ibu tiri tapi karena kakak ipar. Kakak ipar Meiko, Kazue, tidak menyukai Meiko. Ia lebih setuju adiknya menikah dengan teman Yuutaro dulu, Akiko. Karena itu ai bersikap sangat kejam pada Meiko. Ia mengatakan tidak akan merestui Meiko dan harus menjadi pembantu di rumah mereka selama 1 tahun. Dan Meiko benar-benar menjadi pembantu di rumah keluarga Nishikado. Ia memasak, mencuci, belanja, membersihkan rumah. Makan bahkan tidak boleh bersama semuanya. Dan aku nggak tahu ya zaman itu memang begitu atau bagaimana, Yuutaro diam aja >.<
Makanya aku ga suka Yutaro AHAHAHAHAHA.
Meiko tidak sekali dua kali menangis karena perlakuan Kazue padanya, tapi ia selalu berusaha bertahan demi cintanya pada Yuutaro. Ia bahkan pernah ingin pulang karena hal itu, tapi pada akhirnya ia kembali. Dan disanalah ia bertemu kembali dengan teman masa kecilnya, Genta, yang bekerja sebagai penjual daging disana. Setidaknya dengan adanya Genta, Meiko tidak merasa sendirian disana.
Karena Kazue sangat kejam, Kazue membuang semua barang Meiko termasuk pot rice brand peninggalan neneknya. Meiko memang sangat sabar orangnya, tapi aku suka dia mengatakan bukannya ia tidak membenci Kazue selama ini, ia sangat membencinya dan akan membencinya.
Kazue sebenarnya dulu diperlakukan seperti itu di rumah mertuanya, dijadikan pembantu dan sering dimarahi. Anaknya adalah satu-satunya yang membuatnya bertahan di rumah mertuanya tapi setelah anaknya meninggal ia kehilangan arah dan berubah menjadi kejam. Jadi ia seperti balas dendam pada Meiko. Dan sebenarnya kalau dipikir-pikir Kazue itu ada benarnya dalam hal memasak. Kazue pandai memasak, tapi sejak Meiko datang, ia meninggalkan dapur untuk Meiko dan Meiko memang suka membuat makanan yang enak, tapis etiap kali ia memasak selalu tidak memuaskan keluarga. Dan disana Meiko mulai belajar kalau lidah orang berbeda-beda, enak menurutnya belum tentu orang osaka bilang enak. Jadi ia belajar menyesuaikan selera dengan keluarga barunya, ia bahkan puasa 1 minggu demi menemukan rasa yang pas.
Yuutaro sampai ke pasar untuk mengawasi dan pada akhirnya mengatakan rasa cintanya pada Meiko di tengah orang banyak. Meiko kesenangan banged itu XD
Kalau Yuutaro cemburunya sama Genta, Maka Meiko juga waspada pada Akiko. Ada saat dimana Meiko cemburu saat mereka masih di Tokyo. Saat Akiko kembali ke Osaka juga, ada saat dimana Yuutaro selalu menemuinya setiap pagi dan membuat Meiko sangat gelisah, ia bahkan melabrak Akiko di rumah sakit meski akhirnya ia yang kalah. Kisah rasa cemburu suami istri ini menarik juga untuk diikuti XD
Karena Meiko tipe gadis yang tidak mudah menyerah, selalu terliaht ceria apalagi dalam hal makanan, ia bisa mengambil hati Shizu-san dan juga Noriko. Noriko yang awalnya memag tidak pernah bicara mulai mengeluarkan suara dan menjadi teman Meiko. Bahkan membantunya memasak. Noriko ini gadis yang baik sebenarnya, tapi ia takut pada Kazue, makanya kadang ia berhati-hati. Ada saat dimana Noriko akan dijodohkan oleh KAzue dan pada akhirnya Noriko berani untuk melawan, meski dengan bantuan beberapa orang juga, termasuk ayah Yuutaro.
Nah, ternyata ayah Yuutaro masih hidup, hanya saja hubungan Yuutaro dan ayahnya sangat sangat buruk. Meiko lebih dulu bertemu dengan ayah Yuutrao tanpa tahu itu ayah mertuanya, mereka sering menghabiskan waktu bersama dan ternyata karena itu ayah sering membantu Meiko, karena ayah tahu Meiko menantunya. Saat Meiko tahu, ia marah pada Yuutaro karena merahasiakannya, ia menolak saat Yuutaro memintanya tidak bertemu ayahnya, ia engingatkan janji Yuutaro padanya untuk membuatnya selalu tersenyum dan senyumannya adalah kalau ayah dan anak itu baikan.
Pada saat perjodohan Noriko, ayah membantu Noriko dengan mengacaukan perjodohan Noriko.
Dan sejak itu pula Noriko mulai membuka hatinya, ia sering keluar dan menghabiskan waktu bersama di Umasuke.
Permusuhan Kazue dan Meiko juga masih terus berlangsung dalam waktu yang lama bahkan sampai pada titik dimana keduanya benar-benar sudah tidak bisa berbaikan sehingga harus ada turun tangan memisahkan mereka berdua. Kazue sangat membenci Meiko dan Meiko juga sangat membenci Kazue. PAda akhirnya KAzue menikah lagi dan pindah dari rumah itu, keduanya mengatakan kalau mereak masih terus akan bermusuhan.
Lalu babak baru dimulai saat terjadi gempa besar di Tokyo yang membuat banyak pengungsi ke Osaka, dimana Meiko membantu untuk menyediakan makanan bagi para pengungsi disana. Ia menghadapi banyak kesulitan juga pada masa itu, termasuk dengan hubungan ayah dan Yuutaro yang masih belum berbaikan. Dan waktu berlalu dengan semua masalah yang ada sampai saat dimana Meiko hamil dan melahirkan puteri pertamanya saat ayah kembali ke rumah Nishikado.
Lucu banged pas Meiko melahirkan dia laper pengen makan HAHAHHAHAHA.
Time jump terjadi setelah Meiko melahirkan Fuku, puetri pertama mereka. Dan saat Fuku di sekolah dasar, Meiko dan Yuutaro sudah punay 2 anak lagi, Taisuke dan Katsuo. Masalah baru adalah menjadi seorang ibu, dimana Fuku di cap sebagai anak yang tidak normal di lingkungan mereka, karena ia tidak tertarik dengan hal-hal yang biasa anak-anak lakukan. Fuku bahkan melempar batu kekkai temannya dan menyalakan api disekolah.
Dan ternyata hal ini adalah karena Fuku mempunyai rasa ingin tahu yang sangat besar, dimana ia penasaran kenapa batu jatuh ke tanah dan kenapa asap bisa terbang ke udara. Bagaimana pun dia adalah anak Yuutaro yang menyukai sains, maka Fuku menjadi anak yang penuh rasa ingin tahu mengenai ini dan itu, mirip Yuutaro. Gegara Fuku juga Meiko sempat frustasi karena menganggap Fuku tidak normal juga, ia dan Yuutaro juga sempat bertengkar karena hal itu, karena Yuutaro selalu sibuk bekerja.
Kalau Fuku lebih tertarik ke Sains dan tidak punya teman, maka Taisuke terlihat menjadi anak yang punya banyak teman, yang sering datang ke rumah Meiko untuk meminta cemilan. Sementara itu Katsuo mirip ibunya, sangat menyukai makanan, mengekspresikan kelezatan makanan dengan wajahnya yang puas dan ia tumbuh menjadi anak yang suka memasak. Aku rasa dari 3 anak Meiko, Katsuo adalah anak yang paling dekat dengan Meiko karena sering membantunya memasak.
9 tahun menikah, Meiko dan Yuutaro sebenarnya belum pernah melakukan upacara pernikahan. Karena itu Noriko yang sekarang bekerja di stasiun penyiaran radio merencanakan pernikahan mereka. Noriko awalnya kita melihat dia tertarik pada Genta dan memang punya perasaan pada Genta, bahkan aku pikir dia akan bersama Genta. Tapi ternyata Noriko tidak memilih siapa yang ia sukai, ia memilih orang yang mencintainya. Makanya ia akhirnya berpacaran dan menikah dengan temannya di tempat penyiaran. Tapi sebelum menikah, ia berbohong pada Yuutaro dan keluarga kalau mereka ingin menikah, padahal keduanya menyiapkan pernikahan Meiko dan Yuutaro.
Mereka mengundang seluruh tetua di keluarga Nishikado dan juga Kazue. Kazue awalnya tidak mau datang, tapi demi Noriko yang akan menikah ia datang. Noriko juga meminta bantuan orang-prang di Umasuke untuk memanggil keluarga Meiko. Meiko dan Yuutaro sama sekali tidak tahu , dan Kazue marah besar karena ia ditipu, tapi Noriko mengatakan alasan kenapa ia ingin Meiko direstui keluarga, karena Meiko sudah berjuang selama ini demi keluarga Nishikado, bahkan dirinya yang tidak bisa apa-apa menjadi berani sejak Meiko muncul di keluarga mereka. Noriko sangat menyayangi Meiko.
Dan dengan begitu, akhirnya setelah 9 tahun, Meiko dan Yuutaro menikah, dengan keluarga besar dan 3 anak mereka.
Waktu kembali berlalu dan anak-anak Meiko sudah ada di bangku SMA. Meiko masih menjadi ibu-ibu yang suka memberi anak-anak makan, ia bahkan mendapat panggilan 'Gochisousan' di daerah itu. Saat itu perang sudah dimulai dan Meiko kembali menghadapi kehidupan yang sulit untuk mempertahankan keyakinannya. Saat perang, banyak hal yang tidak diperbolehkan, seperti pakaian mewah dilarang, gula dan bahakn lainnya tidak dijual bebas dan lain-lain.
Meiko sebenarnya sudah persiapan dari dahulu kala, jadi ia punya gudang penyimpanan. Menurutnya mereka akan hidup kalau ada makanan, jadi keluarga Nishikado tidak boleh kekuarangan makanan. Prinsip Meiko kalau makanan harus enak, itu membuatnya tidak bisa mengikuti organisasi wanita disana yang harus membuat makanan untuk perang, dimana menggunakan apapun yang ada dan itu rasanya sangat tidak enak. Meiko mengatakan ia tidak bisa menyajikan makanan untuk manusia, yang anjing saja menolak memakannya. Tapi Meiko juga bukan orang yang membuang makanan, ia paling benci melihat orang yang menyianyiakan makanan. Jadi roti yang bau dan rasanya sangat tidak enak itu ia habiskan semuanya. Meski anaknya ingin membantu makan, Meiko melarang, jarena janjinya pada keluarganya adalah menyiapkan makanan yang enak pada mereka, jadi mereka tak boleh makan makanan yang tak enak.
Puteri Meiko, Fuku menikah dengan teman Taisuke dengan alasan yang lucu, karena Moroka-san akan pergi berperang dan ia ingin punya anak dengan Moroka. Hubungan mereka awalnya awkward dan Fuku punya imajinasi dalam dirinya mengenai Taisuke dan Moroka, karena itu saat Moroka akan pergi ia merasa tak bisa hidup tanpanya. Ini adalah pertama kalinya Fuku punya keinginan karena selama ini ia sibuk belajar. Jadi Meiko sangat senang, meski awalnya Yuutaro menolak, hehehehe, ayah yang tak mau anak perempuannya diambil.
Perang semakin menjadi, satu per satu pria dikirim ke garis depan untuk berperang. Saat semuanya menunggu kapan dan kapan, Katsuo putera bungsu Meiko malah ingin menjadi relawan disana.Meiko melarang 100% tapi Katsuo tetap ingin melakukannya. Katsuo adalah anak yang paling akrab dengan Meiko, ia menyukai memasak dan ia pikir hidupnya untuk memasak, karenanya ia ingin pergi dan memasak untuk makanan para tentara. Meiko dengan berat hati melepaskannya.
Sang Suami juga tak luput dari itu, Yuutaro melakukan suatu kesalahan dan ditangkap. Ia memang dilepaskan tapi ternyata ia harus menerima hukuman dan akan dikirim menjadi tentara ke Machuria. Bagi Yuutaro, senyuman Meiko adalah segalanya, bahkan sampai akhir dia tidak mengatakan kalau dia akan pergi berperang. Untung saja Shizu-san mengatakan pada Meiko dan tepat sebelum Yuutaro berangkat, mereka bisa saling melepaskan kepergian dengan janji Yuutaro harus kembali, ia ingin makan masakan Yuutaro saat kembali nanti (sebelum pergi Yuutaro mengajak Meiko kencan dan makana makanan yang diinginkan Meiko di Osaka).
Perang merebut orang-orang yang disayangi Meiko satu per satu. Mulai dari makanan, Anaknya, Suaminya, menantunya. Tapi ia dan yang lain tetap berusaha bertahan hidup. Dalam masa sulit itu, beruntung Tatsuo masih ada disampingnya. Fuku melahirkan saat perang dunia II, saat mereka melakukan pengungsian. Merek berlindung di subway yang dibuat oleh Yuutaro bersama warga yang lain. Seluruh desa sudah rata dengan, mereka tak bisa bertahan hidup disana, jadi Meiko dan Taisuke mengungsi ke tempat Kazue. Meski Kazue masih tidak menyukainya. Tapi Kazue memang terlihat kejam, tapi ia memberikan pelajaran pada mereka. Kalau dirumah orang mereka harus kerja, dan KAzue punya ladang, jadi ia menyuruh keduanya bekerja disana.
Waktu berlalu dan surat panggilan Taisuke datang, Taisuke harus pergi berperang dan meninggalkan ibunya. Meiko kini benar-benar sendirian. Ia paling tidak suka makan sendirian, tapi Kazue mengajarkan padanya untuk terbiasa sendirian, karena kita tak tahu apa yang akan terjadi, dan pada akhirnya kita akan sendirian nantinya.
Meiko sangat terpukul saat surat kematian putera bungsunya sampai di tangannya. Ia kehilangan arah, meski tidak percaya akan hal itu, ia tetap merasa tak kuat untuk hidup. Ia kabur ke hutan dan berjalan tak tentu arah, ingin menangis tapi tak ada air mata yang keluar. Keesokan harinya ia ditemukan. Kazue sama sekali tidak kasihan padanya dan malah menyeretnya ke ladang dan memperlihatkan kalau semua sayur yang ditanam Meiko mati karena Meiko tak memperhatikannya. Kazue mengajarkan pada Meiko untuk menerima kematian anaknya dan bertahan hidup, jangan membuat sesuatu mati karena dirinya. Dengan itu Meiko mengobati rasa sedihnya dengan berkebun dan berkebut sampai waktu berlalu setahun, tidak terasa dan perang berakhir. Meiko yang menyembuhkan hatinya sendiri berniat kembali ke Osaka untuk menyambut kepulangan pueranya dan suaminya. Kazue mengatakan kalau Meiko akan baik-baik saja, karena ia sudah menghadapi dan selamat dari hal yang paling menyakitkan di dunia ini, kematian anak sendiri.
Kehidupan Meiko tidaklah mudah selama masa perang itu. Ia kehilangan segalanya dan harus mulai dari 0, menyembuhkan luka di hatinya. Ia selalu baik pada orang lain jadi orang lain selalu ada untuk membantunya. Saat jalannya buntu, orang-orang akan berdatangan membantunya.
Ia menangis saat pertama kali makan kembali bersama orang lain, karena di rumah Kazue, ia selalu makan sendiri, karena Kazue mengajarkannya untuk sendiri. Impiannya adalah hal kecil seperti memasakkan masakan yang enak, makan bersama-sama. Tapi ternyata impian kecil itu sangat sulit untuk dilakukan dan ia melalui bertahun-tahun untuk mewujudkannya.
Saat Taisuke kembali dari perang, mereka memulai kehidupan baru. Dengan bantuan orang -orang disekitarnya, mereka bangkit dari keterpurukan. Meiko masih menanti suaminya kembali saat ia mendengar kabar kalau puetranya benar-benar meninggal dunia. Hal terakhir yang ia dapatkan adalah catatan dari Katsuo dan itu membuatnya akhirnya merelakan kepergian puteranya. Menjadi seorang nenek, ia tidak hanya tinggal diam di rumah, ia terus bekerja dan bekerja, sekali seminggu ia akan membagikan makanan gratis di jalanan. Karena itu orang-orang sangat menyukainya.
Meiko yang suka makan untuk pertama kalinya juga menolak makanan, cokelat.
Meski ia sangat ingin memakannya, tapi mengingat cokelat itu dari orang amerika yang membunuh puteranya, ia tak bisa memakannya. Meiko sangat membenci orang amerika, sementara orang amerika saat itu sangat menyukai masakannya.
Aku salut pada Meiko yang menujukkan dia istri yang baik, sejak awal sampai akhir. Ia tidak pintar, otaknya lambat, tapi ia punya semangat. Kalau soal makanan, ia memang jagonya, membuat ini dan itu. Karena makanan yang lezat, mendengarkan orang mengucapkan 'gochisousan' (terima kasih atas makanannya) adalah impiannya. Ini drama tentang makanan dan Meiko. Betapa mulianya makanan dan tanpa makanan orang tak akan bertahan. Gadis yang suka makanan lezat, ingin menyajikan makanan untuk orang lain, senang melihat orang lian tersenyum dengan makananya. ini bisa dibilang hobi dan pekerjaan Meiko, jadi suaminya tidak pernah melarang Meiko melakukannya, karena Meiko hanya hidup untuk makanan.
Ada banyak kisah yang terjadi dalam drama ini dan aku tidak bisa mengingat satu-satu juga, karena ini 150 episode temanya slice of life, jadi banyak sekali kisah sehari-harinya. Bukan hanya seputaran Meiko yang dibahas. Ada mengenai bagaimana pekerjaan Yuutaro yang membawanya bertemu dengan orang-orang baik yang nantinya akan membantu Meiko saat ia tak ada, ada kisah Genta si pencinta wanita dan bagaimana ia ketakutan saat pulang dari perang dan hampir mati, ada kisah mengenai anak-anaknya, teman-teman dan keluarganya.
Aku menonton drama ini dan sangat menyukainya, sayangnya tidak seperti Amachan dan Mare, menurut aku pribadi drama ini punya titik jenuhnya. Saat menonton Amachan dan MAre, aku sama sekali tidak berhenti dan penasaran terus sampai tamat. Tapi saat menonton Gochisousan, aku berhenti di beberapa epiosde dan lanjut lagi. Seperti setelah Fuku lahir, entah kenapa itu udah kaya ending sebenarnya, jadi aku sempat berhenti beberapa minggu dan baru lanjut lagi AHHAHAHAHA.
Ini drama tokoh nya sangaaaaaaaaaaaaaaaaaaat banyak. Awalnya aku ragu apakah aku bisa mengenali mereka semuanya, tapi tentu saja, seiring berlalunya waktu aku bisa mengenali mereka satu per satu XD
Aku kaget Mitsuki Takahata bermain dalam drama ini (Aku menonton beberapa episode Toto Nee Chan juga sebelum menonton drama ini). Dan karakternya sebagai Noriko dan Tsuneko benar-benar beda XD
Mana dia main bareng Higashide disini, jadi adiknya, sementara di Ao Haru Ride dia naksir Higashide hAHHAHAHAHA.
Jangan terlalu berharap banyak adegan mesra antara Meiko dan Yuutaro HAHAHAHA.
Meski awalnya aku nonton berharap adegan mesra mereka, ternyata sangat jarang sekali, tapi ya tentu saja ada, dan sekali ada aku teriak histeris. Adegan mereka kebanyakan menggunakan kata-kata, tidak banyak skinsip. Kalau aku nggak salah sama sekali gak ada kissu XD
Ada sih tapi ga diliatin. Dan hubungan suami istri mereka bukan awkward juga tapi kalau mereka sudah berdua aku banyak ketawa wkkwkwkwkw.
Ini drama recomended banged bagi yang suka kehidupan sehari-hari. Tapi ya itu 150 episode, meski 1 episode durasinya cuma 15 menit. Tapi terbayar sih, ini drama keren banged dan menghangatkan hati :)
Dan lagi karena OTP-nya menikah di dunia nyata, jadi asik banged deh ngebaperin mereka wkwwkkwkw.
Aku cek beberapa BTS dan sepertinya Higashide tangannya ramah sama Anne selama syuting wkwkkwkw.
Meski dulu pas tau Higashine nikah aku terpukul, aku samsek nga kenal Anne, dan ternyata pantes-lah Higashide jatuh cinta sama dia XD
Mana mereka sama-sama tinggi wkkwkwkw. cocok XD
Anak kembar mereka udah lahir kan, cewek :)
Ada beberapa hal yang aku sayangkan dari drama ini. Biasanya asadora 156 episode (nggak harus juga sih), jadi apa salahnya nambah 6 episode lagi. Aku pengen liat Yuutaro main sama cucunya dan melihat anak Noriko dan juga dengan siapa Taisuke akan menikah huhuhuhuhu. Aku juga merindukan Tami-chan dan bagaimana keadaan keluarga di Tokyo, dengan siapa adik Meiko menikah. Alangkah bahagianya kalau drama ini diakhiri dengan reuni keluarga. Huft.
Tapi ya itu cuma harapan aja sih, overall endingnya bagus kok XD
Sayang sekali tidak ada keajaiban hehhehehhe.
Kalau soal akting sih jangan ditanya ya. HIgashide saat main drama ini masih rookie aktor dan aktingnya sebagai Yuutaro bagus. Dan Anne sebagai pusat dari drama ini beneran kereeeen! Aku ga tau itu aslinya Anne atau enggak, tapi suer, keren banged, Anne itu Meiko banged. Cara makannya, cara berfikir mau masak apa, kalau lagi malu, terkejut, marah menangis, kita langsung bisa merasakannya. Perbedaan antara dia masih remaja, menjadi pengantin, setelah beberapa tahun menikah, menjadi ibu, menjadi nenek, kita bisa merasakan perbedaannya, bagaimana dia menjadi dewasa. Aku suka banged pas Meiko udah jadi nenek, gayanya itu lho, pokoknya Anne keren banged XD
Tentu saja jangan lupakan tokoh pendukung lainnya XD
Sekali lagi, ini drama sangat direkomendasikan. Opening song-nya lucu banged, aku sampe pause untuk melihat wajat tersenyum para karakter hiragana wkkwkwkkwkw.
Dan sejak awla aku merasa aneh sih, biasanya opening di awal minggu akan berbeda dengan di hari lainnya, tapi di Gochisousan aku bingung bedanya apa, aku sampe mikir-mikir apa gitu tapi udah males nyari tau. Dan pas memasuki episode 130an aku baru nyadar bedanya apa, ternyata kalau opening diawal minggu (hari senin) ada alat masak yang tersenyum HHAHAHAHAHA.
Telat banged!
Aku jadi asadora lover nih sekarang, dalam radar aku ada Beppin-san, Toto Nee Chan, Hanako to Anne, Gegege no Nyobo, Ohisama XD
Sayangnya nggak ada subnya, aku menonton versi dramacool soalnya. Kenapa? Karena aku butuh PAHE! HAHAAHAHAH. Aku tau ada yang update di tempat lain, tapi size-nya itu membunuh, kalau cuma 20 episode sih aku nggak ragu, ini 150+ jadi mikir lagi, makanya nyari yang PAHE aja wkkwkwkw (maklum ga ada wifi LOL.
Oke then, Selamat mencoba ~
Dijamin nggak akan menyesal :)
Lengkaaap bgt dan terima kasih ya.. Coba liat here we come Asa, aku suka semangaaattnya.. Sayang blogku gak sedetail ini bahas drama Jepang, suka aja utk diri sendiri, hihihi. Salam kenal ya >_<
BalasHapusspertinya aku telat ngepens sama orang ini -Masahiro- karna aku barubaru aja nonton Death Note LUTNW, bikin gagal fokus 😆.. ganteng dan tinggi banget (( hmpr 190cm )).. trus inget sama blog kak Airin yg suka bahas film dorama Jepang, pasti ada deh bahas soal Masahiro, tuh bener 😅..
BalasHapusaku baca smua artikel soal Masahiro disini, aah jd pingin liat LA Aoharu deh. masuk list utk ditonton gara2 review kak Airin.. ah iya, kak Airin nonton asadora ini dimana ? ada link yg bisa di donlot nggak ? ditunggu jawabannya 😊
Suka banget cara reviewnya. Singkat, padat dan jelas. top!
BalasHapusCuma saran, tokoh2nya di sertakan foto dong biar jelas gitu. Suka gak inget Soalnya hehe :)
Sukses selaluuuuuuu :*